Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 104915 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bisanto Kadarisman
"ABSTRAK
Pelaksanaan pembuatan fondasi yang tersebar akan sangat berbeda
dengan pelaksanaan pembangunan fondasi yang terpusat disatu
tempat tertentu.
Karena pelaksanaan pekerjaannya yang tersebar, banyak faktor luar
yang mempengaruhinya antara lain tidak tersedianya jalan kerja
dan jarak pencapaiannya sangat jauh, disamping harus dapat
menghadapi dan mengatasi keadaan tanahnya yang terkadang sangat
buruk.
Tiang pancang harus dapat memikul beban struktur yang disangganya
dan juga dapat berfungsi sebagai tiang angkur pada tanah
lempung yang dapat mengembang.
Untuk mengatasi kendala-kendala dilapangan tersebut perlu dipersiapkan
suatu sistem tiang pancang yang harus dapat memenuhi
segala tuntutan dan persyaratan teknis yang dibutuhkan, mudah
untuk dikemas, diangkut dan dipaaang dilokasi proyek dengan biaya
yang semurah mungkin.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Bisanto Kadarisman
"ABSTRAK
Tiang beton prategang yang mencuat diatas tanah maupun permukaan air yang berfungsi sebagai pilar jembatan, sesungguhnya sangat rawan terhadap pengaruh gaya lateral.
Semakin tinggi elevasinya dan juga semakin besar gaya axial yang bekerja padanya, maka semakin besar pula resiko keamanan bagi konstruksi yang didukungnya.
Perpindahan kedudukan sumbu tiang yang berlebihan sebagai akibat adanya gaya lateral yang mendadak terjadi oleh benturan kendaraan umum maupun benda hanyutan pada pilar disaat sungai banjir, akan segera diikuti oleh meningkatnya tegangan pada penampang kritis hingga batas kekuatan ultimatenya cepat dicapai.
Karena tiang baton prategang bersifat getas, sedangkan perlindungan terhadap kemungkinan benturan masih kurang sempurna kemampuannya, maka robohnya konstruksi tidak dapat dielakan lagi.
Tiang baja komposit yang bersifat ductile akan lebih sesuai dalam mengatasi masalah gaya lateral pada konstruksi sistem extended pile."
Fakultas Teknik , 1995
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Adam Yuta Prayoga
"Tujuan dari penelitian ini di fokuskan pada properti dari kuat rekat beton pada batang besi ulir yang tertanam dalam beton ringan dengan polimer sebagai agregat kasar pada campuran beton ringan. Campuran pertama menggunakan campuran 100 agregat kasar 25mm, pada desain campuran kedua meggunakan ukuran yaitu 70 25mm dan 30 20mm, kedua campuran tersebut menggunakan 0.4 superplasticizer. Total benda uji masing-masing campuran A dan B sebanyak 32 buah dengan diameter yang berbeda yaitu 10,12, dan 16mm. Hasil akhir dari penelitian ini menunjukan benda uji yang memiliki kuat tekan lebih tinggi akan menghasilkan hasil tes kuat tarik yang lebih tinggi.
The purpose of this research is focused on studying the bond properties of deformed steel embedded in lightweight concrete with polypropylene as the coarse lightweight aggregate. By following ACI211.2.98 this research is using two types of mix design which one is using fully 100 of 25mm size of aggregate diameter and the second one is 70 25mm and 30 20mm diameter aggregate sizes, with both of the mix design is using superplasticizer additive 0.4 . The testing method of Pull out test followed RILEM 7 testing method, by using self made frame for 24 sample of the specimens, by each of the mixture is 12 specimens with different diameter of steel bar which is 10, 12, and 16 mm. Final result of this research shows that the sample with higher compressive strength is showing higher bond strength value. "
2017
S66372
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sulistyoweni Widanarko
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Gandjar I. Bondan
"Tulisan ini menyajikan hasil penelitian mekanik beton (kuat tekan, modulus elastisitas, kuat lentur, rangkak dan susut) mutu tinggi dan baton mutu normal. Beton mutu tinggi dibuat dengan w/c 0,28 dan menggunakan bahan tambah silica fume dan superplasticizer.
Nilai modulus elastisitas tekan beton diambil berdasarkan hasil pengujian kuat tekan beton dengan pemberian beban secara bertahap sebesar 2 ton. Benda uji yang digunakan adalah benda uji silinder dengan diameter 10 cm dan tinggi 20 cm. Modulus elastisitas tarik beton diambil dari hasil pengujian kuat lentur balok beton tanpa tulangan yang pada sisi tarik balok dipasang strain gauge untuk mengetahui besarnya regangan berdasarkan beban yang diberikan. Ukuran benda uji adalah 15 x 15 x 60 cm.
Pengujian modulus elastisitas beton dilakukan setelah mencapai umur 28 hari. Pengamatan susut (shrinkage) beton berlangsung selama 90 hari pada balok beton tanpa tulangan dengan ukuran 10 x 10 x 50 cm. Sedangkan pengujian rangkak (creep) beton dilakukan pada benda uji silinder berdiameter 15 cm dan tinggi 30 cm selama 90 hari setelah berumur 28 hari.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa beton mutu tinggi memiliki kecuraman yang lebih tajam pada daerah elastis kurva hubungan tegangan regangan baton, dengan demikian besarnya modulus elastisitas lebih besar dibandingkan dengan beton mutu normal. Korelasi antara modulus elastisitas tekan dan tarik dengan kuat tekannya mempunyai niai yang mirip, Ec= Etrk=4300/ f'c .
Hasil pengujian rangkak yang dianalisa berdasarkan model Fxs Newtonian dan pengujian susut yang didekati dengan formulasi Lorman, menunjukkan bahwa beton yang menggunakan silica fume memiliki regangan lebih kecil dibanding dengan beton tanpa menggunakan silica fume, dan mendekati persamaan empiris yang disarankan ACI."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T5963
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
F.X. Supartono
"Makalah ini menyampaikan kemajuan teknologi beton sebagai material bermutu tinggi dan berkinerja tinggi dalam beberapa tahun terakhir ini, kiranya sangat menarik untuk dikaji lebih lanjut, karena beton, yang dibuat dengan sebagian besar bahan-bahan lokal yang bisa didapatkan pada banyak tempat di hampir seluruh Indonesia, dapat dipakai sebagai material modern masa depan yang ekonomis dan bermutu tinggi,untuk menunjang pembangunan nasional di bidang konstruksi, seperti konstruksi gedung bertingkat tinggi, jembatan berbentang panjang, pembangkit listrik tenaga nukdir, dan lain sebagainya.
Dalam makalah ini disampaikan beberapa hasil penelitian yang dilakukan di Universitas' Indonesia, serta beberapa basil penelitin di luar negeri, sehuhungan dengan beton mutu tinggi dan berkinerja tinggi, termasuk keawetan dan ketahanan yang lebih baik terhadap serangan lingkungan yang agresif, dibandingkan denagn beton normal. Selanjutnya juga disampaikan pandangan penulis pengenai tuntutan kesinambungan penelitian tekonologi beton di masa mendatang, serta keterbaitannya dengan pembangunan nasional dalam memasuki abad 21."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Syahrul Fuad
"ABSTRAK
Untuk meningkatkan mutu beton, disamping komposisi semen, agregat kasar, agregat halus, dan faktor air semen, juga diperlukan bahan tambahan.
Bahan tambahan ini bertujuan untuk mengubah satu atau lebih sifat-sifat beton sewaktu masih dalam keadaan segar atau setelah mengeras, misalnya mempercepat pengerasan, menambah encer adukan, menambah kuat tekan, menambah daktilitas, memperlambat terjadinya retak-retak.
Salah satu bahan tambahan beton adalah fiber. Pemikiran dasar pemakaian fiber ini adalah menulangi beton dengan orientasi random, sehingga dapat mencegah terjadinya retak-retak pada beton yang terlalu dini, akibat panas hidrasi maupun akibat beban.
Dengan dicegahnya retak-retak yang telalu dini, mengakibatkan kemampuan bahan untuk mendukung tegangan-tegangan yang terjadi akan semakin lebih besar.
Bahan fiber ini ada beberapa jenis. Seperti baja, karbon, nilon, dan polypropylene. Sedangkan bentuknya, seperti oval, rektangular, bergantung pada proses pembuatan dan bahan mentahnya yang dipakai. Dalam penelitian ini dipakai dipakai polypropylene.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh penambahan serat polypropylene terhadap kuat tekan, kuat tank talc langsung, kuat tank lentur, dan daya tahan abrasi pada beton.
Hasil pengujian menunjukkan, bahwa dengan tambahan 0,1%-0,3% fiber, kuat tekan, kuat tarik tak langsung, kuat tarik lenturnya meningkat dan abrasinya menurun.

ABSTRACT
To increase quality concrete, beside cement composition, coarse aggregate, fine aggregate, and water cement ratio, even if require admixtures.
These admixtures to aim at change one or more properties concrete at still fresh or hardened, increase soft paste, increase compressive strength, increase ductility, delaying the growth of ckracks.
One of admixtures for concrete are fibers. The basic idea use of fibers are the bones at concrete with ramdom orientate, until it can the restrain growth of very early ckracks at concrete, result both hydrated temperature and load. With the restrain growth of very ckracks, result in capability material to carry happened strength more bigger.
Fiber material have some type. As steel, carbon, nylon, polypropylene. At the time shape, as oval, rectangular, hang by activation process, and the use of crude material. In this research the polypropyline will be used.
The aim of this research is to find out the effect of the increase of Polypropylene fibers on concrete compressive strength, tensile strength, flexural strength, and abrasion.
The test result show that by adding 0,1% - 0,3% fibers, compressive strength, tensile strength, flexural strength are mounting and abrasion is reduce."
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Jazid
"Sudah banyak penelitian yang dilakukan untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul didalam praktek dilapangan pada pebuatan beton, khususnya beton mutu tinggi ( dengan kekuatan tekan diatas 40 Mpa), salah satu diantaranya adalah usaha untuk mengatasi masalah slump loss.
Pada pembualan beton mutu tinggi biasanya untuk alasan ekonomis digunakan bahan-bahan tambahan mineral lain yang bersifat sebagai Suplementary Cementing Material (SCM), dimana pemakaian bahan ini bermaksud untuk dapat meningkatkan performa dari beton, baik pada fase platis maupun fase keras.
Pada pembuatan beton mutu tinggi, umumnya digunakan rasio air-semen (w/c) yang relalif rendah sehingga tingkat kelecakan beton akan rendah pula, maka untuk mengatasinya diperlukan bahan tambahan kimia yang termasuk dalam jenis WRA, untuk meningkatkan kelecakannya.
Dari suatu penelitian dilaporkan bahwa pemakaian WRA terutama jenis superplastricizer akan menyebabkan slump loss yang lebih besar pada campuran beton. Sehingga perlu diadakan suatu penelitian mengenai pengaruh penambahan bahan ini pada sifat-sifat beton (fresh dan Hardened concrete) tersebut.
Suatu hasil penelitian melaporkan bahwa kekuatan tekan beton sangat dipengaruhi oleh pernilihan rasio air-semen (w/c) untuk beton mutu rendah dan sedang, sedangkan untuk beton mutu tinggi ada faktor lain yang mempengaruhi pemilihan rasio w/c untuk menghasilkan mutu yang dinginkan, yaitu: rasio agregat-semen (A/C), tingkat kelecakan yang diinginkan, type dan ukuran agregat. Sedangkan Faktor utama yang mempengaruhi workabilitas atau kelecakan beton adalah kandungan air dalam campuran. parameter lain yang mempengaruhi workabilitas adalah :
a. ukuran agregat maksimum yang digunakan.
b. gradasi agregat yang digunakan (single grading maupun combined grading).
c. textur dan bentuk dari agregat(kekasaran permukaan dan bentuk granular atau crushed granite stone, serta
d. proporsi campuran yang digunakan.
Pada penelitian ini digunakan bahan SCM pozzofume dengan prosentase tertentu serta bahan kimia WRA Sikament NN dan Platiment VZ dengan prosentase tertentu pula untuk mendapatkan target slump sebesar 20 ± 2. Diharapkan pengamatan terhadap perilaku slump dan kekuatan tekannya akibat interaksi bahan-bahan tersebut, diperoleh suatu campuran beton yang memiliki kecepatan slump loss yang terjadi relatif kecil dan kekuatan tekan yang tlnggi. Maka digunakan rasio air semen 0,32 dan prosentase kombinasi agregat S/A =40 % dan 50%, serta A/C = 3,5."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S34551
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Madsuri
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
R. Jachrizal Sumabrata
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>