Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 213755 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
R. Soepomo
Djakarta: Pustaka Rakjat, 1951
340.57 SOE k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sitoresmi Syukri Fadholi
Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya, 1993
297.43 SIT s (1);297.43 SIT s (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
M. Iqbal Djajadi
"Ada dua anggapan dasar dalam studi ini. Bahwa keintiman adalah suatu masalah sosial di kota-kota besar. Dan bahwa ada hubungan antara tingkat keintiman dengan propinkuitas. Pada prinsipnya tujuan studi ini adalah berusaha membuktikan secara empiris anggapan yang disebut terakhir tadi. Berdasarkan kajian teoritis yang menelaah secara seksama pokok tersebut, diketahui bahwa sebelum diadakan pengujian empiris itu sendiri, keberhati-hatian mutlak diperlukan. Hal itu disebabkan oleh, karena tidak semua penduduk kota mengembangkan interaksi yang tidak intim oleh karena adanya ketidaktepatan kerangka konseptual keintiman dan oleh karena banyak variabel yang mempengaruhi keintian serta oleh karena konsep atau teori propinkuitas sudah tidak memadai lagi untuk dipergunakan sebagai sarana pengujian. Sebagai tanggapan atas hasil kajian teoritis tersebut, peneliti mengembangkan suatu kerangka konseptual atau pendekatan masalah yang baru sifatnya. Keintiman secara proporsional dilihat dari sudut Pandang interaksi interpersonal yang beruang lingkup mikro. Dan persahabatan ditetapkan sebagai tema keintiman yang khusus hendak dikaji dalam studi ini. Propinkuitas diderivasi menjadi variabel jarak. Namun jarak tidak langsung mempengaruhi keintiman; melainkan harus terlebih dahulu melalui variabel intervening intensitas interaksi di rumah. Studi juga mengemukakan fakta bahwa terdapat cukup banyak variabel independen yang mempengaruhi keintiman. Mekanisme yang ditempuh studi guna meyakinkan kesimpulan mengenai hubungan jarak dan keintiman ini ada dua. Keduanya berangkat dari spirit kontrol yang ketat ,sesuai dengan hasil kajian teoritis sebelumnya yang meperlihatkan banyaknya variabel yang turut bermain. Mekanisme pertama dilakukan dengan memilih sampel yang memiliki karakteristik sosial tertentu yang dinilai paling kurang kondusif dalam membenarkan keberlakuan hipotesa studi ini. Dan mekanisme selanjutnya, kedua, dilakukan dengan mengadakan kontrol variabel menurut kaidah statistik. Dengan mengambil mahasiswa FISIP UI sebagai responden penelitian, studi ini memperoleh beberapa penemuan tipikal sebagai berikut. Penemuan yang paling menyolok tentu saja adalah yang berkaitan dengan hirtesa penelitian. Secara meyakinkan telah diperlihatkan hahwa proinkuitas hampir sama sekali tidak mempengaruhi keintiman. Sebagian besar responden ternyata lebih banyak mengembangkan persahabatan mereka dengan orang-orang yang tidak tinggal berdekatan, daripada dengan tetangga mereka. Lebih jauh lagi, hasil penelitian tersebut tetap tidak berubah meskipun propinkuitas telah diderivasi menjadi jarak. Revisi yang semula sengaja dirancang untuk memoderasikan ketidakberdayagunaan teori propinkuitas itu pada kenyataannya tidak membawa pengaruh yang signifikan terhadap keintiman. Hampir tidak adaperbedaan sama sekali di antara responden Yang tinggal berjauhan dengan sahabatnya; dengan mereka yang memiliki sahabat dikawasan tetangga, bahkan yang tinggal satu rumah sekalipun. Ringkasnya, keintiman bukanlah semacam fungsi dari bekeranya variabel jarak. Variabe1 yang mempengaruhi keintiman adalah intensitas interaksi di rumah. Perbedaan variansi pada variabel yang disebut terakhir tadi, cenderung diikuti pula oleh kecenderungan yang sama pada variabel keintiman. Kendati pun berbagai variabel independen lainnya yang turut mempengaruhi keintiman dikontrol keberlakuannya, namun kontribusi variabel tersebut tetap memuliki signifikansinya. Konsekuensinya, hingga tingkat tertentu, tingginya intensitas interaksi di rumah condong menyebabkan lahirnya keintiman. Dalam spirit ini bukan hal yang berlebihan jika variabel intensitas interaksi di sini, sebagai akibatnya, dipandang mengalami pergeseran peran. Tidak lagi sebagai variabel intervening dalam kerangka teori jarak; apa lagi sebagai peran pembantu" yang tidak memiliki status variabel yang otonom dalam kerangka teori propinkuitas; lebih dari itu, melainkan sebagai variabel independen yang ikut menentukan lahir dan bertahannya suatu keintian. Berapa pun jauhnya jarak yang memisahkan seorang individu dengan sahabatnya, sepanjang ia bisa memperoleh sarana untuk mempertahankan intensitas interaksi yang tinggi, keintiman akan senantisa lahir."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutabarat, Prananda
"Bahasa prokem akhir-akhir ini semakin menggejala di kota Jakarta . Sebagai salah satu cara berkomunikasi yang khas khususnya di kalangan pemuda bahasa ini menjadi menarik untuk diteliti. Khususnya mengenai asal perolehan informasi dan penyebaran bahasa dalam kelompok tertentu. Skripsi mi mempertanyakan permasalahan Darimanakah pertama kali mahasiswa memperoleh informasi bahasa prokem serta bagaimanakah pola komunikasi penyebaran bahasa ini didalam kelompok mahasiswa tersebut Skripsi ini hendak menggambarkan arus penerimaan dan penggunaan bahasa tersebut didalam kelompok mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Angkatan 1989 di Universitas Indonesia, Depok. Melalui kerangka pemikiran yang didasarkan pada teori komunikasi dalam kelompok, pola komunikasi dan penyebaran pesan dengan menggunakan bahasa prokem dianalisis dan digambarkan pada suatu sosiogram. yang digunakan adalah metode survai dengan teknik penerimaan Metode pengumpulan data kuesioner dengan cara sensus. Skripsi ini juga memperhitungkan pendapat terhadap bahasa ini serta bagaimana ciri-ciri pemakai bahasa ini didalam kelompok yang dianalisis. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa sumber informasi bahasa prokem terbesar bagi kelompok berasal dari media massa, khususnya Radio. Selain itu medium responden Majalah, Film , Buku, Televisi (TVRI) serta Surat Kabar juga turut berperan dalam penyampaian informasi bahasa mi khususnya di kalangan kelompok yang diteliti. Selain dari media massa ternyata para responden juga memperoleh sumber informasi bahasa ini dari teman-teman mereka dalam kelompok yang diteliti melalui komunikasi interpersonal diantara mereka di lingkungan kampus. Selanjutnya beberapa anggota kelompok yang diteliti ternyata juga berperan sebagai Cosmopolite atau mereka yang banyak memperoleh pesan dari luar kelompoknya Ada pula yang berperan sebagai orang yang paling banyak memberikan informasi bahasa prokem kepada anggota kelompoknya. Dan ada yang jarang mempunyai dengan anggota lainnya dalam kelompok isolates). Sebuah struktur komunikasi juga terbentuk pada kelompok ini yakni struktur Circle (Lingkaran) Terakhir melalui studi ini juga terlihat munculnya hubungan komunikasi ( dua buah klik yang mempunyai anggota-anggota yang memiliki kesamaan. Semua ini dapat terlihat pada sosiogram yang menggambarkan pola komunikasi mengenai penerimaan pesan dari media massa ke dalam kelompok, penerimaan pesan antar individu di dalam kelompok serta pola komunikasi mengenai penggunaan pesan dalam kelompok."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1990
S3974
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Tuhatu, Adisanto Jozef
"ABSTRAK
Masalah waktu luang merupakan masalah yang semakin mendapat perhatian untuk ditelaah dengan melihat semakin dianggap pentingnya waktu luang dalam jaman yang semakin berkembang saat ini. Penulisan skripsi ini membahas mengenai pemanfaatan waktu luang pada satu kelompok masyarakat yang dianggap menempati posisi khusus dalam masyarakat, yaitu kelompok mahasiswa. Alasannya, selain masalah yang menyangkut kegiatan belajar semata, kegitan waktu luang mahasiswapun juga berperan dalam menunjang keberhasilan mahasiswa studinya. Untuk itu penulis mengambil sampel mahasiswa FISIP UI dan mahasiswa FK UI dalam melihat bagaimana mahasiswa memanfaatkan waktu luangnya. Khususnya dalam penelitian ini perhatian diberikan pada tiga sektor kegiatan yaitu kegiatan sektor intelektual kegiatan sektor seni, dan kegiatan sektor sosial" Perolehan data dilakukan melalui survei sampel dan penentuan sampelnya dilakukan secara proporsional dengan tekhnik random sederhana."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yen, Timothy
"Choose Better berisi berbagai prinsip dan panduan praktis, disebut Kerangka Keria, yang berguna dalam membuat keputusan yang lebih baik dalam hidup. Dengan buku ini, kamu dapat memperluas pandangan untuk melihat lebih jauh akan segala pilihan yang ditawarkan dan merefleksikan dampak jangka panjangnya agar tidak membuatmu menyesal."
Jakarta: Bhuana Ilmu Populer, 2023
155.25 YEN c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S6996
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hardjito Notopuro
Bandung: Bina Cipta, 1977
305 HAR m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>