Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 185109 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ardi Hermawan
"ABSTRAK
Dalam komunikasi organisasi employee relations yang kondusif sangat
diperlukan karena berfungsi untuk menumbuhkan hubungan yang baik, baik itu
antara pimpinan dengan karyawan, karyawan dengan pimpinan, ataupun
karyawan dengan karyawan. Salah satu kegiatan employee relations adalah
program special event.
Pentingnya employee relations dalam suatu organisasi pada kenyataannya
sering tidak berjalan efektif atau bahkan dihiraukan oleh pihak manajemen yang
mengakibatkan hubungan kerja antara perusahaan dan karyawan tidak terjalin
dengan harmonis, koordinasi di dalam organisasi tidak berjalan baik sehingga
memengaruhi motivasi kerja karyawan dan mengakibatkan sasaran atau tujuan
yang harus dicapai organisasi tidak akan sesuai dengan yang direncanakan
Penelitian ini mencoba mengetahui pengaruh penilaian karyawan tentang
pelaksanaan family gathering dan outbound sebagai kegiatan employee relations
terhadap tingkat motivasi kerja.
Hasil dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh dari penilaian karyawan
tentang kegiatan special event yaitu family gathering dan outbound terhadap
tingkat motivasi kerja.

Abstract
In an organizational communication, the conducive employee relations is
indispensable because it develop a good relationship, between leaders and
employees, and vice versa, or between employees. One of the activities of
employee relations is a special event program.
The importance of employee relations in an organization in reality is often
not effective or even neglected by the management that cause disharmony in the
working relationship between the management and employees, the coordination
within the organization did not work so well that affect the employee motivation
and lead organization targets or goals will not achieved as planned.
This research tried to find the effect of employee assessment of the
implementation of family gathering and outbound as an employee relations
activity towards the level or work motivation.
The result of this research conclude that there is an effect between
employee assessment of the implementation of family gathering and outbound
towards the level of employee work motivation.
"
2012
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
S5073
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yutta Siani Hayati
"Penelitian ini membahas tentang Pengaruh Kepuasan Kompensasi Terhadap Motivasi Kerja Karyawan (Studi pada PT. X). Penelitian ini melanjutkan penelitian yang dilakukan oleh Faheem Ghazanfar, dkk (2011), yaitu mengungkapkan hubungan yang signifikan antara kepuasan kompensasi dengan motivasi kerja dalam konteks perusahaan milik negara di Indonesia. Penelitian ini dilakukan di kantor pusat PT. X. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan adanya pengaruh signifikan antara setiap dimensi kepuasan kompensasi terhadap motivasi kerja karyawan. Artinya, H0 ditolak dan Ha diterima.

This study aims to determine the influence of Satisfaction with Compensation to Employee Work Motivation (Study at PT. X). This study is continuing previous research by Faheem Ghazanfar, et. al. (2011), which revealed significance between satisfaction with compensation and work motivation in context of public service at Indonesia. The research was conducted at PT. X Head Office. The approach of this study is a quantitative approach, data collection techniques is through questionnaires. Data analysis techniques used in this study is a simple linear regression. The results of hypothesis testing indicate a significant influence of Satisfaction with Compensation to Employee Work Motivation. That is mean, H0 rejected and Ha accepted."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S45226
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Noer Sofiah
"Karyawan merupakan bagian penting dalam perusahaan sehingga komunikasi dengan mereka merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Komunikasi perlu dijalin dan dikelola dengan baik karena komunikasi dapat diarahkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan perusahaan Dalam usaha meningkatkan gairah kerja tidak terlepas dari tanggung jawab perusahaan untuk me1aksanakan komunikasi yang diarahkan pada tujuan memotivasi karyawan. Berkomunikasi untuk memotivasi dapat diwujudkan dalam bentuk kegiatan employee relations. PT Yudhagama sebagai sebuah percetakan jasa adalah perusahaan yang tidak memiliki bagian hubungan masyarakat (human). Kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan membina hubungan dengan karyawan (employee relations) ditangani oleh Seksi Personal ia. Kerangka pemikiran yang digunakan mencakup sejumlah teori mengenai public relations, employee relations, komunikasi internal dan motivasi. Penelitian ini adalah sebuah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus. Pengumpulan data adalah dengan wawancara mendalam (in-depth interview) dimana pemilihan informan dilakukan dengan teknik snowballing. Hasil temuan penelitian ditujukan untuk menggambarkan kegiatan employee relations dalam upaya memotivasi karyawan di PT Yudhagama dan bagaimana motivasi karyawan tercipta melalui kegiatan employee relations. Penelitian ini juga banyak menyinggung mengenai komunikasi internal sebagai bagian dari employee relation. Penulisan hasil penelitian adalah dalam bentuk naratif life story. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kegiatan employee relations yang rutin diselenggarakan untuk memotivasi karyawan sangat minim. Tahap perencanaan kegiatan yang baik belum sepenuhnya dilakukan mengingat yang terlibat didalarnnya adalah karyawan yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup mengenainya. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan employee relations dan komunikasi internal yang ada di PT Yudhagama sudah diarahkan pada tujuan memotivasi karyawan. Tetapi, kegiatan tersebut tidak akan berjalan dengan optimal tanpa ikut serta pimpinan dalam setiap perencanaannya. Keikutsertaan pimpinan adalah agar kegiatan-kegiatan tersebut dapat dimaksimalkan untuk memotivasi karyawan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S4281
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hearly Susanto
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Kepuasan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT. MNC Asuransi Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel seluruh karyawan PT. MNC Asuransi Indonesia dibaawah level manager dan dari kuesioner yang telah disebar ke para responden yang kembali hanya 83 responden. Metode penarikan sampel yang digunakan adalah Total Sampling. Analisis data menggunakan metode analisis regresi sederhana dan analisis regresi berganda. Pengukuran variabel kepuasan kerja menggunakan Minessota Satisfaction Questionnaire, variabel motivasi kerja menggunakan teori Robbins (2013), variabel Kinerja Karyawan menggunakan teori dari Gomes (2003). Hasil pada penelitian ini menemukan bahwa kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan serta penelitian terakhir menunjukkan kepuasan kerja dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan.

This study aims to analyze the effect of Job Satisfaction and Work Motivation on Employee Performance at PT. MNC Insurance Indonesia. This study uses a quantitative approach with a sample of all employees of PT. MNC Asuransi Indonesia is under the manager's level and only 83 respondents have distributed questionnaires. The sampling method used is total sampling. Data analysis uses simple regression analysis methods and multiple regression analysis. The measurement of job satisfaction variables uses the Minessota Satisfaction Questionnaire, the variable of work motivation uses the theory of Robbins (2013), the Employee Performance variable uses the theory of Gomes (2003). The results of this study found that job satisfaction affects employee performance. Work motivation affects employee performance and recent research shows job satisfaction and work motivation has an effect on employee performance.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadhlurrahman
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini dilakukan di PT. Indah Berkah Bersaudara, yaitu perusahaan yang dipercaya PT. Jalur Nugraha Ekakurir di wilayah Depok dan sekitarnya untuk mengelola dan menjalankan manajemen, pelayanan, dan penjualan untuk jasa ekspedisi dengan merek JNE. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif serta pengumpulan data menggunakan metode survei dengan cara memakai total sampling terhadap populasi. Jumlah responden yang ada dalam penelitian ini berjumlah 135 orang. Penelitian ini mengaplikasikan tiga teori utama yaitu pelatihan dari Bulut dan Culha (2010), motivasi kerja dari George dan Jones (2002) serta kinerja karyawan dari Mitchell dalam Sudiardhita et al. (2018). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan berpengaruh terhadap kinerja karyawan, motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Selanjutnya juga ditemukan bahwa pelatihan dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan.

The purpose of this research is to explain the effect of training and work motivation on employee performance. This research is conducted at PT. Indah Berkah Bersaudara, a company that is trusted by PT. Jalur Nugraha Ekakurir in Depok and surrounding areas to manage, services, and sales for expedition service under the JNE brand. This research uses a quantitative approach to gather the data using a survey method that implements total sampling to the population. Total respondents in this research are 135 employees. This research employs three main theories, which are the theory of training by Bulut and Culha (2010), work motivation by George and Jones (2002), and employee performance by Mitchell in Sudiardhita et al. (2018). The results showed that training affect employee performance, work motivation affect employee performance. Furthermore, also found that training and work motivation affect employee performance."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bonila Osten Karay
"Kinerja merupakan hasil akhir dan juga proses bagaimana karyawan menyelesaikan tugasnya. Kompensasi, stres kerja dan motivasi merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kinerja dalam sebuah organisasi. Kompensasi yang sesuai dan stress kerja yang rendah akan meningkatkan motivasi karyawan dan meningkatkan kinerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak dari kompensasi, stres kerja dan motivasi terhadap kinerja. Objek dalam penelitian ini adalah karyawan PT. Bank Daerah Kita sebagai salah satu perusahaan jasa keuangan yang berada di Indonesia timur. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif. Analisis dilakukan dengan metode Struktural Equation Modelling Partial Least Square dengan responden sejumlah 225. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompensasi berpengaruh positif terhadap motivasi dan kinerja. Selain itu stres kerja berpengaruh negatif terhadap kinerja karyawan tetapi tidak berpengaruh terhadap motivasi. Hasil juga menunjukan kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja dengan melibatkan motivasi sebagai mediator secara parsial sedangkan stres kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja melalui motivasi sebagai mediasi. Sebagai kesimpulan manajemen perlu menaruh perhatian dalam memberikan kompensasi yang terbaik sesuai dengan level jabatan dan kerja keras yang diberikan oleh karyawan untuk meningkatkan kinerja. Stres kerja perlu untuk di kontrol sehingga tidak berdampak pada perubahan perilaku dari karyawan yang berdampak pada kinerjanya.

Performance is the result and the process of how employees complete their tasks. Compensation, work stress and motivation are factors that can affect performance in an organization. Appropriate compensation and low work stress will increase employee motivation and improve performance. The purpose of this study was to determine the effect of compensation, work stress and motivation on performance. The objects in this study are employees of PT. Bank Daerah Kita as one of the financial service companies in eastern Indonesia. This study uses a quantitative research design. The analysis was carried out using the Structural Equation Modeling Partial Least Square method with 225 respondents. The results showed that compensation has a positive effect on motivation and performance. In addition, work stress has a negative effect on employee performance but does not affect motivation. The results also show that compensation has a positive effect on performance by involving motivation as a mediation partially, while work stress has no effect on performance through motivation as a mediation. In conclusion, management needs to pay attention to providing the best compensation in accordance with the position level and hard work given by employees to improve performance. Work stress needs to be controlled so that it does not have an impact on changes in employee behavior that have an impact on their performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S9623
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Arisiswanti
"Teknologi Informasi dipandang tengah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Mulai dari orang muda sampai dengan tua mulai mengenal teknologi ini, begitu pula tidak hanya di dunia pendidikan saja akan tetapi juga di dunia perkantoran. Beragam jenis teknologi informasi banyak diminati oleh masyarakat dunia, dimulai dari telepon seluler, internet, teleconference, dan lain ragamnya.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) khususnya internet terhadap kepuasan karyawan dalam mendapatkan informasi. Analisis tidak melihat pada hasil yang dicapai akan tetapi untuk mengukur bagaimana dan seberapa efektif karyawan dalam mendapatkan kepuasan informasi dengan memanfaatkan sarana dan prasarana TIK seperti internet, dan media sosial lainnya. Selain itu, penelitian ini untuk menelaah apakah efek dari penggunaan internet dapat memberikan hasil positip terhadap pekerjaan atau malah memberikan efek negatif serta untuk mengukur sejauh mana karyawan efektif berkomunikasi dengan dunia luar kantor dengan menggunakan teknologi ini.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui kuesioner terhadap pegawai Pusbindiklat Peneliti LIPI dengan pendekatan Uses and Gratification serta beberapa teori lainnya yang ditentukan berdasarkan sampling.
Dari hasil analisis, pengaruh literasi informasi terhadap tingkat kepuasan karyawan menunjukan bahwa dapat diliat dari manfaat dari internet yang diperoleh oleh karyawan memiliki pengaruh secara signifikan dibanding dengan dimensi variabel lainnya, kegiatan lain seperti mengakses data dan informasi melalui internet serta pengaruh dari tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan utama menunjukan tidak berpengaruh secara siginifikan terhadap penciptaan ide/gagasan, penyelesaian pekerjaan sesuai tujuan serta kebiasan bekerja.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa karyawan yang memetik manfaat dari internet ada di setiap lini, dan hasilnya dapat langsung dirasakan oleh mereka, baik peningkatan terhadap pekerjaan, hubungan sosial ataupun pola komunikasi antar staf dan pimpinan.

Information technology is seen as a world which is currently experiencing rapid growth. Ranging from young to old people getting to know these technologies, as well as in the world of education is not only alone but also in the world of office. Various types of information technology in great demand by the people of the world, starting from mobile phones, internet, teleconferencing, and other varieties.
This study aims to analyze the role of information and communication technology (ICT), especially the Internet on employee satisfaction in getting information. Analysis did not look at the results achieved but to measure how and how effective employee satisfaction in getting information by leveraging ICT infrastructure such as the Internet, and other social media. In addition, this study to examine whether the effect of the use of the Internet can provide positive results to the job or even have negative effects as well as to measure the extent to which employees communicate effectively with the outside world using this technology office.
This study uses kuantiatif method using measurement through questionnaires to employees Pusbindiklat Peneliti LIPI with the Uses and Gratification approach as well as some other theories. The expected outcome of this research is to provide input and ideas for the management of human resources in fostering and support for employees.
From the analysis, the authors obtain information about the influence of literacy on the level of employee satisfaction showed that the results obtained by the employee benefits significantly, other activities such as accessing data and information via the internet as well as the influence of the level of education and main occupation showed no significant influence on the creation of idea / ideas, as well as the completion of the work for the purpose for working habits.
It can be concluded that employees who have benefited from the internet is in every line, and the results can be directly felt by them, either increase the employment, social relationships or patterns of communication between staff and management.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T35595
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanifa Rizka Hakiki
"Bank Mandiri, sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, dengan cabang yang ada hampir diseluruh provinsi di Indonesia dan tentunya dengan kualitas pelayanan yang baik tentu hal ini tidak lepas dari peran sumber daya manusia yakni karyawan itu sendiri yang secara bersama membangun kredibilitas Bank Mandiri. Dengan menyandang predikat Best Service Excellence Bank pada tahun 2011 lalu, Bank Mandiri tentu memiliki tata kelola yang baik dengan sumber daya manusia didalamnya. Mengambil latar belakang tersebut, penelitian ini dilaksanakan untuk melihat salah satu faktor pembentuk kinerja yang baik, yaitu komitmen organisasi dan motivasi kerja. Penelitian ini dimaksudkan untuk melihat apakah ada pengaruh positif antara komitmen organisasi dengan motivasi kerja. Tentunya dengan komitmen organisasi dan motivasi kerja yang tinggi, karyawan akan memiliki kinerja yang baik untuk bersama membangun perusahaan sesuai dengan tujuannya. Komitmen organisasi yang diteliti dalam penelitian ini adalah komitmen afektif, kontinuans dan normatif. Sedangkan motivasi kerja yang dijadikan landasan pemikiran penelitian ini adalah motivasi kerja intrinsik dan ekstrinsik karyawan. Ternyata setelah dilakukan penelitian terhadap 150 orang karyawan Bank Mandiri area Depok dari berbagai departemen pekerjaan dan berbagai jabatan yang ada, di dapat satu kesimpulan bahwa ternyata faktor komitmen kerja yang terdiri dari kontinuans dan normatif lebih mempengaruhi secara positif motivasi kerja ekstrinsik dan motivasi intrinsiknya. Sementara komitmen afektif mempengaruhi secara negatif baik terhadap motivasi kerja intrinsik dan ekstrinsik. Hal ini tentu menjadi catatan tersendiri bagi pihak Bank Mandiri dimana manajer Bank Mandiri harus dapat lebih menghargai karyawannya, memberikan bonus yang pantas akan kinerja karyawannya serta memberikan perhatian lebih bukan hanya pada diri karyawan tersebut tapi juga pada keluarganya.

Bank Mandiri, as one of the largest banks in Indonesia, with branches that exist almost throughout the provinces of Indonesia and come with good service quality is of course it is role of the human resources employees itself jointly build the credibility of the Bank Mandiri. With bore the title of Best Bank Service Excellence in year 2011, Bank Mandiri certainly has a good governance with a human resources therein. Take the background, this research was carried out to see one of the factors forming a good performance that is, organizational commitment and work motivation. This research was intended to see if there is a positive influence of organizational commitment with work motivation. Of course with high level of organizational commitment and motivation, employees will have a good performance to built the company in accordance with its purpose. The commitment of the organizations examined in this study is affective, continuance and normative commitment. While the work motivation, which provided the foundation of thought in this research, was intrinsic and extrinsic motivation of employees. As it turns out, after an examination of the 150 employees the Bank Mandiri Depok area from various departments work and a wide variety of positions exist, a conclusion turned out that normative and continuance commitment was more influencing in a positive way on extrinsic and intrinsic motivation. Affective commitment while negatively affecting both work against intrinsic and extrinsic motivation. This must be a record for the Bank Mandiri which means the manager should be able to better appreciate their employees, giving bonuses of its employees and as well as providing more attention not only on the employees themselves but also on their families."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45542
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>