Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 151452 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Simangunsong, Elisabet Febriani
"ABSTRAK
Penelirian ini berfokus pada Strategi Penyu!uhan Dalam Upaya Menekan Tingkat Pecandu Dikalangan Mabasiswa Pada Perguruan Tinggi (Studi Kasus Pada Universitas TrisaktiJ. Penelitian ini tennasuk penelitian kualitatif dengan desnin deskriptif-analitis.
Deputi Bidang Pencegahan Badau Narkotika Nasional memberikau pelayanan di bidang demand reduction kepada masya.rakat, dengan meiakukan penyuluhan. Pcnyuluhan tersebut bertujuan untuk mengajak masyarakat tmtuk mengenal, mengerti, dan mengetnbui dampa_'<: buruk penyalahgunaan narkoba. Pengurupulan data dilakukan dengan wawancara mendalam.
Dari analisis terhadap hasil wawancara, disimpulkan bahwa: Strategi Penyuluhan Dalam Upeya Menekan Tingkat Pecandu Dikalangan Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi (Studi Kasus Pada Universitas Trisakti) yang menjadi fokus adalah pengimplementasiannya. Dalarn melakaanakan sebullh penyuluhan ada beberepa bal yang menjadi komponen utan10 yaitu kualitas tenaga penyuluh, kuantitas tenaga penyuluh, metode, dan dana. Pada kenyataannya penyuluhan yang diJakukan oleh BNN di Universitas Trisak:ti belum memenuhi krlteria-kriteria penyuluhan yang benar. Belum ada standar baku untuk meneapai sebuah penyuluhan tersebut mendekati penyuluhan ideal. Kurangnya jumlah tenaga penyuluh yang dimiliki oleh deputi bidang penceguhan dengan luasnya wilayah penyuluhan mengakibatkan mater!yang hendak disrunpelkan tidak tepat sasaran. Belum lagl metode dan pengetahuan dari penyuluh yang berbada-beda membuat
audience dengan segala hambatannya menerima materi, salah membentuk sebullh

ABSTRACT
This research focuses on the outreach strategies in the effort level pressing addicts amongst students in higher education (Case study at the University of Trisakti). This is a qualitative research using descriptive-analytic design.
Deputy Of Prevention of The National Narcotics Board provides services un he areas of demand reduction to the public, by way of Counseling. Guidance is to invite the public to know, understand, and know the bad effects of drugs abuse. Data collection -"vas done by in-depth interview.
From the analysis of the interview, it was concluded that: Outreach Strategies in the Effort Level Pressing Addicts Amongst Students in Higher Education (Case Study at the University of Trisakti) that become the focus is the implementation. In carrying out an extension there are some things that become a major component of quality of FEA, FEA quantity, methods, and funding. In fuct, counseling conducted by NNB at the University of Trisakti not meet the criteria for the correct counseling. There has been no standard to achieve an counseling is close to ideal coWll!eling. Lack of counseling workers who are owned by the deputy field with a vast area of prevention counseling resulted in material that is trying to convey is not on target. Not to mention the methods and knowledge of different.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T20944
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nandha Julistya
"ABSTRAK
Selain membangun daya saing, Universitas Indonesia juga mempunyai kewajiban untuk menanamkan nilai-nilai civic virtue kepada mahasiswa sesuai dengan hakikat pendidikan dan semangat ketika Universitas Indonesia didirikan. Nilai-nilai ini hanya dapat dibangun melalui praktek langsung kepada masyarakat dalam bentuk program pengabdian. Terkait dengan proses penanaman karakter civic virtue, maka perlu dipetakan bagaimana Universitas Indonesia memaknai nilai-nilai pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan partisipasi mahasiswa secara baik dan peran-peran apa saja yang mungkin dimainkannya.

ABSTRACT
Beside to build a competitiveness, University of Indonesia have an obligation harvesting civic virtue values to their student based on education philosophy and the spirit of University of Indonesia since there was build. Those values only can build by directly implementation to society as the community service program. Related with the process of civic virtue character harvested, University Indonesia needs a map of understanding of community service values which engaged the students and the kind of possible roles their plays.
"
2015
T45311
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Mairissa
"ABSTRAK
Tesis ini membahas permasalahan terkait yayasan khususnya mengenai akibat hukum
yayasan sebagai badan hukum terhadap kekayaan yang dipisahkan oleh pendiri dengan
studi kasus Universitas Trisakti. Dengan menggunakan metode yuridis normatif,
diketahui bahwa landasan filosofis pendirian suatu yayasan adalah sebagai suatu badan
nirlaba dimana dalam pendiriannya pendiri memisahkan sebagian dari kekayaannya guna
untuk mewujudkan maksud dan tujuan yang bersifat sosial, agama dan kemanusiaan.
Dengan yayasan berstatus badan hukum, maka kekayaan yang telah dipisahkan oleh
pendiri tidak lagi menjadi milik pendiri dan merupakan milik yayasan. Oleh karena itu,
Yayasan Trisakti, sebagai badan hukum yang berdiri berdasarkan ketentuan dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku, sah dan berwenang untuk melakukan
penyelenggaraan dan pengelolaan Universitas Trisakti, termasuk terhadap kekayaan yang
dimiliki Universitas Trisakti.

ABSTRACT
This thesis discusses about problems related to the foundation, particularly the legal
effect of the foundation as a legal entity to the property separated by the founder, with
University of Trisakti as the case study. By using normative juridical method, the
result of the analysis is that the philosophical assumption of foundation establishment
is a non-profit legal entity in which the founders separating a portion of his wealth in
order to realize the aims and objectives of social, religion and humanity. With the
legal status of foundation, the wealth that has been separated by the founders is no
longer belong to the founder, however is owned by the foundation. Therefore,
Trisakti Foundation, as a legal entity that established under the applicable regulations,
is legitimate and authorized to organize and manage the University of Trisakti,
including the property of University of Trisakti."
2015
T43059
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fahd Abdurrahman
"Latar Belakang
Umpan balik menjadi salah satu bentuk interaksi yang penting antara staf pengajar dan mahasiswa. Untuk mendapatkan umpan balik tersebut, mahasiswa akan melewati suatu proses pencarian umpan balik yang dilakukan secara sadar demi mencapai tujuan yang diinginkan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pencarian umpan balik antara lain motivasi dan strategi belajar. Motivasi dan strategi belajar memiliki dampak yang besar terhadap performa mahasiswa yang selanjutnya akan menentukan tercapai atau tidaknya tujuan yang dimiliki. Sampai saat ini, masih belum ada penelitian yang menjelaskan hubungan kompleks antara motivasi dan upaya pencarian umpan balik dan antara strategi belajar dengan upaya pencarian umpan balik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menilai upaya pencarian umpan balik pada mahasiswa tingkat 3 Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ditinjau dari motivasi dan strategi belajar. Metode
Penelitian ini merupakan penelitian mixed methods dengan desain sequential explanatory: rancangan analitik menggunakan desain potong lintang (cross-sectional) untuk komponen kuantitatif. Selanjutnya, pendekatan kualitatif menggunakan desain studi fenomenologi dengan tujuan mengeksplorasi pengalaman individu mahasiswa terkait pencarian umpan balik. Pengumpulan data di tahap ini dikumpulkan melalui Focus Group Discussion (FGD). Setelah pengumpulan data, dilakukan member checking dan analisis tematik berdasarkan transkripsi FGD yang dilakukan secara verbatim.
Hasil
Berdasarkan hasil kuesioner, diperoleh total 108 responden dengan rata-rata mahasiswa memiliki motivasi tinggi dan strategi belajar sedang. Tidak ditemukan satupun mahasiswa dengan motivasi yang rendah. Hasil uji korelasi ditemukan adanya hubungan yang kuat antara motivasi dan strategi belajar. Dari analisis kualitatif, diperoleh dua tema besar, yaitu (1) Faktor-faktor yang mempengaruhi mahasiswa mencari umpan balik dan (2) Cara mahasiswa mencari umpan balik.
Kesimpulan
Motivasi dan strategi belajar mahasiswa memiliki hubungan yang kuat dan hal ini dapat mempengaruhi upaya pencarian umpan balik yang dilakukan oleh mahasiswa. Hasil studi ini menggarisbawahi pentingnya peningkatan lingkungan belajar yang kondusif,
vi
dukungan staf pengajar dan peran serta mahasiswa dalam mendukung proses belajar dan keberhasilan akademis mahasiswa.

Introduction
Feedback is one of the important interactions between teaching staff and students. In order to obtain feedback, students will go through a feedback-seeking process, which is done consciously to achieve the desired goals. There are several factors that influence the process such as motivation and learning strategies. Motivation and learning strategies have a significant impact on student performance, which will determine the goal achievement. To date, there is still limited research that explains the complex relationship between motivation and feedback-seeking effort as well as learning strategies and feedback-seeking efforts Therefore, this study aims to assess feedback- seeking behavior in 3rd year medical students in the Faculty of Medicine, University of Indonesia based on motivation and learning strategies.
Method
This study is a mixed methods research using a sequential explanatory design The quantitative part was conducted using a cross-sectional method. The qualitative approach was done with a phenomenological study design to explore the individual experiences of students in seeking feedback. Data collection was collected through Focus Group Discussions (FGDs). After data collection, member checking and thematic analysis was conducted based on the verbatim transcription of the FGD.
Results
Based on the questionnaire results, a total of 108 respondents were obtained with an average of students having high motivation and moderate learning strategies. No students with low motivation were found. The correlation test results revealed a strong relationship between motivation and learning strategies. From qualitative analysis, two major themes emerged: (1) Factors influencing students in seeking feedback, and (2) Ways in which students seek feedback.
Conclusion
The motivation and learning strategies of students have a strong correlation, and this can influence students' efforts in seeking feedback. The results of this study underscore the importance of improving a conducive learning environment, faculty support, and student engagement in supporting the learning process and academic success of students.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cama Juli Rianingrum
"Sekolah dalam hal ini adalah Universitas/pendidikan tinggi sebagai agen sosialisasi dapat membentuk karakter seorang mahasiswa selama mereka menempuh pendidikan dengan bersosialisasi di Iingkungan kampus. Kampus menjalankan fungsi sosialisasi nilai dan sikap profesi melalui kurikulum terselubung. Penerapan kurikulum terselubung dilihat melalui pola-pola interaksi sosial yang tedadi antara para dosen dan mahasiswa/mahasiswi di kampus, dan dengan lingkungannya setiap hari.
Studi ini dilakukan untuk menggambarkan peran kurikulum terselubung yang terjadi di Iingkungan mahasiswa `desain dalam proses sosialisasi selama menempuh pendidikan, yang merupakan proses pembentukan sebuah profesi (desainer). Pertanyaan pengertian adalah bagaimana peran kurikulum terselubung pada proses sosialisasi mahasiswa dalam pembentukan sikap dan memenuhi tuntutan-tuntulan sebuah profesi untuk menjadi profesiona.
Untuk menjawab penelitian ini digunakan pendekatan kuaiilatif dengan informan kurang lebih 20 mahasiswa dari 3 program studi dan dari angkatan /semester 1 sampai tugas akhir, juga merupakan anggota dari kelompok-kelompok mahasiswa yang berbeda serta beberapa orang dosen. Dilakukan wawancara seoara formal maupun informal dan mengadakan obsen/asi dengan menjadi bagian dari lingkungan FSRD.
Digunakan pendekatan kualitatif karena yang ingin dipahami adalah makna-makna yang terdapat di balik dari tindakan perorangan yang mendorong terwujudnya gejaia-gejala sosial tersebut.
Dari hasil penelitian didapat data-data dalam bentuk narasi yang kemudian dianalisa dan diinterpretasikan untuk mendukung kebenaran dari hipotesa yang digunakan. Data-data yang bersifat kualitalif juga akan memanfaatkan kajian literatur dan data-data yang bersifat kuantitatif untuk mendukung analisa.
Pola-pola interaksi sosial mencakup pola generalisasi, pola exempllfication, pola modeling, pola imbalan dan sanksi, yang merupakan penerapan dari kurikulum terselubung. Pala generalisasi dilihat dari tuntutan sekolah pada mahasiswa untuk berprestasi, bagaimana Cara-cara mereka dalam proses penyelesaian tugas-tugas untuk menghasilkan kalya (desain) yang cukup banyak dan sesuai dengan permintaan dosen yang bersangkutan. Pola exemplification dilihal dari aktintas di lingkungan FSRD, aktivitas apa saja yang terjadi yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar dan dapat merupakan cermin dari lingkup ker` dan karakler desainer dari bagaimana mereka membentuk lingkungannya. Poia modelling adalah sikap dan perilaku dosen, praktisi ataupun senior dan alumni yang dapat dilihat oleh mahasiswa dan merupakan acuan sosok seorang desainer.
Pola imbalan dan sanksi adalah penilaian dan cara pandang dosen terhadap mahasiswa. dilihat dari sikap yang terbuka dalam berinteraksi dan cara bersikap dengan siswa yang dapat menumbuhkan kesadaran akan adanya berbagai penilaian dosen terhadap sebuah hasil karya diluar diri siswa tersebut.
Studi ini untuk memberikan gambaran dan wawasan pengetahuan mengenai profesi desainer yaitu desainer Interior, Komunikasi Visual dan produk_ Bahwa seorang desainer memiliki kaitan yang eral dengan seni budaya dan harus memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dalam bentuk gambar, maka dibutuhkan suatu keahlian khusus yaitu bakat gambar yang dalam proses pendidikan di perguruan tinggi akan diarahkan dan dipertajam serla dilunjang oleh pengetahuan-pengetahuan lain yang signifikan serta akan mendapat pengaruh-pengaruh dari Iingkungan dimana mereka belajar baik dari teman, guruldosen, dll. Melalui kurikulum terselubung.
Kurikulum terselubung memberi pengaruh yang cukup besar lerhadap perubahan perilaku mahasiswa selama rnereka menempuh pendidikan, dimana sebagian besar dari mereka akan mengikuti perilaku I sikap dari para seniornya, dosen, pembimbing, dan ikut ambil bagian dari berbagai aktiiitas yang berlangsung.
Mereka belajar dari seniomya bagaimana sistim belajar dalam menyelesaikan tugas-tugas untuk menghasilkakn karya desain, pendekatan kepada dosen dan pembimbingnya dianggap memang perlu sehubungan dengan detil tugas, bobot penilaian tiap dosen berbeda juga agar mendapat perhatian dan informasi seiengkapnya. Lingkungan FSRD sangat menunjang untuk mereka berpikir Iebih kreatif, dan suasananya juga dianggap nyaman untuk mereka berkumpul mengadakan berbagai kegiaatan dan mereka memiliki kebebasan untuk membentuk suasana lingkungan ataupun mengadakan kegiatan-keglatan ekstra. Mereka juga merasa dosen-doscn desain relatif "baik" dalam arti, informalif, cukup membantu karena banyak dosen tetap yang berarti setiap saat biasa ditanya (untuk asistensi) dan ?bersahabati Sosok dosen tidak terlalu ditakuti karena hubungan belajar mengajar yang relatif ?dekaf membuat kesan yang lebih rile-ks dan santai tidak terlalu formil, terutama bila di luar kelas. Walaupun memiliki standard dalam penilaian, memang beberapa mengatakan kurang jelas patokan nilainya karena hasil karya desain adalah abstrak dan bukan ilmu pasti, jadi mereka mencari-cari informasi mengenai bobot penilaian dari tiap-tiap dosen dan mengadakan 'pendekatan' pada dosen untuk mendapatkan perhatiannya.
Kurikulum terselubung yang terjadi di lingkungan mahasiswa desain memperlihatkan bagaimana gambaran mahasiswa desain berkaitan dengan proses kerja menghasilkan karya desain yang juga merupakan proses sosialisasi mengenai bagaimana sebenarnya profesi desainer itu, dilihat dari Iingkup dan cara kerjanya serta perilaku sosialnya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T6334
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manusama, Wilhelm
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S9977
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dody Priatama
"Studi ini mengkaji pembentukan jaringan sosial yang terjadi pada institusi pendidikan tinggi atau universitas. Studi sebelumnya membahas mengenai jaringan sosial yang didapatkan oleh anggota institusi pendidikan melalui dua aspek, yaitu aspek sekolah, dan kampus sebagai institusi, dan aspek inisiatif anggota institusi itu sendiri. Selain kedua aspek tersebut, peneliti berargumen bahwa jaringan sosial bisa didapatkan melalui hubungan antara teman sepermainan (peer group) di kampus. Dengan kata lain, jika seseorang berteman dengan kelompok peer group yang memiliki jaringan sosial yang lebih luas, maka orang tersebut akan mengalami perluasan jaringan sosial dari peer groupnya. Jaringan yang didapat melalui kelompok teman sepermainan kemudian membentuk dua jaringan yang berbeda: jaringan internal kampus, dan jaringan eskternal ke luar kampus.
Studi ini melihat perkembangan jaringan sosial mahasiswa yang sedang mengikuti perkuliahan. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam pada studi kasus di Universitas Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jaringan sosial juga dapat dibentuk atau diperluas melalui peran dari peer group atau kelompok teman sebaya. Peran kelompok teman sebaya ini dapat dilihat dari 3 aspek penting yaitu interaksi antar anggota kelompok teman sebaya, interaksi anggota kelompok teman sebaya dengan orang lain yang berada di luar kelompok teman sebayanya, dan kegiatan dari masing-masing kelompok teman sebaya.

This research is studying the formation of social networks in higher educational institution or university. Previous studies tend to explain that the member of educational institution can acquire by two aspects: school, and campus as institution aspect, and member initiative itself aspect. Beside all of those two, researcher argue that social networks can be acquired from the relation of peer group in campus. In other words, if someone make friends with peer group that have wider social networks, then that person may have wider social networks from the influence of peer group. Social networks that acquired from the relation of peer group can form two different networks; campus internal networks, and campus external networks.
This research sees the development of social networks from student who studying in campus. This research uses qualitative approach with in-depht interview methods, case study in Universitas Indonesia. Findings of this research show that social networks can be formed or can be expanded from the relation of peer group. The role of peer group can be seen from three aspects; the interaction between member of the peer group, the interaction between the member and other people, and the activities of the peer group itself.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Gegen Sandiko
"Persepsi konsumen terhadap suatu produk dipengaruhi oleh beberapa faktor. Persepsi yang timbul tersebut dapat menumbuhkan minat konsumen terhadap suatu produk. Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara atribut produk yang terdiri atas harga, kualitas, desain, dan prestige; serta negara asal suatu produsen, dengan persepsi sivitas akademika Trisakti dalam membeli atau menggunakan suatu ponsel, dan juga bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan persepsi sivitas akademika Trisakti terhadap ponsel Nokia dan Motorola.
Suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang produk atau jasa, tidak terlepas dari lingkup pemasaran. Perusahaan perlu memikirkan suatu strategi dalam melakukan pemasaran produk atau jasanya. Strategi pemasaran sendiri tidak terlepas dari pembentukan persepsi pada konsumen. Perusahaan perlu mengetahui gejala-gejala pembentukan persepsi pada konsumen sehingga perusahaan dapat membentuk dan membawa persepsi konsumen pada produk atau jasa mereka sesuai yang diharapkan. Dari sekian banyaknya teori pemasaran, salah satunya mengenai teori pemasaran produk yang terfokus pada atribut produk serta country of origin atau country of image dari produk tersebut. Dari teori yang ada tentang pemasaran produk, hampir semua berpendapat bahwa country of origin atau country of image, serta atribut produk berhubungan dengan pembentukan persepsi konsumen terhadap suatu produk.
Penelitian ini merupakan studi lapangan (field research) terhadap sivitas akademika Trisakti Grogol, dengan sampel berjumlah 130 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode convenient sampling. Pengumpulan data menggunakan metode survei, dengan menyebarkan kuesioner yang menggunakan skala liken. Pengolahan data menggunakan program komputer SPSS 10.0 dengan analisis data bivariat yang dipakai yaitu spearman's coefficient correlation serta paired sampled test (uji T).
Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara variabel negara asal, harga, fitur, durability, serviceability, bentuk desain, kemudahan operasional, inovasi dan prestige dengan persepsi sivitas akademika Trisakti dalam membeli atau menggunakan suatu ponsel. Hal ini terlihat dari p-value yang lebih kecil dari 0.05. Pada uji T, untuk melihat perbedaan persepsi terhadap ponsel Nokia dan persepsi terhadap ponsel Motorola, nilai p-value juga lebih kecil dari 0.05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan pula antara persepsi responden terhadap ponsel Nokia dan persepsi responden terhadap ponsel Motorola."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12414
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lia Mariani
"Positioning merupakan suatu strategi komunikasi pemasaran yang bertujuan untuk menanamkan citra tertentu ke dalam benak khalayak tentang suatu merek diantara merek sejenis lainnya. Strategi positioning digunakan untuk menembus pikiran manusia dalam masyarakat informasi yang mengalami komunikasi berlebih dan tidak mudah menerima informasi barn. Keterbatasan kemampuan manusia dalam pemuatan dan pemilahan informasi produk yang diterima lewat berbagai media dalam saat yang bersamaan menuntut kreativitas perencana strategi marketing dan periklanan dalam menemukan celah baru untuk mengimplementasikan strategi pemasaran dan komunikasi yang tepat dalam memposisikan produknya secara lebih kuat lagi. Rokok, sebagai produk yang umum (parity product) memiliki tingkat keterbedaan yang kecil diantara sesama produk sejenisnya, bersaing memperebutkan tempatnya masing-masing. Untuk membedakannya, karakter produk, dibangun sedemikian rupa sehingga bisa dibuat seakan berbeda dengan produk sejenisnya, melalui pemanfaatan strategi positioning produk. Fokus penelitian ini terletak pada hubungan strategi positioning pesan iklan dengan sikap khalayak, proses pembentukan posisinya dalam benak khalayak, yang berhubungan dengan pembentukan sikap pada khalayak yang ditujunya. Penelitian ini berusaha melihat bagaimana proses pembentukan sikap khalayak, mulai dari persepsi, komunikasi, belajar hingga proses persuasinya. Kasus ini menjadi menarik karena pengangkatan isu bare yang sangat berbeda dalam penekan utama strategi periklanan Sampoerna A Mild sesuai dengan konsep positioning, yang berusaha menanamkan produk dalam posisi tertentu pada benak khalayak, dengan pemanfaatan ide yang pertama, dan yang sangat berbeda. Adapun untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih tepat, dalam penelitian ini dipilih satu strategi iklan pembanding, yaitu strategi periklanan Djisamsoe Filter, dengan pertimbangan berada dalam kategori produk yang sama, ditayangkan dalam kurun waktu yang sama dengan media sejenis, serta pemanfaatan strategi positioning yang serupa dengan produk sejenis lainnya. Dalam penelitian ini, dipertimbangkan juga beberapa faktor yang diduga berpengaruh dalam pembentukan sikap akan produk rokok, yaitu: Faktor kebiasaan merokok, faktor pengaruh lingkungan keluarga dan teman, serta faktor kepedulian terhadap kesehatan. Metode penelitian yang digunakan adalah survai. Pemilihan sampel dalam populasi mahasiswa tahun pertama Fakultas Ekonomi Manajemen Usakti, ditarik melalui teknik penarikan sampel probabilitas dengan cluster sampling. Penggunaan pedoman wawancara berstruktur dengan menggunakan Skala Likert diuji validitas dan reliabilitasnya melalui pemanfaatan analisis faktor dan uji reliabilitas alpha. Hipotesa yang diajukan akan diuji dengan menggunakan test t untuk melihat tingkat perbedaan antara efek strategi positioning A Mild dengan strategi pembandingnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan sikap, persepsi, persuasi responden akan strategi positioning iklan A Mild lebih baik dibanding dengan strategi positioning iklan Djisamsoe Filter. Hal ini menunjukkan bahwa sikap, persepsi dan persuasi akan iklan yang paling berbeda, lebih baik dibanding dengan iklan sejenis lain yang ada. Sementara, tidak ditemukan perbedaan proses komunikasi dan belajar yang signifikan akan strategi positioning iklan A Mild dan strategi positioning iklan Djisamsoe Filter pada responden. Hal ini menunjukkan tidak berhubungannya proses komunikasi dan belajar responden dengan pemilihan strategi positioning iklan rokok. Keseluruhan variabel kontrol yang terdiri dari kebiasaan merokok, pengaruh lingkungan keluarga, pengaruh lingkungan teman dan kepedulian terhadap kesehatan tidak berpengaruh terhadap pembentukan sikap akan strategi positioning iklan rokok tertentu."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S4169
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hasnawati
"ABSTRAK
Tesis ini berfokus pada strategi pengembangan jaringan di lingkungan Universitas Trisakti dengan menggunakan model berbasis pelayanan (service based mode/). Adapun masalah-masalah yang dibahas adalah interoperabilitas jaringan, pemilihan protokol dan bagaimana mengintegrasikan jaringan yang sudah ada. Selanjutnya di dalam tesis ini dibahas bagaimana penerapan protokol yang terpilih yaitu TCP/IP. Di sini akan dianalisis berbagai alternatif usulan pengalamatan IP dan integrasi antar berbagai platform yang ada (Novell NetWare, Windows NT dan Unix). Selain itu juga dibicarakan mengenai aplikasi-aplikasi apa saja yang bisa diterapkan pada jaringan di Universitas tersebut. Disamping masalah integrasi jaringan dan pemilihan protokol, tesis ini juga membicarakan masalah keamanan.

ABSTRACT
This thesis focus on network development strategic at University of Trisakti by using service based model. The coverage points are network interoperability, selecting protocol, and how to integrate existing network, Furthermore, the implementation of selected protocol which is TCP/IP also be mentioned. IP addressing and integration of varied platforms (Novell NetWare, Windows NT and Unix are analyzed, including applications which can be implemented at university network. Instead of network integration and selecting protocol, this thesis also concerned about network security.
"
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>