Ditemukan 89423 dokumen yang sesuai dengan query
Situmorang, Immer Joyarib
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39542
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Garin Nugroho
Jakarta: Sains Estetika dan Teknologi, 2002,
338.55 Tel
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Middleton, Robert Gordon, 1908-
Bombay: D.B. Taraporevala Sons & Private, 1972
621.388 Mid t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Quinlan, David
London : Mandarin, 1994
R 791.435 QUI t
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Selby, Keith
London: MacMillan Press , 1995
384.550 7 SEL h
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta, Yayasan Karya Adiguna
R 384.55 Emp
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Arman Mulyatno B.P.
"Skripsi ini berisi mengenai sejarah berdirinya TVRI. Dalam skripsi ini akan diulas faktor-faktor apa saja yang mendorong dibangunnya sebuah stasiun televisi yang kemudian bernama TVRI. Apakah stasiun televisi tersebut dibangun disebabkan karena kebutuhan akan kemajuan teknologi komunikasi semata, atau memang untuk memperkenalkan kepada dunia internasional bahwa Indonesia sedang berusaha mengejar kemajuan di segala bidang. Atau apakah dibangunnya stasiun TVRI, karena adanya faktor politis, yaitu untuk mendukung politik luar negeri RI yang sedang dijalankan oleh Presiden Soekarno pada saat itu, yang dikenal dengan nama politik mercusuar. Selanjutnya. akan diulas pula, apakah kelahiran stasiun TVRI disebabkan karena akan diselenggarakannya pesta Asean Games ke-IV di Jakarta pada bulan Agustus 1992, di mana untuk acara tersebut dibutuhkan sarana media massa yang moderen yang dalam hal ini adalah sebuah stasiun televisi. Akan tetapi ironisnya adalah, untuk membangun sebuah stasiun televisi, tentunya membutuhkan dana yang sangat besar, sedangkan pada masa-masa awal tahun 1960-an adalah masa-masa sulit perekonomian negara RI, di mana pada saat itu negara kita sedang mengalami masa inflasi yang cukup tinggi. Dengan demikian patut diulas pula mengapa stasiun TVRI dibangun justru pada saat pemerintah mengalami krisis keuangan yang cukup sulit. Dengan menganalisa secara seksama faktor-faktor tersebut di atas, maka kita akan mengetahui apa yang sesungguhnya menjadi alasan utama pemerintah untuk membangun sebuah stasiun TV yang kemudian kita kenal dengan nama TVRI."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1991
S12202
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Zainun Ahmadi
"Tesis ini menganalisis peralihan bentuk badan hukum menurut kebijakan negara, sementara status hukum TVRI (Televisi Republik Indonesia) yang pada awalnya yayasan tidak pernah dijadikan pertimbangan di setiap perubahannya. Metode penelitian secara yuridis normatif dengan pendekatan preskriptif. Analisis penelitian secara evaluatif analitis yang mengarah pada pelurusan masalah. Hasil penelitian menunjukkan pengalihan bentuk TVRI dari dan ke persero menimbulkan problema kekayaan, modal, dan kepegawaian. Juga prosedur dan mekanisme yang mempunyai karakter sendiri, karena bagi persero berlaku prinsip dan ketentuan perseroan terbatas sebagaimana diatur dalam peraturan perundangan.
This Thesis analyses the conversion form of the legal entity form based on the state policy, and meanwhile the previous legal status of TVRI in the form of foundation never have been considered in each stage of its conversion or amendment. The research methodology used in analyzing issues is legal-normative with prescriptive and evaluative approaches on the existing issues. The research has found that the conversion form of PT TVRI as state owned enterprise into The Public Broadcasting Institution creating problematic issues on the assets, capital and employment. The procedure and mechanism in converting form governed by their own rules and having their own characteristic which is different with the others - which applying the applicable principles, and terms and conditions for the limited liability company based on its prevailing regulation."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
T29259
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Diaz Pradista Diandra
"
ABSTRAKLahirnya internet memberikan dampak tumbuhnya berbagai macam sosial media untuk berhubungan dengan satu sama lain Sosial media tersebut hadir dalam berbagai bentuk mulai dari berbentuk percakapan halaman web hingga layanan media streaming Media streaming memiliki berbagai karakteristiknya sendiri Semua video dapat kita saksikan secara langsung namun hanya beberapa yang menawarkan siaran langsung secara real time Periscope hadir sebagai sosial media yang memiliki fitur menyiarkan siaran pengguna secara langsung dan real time dan juga memiliki fitur fitur yang dapat membantu pengguna berhubungan dengan penontonnya Televisi sebagai media konvensional mulai menggunakan ketimbang melawan media baru tersebut NET menjadi salah satu stasiun televisi yang memulai menggunakan Periscope secara tetap Berbagai konten siaran disiarkan melalui akun Periscopenya yang terlihat mulai menarik penonton untuk menyaksikan konten tambahan yang ditawarkan Banyak jenis konten siaran lain yang masih dapat dicoba oleh NET untuk menarik lebih banyak penonton dan makin mendekatkannya dengan penonton.
ABSTRACTThe Development of Internet gives us a wide variety of social media to connect to others Those social media have different kind of use and also characteristic it comes in website format chatting and also media streaming format Social media based on media streaming also has its own characteristics All of them provided us with live video streaming but only a few of them gives us a real time live streaming Periscope offers us the real time live streaming in form of social media app In addition Periscope also provided user a real time commentary from audience and also audience can interact with user with likes Television as a conventional media starts to use Periscope instead of strive against that new kind of social media NET became one of Indonesian Televisions who started using Periscope regularly Variety of contents has already broadcasted through its own Periscope account which begin to look succeeded to gain some interest from its conventional audiences NET provides the audience with its value added content on its Periscope account There are lot of broadcast type need to be explored by NET to gain more audiences and make NET rsquo s Audiences feel more close to its television."
2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
"Perkembangan teknologi telekomunikasi, khususnya satelit dewasa ini merupakan salah satu pendukung pemenuhan kebutuhan sarana telekomunikasi. Dengm adanya perkembangan-perkembangan yang dimiliki satelit Palapa C dibandingkan satelit generasi sebelunmya, seperti jumlah transpondennya yang lebih banyak (34 buah), daerah cakupannya yang lebih luas, daya pancarnya yang lebih besar, dan lebih fleksibel., menyebabkan satelit Palapa C merupakan pilihan yang tepat untuk menjawab kebutuhan akan pelayanan jasa telekomunikasi. Dalam penelitian yang ini dilakukan analisis kelayakan penggunaan serta perencanaan link komunikasi Jakarta-Pontianak yang melalui satelit Palapa C dengan frekwensi C band dan Ku band. Perhitungan bertujuan untuk mendapatkan C/N, Eb/No dan BER untuk stasiun bumi Jakarta maupun Pontianak untuk kedua band frekwensi tersebut. Hasil perhitungan menunjukkan kualitas sinyal (BER) dapat diperbaiki dengau cara meningkatkan daya pancar stasiun bumi sebesar 1 dBW padaf frekwensi C band dan 6 dBW pada frekwensi Ku band sehingga diperoleh BER yang sesuai dengan spesifikasi Intelsat. Dengan penelitian ini kita dapat mengetahui bahwa dengan menggumakan frekwensi C band, maka daya pancar stasiun bumi yang dibutuhkam untuk menghasilkan BER yang sesuai dengan spesifikasi Intelsat lebih kecil bila dibandingkaa dengan menggunakan frekwensi Ku band."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S38965
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library