Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 126867 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siregar, Diana
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1983
S5523
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tobing, Risma
"ABSTRAK
bahwa kedudukan wanita Batak Toba dalam perkawinan belum sesuai dengan jiwa dan ketentuan dari Undang Undang Perkawinan nomor 1/74. dianggap perlu untuk mengetengahkan perbandingan mongenai kedudukan wanita ditinjau dari sudut hukum Adat Batak Toba dan Undang Undang Perkawinan nonor 1/74. Sehingga melalui perbandingon ini akan diperoleh input yang positip bagi torlaksananya kedudukan yang seimbang antara isteri dan suami didalam perkawinan dalam masyarakat Batak Toba, Sebagaimana yang dikehendaki Undang Undang Perkawinan No. 1/74."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1983
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gultom, Natasha Julia
"Begitu banyaknya keputusan yang kita ambil dan betapa besar pengaruhnya di dalam kehidupan kita menuntut kita untuk memperhitungkan bagaimana suatu keputusan tersebut diambil. Disinilah berpikir kritis itu diperlukan yang mana melibatkan suatu penilaian yang memperhitungkan informasi yang relevan sebelum membuat keputusan yang tepat (Lipman, 1991). Hal yang kelihatannya sederhana ini ternyata relevan dengan keadaan bangsa Indonesia saat ini. Arus informasi yang masuk dan situasi sosial yang sarat dengan konflik menuntut rakyat Indonesia untuk mampu berpikir kritis sehingga informasi tidak diterima begitu saja namun dapat dipilah sebelum ditentukan keputusan yang mampu membawa dampak positif bagi bangsa Indonesia.
Indonesia kaya akan budayanya. Salah satu budaya yang menonjol adalah Batak Toba yang merupakan suku yang tersebar di seluruh kepulauan Indonesia dan menempati posisi yang penting dan strategis dalam pemerintahan. Sistem kekerabatannya yang sangat kuat serta masyarakatnya yang bersifat kolektif menjadi ciri khas dari suku ini. Bagaimana budaya Batak Toba mampu mendukung atau menghambat berpikir kritis bagi anggotanya menjadi permasalahan dalam penelitian ini. Untuk memahami hal ini maka pemerhati adat/pemuka masyarakat/pemuka agama Batak Toba dianggap kredibel untuk membuat analisis mengenai apakah budayanya mendukung atau menghambat berpikir kritis. Mereka tentunya lebih memahami mengenai budaya Batak Toba dan dianggap sebagai tokoh panutan serta turut mempengaruhi pola pikir masyarakatnya termasuk berpikir kritis. Penelitian ini selain diharapkan dapat bermanfaaat untuk memahami berpikir kritis dalam budaya Batak Toba tetapi juga diharapkan mampu memberikan sumbangan bagi perkembangan ilmu psikologi di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan gambaran yang kaya, dalam dan detail mengenai berpikir kritis yang khas budaya Batak Toba, sesuai dengan sudut pandang pemerhati adat/pemuka masyarakat/pemuka agama Batak Toba. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan menggunakan kuesioner sesuai dengan teknik Delphi. Untuk mengkonfirmasi dan menggali lebih lanjut mengenai gejala, maka selain metode kuesioner digunakan juga metode wawancara sebagai metode penunjang. Metode analisis yang digunakan terhadap jawaban dari narasumber mempergunakan metode content analysis. Gambaran mengenai konsep berpikir kritis yang dihasilkan muncul dengan tema-tema: pengertian, karakteristik orang yang berpikir kritis, tujuan dan alasannya perlunya pendidikan berpikir kritis, strategi untuk mendidik berpikir kritis, alasan sulitnya mendidik berpikir kritis, alasan tidak perlunya pendidikan berpikir kritis bagi rakyat Indonesia serta peranan budaya Batak Toba yang mendukung atau menghambat berpikir kritis.
Kesimpulan yang dihasilkan dari penelitian ini adalah bahwa berpikir kritis yang khas budaya Batak Toba adalah berpikir yang sangat situasional. Konsep, ajaran dan praktek budaya Batak Toba ada yang mendukung maupun ada yang menghambat anggota masyarakatnya untuk berpikir kritis. Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat eksploratif sehingga dapat dijadikan awal untuk penelitian-penelitian selanjutnya untuk lebih dapat memahami berpikir kritis pada budaya Indonesia pada umumnya dan budaya Batak Toba pada khususnya. Misalnya dengan meneliti bagaimana isu gender dalam budaya Batak Toba dalam kaitannya dengan berpikir kritis, melakukan observasi langsung untuk melihat bagaimana dalam kenyataannya budaya Batak Toba mendukung atau menghambat anggotanya untuk berpikir kritis."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002
S3142
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Nainggolah, Roselyn; Panggabean, Harmita Novaria
"Penelitian ini menganalisis umpasa pada upacara adat perkawinan Batak Toba. Umpasa merupakan kata-kata resmi bagi orang Batak atau dapat dikatakan umpasa lebih luas cakupannya dibandingkan dengan doa pada masa sekarang ini meskipun mempunyai tujuan yang sama .Umpasa sering digunakan dalam upacara adat Batak Toba. Salah satu upacara adat Batak Toba yang menggunakan umpasa adalah upacara adat perkawinan. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan performansi pada upacara adat perkawinan Batak Toba; (2) mendeskripsikan struktur teks umpasa pada upacara adat perkawinan Batak Toba; (3) mendeskripsikan kearifan lokal pada upacara adat perkawinan terkait dengan lingkungan masyarakat Batak Toba. Penelitian ini menggunakan teori antropolinguistik. Antropolinguistik mempelajari teks dan performansi tradisi lisan dalam kerangka keija antropologi, mempelajari konteks budaya, konteks ideologi, konteks sosial, dan konteks situasi tradisi lisan dalam kerangka keija linguistik.
Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif melalui tiga tahap yaitu: penyediaan data, penganalisisan data, dan penyajian analisis data sesuai dengan performansi Upacara Adat Perkawinan Batak Toba yang meliputi:marsibuha-buhai, pemberkatan di gereja, dan upacara adat.
"
Universitas HKBP Nonmensen, 2017
VISI 25:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Bangun, Tridah
Jakarta: Kesaint Blanc, 1986
306 TRI a (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Vergouwen, J.C.
Yogyakarta: LKiS Yogyakarta, 2004
340.53 VER m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Riwanto Tirtosudarmo
"The article is a preliminary study on the social impact of development in Minahasa. The authors try to identify, development problems as exhaustable as possible. The factors that have influenced the development in Minahasa are originated from the Minahasa community themselves and from government policies. The central government has exercised a strong influence on local condition. Local government which functions on behalf of the central government exhibit such characteristics a bureaucratic, hierarchic, and paternalistic. On the other hand, the Minahasa people are democratic and egalitarian in their social relationship. The difference between both value systems does not come into conflict, because the Minahasans channel their aspirations through the church and are able to make adjustment."
1995
J-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan mendiskripsikan tentang kesejahteraan sosial keluarga dan faktor yang melatarbelakangi responden melakukan migrasi ke kota Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam (indepth interview) dengan pedoman wawancara untuk memperoleh informasi yang objektive dan mendalam tentang permasalahan penelitian...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Bunyamin Ramto
Jakarta: Departemen Pertahanan dan Keamanan, 1981
330.9 BUN p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>