Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125680 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sidebang, David
"Peristiwa kebakaran merupakan hal yang sering terjadi di daerah perkotaan dengan pemukiman yang padat penduduknya. Pada umumnya pertistiwa kebakaran yang terjadi sulit untuk di tanggulangi. Diperlukan sebuah alat pemadam api yang dapat digunakan secara efektif, salah satunya adalah pemadam kebakaran mini. Pemadam api mini sangat cocok untuk daerah pemukiman yang mempunyai karakteristik akses jalan yang sempit, tikungan tajam, dan jalan yang tidak rata. Selain bentuknya yang kecil, pola sebaran air yang dimiliki alat pemadam kebakaran mini tersebut juga sangat menentukan keefektifan dalam memadamkan api. Untuk itu, dalam penelitian ini dilakukan beberapa pengujian terhadap pola sebaran air yang terjadi. Dalam pengujian, dilakukan beberapa variasi pengambilan data dengan berbagai bukaan nossel, sudut yang berbeda, dan jarak. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sebaran air tersebut dengan variasi yang telah ditentukan.

Fire accident often happen in the urban area with the large number of population.Usually fire accident is hard to handle. We need some fire extinguisher which can use effectively, mini fire extinguisher is one of them. Mini fire extinguisher is good for urban area with bumpy road characteristic. It has small size, and its spray pattern determine effectiveness in fire extinguishing. So, we do some testing to mini fire extinguisher water spray pattern in this research. We do some variation in data coleecting method like nozzle, angle, and distance variation. We do the research to know water spray characteristic with all variation that has determined before."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia;, 2010
S50908
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Apriyos Naldi
"Peristiwa kebakaran merupakan hal yang sering terjadi di daerah perkotaan dengan pemukiman yang padat penduduknya. Untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan sebuah alat yang dapat digunakan secara efektif . Pemadam kebakaran mini merupakan salah satu solusi yang dapat digunakan untuk daerah-daerah tersebut. Selain bentuk pemadam yang berukuran kecil, pola sebaran air dari pemadam kebakaran mini tersebut juga sangat menentukan keefektifan dalam memadamkan api. Untuk itu, dalam penelitian ini dilakukan beberapa pengujian terhadap pola sebaran air yang terjadi. Dalam pengujian, dilakukan beberapa variasi pengambilan data dengan berbagai bukaan nossel, sudut yang berbeda, dan jarak. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sebaran air tersebut dengan variasi yang telah ditentukan, terutama untuk semburan air jarak dekat.

Fire accident often happen in the urban area with the large number of population. To overcome this case, we need the device which able to use effectively. Pemadam kebaran mini is one of the solution which can use to this urban area. It has small size and special spread pattern to determine its effectiveness in fire fighting. So, in this research we do some variation of collecting data method, nozzle flow, angle of shooting, and distances. The purpose of the research is to know the water spread characteristic with several variation which have determined before, especially for low range water spray pattern. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S969
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hendar Kusnandar
"ABSTRAK
Popularitas water mist saat ini semakin meningkat untuk berbagai aplikasi
khususnya dalam bidang proteksi kebakaran dan pendinginan permukaan bahan
bakar. Penelitian ini berfokus studi eksperimen dan permodelan dari karakteristik
water mist dan pemadaman kebakaran jenis pool fire untuk sebuah nosel dan
interaksi dari dua nosel pada variasi jarak yang ditentukan. Full-cone nosel
dioperasikan pada tekanan yang bervariasi dengan volume diameter droplet ratarata
diharapkan 110 um. Karakteristik dari spray water mist didefinisikan dengan
menggunakan derajat keabu-abuan (gray level) pada daerah tertentu. Pengukuran
menunjukkan bahwa panjang diameter spray atau coverage area lebih besar
dicapai pada tekanan yang lebih besar. Dalam kasus interaksi dua nosel, interaksi
penggabungan spray yang seragam dihasilkan pada jarak yang lebih pendek dari
ujung nosel pada tekanan lebih tinggi. Hasil eksperimental dan simulasi
menunjukan bahwa efektiitas pemadaman kebakaran pool fire bergantung pada
posisi nosel, jumlah nosel, momentum yang diberikan. Sebuah teknik pengukuran
yang sederhana telah dikembangkan dalam pekerjaan ini.

Abstract
Popularity of water mist is rising for a variety of applications, especially in
the field of fire protection and cooling surface fuel. This study focuses to
experimental and modeling of the characteristics and water mist fire suppression
for pool fire of a nozlle and the interaction of two nozzle variations of a defined
distance. Full-cone nozzle is operated at a pressure that varies with the volume
average droplet diameter of 110 um is expected. Characteristics of a water spray
mist is defined by using gray level in certain areas. Measurements showed that the
length of the diameter of spray or a larger coverage area is achieved at greater
pressure. In the case of two-nozzle interaction, the interaction of a uniform pattern
resulting in a shorter distance from the nozzle tip at higher pressure. Experimental
and simulation results show that effectiveness pool fire suppression depends on
the nozzle, number of nozzle, the momentum is given. A simple measurement
technique has been developed in this work."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
T30163
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Agil Fadhel Kurnianto
"Teknologi desalinasi perlu dimanfaatkan untuk memurnikan air garam yang tersedia, termasuk air laut untuk memenuhi kebutuhan air bersih yang semakin meningkat akibat pertumbuhan penduduk serta kebutuhan industry lainnya. Beberapa metode desalinasi, seperti metode termal, membran, dan pertukaran ion, terus dikembangkan tetapi masih memiliki beberapa kekurangan. Oleh karena itu, metode desalinasi alternatif baru dengan atomisasi droplet yang memanfaatkan fenomena air entrainment sedang dikembangkan. Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari diameter nozzle dan tekanan terhadap sudut semprotan untuk mengkarakterisasi kabut pada proses desalinasi dari hasil perancangan desain menggunakan microbubble. Studi ini menggunakan air laut yang direkayasa kadar garam sebesar 85 ppm, yang dipompa kemudian dialirkan melalui nozzle dengan diameter kecil menjadi droplet. Penggunaan microbubble test section juga digunakan untuk meningkatkan kinerja sistem. Data kuantitatif dari hasil eksperimen diperoleh dari alat ukur dan data kualitatif dalam bentuk video yang diperoleh dengan menggunakan kamera untuk diolah menjadi data kuantitatif dengan menggunakan pengolahan citra Image-J. Hasil studi menunjukkan bahwa tekanan mempengaruhi karakteristik semprotan air berbentuk kerucut penuh. Didapatkan konfigurasi sistem penyemprotan terbaik berdasarkan desain sistem dengan nozel berdiameter 0.2 mm pada tekanan 9 bar dengan nilai laju produksi 8.25 mL/30 menit dan tingkat kadar garam 48 ppm dengan penggunaan injeksi microbubble. Hasil penggunaan injeksi microbubble juga meningkatkan hasil sistem sebesar 16.4% laju produksi air dan 3.5% pengurangan kadar garam. sehingga penggunaan microbubble direkomendasikan untuk diterapkan.

Desalination technology needs to be used to purify available salt water, including sea water to meet the increasing demand for clean water due to population growth and other industrial needs. Several desalination methods, such as thermal, membrane, and ion exchange methods, are being developed but still have some drawbacks. Therefore, a new alternative desalination method with droplet atomization utilizing the air entrainment phenomenon is being developed. This study aims to analyze the effect of the nozzle diameter and pressure on the spray angle to characterize the mist in the desalination process from the results of the design using microbubble. This study uses engineered seawater with a salt content of 85 ppm, which is pumped and then flowed through a nozzle with a small diameter into droplets. The use of microbubble test section is also used to improve system performance. Quantitative data from experimental results obtained from measuring instruments and qualitative data in the form of video obtained by using a camera to be processed into quantitative data using Image-J image processing. The results of the study show that pressure affects the characteristics of a full cone-shaped water spray. The best spraying system configuration was obtained based on the system design with a nozzle diameter of 0.2 mm at a pressure of 9 bar with a production rate of 8.25 mL/30 minutes and a salinity level of 48 ppm with the use of microbubble injection. The results of using microbubble injection also increased the system yield by 16.4% water production rate and 3.5% reduction in salt content. so the use of microbubble is recommended to be applied"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reza Ahmad Muharam
"Minichannel merupakan saluran dengan diameter hidrolik antara 3.0 mm sampai 200 _m. Perbandingan ?/D memberikan efek yang sangat besar pada saluran berdiameter kecil seperti minichannel dibandingkan dengan saluran konvensional. Dampaknya dapat terlihat dari fenomena peningkatan pressure drop dari aliran dan nilai friction factor (f) yang dihasilkan. Penelitian ini juga untuk mengetahui apakah ada pengaruh penambahan gelembung udara (bubble) terhadap nilai pressure drop dan friction factor.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dan hasil-hasilnya disampaikan dalam bentuk grafik yang kemudian dianalisa secara deskriptif. Pengamatan dilakukan terhadap flow rate dan head loss dari aliran dengan cara mengalirkan air dari sebuah bak tampungan air dengan head tertentu ke dalam sebuah test section berukuran mini (1 mm x 0.8 mm) dengan panjang 65 cm.
Hasil penelitian menunjukkan pressure drop yang cukup signifikan. Hal ini dapat dilihat dari head loss pada manometer yang dipasang pada test section. Dan nilai dari friction factor yang didapat pun bervariasi pada tiap metode perhitungan nilai friction factor yang digunakan. Metode perhitungan yang digunakan adalah Darcys-Weisbach, Poiseuille, Fanning dan korelasinya terhadap rumus 24/Re dan 14/Re.

Minichannel is a channel with hydraulic diameter of 3.0 mm to 200 _m. Comparison of ?/D provides a very large effect on small diameter channels as minichannel compared with conventional channels. The impact can be seen from the phenomenon of increased pressure drop of the flow and the value of friction factor (f). This research is also to see if there any effects of additional air bubbles (bubble) to the value of pressure drop and friction factor.
Research methods that used are experimental methods and the results will be presented in graphical form and then will be analyzed descriptively. Observations were made of flow rate and head loss of flow by pouring water from a tub of water bin with a certain head into a mini-sized test sections (1 mm x 0.8 mm) with a length of 65 cm.
The results showed a pressure drop is quite significant. This can be seen from the head loss in manometer mounted on the test section. And the value of the friction factor was obtained in each method varies the value of friction factor calculation used. Calculation method used is Darcys-Weisbach, Poiseuille, Fanning and the correlation with 24/Re and 14/Re formula.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S50794
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Zidni Zainalhaq
"Berwudu merupakan hal yang sangat penting bagi seorang muslim. Dalam pelaksanaannya, Rasul SAW. menganjurkan untuk senantiasa berhemat air dalam berwudu, baik pada kondisi sumber daya air sedang melimpah maupun tidak. Bahkan, Rasul mencontohkan wudu dengan takaran cukup 1 mud atau sama dengan 675 ml. Indonesia, dengan mayoritas masyarakatnya beragama Islam (87,2% atau lebih dari 207 juta orang), disayangkan masih mubazir dalam menggunakan air untuk berwudu. Beberapa penelitian mengemukakan bahwa rata-rata konsumsi air orang Indonesia dalam sekali wudu mencapai angka sebesar 3-4 liter. Dalam mengatasi kemubaziran penggunaan air wudu di Indonesia, terdapat beberapa peneliti yang telah mengemukakan solusi berbasis teknologi tanpa memerlukan biaya yang besar ataupun harus membongkar instalasi keran yang telah ada. penelitian ini berupaya menyempurnakan alat penghemat air wudu yang telah ada, dengan menggunakan konfigurasi yang menunjukkan hasil terbaik dari penelitian yang sudah ada, serta menggunakan panel surya mini untuk mengetahui apakah dapat digunakan untuk alat penghemat air wudu. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan alat ini pada keran air wudu dapat menghemat volume air wudu sebesar 26% hingga 70% dengan rata-rata penghematan sebesar 53%. Perbedaan gerakan tidak memengaruhi responsivitas alat dengan nilai keterlambatan sebesar 0,18 detik. Alat memiliki daya tahan hingga 10.800 kali penggunaan dan berpotensi lebih. Waktu pengisian baterai oleh panel surya mini yang digunakan yaitu 3 minggu untuk kapasitas baterai alat 27,75 Watt dengan jam efektif panel surya selama 4 jam per harinya.

Ablution is very important for a Muslim. In its implementation, Rasul SAW. teach to always save water in ablution, both in conditions where water resources are abundant or not. In fact, Rasul gave an example of ablution with a measurement of 1 mud or equal to 675 ml. Indonesia, with the majority of the population are Muslim (87.2% or more than 207 million people), unfortunately it is still inefficient in using water for ablution. Some studies show that the average Indonesian water consumption in ablution reaches 3-4 liters. In addressing the inefficient use of ablution water in Indonesia, there are some researchers who have proposed technology-based solutions without the need for large costs or have to dismantle existing tap installations. This research seeks to perfect the ablution water saver that already exists, using configuration that shows the best results from existing research, and using a mini solar panel to find out whether it can be used for a ablution water saving device. The results show that the use of this device in the ablution water tap can save the volume of ablution water by 26% to 70% with an average savings of 53%. The difference in motion does not affect the responsiveness of the device with a delay value of 0.18 seconds. The device has a durability of up to 10,800 times of use and potentially more. The battery charging time by used mini solar panel is 3 weeks for 27.75 Watt battery capacity of the device with an effective solar panel clock for 4 hours a day."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Albertus Wahyu Anindityo
"Paradigma lama mengenai disain produk hanya untuk memenuhi aspek fungsional masih menjadi hambatan dalam upaya konservasi nilai material produk dalam konteks daur ulang material, terutama logam. Riset ini mengambil contoh pada disain tabung Alat Pemadam Api Ringan APAR untuk dievaluasi berdasarkan kriteria-kriteria disain untuk konservasi nilai material logam. Hasil evaluasi disain produk yang ada menunjukkan bahwa sedikitnya 70.25 memenuhi kriteria. Oleh karena itu, alternatif disain ulang diajukan untuk meningkatkan kemudahan dalam rangka percepatan proses pelepasan dan pemisahan material produk. Berdasarkan hasil disain ulang produk APAR, terdapat potensi pengurangan waktu dan biaya pelepasan hingga 77.02.

Old paradigm on product design that solely for meeting functional aspect purpose remains to be a constraint to material value conservation efforts in the context of material recycling, particularly metal. This research uses a sample of portable fire extinguisher design to be evaluated based on criterion of design for metal material value conservation. As a result of the evaluation, the current product design is at least 70.25 meet the criterion. Therefore, re design alternative is proposed to facilitate acceleration of product disassembly and material separation process. Finally, the re design of portable fire extinguisher indicates disassembly time and cost reduction potential up to 77.02."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48243
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zainudin Zuhri
"Keberhasilan Pembangkit Listrik Tenaga Mini-hidro (PLTM) Way Giham ditentukan oleh desain headrace, headtank, dan penstock. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi desain headrace, headtank, dan penstock pada PLTM Way Giham. Evaluasi dilakukan pada kapasitas aliran dan stabilitas dinding headrace, kapasitas aliran dan tampungan headtank, serta kapasitas aliran dan kapasitas tekanan penstock. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan persamaan Manning dan standar American Society of Mechanical Engineers (ASME).
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa desain eksisting untuk: headrace memiliki kapasitas aliran cukup dan aman dari guling ataupun geser, headtank memiliki kapasitas aliran dan tampungan yang cukup, dan penstock memiliki kapasitas aliran yang cukup namun ketebalan pipa belum cukup kuat untuk menahan tekanan water hammer.

The scuccess of Way Giham Mini-hydro Power Plant is determined by the design of headrace, headtank, and penstock. The purpose of this study is to evaluate the design of headrace, headtank, and penstock of Way Giham Mini-hydro Power Plant. Evaluation carried out in headrace flow capacity and wall stability, headtank flow and storage capacity, and penstock flow capacity and pressure capacity. Evaluation carried out by Manning equation and American Society of Mechanical Engineers (ASME) standard.
The result of this study shows that the design existing for: headrace has satisfied the requirements of flow capacity and stability, headtank has satisfied the requirements of flow capacity and storage capacity, and penstock has satisfied the requirement of flow capacity but the thickness of the pipe couldn’t stand with the water hammer pressure.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S60610
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Rifky Aditya
"ABSTRAK
CAMPER merupakan perangkat chip mini sebagai lokasi proses Polymerase Chain Reaction dalam proses penguatan DNA (DNA amplification). Penguatan DNA tersebtu dibutuhkan dalam identifikasi dan diagnosis rantai DNA tertentu. Dengan proses ini, DNA dapat dihasilkan dalam jumlah yang besar dengan waktu yang relatif singkat dibandingkan dengan proses yang dihasilkan pada laboratorium konvensional. Penerapan PCR banyak dilakukan di bidang biokimia dan biologi molekular karena relatif murah dan hanya memerlukan jumlah sampel yang kecil. Dalam proses PCR memerlukan jalur putaran agar panas dapat merambat pada fluida yang mengalir secara berulang. Sumber panas pada CAMPER menggunakan pengaturan 3 suhu berbeda yaitu 90 °C, 75 °C, dan 55 °C. Penelitian ini membahas mengenai perancangan, fabrikasi, dan pengukuran geometri dari CAMPER. CAMPER terbuat dari bahan PDMS yang dipilih karena bahan ini idak beracun dan baik digunakan dalam dunia medis. CAMPER direaliasikan dengan teknik molding yang mana Molding PDMS dilakukan pada cetakan yang telah dibentuk menggunakan metode milling. Dimensi yang telah dirancang untuk ketiga desain saluran mikro sebesar 250 x 250 μm (lebar x tinggi). CAMPER terdiri dari 3 desain saluran mikrofluida berbeda yaitu pada jumlah jalur putaran. Desain untuk produk pertama, yaitu saluran mikro dengan 3 putaran. Desain kedua yaitu desain saluran mikro dengan 5 jalur putaran. Desain ketiga yaitu saluran mikro dengan 30 jalur putaran. Desain ini dirancang dengan acuan pada jumlah putaran optimal yaitu 30 ? 40 putaran. Pengukuran geometri hasil fabrikasi dilakukan pada seluruh komponen. Pengukuran meliputi pengukuran lebar dan tinggi dari saluran mikro, pengukuran kekasaran pada PDMS dan cetakan, serta pengukuran sudut kontak pada PDMS. Simulasi dilakukan untuk mendapatkan aliran fluida dan persebaran panas dari sistem yang telah direalisasikan. Hasil menunjukkan bahwa pada simulasi aliran fluida terdapat keseragaman aliran dalam keseluruhan jalur mikro, dan pada simulasi persebaran panas dapat menybarkan panas sesuai suhu yang diatur

ABSTRACT
CAMPER is mini devices based of Polymerase Chain Reaction that serves as an apparatus that can replicate DNA in enzymatic without use some help of organisms. With this technique, DNA can be produced in large quantities by the time is short compared to the process that?s produced on a conventional laboratory. The application of PCR are mostly done in the field of biochemical and molecular biology because relatively inexpensive and only need the number of a small sample. n the process pcr need the round to heat travels in fluid that flows in a recurrent manner. The source of heat in camper use 3 different temperature such as 90 °C, 75 °C, and 55 °C. CAMPER consisting of 3 different design of microfluidic channel that is on the number of the cycle. In the process, PCR need the cycle to travels the heat to fluid flows in a recurrent manner. Research also discussed design, fabrication, and measurement of the geometry. A molding PDMS fabricated in a mold was formed from milling process. The dimensions for the three design micro channels amounting to 250 x 250 μm (width x high). The first CAMPER design, namely micro channels with 3 cycle. The second design is micro channels with 5 cycle. Third Design namely micro channels with 30 the cycle. This design designed with reference on the number of optimal cycle which is 30 ? 40 cycle. The measurement of geometry that the results of fabrication performed on all components. The measurement of covering the measurement of width and height than micro channel, the measurement of roughness on pdms and mold, and measurement of wettability at PDMS surface. Results obtained from simulation fluid flow showed that the speed of the flow of uniforms on all cross section micro channel. The results obtained from simulation heat distribution the temperature desired to reach function polymerase chain reaction can be achieved to the surface of micro channel"
2016
S62673
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Willem Wicaksono
"Skripsi ini membahas fenomena aliran air pada minichannel. Fenomena tersebut antara lain adalah pressure drop dari aliran dan nilai friction factor ( f ) yang dihasilkan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dan hasil-hasilnya disampaikan dalam bentuk grafik yang kemudian dianalisa secara deskriptif. Pengamatan dilakukan terhadap flow rate dan head loss dari aliran dengan cara mengalirkan air dari sebuah bak tampungan air dengan head tertentu ke dalam sebuah test section berukuran mini (1 mm x 0.8 mm) dengan panjang 67 cm. Hasil penelitian meunjukkan pressure drop yang cukup signifikan. Hal ini dapat dilihat dari head loss pada manometer yang dipasang pada test section. Dan nilai dari friction factor yang didapat pun bervariasi pada tiap metode pencarian nilai friction factor yang digunakan.

This work will disccus about mininchannel flow phenomena. The phenomenons are pressure drop and friction factor (f). The method that used in this research was experimental method and the results were presented in the form of graphics for further analysis. The observation was done to the flow rate and pressure drop that occur when water from water container flow trough the minichannel which has 1 mm x 0.8 mm size and 67 cm long. The experimental result showed that the pressure drop that occur was very high. It can be seen from head loss in manometer which is connected with the test section. Moreover the value of friction factor obtained from this experiment has been various for each method being used."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S50771
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>