Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 167155 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gorga Leonardo
"Skripsi ini membahas tentang pengaruh kredibilitas selebriti sebagai endorser iklan terhadap minat beli konsumen. Selebriti dan produk yang dianalisa adalah Agnes Monica dalam iklan Tolak Angin, Dian Sastro dalam iklan L?oreal, Deddy Mizwar dalam iklan Promaag, Komeng dalam iklan Yamaha Motor. Variabel yang digunakan adalah Attractiveness, Trustworthiness, Expertise, dan Purchase Intention. Kuesioner survey disebar ke 120 responden yang pernah menonton iklan tersebut di atas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam tiga endorser, hanya variabel trustworthiness berpengaruh terhadap niat pembelian, sementara dalam Agnes Monica tidak ada variabel yang berpengaruh.

This paper discuss about the influence of celebrity endorsers credibility toward purchase intention. Celebrities and products that used are Agnes Monica in Tolak Angin, Dian Sastro in L?oreal, Deddy Mizwar in Promaag, Komeng in Yamaha Motor.Variabels that used are Attractiveness, trustworthiness, Expertise, and Purchase Intention. The questionnaire has been distributed to 120 respondents who had watched the TV commercials mentioned above. The result shows that in three celebrities, only trustworthiness that had influence on purchase intention. Meanwhile in Agnes Monica, there aren?t any variable that influence purchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44588
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shinta Tri Astika
"[Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh kredibilitas endorser selebriti terhadap minat beli konsumen studi pada iklan shampo L rsquo Oreal versi Dian Sastro Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif Sampel dalam penelitian ini adalah 100 wanita karir berusia 21 ndash 55 tahun yang bekerja di Jakarta dengan menggunakan metode non probability sampling serta teknik purposive Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan linear regression Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kredibilitas endorser selebriti memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap minat beli konsumen Kredibilitas endorser selebriti mempengaruhi minat beli konsumen sebesar 35 3 dan sisanya sebesar 64 7 dipengaruhi oleh faktor lain ;The aim of this study is to analyze the effects of celebrity endorser credibility on consumer rsquo s purchase intention study on L rsquo Oreal shampoo advertisement Dian Sastro rsquo s version This study uses a quantitative approach The sample in this study were 100 working women aged 21 55 years who worked in Jakarta using non probability sampling and purposive technique The instrument of this study using a questionnaire and analyzed by using linear regression The results of this study indicate that the credibility of the celebrity endorser has a significant positive effect toward consumer purchase intention Celebrity endorser credibility effect consumer purchase intention equal to 35 3 and the residue equal to 64 7 influenced by other factors , The aim of this study is to analyze the effects of celebrity endorser credibility on consumer rsquo s purchase intention study on L rsquo Oreal shampoo advertisement Dian Sastro rsquo s version This study uses a quantitative approach The sample in this study were 100 working women aged 21 55 years who worked in Jakarta using non probability sampling and purposive technique The instrument of this study using a questionnaire and analyzed by using linear regression The results of this study indicate that the credibility of the celebrity endorser has a significant positive effect toward consumer purchase intention Celebrity endorser credibility effect consumer purchase intention equal to 35 3 and the residue equal to 64 7 influenced by other factors ]"
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2015
S61350
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Endatetha
"Penggunaan selebriti sebagai juru bicara bagi perusahaan menjadi metode periklanan yang umum Alasan mengapa iklan yang dibintangi oleh selebriti menjadi terkenal adalah karena pengiklan percaya bahwa pesan yang disampaikan oleh individu yang dikenal konsumen akan lebih mendapatkan perhatian bagi beberapa konsumen Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dimensi kredibilitas endorser terhadap sikap konsumen pada iklan merek dan minat beli Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode non probability sampling bagi responden yang berada di wilayah Jabodetabek Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi kredibilitas endorser attractiveness dan trustworthiness mempengaruhi sikap konsumen terhadap iklan merek dan minat beli.

The use of celebrity endorser as a spokespeople to be a prominent method of advertising. The reason of using the popularity of celebrity in advertising isis advertiser rsquo s belief that messages delivered by well -known figure attract more attention for some consumer. This research is conducted to analyze influence of endorser credibility to consumer attitude towards advertisement, brand and purchase intention. The research uses quantitative approach with non-probability sampling method for respondent live in Jabodetabek area. The result shows that dimension of credibility endorser (attractiveness and trustworthiness) are affecting attitude towards advertisement, brand and purchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44365
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Aussie Banteng Pramono
"Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruhcelebrityendorserment terhadap minat beli konsumen melalui sikap atas iklan pada brand L?oreal, yang terdiri dari physical attractiveness (daya tarik), credibility (kepercayaan), expertise (keahlian), dan congruency (keselarasan). Manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah bagi pihak manajemen atau perusahaan adalah sebagai bahan evaluasi keefektivitasan penggunaan endorser dalam mempengaruhi minat beli konsumen, dan bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat berguna untuk memberikan masukan tentang studi kasus yang membahas mengenai pengaruh celebrity endorsement terhadap minat beli konsumen dalam kegiatan promosi yang dilakukan oleh perusahaan.
Populasi dalam penelitian ini adalah perempuan Indonesia yang pernah melihat iklan produk L'oreal dengan brand ambassador Dian Sastro. Data primer yang berhasil dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner berjumlah 125 orang dan diseleksi menjadi 100 orang. Pendekatan yang digunakan berdasarkan faktor-faktor pernah atau tidak menggunakan produk L?oreal, usia, informasi tentang produk, jenis produk yang digunakan, pekerjaan, pengeluaran per bulan, pengeluaran untuk membeli produk kosmetik dan perawatan, pengeluaran untuk membeli produk L?oreal. Pemecahan masalah dalam penelitian ini dilakukan dengan alat analisis korelasi dengan SPSS (Statistical Package for Service Solutions).
Analisis yang telah dilakukan dengan menggunakan program SPSS menunjukkan bahwa physical attractiveness, credibility, congruency dan expertise endorser tidak berpengaruh signifikan terhadap purchase intention.
Saran yang diberikan kepada perusahaan adalah agar mencoba strategi komunikasi pemasaran lainnya misalnya dengan promosi melalui media sosial, atau melakukan keseimbangan pada strategi pemasarannya.

This paper aims to identify and analyze the influence of celebrity endorserment on consumer buying interest through stance on advertising on brand fashion Damn I Love Indonesia, which consists of physical appearance, trustworthiness, expertise, and congruity. The benefits to be achieved in this research is for the management or the company as an evaluation is the effectiveness of the use of endorser in influencing consumer buying interest, and for further research are expected to be useful to provide input on case studies that discuss the influence of celebrity endorsement on consumer buying interest in promotional activities undertaken by the company.
The population in this study were all Indonesian women who've seen ads L'oreal products with brand ambassador Dian Sastro. Primary data were collected through questionnaires of 125 people and selected to be 100 people. Approach used based on factors never or do not use products L'oreal, age, information about the product, the type of product used, jobs, spending per month, expenditure on purchasing cosmetic products and treatments, expenditure on purchasing products L'oreal, Troubleshooting in this study was performed with a correlation analysis with SPSS (Statistical Package for Service Solutions).
The analysis was performed using SPSS shows that physical attractiveness, credibility, expertise and congruency's endorser do not have positive effect on consumer buying interest.
The advice given to companies is to try other marketing communication strategy, for example with the promotion through social media, or perform a balance in its marketing strategies.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64550
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anna Rosiyana
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh kerangka kepercayaan dan komitmen sebagai mediator dari kredibilitas endorser terhadap persepsi konsumen pada ekuitas merek maupun terhadap harapan konsumen akan hubungan yang berkelanjutan. Studi kasus yang dijadikan objek dalam penelitian ini adalah penggunaan Agnes Monica sebagai endorser layanan instant messaging LINE.
Penelitian ini menggunakan desain konklusif dan deskriptif yang dilakukan satu kali dalam satu periode. Responden penelitian ini berjumlah 275 orang pengguna LINE yang berusia 17 tahun keatas, berdomisili di Jabodetabek dan mengetahui Agnes Monica sebagai endorser LINE. Hipotesis pada model penelitian diuji menggunakan Structural Equation Modeling (SEM).
Hasil penelitian menyatakan bahwa analisis mendukung mediasi secara penuh dari kerangka kepercayaan dan komitmen dalam menjelaskan hasil hipotesis. Kredibilitas endorser memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepercayaan pada merek. Kepercayaan pada merek memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen sebuah hubungan dan komitmen sebuah hubungan juga memiliki pengaruh signifikan terhadap harapan akan hubungan yang berkelanjutan serta terhadap ekuitas merek.

The purpose of this study is to identify the influence of trust and commitment framework as a mediator of endorser credibility on consumer perceived brand equity as well as consumer expectations of relationship continuity. The case study of this research is Agnes Monica's endorsement for instant messaging LINE.
This research uses conclusive and descriptive design conducted in one time period (cross sectional design). Respondents of this study are 275 people above 17 years old in Jabodetabek who use LINE as their instant messaging and know about Agnes Monica as an endorser of LINE. The hypotheses of this research model are tested with Structural Equation Modeling (SEM).
The result finds that analysis supports a fully mediated of the trust and commitment framework in explaining the hypothesized outcomes. Endorser credibility significantly influences brand trust. Brand trust significantly influences relationship commitment. Relationship commitment significantly influences relationship continuity expectation and brand equity.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54070
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Aqsa
"influencer media sosial sekarang memainkan peran penting dalam pemasaran dengan memperkenalkan produk kepada pengikut mereka. Salah satu influencer terbesar di dunia adalah Blackpink. Blackpink adalah selebritas dan influencer terkemuka dengan nilai pemasaran yang sangat baik, dan banyak dari produk mereka sering terjual habis. Tapi apa yang mendorong penggemar Blackpink untuk membeli produk yang didukung? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh kredibilitas dan interaksi para-sosial terhadap niat beli konsumen. Lebih tepatnya, meneliti bagaimana para-social interaction (PSI) konsumen dengan Blackpink, serta credibility, terkait dengan purchase intention, dan bagaimana hubungannya dengan physical attractiveness, attitude homophily, dan social attractiveness. Oleh karena itu diharapkan penelitian ini akan membantu manajer untuk mempromosikan produknya dan selebriti untuk mempromosikan produk tersebut. Studi ini melibatkan 138 partisipan dan dianalisis menggunakan Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS - SEM). Menurut penelitian ini, credibility dan para-social interaction berhubungan positif dengan purchase intention pengikut. Selain itu attitude homophily, dan social attractiveness berhubungan positif dengan para-social interaction namun physical attractiveness tidak berhubungan positif dengan para-social interaction, sedangkan physical attractiveness dan attitude homophily keduanya berhubungan positif dengan credibility.

Social media influencers now play an important role in marketing by introducing products to their followers. One of the biggest influencers in the world is Blackpink. Blackpink is a major celebrity and influencer with excellent marketing value, and many of their products are frequently sold out. But what drives Blackpink fans to purchase the endorsed products? The purpose of this study is to look into the impact of credibility and para-social interaction on consumer purchase intentions. More specifically, investigate how the consumers' para-social interaction (PSI) with Blackpink, as well as their credibility, are related to purchase intention, and how they are related to physical attractiveness, attitude homophily, and social attractiveness. Therefore it is hoped that this research will help managers to promote their products and celebrities to endorse the products. This study included 138 participants and was analyzed using Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS - SEM). According to this study, credibility and para-social interaction are positively related to the followers' purchase intention. Additionally, attitude homophily and social attractiveness are positively related to para-social interaction however physical attractiveness is not positively related to para-social interaction, while physical attractiveness and attitude homophily are both positively related to credibility.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abrar Shidqy Imza
"Companies alike are finding ways on how to market the product better, and one of the ways is through social media marketing. The use of Influencer in social media marketing is getting more relevance in current years. Many celebrities and social media influencer are targeted by these companies to promote their products to the influencer’s followers. One of the biggest celebrity and influencer with a great marketing is Bangtan Boys (BTS). BTS is one of a few celebrities who sold out products of their own and collaborations. Not many can do what BTS had achieved in terms of marketing. But what makes those followers want to buy products promoted or endorsed by the BTS? This study uses a subdivision of the persuasion theory, the elaboration likelihood model (ELM) to describe the change in behavior, in this case, purchase intention. This research involves 208 respondents and analyzed by using Partial Least Square – Structural Equation Modeling (PLS – SEM). This research shows that para-social relationship developed between the influencer and followers is more positively related to purchase intention of the followers than credibility. Furthermore, variables such as physical attractiveness, social attractiveness, and attitude homophily positively related to para-social relationship and variables such as physical attractiveness, and attitude homophily positively related to credibility.

Perusahaan mencari cara bagaimana memasarkan produk dengan lebih baik, dan salah satu caranya adalah melalui pemasaran media sosial. Penggunaan Influencer dalam pemasaran media sosial semakin relevan. Banyak selebriti dan influencer media sosial yang diincar oleh perusahaan-perusahaan ini untuk mempromosikan produk mereka kepada pengikut influencer. Salah satu selebriti dan influencer terbesar dengan pemasaran yang hebat adalah Bangtan Boys (BTS). BTS adalah salah satu dari sedikit selebriti yang menjual produk mereka sendiri dan kolaborasi. Tidak banyak yang bisa melakukan apa yang telah dicapai BTS dalam hal pemasaran. Tapi apa yang membuat pengikut ingin membeli produk yang dipromosikan atau di-endorse oleh BTS? Penelitian ini menggunakan subdivisi dari teori persuasi, yaitu elaboration likelihood model (ELM) untuk menggambarkan perubahan perilaku, dalam hal ini niat beli. Penelitian ini melibatkan 208 responden dan dianalisis dengan menggunakan Partial Least Square – Structural Equation Modeling (PLS – SEM). Penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan para-sosial yang dikembangkan antara influencer dan pengikut mempengaruhi niat beli pengikut dengan positif dibandingkan dengan kredibilitas. Selanjutnya variabel-variabel seperti daya tarik fisik, daya tarik sosial, dan homofili sikap berhubungan positif dengan hubungan parasosial dan variabel-variabel seperti daya tarik fisik, dan homofili sikap berhubungan positif dengan kredibilitas."
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Dokumentasi  Universitas Indonesia Library
cover
Berliani Ardha
"THE DUAL CREDIBILITY MODEL adalah model yang dikemukakan oleh Barbara A. Lafferty, Ronald E. Goldsmith dan Stephen J. Newel, membahas mengenai dua kredibilitas yang mempengaruhi pembelian suatu produk yaitu kredibilitas perusahaan dan kredibilitas celebrity endorser.
Kasus yang diteliti mengenai iklan Panasonic yang dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo. Perusahaan Panasonic merupakan salah satu perusahaan terkemuka yang menghasilkan produk industri rumah tangga dan Dian Sastrowardoyo telah ditunjuk sebagai "Duta Panasonic".
Analisis data studi kuantitatif eksplanatif yang dipilih melalui cluster random sampling pada 224 responden dengan menggunakan Path Analysis dapat dikonfirmasikan penelitan yang telah dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa Celebrity Endorser Credibility mempunyai hubungan yang kuat kepada iklan dan lemahnya hubungan kredibilitas perusahaan terhadap keinginan membeli. Penggunaan selebritis pada iklan lebih menimbulkan pengaruh yang positif kepada konsumen, sikap terhadap merk dan keinginan membeli.
Hubungan langsung antara kredibilitas perusahaan (Corporate Credibility) terhadap keinginan untuk membeli (Purchase Intens) adalah lemah diatas 0.5 yaitu tingkat signifikansinya adalah 0.671. Ini menunjukkan bahwa keinginan seseorang untuk membeli tidak berhubungan langsung melihat dari kredibilitas perusahaan. Dari hasil survey dapat dilihat bahwa hampir semua responden mengatakan bahwa setuju kredibilitas produk Panasonic adalah bagus/baik tetapi tidak menjadi faktor utama dalam mempengaruhi seseorang membeli produk Panasonic. Kecenderungan seseorang untuk membeli produk lebih dilihat dari Merk. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian yang dilakukan terdapat nilai beta untuk variabel Merk (Brand) yang paling besar diantara variabel-variabel lain yaitu sebesar 0.582, sehingga hubungan antara keinginan membeli (Purchase Intens) dengan Merk (Brand) sangat berpengaruh. Pengaruh ini dikarenakan dampak dari iklan yang dibintangi oleh selebriti sehingga menimbulkan minat membeli.
Pada penelitian ini dihilangkannya kredibilitas perusahaan secara positif dan langsung berhubungan terhadap AB (Attitude Toward to Brand). Hasil yang didapat bahwa CC mempunyai hubungan yang positif dan tidak mempunyai efek langsung kepada AB. Penambahan credibilitas endorser credibility secara positif dan langsung berhubungan dengan sikap terhadap merk. Hasil yang didapat bahwa CEC mempunyai hubungan yang positif dan mempunyai efek langsung kepada AB."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14265
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Miranti Hikmayudi
"Tesis ini membahas pengaruh familiaritas dan keselarasan dalam membentuk ekuitas merek berbasis konsumen pada produk TOP Coffee. Hasil penelitian pada produk ini memiliki kesesuaian dengan penelitian sebelumnya pada produk yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa familiaritas dan keselarasan dapat membentuk ekuitas merek berbasis konsumen dengan melewati beberapa variabel dependen yaitu kredibilitas duta iklan dan kredibilitas merek. Familiaritas duta iklan tidak dapat membentuk kredibilitas merek dan kredibilitas duta iklan tidak dapat membentuk ekuitas merek berbasis konsumen tanpa melewati kredibilitas merek terlebih dahulu.

This thesis discusses the influence of endorser familiarity and endorser brand congruence in the form of consumer based brand equity on TOP Coffee products. Results of research on these products have compatibility with previous studies on different products. The results showed that familiarity and endorser brand congruence can establish a consumer based brand equity by passing some dependent variables such as the credibility of celebrity endorser and the brand credibility. Endoser familiarity can not be established brand credibility and the credibility of the celebrity endorser can not establish a consumer based brand equity without passing through the brand credibility first."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Sari Febrina
"ABSTRAK
Penelitian ini untuk membandingkan antara kredibilitas selebriti dan kredibilitas perusahaan dalam memengaruhi intensi konsumen dalam membeli tiket pesawat. Penelitian ini merupakan eksperimen dengan desain 2x2 between subjects factorial design bintang iklan berkredibilitas tinggi dan rendah dan perusahaan berkredibilitas tinggi dan rendah . Partisipan sebanyak 563 orang generasi Millenials yang berusia 21-34 tahun diambil secara daring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selebriti berkredibilitas tinggi menghasilkan skor intensi membeli yang signifikan lebih tinggi dibandingkan bintang iklan berkredibilitas rendah M = 18,37; SD = 0,51 . Perusahaan berkredibilitas tinggi juga menghasilkan skor intensi membeli yang signifikan lebih tinggi dibandingkan perusahaan berkredibilitas rendah M = 18,66; SD = 0,47 . Interaksi antara kredibilitas selebriti dan perusahaan terbukti tidak signifikan F 1,559 = 3,76; p>0,05; ?2 = 0,01. Dengan demikian, penelitian ini dapat berguna bagi para pemasar untuk memperhatikan kredibilitas selebriti dan perusahaan dalam membuat iklan.

ABSTRACT
This study aims to find out the comparison of celebrity credibility and corporate credibility toward consumer rsquo s purchase intention of airlines ticket. The design of this study 2x2 between subjects factorial design high vs low endorser credibility and high vs low corporate credibility . Participants were 563 people from Millenial generation aged 21 34 years old. The results indicate that high celebrity credibility has significant greater purchase intention compared to low celebrity credibility M 18,37 SD 0,51 . High corporate credibility also has greater purchase intention compared to low corporate credibility M 18,66 SD 0,47 . There was no interaction effect between endorser and corporate credibility on purchase intention F 1,559 3,76 p 0,05 2 0,01. The implication of this study can be useful for marketer to give more attention about celebrity and corporate credibility in making an advertisement."
2017
S67114
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>