Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 91595 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Artinur Setiawati
""Kebijakan pemerintah Republik Indonesia Serikat (RIS) dibawah pimpinan P.M. Mohammad Hatta terhadap TNT / APRI sesudah perang kemerdekaan (Pasca Revolusi) yang mentransformasikan TNI dari ""tentara revolusi"" ke ""tentara profesional"", diperlukan pembangunan TNI / APRIS. Untuk pembangunan TNi / APRIS itu, kernudian pemerintah mengeluarkan peraturan-peraturan baik benrpa Undang-Undang, Penetapan Presiden (Pen. Pres), maupun Keputusan Presiden (Kep. Pres). Misalnya untuk mengatur penerimaan anggota APRIS, pada tanggal 21 Januari 1950 dikeluarkan Undang-Undang Danirat No.4/I950. Untuk mengatur kepangkatan ~Angkatan Perang / Angkatan Darat RIS dikeluarkan Peraturan Pernerintah No. 3/1950 pada tanggal 21 Februari 1950. untuk mengatur demobilisasi dikeluarkan Peraturan Pernerintah No.6/PP/1950 tanggal 9 Mei 1950. Dernikian pula pada tahun 1957 Pernerintah mengeluarkan Peraturan No.24/I957 yang mengatur pangkat-pangkat militer dalam APRI (Darat, Laut dan Udara). Sebagai realisasi dari kebijakan pemerintah tersebut, pimpinan Angkatan Perang melakukan pembenahan-pembenahan dalam lingkungan (tubuh) TNI / APRIS, baik dalam bidang organisasi Angkatan Darat, Laut, dan Udara, personalia, kepangkatan, maupun dalam bidang pendidikan (dari tingkat tamtama sarnpai perwira)...""
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11695
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Staf Umum Teritorial. Mabes AD, 2000
355 IND v
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nazarudin bin Zainun
"ABSTRAK
Pembahasan tentang logistik sering mendapat porsi kecil dalam penulisan sejarah militer (TNI). Pada hal matra ini merupakan aalah satu faktor penting, malah menentukan jalannya pertempuran. Kekuatan sebuah pasukan tempur tergantung pada fondasinya, dan fondasi itu adalah logistik (supply) yang berbasis pada rakyat.
Dalam kaitannya dengan TNI dalam keadaan darurat dan perang di Jawa Tengah bagian Barat, unsur logistik umum mencakupi penanganan kesehatan, kemunikasi, makanan, zeni, transportasi, pakaian, personalia dan ditambah dengan bahan-bahan modal. Hampir kesemua unsur tersebut tidak dipunyai TNI, hanya personalia Baja yang dapat dipenuhinya.
Kesulitan logistik TNI masa ini sebagai akibat dart garis van Mook- yang memisahkan pusat-pusat perdagangan dan pertanian yang subur di Jawa Barat dan Jawa Timur. Penerapan blokade ekonomi Belanda terhadap keluar masuknya barang darti RI menyebabkan kas pemerintah RI kosong. Keadaan ini mempengaruhi pemenuhan logistik TNI. Ini ditambah lagi dengan lonjakkan pengungsi dari kota ke desa seperti dari Jawa Barat ke Jawa Tengah, yang tentunya berakibat kepada fisik dan paikologis rakyat. Faktor fisik berkaitan dengan dampaklangsung dari strategi bolokade ekonomi yang dilancarkan Belanda dan faktor psikologis merupakan akibat dari kondisi perekonomian rakyat yang tidak menentu saat itu. Akibatnya berleluasalah usaha-usaha penyeludupan dilakukan TNI untuk kebutuhan logistik tentara dan umum.
Selain dari penyeludupan, TNI Juga sangat tergantung kepada rakyat sebagai sumber utama pemenuhan logistiknya yang bersifat non taktis. Dalam hal ini peranan rakyat bukan saja sebagai fondasi logistik kepada TNI tapi Juga sebagai pemberi informasi dan mereka saling melindungi. Sementara itu kebutuhan logistik taktis pula selain didapat dari peninggalan Jepang juga dari pasukan Belanda yang diserse, penyeludupan terutama dari Singapura secara barter serta buatan sendiri dengan menyulap pabrik gula menjadi pabrik senjata, yang sekali lagi mengandalkan tenaga rakyat sebagai pekerja.
Selain itu, di daerah-daerah tertentu ada juga pasukan yang bertugas khusus mengumpulkan bahan-bahan modal (merupakan ciri khas kawasan ini) yaitu Panca Koa dan GERDAK. Mereka ini menjarah harta milik Belanda dan Cina yang tidak mendukung RI dan diberikan kepada TNI sebagai bahan-bahan modal untuk membeli kebutuhannya. Jadi, skripsi ini selain bersifat menguji definisi logistik umum militer, juga ingin memperlihatkan terdapatnya penyimpangan-penyimpangan dari definisi tersebut bagi daerah Jawa Tengah bagian Barat.

"
1995
S12729
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Octovianus Oskar Engelberth
"Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah Peran PT Pindad dalam pemenuhan Senjata TNI AD untuk mendukung Pertahanan dan Keamanan, tujuan dari penulisan tesis ini adalah untuk mengetahui produk senjata yang mampu dihasilkan dan tingkat produktivitas dalam menghasilkan produk tersebut untuk menunjang pemenuhan TNI AD serta bagaimana peran PT Pindad dalam meningkatkan kemampuan pertahanan dan Keamanan melalui produksi senjata untuk TNI AD. Keikutsertaan Indonesia khususnya TNI AD dalam kompetisi ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) yang diselenggarakan sejak tahun 1991 hingga 2019 telah mencatatkan Indonesia sebagai Juara 13 kali. Hal ini dapat diartikan bahwa Indonesia berusaha mempertahankan posisi juaranya sebesar 46,43% dari total kejuaraan yang diikuti, dalam hal ini jelas produk dalam negeri PT Pindad mampu bersaing secara internasional. Arah kebijakan PT PINDAD dalam pemenuhan senjata khususnya untuk TNI AD dilaksanakan atas dasar konsep pertahanan berbasis kemampuan dengan mempertimbangkan kemungkinan ancaman yang akan dihadapi serta kecenderungan perkembangan lingkungan strategis, pelaksanaannya diarahkan kepada tercapainya kekuatan Minimum Essensial Force (MEF). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara praktis dengan beberapa sumber Selain itu, data sekunder diperoleh dari hasil penelusuran dari buku, jurnal, dokumen resmi, website resmi dan sumber terpercaya lainnya. Hasil penelitian adalah untuk mengetahui peran PT Pindad dalam pemenuhan kebutuhan senjata TNI AD, apalagi jika didukung dengan kebijakan dan komitmen yang sejalan dengan TNI untuk memenuhi kebutuhan senjata TNI AD.

The problem examined in this research is the role of PT Pindad in fulfilling the Indonesian Army's (TNI AD) weapon requirements to support defense and security. The objective of this thesis is to determine the weapon products that PT Pindad is capable of producing and the level of productivity in producing these products to support the fulfillment of the Indonesian Army's needs, as well as to understand PT Pindad's role in enhancing defense and security capabilities through weapon production for the Indonesian Army. Indonesia's participation, particularly the Indonesian Army's participation, in the ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) competition held from 1991 to 2019 has resulted in Indonesia winning the championship 13 times. This can be interpreted as Indonesia's efforts to maintain its champion position, which accounts for 46.43% of the total championships participated in. In this regard, it is evident that PT Pindad's domestic products are able to compete internationally. PT Pindad's policy direction in fulfilling weapons, especially for the Indonesian Army, is implemented based on the capability-based defense concept, considering the potential threats to be faced and the trends in strategic environments. Its implementation is directed towards achieving the Minimum Essential Force (MEF). This research is conducted using a qualitative approach. Data is obtained through practical interviews with several sources. Additionally, secondary data is obtained from the exploration of books, journals, official documents, official websites, and other reliable sources. The research findings aim to determine PT Pindad's role in meeting the Indonesian Army's weapon needs, particularly when supported by policies and commitments that are aligned with the Indonesian Army's requirements."
Depok: Sekolah Kajian Stratejik Dan Global Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Saurip Kadi
Jakarta : Pustaka Utama Grafiti, 2000
355.009 SAU t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rusli Karim
Jakarta Haji Masagung 1989,
355 K 38 p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Amarulla Octavian
"Summary
Global perspectives of military sociology and its contribution to the transformation of the Indonesian Armed Forces."
Jakarta: UI Press, 2012
355.03 AMA m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Imparsial, 2006
355.2 ANG
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Dian Hapsari
"Skripsi ini membahas tentang konsep kewajiban menurut pemikiran Immanuel Kant serta analisis ter_hadap konsep ini melalui tokoh-tokoh Tim Kaleau, Bertram Heimsohn, dan tokoh Pencerita dalam buku da_ri Siegfried Lenz, Ein Kriegsende. Dengan pembahasan ini terlihat bahwa penerapan kewajiban seperti pa_da dunia militer Jarman di masa Perang Dunia II itu tidak sejalan dengan apa yang dimaksud Kant. Melalui analisis terhadap tokoh-tokoh utama tersebut disim_pulkan bahwa penerapan kewajiban di dunia militer tersebut cenderung mengesampingkan nilai-nilai moral, rasio, dan otonomi manusia dalam pengambilan kepu_tusan, tiga hal yang sangat diutamakan Kant. Dari analisis penokohan ini juga dapat ditunjukkan bahwa penerapan kewajiban tanpa mengindahkan nilai-nilai moral, rasio, dan otonomi tersebut menimbulkan kon_flik batiniah individu dan konflik antar individu."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S14611
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>