Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 207000 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zeffry
Depok: Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Ratnaesih Maulana
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1992
LP.pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Ratnaesih Maulana
Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 2002
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Jessika Wisnu Akbari
"Penelitian ini mengkaji arca Durga Mahisasuramardini di Jawa Tengah dan Jawa Timur koleksi Museum Nasional Jakarta dengan tinjauan gaya seni. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi gaya seni arca Durga dari Jawa Tengah dan Jawa Timur yang terdapat di Museum Nasional Jakarta, mengungkapkan kesesuaian arca Durga dengan ketentuan Naskah Hindu India.
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat persamaan dan perbedaan gaya seni arca Durga Jawa Tengah dan Jawa Timur. Penggambaran arca Durga koleksi Museum Nasional Jakarta mengikuti ketentuan-ketentuan yang berasal dari Hindu India, walaupun terdapat pula penggambaran yang tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan tersebut, hal tersebut kemungkinan menunjukkan adanya kebebasan seniman dalam penggambaran arca.

This study examines Durga Mahisasuramardini in Central Java and East Java, the collection of the National Museum in Jakarta to review the art style. This research was conducted with the aim of research to indentifiy Durga art style of Central Java and East Java, at the National Museum in Jakarta comparing it with the source of Indian writers.
This study reveals tha there are similarities and differences in art style Durga Central Java and East Java. This ecplains the depiction of Durga in the National Museum in Jakarta to follow the provisions stemming from Hindu India in addition there are depictions that are not in accordance with this provision, it shows the freedom statue maker.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Fadhilah Soemanagara
"Penelitian ini membahas tentang penggambaran sosok Hāritī dalam bentuk arca maupun relief yang ditinjau dari ikonografi. Data penelitian merupakan relief Hāritī Candi Mendut dan Candi Banyunibo, Jawa Tengah serta arca Hāritī koleksi Museum Nasional Jakarta, Pusat Informasi Majapahit Trowulan Jawa Timur; Goa Gadjah, Pura Penataran Panglan dan Candi Dasa Bali. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menguraikan persamaan dan perbedaan penggambaran Hāritī serta penyebab terjadinya variasi yang ada terkait dengan femininitas pada masyarakat Jawa Kuno dan Bali Kuno. Kesimpulannya penggambaran Hāritī terkait erat dengan peran dan kedudukannya sebagai dewi minor kesuburan dan pelindung anak serta mencerminkan peran dan kedudukan perempuan secara umum pada masa itu.

This research talk about the presentment of Hāritī?s figure in statue and relief reviewed from iconography perspective. The research data are Hāritī relief from Mendut and Banyunibo Temple, Central Java, along with Hāritī statue from Jakarta National Museum collection, Centre for Majapahit Information Trowulan East Java; Gadjah Cave, Penataran Panglan Temple and Candi Dasa Bali. The aim of this research is to explain the equation and differences between Hāritī presentment and also the reason of variation indicated from its presentment related to Hāritī role and position which reflect female role and position generally from that period."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S53091
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratnaesih Maulana
"Permasalahan yang menjadi pokok bahasan timbul karena langkanya penelitian seni arca yang berkesinanbungan, yang dimulai dari masa prasejarah hingga masa Hindu-Buddha di Indonesia. Kenyataan tersebut menimbulkan suatu pertanyaan 1. "Bagaimana corak atau ciri-ciri seni arca masa prasejarah itu", 2. Bagaimana pula corak atau ciri-ciri seni arca masa Hin- du-Buddha", 3."Adakah kaitan antara keduanya". Kenyataan tersebut menimbulkan suatu pertanyaan "bagaimanakah perkenbangan seni arca di Indonesia".
Penelitian ini merupakan kelanjutan dari penelitian-penelitian terdahulu, 'Perwujudan Siva di Indonesia (OPP 1991/1992), ' Ciri Area Durgimahisisuramardini ? (OPP 1992/1993), 'Data Ikonologis Dalam Prasasti Jawa Kuna' (OPF 1994/1995), 'Kaitan Area Dan Pura Di Bali' (OPF 1995/1996), serta penelitian-penelitian sebelumnya yang ada kaitannya dengan seni area di Indonesia. Salah satu cara yang dilakukan untuk memecahkan permasalahan dalam penelitian ini, adalah melalui tahapan-tahapan penelitian yang terdiri dari 1. pengumpulan data, baik data lapangan maupun data tertulis, 2. membuat klasifikasi, 3. menganalisa, 4 tahap interpektasi, yaitu usaha menarik kesinpulan.
Hasil-hasil penelitian menunjukkan bahwa area-area dewa agama Hindu dan Buddha sebenarnya awal atau akarnya telah ada sejak masa prasejarah. Area-arca dewa Hindu dan Buddha merupakan arca-arca hasil adaptasi dan seleksi yang telah disesuaikan dengan budaya yang telah dimiliki bangsa Indonesia ketika itu. Melalui seleksi dan penyesuaian muncul arca-area dewa Hindu dan Buddha dalam bentuknya yang baru melalui penyesuaian di Indonesia, khususnya mencapai puncaknya di Jawa Tengah. Area-area Hindu dan Buddha Jawa Tengah merupakan area- arca klasik masa Hindu-Buddha di Indonesia. Bentuknya lebih dinamis bila dibandingkan dengan bentuk area-area nenek moyang yang merupakan area-arca masa prasejarah, yang mengganbarkan orang yang telah meninggal. Sebaliknya area-area dewa agama Hindu dan agama buddha sesuai dengan mitologinya nerupakan dewa-dewa yang hidup sebagaimana layaknya manusia. Pengaruh kebudayaan India umumnya hanya memberikan "muka baru", berupa polesan terhadap budaya yang sudah ada sebelumnya. Hal ini dibuktikan oleh area-arca dari Jawa Timur yang terlihat kaku, seakan melambangkan orang yang telah meninggal."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
LP.pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Andrietta
"Penelitian ini mengkaji arca dewa Karttikeya di Jawa dengan tinjauan ikonografi. Arca-arca yang dijadikan data penelitian berasal dari Museum Nasional Jakarta, Museum di Tengah Kebun, Museum Radya Pustaka, dan Koleksi BP3 D.I. Yogyakarta.
Penelitian tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengungkap kesesuaian ikonografi arca Karttikeya di Jawa dengan ketentuan Hindu India. Penelitian mengungkapkan bahwa terdapat beberapa persamaan dan perbedaan. Hal tersebut mengungkapkan bahwa penggambaran dewa Karttikeya di Jawa selain mengikuti ketentuan yang berasal dari Hindu India juga terdapat penggambaran yang tidak sesuai dengan ketentuan Hindu India, yang menunjukkan adanya kebebasan seniman dalam mem-visualisasikan dewa yang dipujanya.
This Research examines God Karttikeya Sculpture in Java with iconography overview. The sculpture which used as data research are from National Museum Jakarta, Museum di Tengah Kebun, Radya Pustaka Museum, and Ruang Koleksi Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Daerah Istimewa Yogyakarta.
The aim of this research is to reveal the suitability of the iconography of God Karttikeya sculpture in Java with provision of Hindu India. The research reveals that there are some similarities and differences. It reveals that not only the depiction of God Karttikeya in Java, but also there are some incompatibility in those sculpture with the provision of Hindu India, which indicates the existence of freedom of the artist to visualize the deity adored.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S1037
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ratnaesih Maulana
Jakarta: Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 1993
704.9 RAT s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1993
LP.pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Aderina Febriana
"Penelitian yang dilakukan adalah melakukan identifikasi terhadap beberapa arca koleksi Musium Nasional yang tidak dapat dikenal. Data yang digunakan 34 arca yang terbuat dari batu dan berasal dari Jawa Tengah maupun Jawa Timur. Dari hasil penelitian 17 arca tidak dapat dikenali dan dimasukkan di dalam kelompok 3,8 arca tidak dapat dikenali secara pasti namun dapat dikenali atribut yang di bawa, dan 9 arca merupakan arca yang dapat dikenali."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S11438
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>