Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 151072 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Manik, Begawan
"Saat ini banyak perusahaan yang menerapkan konsep manajemen rantai suplai. Manajemen rantai suplai merupakan topik yang sangat populer didalam manajemen bisnis dan penelitian. Hal tersebut dikarenakan manajemen rantai suplai mampu membawa filosofi yang revolusional dan digunakan untuk mengatur bisnis dengan mempertahankan keunggulan kompetitif. Sistem penilaian kinerja rantai suplai yang telah dikembangkan saat ini kurang dapat membantu dalam hal pengembangan strategi, pengambilan keputusan, dan proses peningkatan. Salah satu perusahaan yang telah menerapkan menajemen rantai suplai adalah PT United Tractors Pandu Engineering yang memproduksi Trailer SST 74. Perusahaan ini menyadari bahwa untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas rantai suplai perlu diketahui kinerja dari rantai suplai tersebut. Namun, perusahaan ini belum memiliki sistem penilaian kinerja yang terintegrasi bagi rantai suplainya. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan sebuah model penilaian kinerja rantai suplai bagi Trailer SST 74 dan mengaplikasikannya untuk mendapatkan nilai kinerja rantai suplainya. Penelitian ini menggunakan pendekatan berdasarkan proses dan metode teori huapunan fuzzy. Metode teori himpunan fuzzy digunakan karena mampu mengakomodasi situasi nyata proses penilaian yang terkadang diliputi keragu-raguan dan ketidakpastian. Model penilaian kinerja rantai suplai yang diperoleh berupa hirarki penilaian kinerja yang terdiri atas kriteria Proses Utama, Subproses dan Ukuran Kinerja. Kemudian, dilakukan perbandingan berpasangan antar kriteria untuk mendapatkan bobot yang berguna untuk mengetahui prioritas dari evaluasi penilaian tersebut. Terakhir, dilakukan algoritma penilaian kinerja rantai suplai untuk mendapatkan nilai kinerja rantai suplai Trailer SST 74. Penelitian ini menghasilkan hirarki penilaian kinerja rantai suplai yang terdiri atas 3 tingkat yaitu, 6 Proses Utama, 16 Subproses dan 32 Ukuran Kinerja. Berdasarkan pendapat responden, proses utama yang memiliki bobot terbesar adalah Pemasokan dan yang terkecil adalah Logisitik Keluar. Berdasarkan hasil algoritma penilaian, diperoleh proses utama yang memiliki nilai kinerja terbesar adalah Logistik Keluar yaitu 9.63, dan yang terendah adalah Logistik Masuk yaitu 4.98. Sedangkan nilai kinerja rantai suplai Trailer SST 74 secara keseluruhan adalah 7.50 dalam skala 0 s.d 10.

Nowadays, many companies adopt supply chain management. Supply chain management has become such a popular topic in modern business management and researches. It brings the revolutionary philosophy and approach to manage the business with the sustained competitiveness. However, the existing performance measurement theory fails to provide its necessary support in strategy development, decision making, and performance improvement. One of the companies that implements supply chain management is PT United Tractors Pandu Engineering who produces Trailer SST 74. This company realizes that in order to improve efficiency and effectiveness of supply chain, company need to know how its supply chain performance works. Unfortunately, this company hasn't been having integrated supply chain performance measurement system. The objective of this research is to design a supply chain performance measurement system for Trailer SST 74 and apply this model to measure its supply chain performance. This research use process-based model approach and fuzzy set theory method. Fuzzy set theory is advantageous because this method addresses the real situation of human judgement with fuzziness in measurement activity. The model of supply chain performance is a performance measurement hierarchy. It is composed of Core Process, Subprocess and Performance Measures. Pairwise comparison is proposed to derive the relative weights to find out the priority performance evaluation. Finally, it has implemented measurement algorithm to get performance index of supply chain. This reserach reveals perfomance measurement of supply chain in hierarchy model where it has 3 levels, 6 Core Process, 16 Subproses and 32 Performance Measures. Based on the opinion ofevaluator supply chain, the biggest performance index of core process is Outbound Logistic with 9.63. The lowest Performace Index of core process is Inbound Logistic with 4.98. The global performance index of supply chain for Trailer SST 74 at PT United Tractors Pandu Engineering is 7.50 on scale of 10."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S50002
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sudarsono Hardjosoekarto
Jakarta: UI-Press, 2012
003 SUD s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Winardi
Jakarta: Karya Nusantara, 1980
330.12 WIN p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Saharso
"Penulisan karya akhir ini mengulas tentang implementasi sistem aplikasi Customer Relationship Management (CRM) pada sebuah perusahaan, karya akhir ini mengambil studi kasus PT Indosat Tbk. sebagai salah satu perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia. Dalam era kompetisi di industri telekomunikasi khususnya di Indonesia maka kemampuan suatu perusahaan untuk dapat mengelola pelanggan yang dimilikinya dan `menangkap' calon pelanggan potensial sangat diperlukan dan CRM adalah salah satu solusi yang diharapkan.
Karya akhir ini menganalisis implementasi sistem aplikasi CRM Indosat saat ini dengan merujuk kepada rujukan yang didapatkan baik secara teori maupun basil survei dan juga melakukan diskusi dengan manajemen atau `pakar' di perusahaan, kemudian berusaha mencari solusi dari permasalahan tersebut. Namun karya akhir ini tidak hanya menganalisis kondisi implementasi sistem aplikasi CRM pada saat ini tetapi juga melihat kemungkinan implementasi tersebut pada mass yang akan datang dengan menggunakan metoda skenario.
Dui hasil penulisan karya akhir ini ditemukenali bahwa dalam mengimplementasikan sebuah sistem aplikasi CRM yang terintegrasi yang diharapkan dapat menjawab kebutuhan perusahaan perlu mendapatkan komitmen dan semua pihak terkait, perlunya tahapan pelaksanaan dengan melihat prioritas implementasi, kemudian strategi dan bisnis proses serta sistem pendukung diperlukan sebagai prasyarat suksesnya implementasi sistem CRM. Dengan keberhasilan implementasi sistem aplikasi CRM diharapkan perusahaan akan mampu bertahan dan tetap eksis menghadapi kompetisi saat ini dan saat mendatang."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T18342
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Soetomo Kajatno
Jakarta: Yayasan Badan Pekerjaan Umum, 1977
658.403 2 Kaj u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soetomo Kajatno
Jakarta: Yayasan Badan Pekerjaan Umum, 1977
658.403 2 Kaj u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soetomo Kajatno
Jakarta: Yayasan Badan Pekerjaan Umum, 1977
658.403 2 Kaj u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soetomo Kajatno
Jakarta: Yayasan Badan Pekerjaan Umum, 1977
658.403 2 Kaj u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Widia Dian Wulandari
"Dilakukan penelitian terhadap PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk, sebuah Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang telekomunikasi yang menghadapi tantangan besar terkait perubahan di bidang teknologi, bisnis, regulasi dan gaya hidup digital. Menggunakan kerangka dynamic capabilities yang diyakini memampukan suatu perusahaan untuk mencapai keunggulan bersaing, telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana keterkaitan antara elemen-elemen dynamic capabilities, learning, unlearning dan budaya berinovasi; elemen pengungkit apa yang dominan; dan bagaimana skenario dan strategi perbaikan dynamic capabilities di PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Penelitian menggunakan metode system dynamics, dan teknik pengumpulan data survey dan wawancara mendalam untuk memverifikasi hasil survey.Hasil validasi terhadap struktur hubungan dynamic capabilities menunjukan bahwa struktur dinyatakan valid dimana terdapat hubungan kausal variabel sebagaimana dikonstruksikan dalam Causal Loop Diagram. Demikian juga hasil validasi output, nilai penyimpangan antara output model dengan data faktual di bawah 5, sehingga model pun dapat dikatakan valid. Berdasarkan uji sensitivitas untuk mencari variabel pengungkit dari keseluruhan sistem diperoleh empat pengungkit utama. Berdasarkan simulasi trial and error terhadap empat variabel pengungkit utama diperoleh hasil dua skenario dan strategi Smart dan Disruptive.
Temuan akademis penelitian ini adalah pentingnya kapabilitas learning dan unlearning serta perlunya perusahaan memberikan perhatian pada penerapan struktur organisasi yang tepat khususnya yang mendukung keputusan-keputusan investasi. Penelitian ini juga menemukan perlunya alignment dan synergy untuk memastikan bahwa upaya-upaya sensing, seizing dan transforming menghasilkan value perusahaan yang lebih tinggi secara group, serta dibutuhkannya upaya-upaya partnership dengan industri lain sehingga tercipta cospecialization.Penelitian ini menyimpulkan 1 ditemukan praktek dynamic capabilities di PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk yang tampak pada keterkaitan antara elemen-elemen dynamic capabilities dan learning, unlearning, serta budaya inovasi dan bagaimana dampak elemen-elemen tersebut kepada kinerja perusahaan melalui pengembangan sumber daya berwujud dan tidak berwujud, 2 empat daya ungkit utama yaitu 1. setting organizational boundaries and control platform; 2. adopting cospecialization; 3. adopting decision making protocol; 4. Unlearning. 3 skenario dan strategi Smart dan skenario dan strategi Disruptive dan perlunya pengelolaan sumber daya manusia secara lebih intensif.

The present study was conducted on PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk, a State Owned Enterprises engaged in telecommunications business which faces major challenges related to changes in technology, business, regulation and digital lifestyle. Using the dynamic capabilities framework believed to enable a company to achieve a competitive advantage it was aimed at determining the relatedness among the elements of dynamic capabilities, learning, unlearning and culture of innovation the dominant levers and the scenarios and strategies for improvement of dynamic capabilities in PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. The present study used the system dynamics method. Data were collected by means of survey and in depth interviews to verify the survey results.Results of the validation of the relationship structure of the dynamic capabilities indicated that the structure was valid in which there was causal relationships among variables as constructed in the Causal Loop Diagram. Similarly, results of the validation of output also showed that the deviation value of the model output from the factual data was below 5 thus, the model could be considered valid. The sensitivity test for determining the lever variables of the whole system showed four main levers. Trial and error simulation of the four main levers produced two scenarios and strategies.
The findings of this study is the importance of academic capability of learning and unlearning as well as the need for companies to pay attention to the application of appropriate organizational structures, especially supporting investment decisions.The study also found the need for alignment and synergy to ensure that efforts sensing, seizing and transforming generate higher corporate value in group, as well as the need for partnership efforts with other industries so as to create cospecialization.In conclusion, the present study found 1 the practices of dynamic capabilities in PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk, as shown by the relatedness of the elements of dynamic capabilities and learning, unlearning, and innovation culture and the impact of these elements on the performance of the company through the development of tangible and intangible resources 2 four main levers 1. setting organizational boundaries and control platform 2. Adopting co specialization 3. Adopting decision making protocol 4. Unlearning 3 Smart and Disruptive scenarios and strategies and the need for more intensive human resource management.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
D1722
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rusli Nur Ali Aziz
"ABSTRAK
Penelitian ini mencoba memformulasikan kebijakan pengelolaan Daerah Aliran
Sungai (DAS) Citarum dalam kerangka pengendalian banjir di Kabupaten
Bandung. Model dinamis digunakan untuk menggambarkan sistem dan
mengetahui faktor pengungkit (leverage factor) serta kebijakan yang diambil
untuk mengoptimalkan pengelolaan DAS Citarum dalam pengendalian banjir.
Salah satu temuan penting dalam dalam penelitian ini adalah Pengaruh Subsistem
Gangguan Lingkungan terhadap subsistem lain sangat kuat. Sebelum anggaran
semakin dominan, Gangguan Lingkungan mampu menurunkan Area Terbuka
Hijau ke level sangat rendah. Selain itu, Gangguan Lingkungan juga mendorong
penurunan Kapasitas Citarum sekalipun Anggaran terus membesar. Peran
Pendidikan saat ini belum mampu mereduksi tingkat gangguan lingkungan.

ABSTRACT
This study is to formulate a Riverbasin ( DAS ) Management Policy in the
framework of Citarum flood control in Bandung Regency. A System Dynamics
model is used to describe the system and to identify the leverage factors as well
as alternative policies for optimizing the management of the Citarum Riverbasin
Flood Control. The most important finding in this study is the very strong impact
of Environmental Disturbance Subsystem to other subsystems. The
Environmental Disturbance reduces Green Open Areas to a very low level before
Budget dominates it in the system. In addition, the Environmental Disturbance
also push down the Citarum Capacity despite the Budget rises continously. The
role of the existing education among the society has not been able to reduce the
level of the Environmental Disturbance."
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T39385
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>