Ditemukan 132962 dokumen yang sesuai dengan query
Dwi Armatul Marhamah
"Skripsi ini membahas aplikasi kesehatan kerja yang sudah dilakukan oleh PT. Bridgestone Tire Indonesia Bekasi pada tahun 2012 yang dibandingkan dengan Kemenkes nomor 1758 tahun 2003 dan Kep Dirjen P2K nomor 22 tahun 2008. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan disain deskriptif. Hasil penelitian menyarankan bahwa PT. Bridgestone Tire Indonesia Bekasi harus melakukan pengukuran lingkungan kerja selama 8 jam terutama pada pengukuran kebisingan dan kuallitas udara; melakukan test Spirometri pada pekerja area Banbury, Final Inspection dan Tube; harus menambah pelatihan P3K sebanyak 6 orang; harus melakukan pemeriksaan kesehatan pra mutasi dan pra mutasi intern; harus melakukan recruitment 1 orang dokter S2K3, 1 orang Perawat hiperkes, 1 orang laborat, 1 orang industrial hygien; harus melengkapi peralatan seperti alat P3K, Komputer, buku panduan, personal dust sampler; juga harus membuat insident rate penyakit akibat kerja (PAK) dan kecelakaaan kerja (KK), prevalensi rate PAK dan KK, serta angka absensi sakit akibat penyakit umum, PAK dan kecelakaan kerja.
This minithesis discusses the application of occupational health that have been conducted by PT. Bridgestone Tire Indonesia Bekasi in 2012 compared with Decision of the Health Ministers No. 1758 of 2003 and Decision of the Director General of Labour Inspection Guidance No. 22 of 2008. This research is a qualitative descriptive design. The results suggest that PT. Bridgestone Tire Indonesia Bekasi have to take measurements for 8 hours of work environments, especially in the measurement of noise and air quality, perform spirometry test in Banbury area workers, Final Inspection and Tube, should add as many as 6 people First Aid training, need a medical examination pre-mutation and pre-mutation internal, should do recruitment 1 Physician with Magister Of Occupational Health and Safety, 1 Nurse with training of Hiperkes, 1 lab, 1 industrial hygienist, must complete tools such as First Aid equipment, computers, manual of occupational health services, personal dust sample, should also make insident rate of occupational diseases and occupational accidents, the prevalence rate of occupational diseases and occupational accidents, as well as the number of sickness absence due to common diseases, occupational diseases and occupational accidents."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S44825
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Arief Aulia Riza
"Penelitian ini tentang Gambaran Penilaian tingkat Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Berdasarkan PP No.50 Tahun 2012 di PT X (Persero) tahun 2015. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskripstif analitik. Peneltian ini menggunakan data primer berupa observasi dan menggunakan data sekuder dari perusahaan. Pengolahan data dan analisis data menggunakan 12 elemen dan 166 kriteria yang terdapat pada lampiran 3 PP No.50 Tahun 2012.
Hasil keseluruhan dari semua kriteria yang dinilai maka PT X (Persero) mendapatkan nilai persentase 89 %, yang berarti 148 dari 166 kriteria SMK3 PP No.50 Tahun 2012 telah terpenuhi. PT X (Persero) mendapatkan penilaian penerapan SMK3 berdasarkan PP No.50 Tahun 2012 Memuaskan.
This Study is about The Overview Of Application Level Assessment Of Occupational Health and Safety Management System Based on PP No.50 Tahun 2012 at PT X (Persero) in 2015. Design study is a Descriptive analytic. Method od data acquisition through interviews, obseravtion and secondary data.The results showed that the level of adpotion research SMK3 in PT X (Persero) by PP No.50 Tahun 2012 as much as 89%, which means 148 from 166 kriteria SMK3 PP No.50 tahun 2012 have completed and assessment of The implementations are Satisfy."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
S60125
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Eske Prativi
"Analisis risiko K3 perlu dilakukan pada aktivitas pressing di PT X tahun 2012 karena ditemukan berbagai hazard yang cukup kompleks. Tujuannya adalah diketahuinya tingkat risiko K3 pada aktivitas pressing dan memberikan rekomendasi. Metode yang digunakan adalah Job Hazard Analysis (JHA) untuk identifikasi hazard dan metode analisis risiko semikuantitatif dengan menggunakan tabel risiko Fine. Existing risk (dengan memperhitungkan pengendalian yang telah ada) pada aktivitas pressing dikelompokkan menurut tabel risiko Fine yaitu risiko dengan level priority I sebanyak 1 hazard (6.67%), substantial sebanyak 4 hazard (26.67%), priority 3 sebanyak 9 hazard (60%), dan acceptable sebanyak 1 hazard (6.67%). Dampak dengan level priority I (180-350) antara lain dehidrasi, heat exhaustion,dan lemas. Rekomendasi yang diberikan yaitu engineering dan administrative control, housekeeping, dan pengawasan."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S44518
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Yangga Yolanda
"Tingginya angka kecelakaan kerja di Indonesia jika dibandingkan negara-negara di Eropa. Di mana 171 pekerja di Inggris mengalami Fatal Injury, sedangkan di Indonesia tercatat 4.380 cacat fungsi, 42 cacat total, dan 2. 144 meninggal dunia. Tahun 1996 OSHA merilis 5 elemen inti program K3 diantaranya adalah evaluation of program effectiveness. Dalam PP no. 50 tahun 2012 juga mengharuskan melakukan evaluasi SMK3. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengevaluasi program K3.
Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi program-program K3 yang dimiliki oleh PT. XYZ berdasarkan standar OSHA PEP pada periode tahun 2012. Desain penelitian ini adalah kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan peninjauan dokumen. Hasil penelitian yang didapatkan bahwa nilai profil program K3 PT. XYZ berada pada tingkatan ke 3 (basic) berdasarkan Standar OSHA PEP.
Indonesia has higher work related accident than European Country. They were 171 workers fatally injured in England, meanwhile, they were 4.380 workers function disabilities, 42 has physical defect, and 2.144 died. At 1996, OSHA releases 5 core elements, one of them is evaluation of program effectiveness. PP no. 50, 2012 says occupational safety and health have to evaluated. Therefore, this research have done to evaluated OSH programs. This research have done to evaluating OSH programs which belong to PT. XYZ based on OSHA PEP standard in the period of 2012. The design of this research is qualitative. The collecting of data is conduct with interview, observation, and document review. The result of this research is known that PT. XYZ Occupational Safety and Health programs be in basic level based on OSHA PEP standard."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S44210
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hardian Saputra
"Penelitian ini mengkaji implementasi penerapan keselamatan dan kesehatan kerja pada unit kegiatan Tank Cleaning di PT. Chevron Pacific Indonesia dengan fokus membandingkan standar yang digunakan dengan implementasi komitmen, perencanaan, pelaksanaan, dan dokumentasi kegiatan Tank Cleaning yang diterapkan oleh manajemen dan pelaksana di lapangan. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dan unit analisis yang digunakan adalah ANSI/API 2015-2016 (2001), FSWP, QSOP, dan hasil observasi di lapangan. Strategi yang digunakan adalah hasil wawancara dan analisis konten.
Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan keselamatan dan kesehatan kerja pada kegiatan Tank Cleaning sudah sesuai dengan standar ANSI/API 2015-2016 (2001), walaupun masih ada beberapa poin yang dilewatkan pada tahap pelaksanaan dan dokumentasi. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya pengawasan supervisor dan kurangnya kesadaran para pekerja terhadap pentingnya dilakukan prosedur tersebut demi keselamatan dan kesehatan diri mereka sendiri.
This research aim to examines the implementation of health and safety application at Tank Cleaning unit activities at PT. Chevron Pacific Indonesia with a focus on comparing the standard that is used, with the implementation of the commitment, planning, execution, and documentation of Tank Cleaning activities conducted by the management and workers at the field. This is a descriptivequalitative research, using ANSI / API 2015-2016 (2001), FSWP, QSOP, and field observation results as unit analysis. The strategy used is the result of interviews and content analysis.The conclusion is that the application of health and safety at tank cleaning unit activities are in accordance with ANSI / API 2015-2016 (2001), although there are still some points that has not represent well according to the standard, in execution and documentation. It can be occured because of a lack of superintendence from the supervisor and lack of awareness from the workers? about the importance of such procedures to be done for their own safety and health."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
T42958
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Herlan
"Penelitian ini membahas tentang nilai risiko yang dimiliki dari setiap tahapan pekerjaan overhaul compressor chiller yang dilakukan PT. Jaya Teknik Indonesia di Gedung Pertamina Kwarnas tahun 2012. Penilaian risiko dilakukan dengan menganalisis nilai kemungkinan, pemajanan dan konsekuensi dari setiap tahapan pekerjaan yang kemudian dibandingkan dengan standar level risiko semi kuantitatif W.T. Fine J untuk mengetahui level risiko yang ada pada setiap tahapan proses produksi.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan metode semi kuantitatif AS/NZS 4360:2004. Hasil penelitian menyatakan bahwa level risiko yang dimiliki pada setiap langkah pekerjaan di area produksi meliputi level very high, priority 1, substantial, priority 3 dan acceptable.
This study discusses the risk that the value of owned production process every step of the overhaul compresor chiller AC system by PT. Jaya Teknik Indonesia in Pertamina Kwarna Building, in 2012. Risk assessment is done by analyzing the probability value, exposure and consequences of each phase of work which is then compared to a standard level of risk semiquantitative WT Fine J to determine the level of risk that exist at each stage of the production process. This study is a descriptive analytical study using semi-quantitative method AS / NZS 4360:2004. The study states that the level of risk that you have on each step in the production area of work includes very high level, priority one, substantial, priority 3 and acceptable."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S44456
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Mutia Rendrarti Noor Mattauch
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang Implementasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3 di PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk PGN Periode Tahun 2015. Penelitian ini menggunakan metode penelitian post positivis. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara mendalam, observasi dan studi kepustakaan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa implementasi sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja SMK3 di PGN pada tahun 2015 sudah sesuai dengan ketentuan OHSAS 18001 yang merupakan standard SMK3 yang digunakan di Indonesia. Hal tersebut dapat terlihat dari PGN telah melaksanakan seluruh indikator yang ada dalam pengimplementasian SMK3 dan mencapai zero accident.
The aim of this study is to analyse implementation occupational helath and safety management system in PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk PGN the period 2015. This study is uses post positivist method. The technique of data collection is using depth interview, observation and study of literature. The results showed that implementation occupational health and safety management system in PGN on 2015 is in conformity with the provisions of OHSAS 18001 which is the standard of SMK3 used in Indonesia. This could be seen from PGN has been performing all indicators in implementers occupational health and safety management system and reach zero accident."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S66147
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Della Ocksania
"Penelitian ini mengenai kepuasan petugas pemadam kebakaran dalam penerapan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Dinas Kota Depok. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui kepuasan petugas atas penerapan K3 di Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok yang diukur melalui Indikator-Indikator Penerapan K3. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 80 responden, teknik pengambilan sampel dengan menggunakan total sampling. Hasil dari analisis kepuasan petugas pemadam kebakaran dalam penerapan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Dinas Kota Depok adalah petugas masih belum merasa puas atas penerapan K3 yang diberikan oleh Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok.
This research is about the satisfaction of firefighters in the application program Occupational Health and Safety (OHS) in the Office in Depok. This research uses descriptive quantitative approach which aims to determine the officer's satisfaction over the implementation of OHS in Depok Fire Department as measured by Indicators Application of OHS. The number of samples in this study about 80 respondents, the sampling technique is using total sampling. Result of the analysis of satisfaction firefighters in the application program Occupational Health and Safety (OHS) in the Office of Depok is that officers still do not feel satisfied with the implementation of OHS given by Depok Fire Department."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2015
S61003
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Florence Ayu Khodijah
"Penelitian ini membahas tentang penilaian risiko K3 terhadap pekerjaan konstruksi tangki X pada proyek upgrading Unit Produksi Pelumas Jakarta UPPJ PT Suluh Ardhi Engineering Tahun 2015 Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh nilai risiko K3 di setiap tahapan pekerjaan konstruksi tangki X Penelitian ini mengacu pada standar AS NZS 4360 2004 dengan menggunakan teknik analisis risiko semikuantitatif yang dikembangkan oleh William T Fine 1971 Penelitian ini menggunakan pendekatan worst case scenario pada proses analisis risiko Penelitian ini menggunakan Job Safety Analysis untuk mengidentifikasi dan bahaya risiko Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pekerjaan konstruksi tangki X memiliki 29 jenis bahaya dan 184 risiko keselamatan dan kesehatan kerja.
This study describes about occupational health and safety risk assessment in tank X construction work on upgrading project in Jakarta Lubricant Production Unit UPPJ PT Suluh Ardhi Engineering 2015 The objective is finding level of risk in each of steps from tank X construction work This research refers to standard AS NZS 4360 2004 by using a semi quantitative risk analysis technique which is developed by William T Fine 1971 This study uses worst case scenario approach on the process of risk analysis In addition this conducted Job Safety Analysis to identify hazards and risks This result showed that tank X construction work has 29 type of hazards and 184 occupational health and safety risks "
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S60228
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Christanto Ghiffari Halim
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi dari Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) berdasarkan ISO 45001:2018 pada perusahaan PT. ICO Asiapacific Indonesia pada tahun 2024. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif menggunakan desain studi cross-sectional. Data penelitian diperoleh melalui kaji dokumen, wawancara dan observasi. Analisis dilakukan menggunakan gap analysis dengan sistem skoring 1-5 terhadap setiap klausul yang ada pada instrumen checklist ISO 45001:2018 yang dibandingkan dengan realita pemenuhan SMK3 pada perusahaan. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukkan bahwa PT. ICO Asiapacific Indonesia telah memenuhi berbagai ketentuan sebagaimana standar ISO 45001:2018 sebesar 84,62% secara keseluruhan dan telah diterapkan secara konsisten pada 33,33% dari seluruh klausul. Namun, terdapat adanya inkonsistensi sebesar 56,41% dari total klausul serta tersedia dokumen yang dibutuhkan namun belum diterapkan pada 10,26% dari total klausul.
This research aims to analyze the implementation of the Occupational Safety and Health Management System (OHSMS) based on ISO 45001:2018 at the company PT. ICO Asiapacific Indonesia in 2024. This research is a descriptive quantitative study using a cross-sectional study design. Research data was obtained through document review, interviews and observation. The analysis was carried out using gap analysis with a 1-5 scoring system for each clause in the ISO 45001:2018 checklist instrument which was compared with the reality of OHSMS compliance in the company. The analysis results from this research show that PT. ICO Asiapacific Indonesia has fulfilled various provisions such as the ISO 45001:2018 standard 84.62% overall and has been implemented consistently in 33.33% of all clauses. However, there are inconsistencies in 56.41% of the total clauses and required documents are available but have not been implemented in 10.26% of the total clauses."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library