Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 113315 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Heru Nugroho
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36196
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Yanuar P.
"ABSTRAK
PD. JB adalah perusahaan home industri pengolahan kayu yang membuat peti pengepakan dan palet dengan menggunakan mesin-mesin modem. Produk yang dihasilkan ini berdasarkan pesanan konsumen yang digunakan untuk mendukung produksi maupun untuk mengirim barang_ Pelanggan utama PD. JB adalah PT. Toyota Astra Motor (peti pengepakan untuk pengiriman eksport CKD komponen mobiI).
Dalam menjalankan usahanya PD. .TB masih dikelola secara tradisional sebagai suatu usaha sampingan Namun seiring dengan naiknya nilai lukar dolar yang menyebabkan meningkamya ekspor yang dilakukan pelanggan, permintaan pun bertambah. Perusahaan mulai tumbuh dan mempunyai prospek yang menjanjikan.
Dipihak lain, perusahaan mengalami kesulitan dalam mengelola permintaan, akibatnya sering teujadi keterlambatan dalam pengiriman karena masalah produksi dan bahan baku.
Tulisan skripsi ini adalah merancang suatu konsep sistem perencanaan dan pengendalian produksi dan persediaan (PPIC) berdasarkan pendekatan integrasi MRP II dan JIT dengan mengambil contoh kasus pada produksi bulan Agustus |999 di PD. JB.
Untuk itu dikumpulkan dan diolah data yang diperlukan. Merancang konsep langkah-langkah pelaksanaan perencanaan dan pengendalian produksi dan persediaan.
Kemudian menganalisa dan menerapkan sistem PPIC pada kondisi produksi bulan Agustus 1999. Diharapkan dapat menjadi pola PPIC untuk mengatasi masalah dan memberikan umpan balik untuk perbaikan kuakitas, biaya dan pengiriman (QCD)"
2000
S49912
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riski Aditya N.
"Industri minyak pelumas di Indonesia tclah memasuki era persainggm yang sangat ketat. Hal ini mengharuskanl setiap minyak pelumas untuk selalu mengambil kcbijakan yang tepat untuk mendapatkan performa yang diinginkan. Salah sam indikator pengukuran perfonna perusahaan adalah kemampuan dalam memenuhi pennintaan konsumen. Pada perusahaan manufalmu, kernampuan zmtuk memenuhi permintaan sangat dipengamhi oleh keoptimalan slstem perencanaan produksi dan persediaan.
Untuk meningkatkan performa perusahaan, maka dipcrlukan suatu pembahan terhadap sistem yang sedang benjalan. Simulasi dengan pendekatan slstem dlnamis mempaxm céra yang efektif dim eiisien dalam menganalisis suatu penlbahan dcngan memperhatikan keterkailan antara vgu-label dalam sistem.
Tujuan pqenelitian ini adqlah meruncang sebuah model simulasi dari perencanaan produksi dan persediaan di PT WGI, yang bergerak dalam produksi minyak pelumas, dengan menggunakan pendekatan sistem dinamis. Schingga, model ini dapat mensimulasikan alternattif kebljakan pencncanaan produksi dan persediaan yang akan dilakukan penzsahaan.

Lubricant oil industry in [indonesia has entered strong competition market nowadays. This condition motivated each companies to always make the best policy in gaining the best performance of cornpany’s performance the. ability to fulfill customer nrequirernent. For manufacturing company, production and inventory planning really influence company’s ability to fuliill customer's requirement.
To increase companys performance, change to default system is needed. Simulation with dynamics system approach is the effective way to analyze changes happened conceming relationship between vllriables in a system.
The purpose of this research is to design simulation model ti-om production and inventory planning in PT WGI, a -lubricant oil company, qsjng dynamics Systsm approach- This model vw Simulattl an altematiw proqgctipn and inventory planning policy for the company.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50208
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Toufiq Hidayat
"Di dalam mendesain suatu manajemen aliran material yang efisien dan efektif pada perusahaan elektronika seperti di PT Toshiba yang banyak menggunakan material-material dalam jumlah besar, diperlukan suatu alur infomasi dan produksi yang saling berhubungan. Untuk mencapai tujuan ini sistem yang dikembangkan harus mencakup tiga aspek yaitu: mampu menghasilkan alur informasi yang cepat, mampu menghasilkan informal kebutuhan material yang akurat dan mensikronkan antara kebutuhan produksi dengan material. Pada penulisan ini, akan diusulkan menggunakan sistem MRP (Material Requirement Planning) yaitu suatu sistem yang menggunakan pendekatan database untuk mengatur dan memanej informasi yang berhubungan dengan kebutuhan produksi dan kebutuhan material. MRP (Material Requirement Planning) adalah suatu sistem yang digunakan untuk dapat mengetahui kebutuhan material yang akan digunakan didalam suatu produksi (line assembly) dalam jumlah yang sesuai dan dapat didatangkan tepat pada waktunya.

In order to design an eifective and efficient material supply chain management for electronic industry, like in PT Toshiba CPI, which use many materials and in large quantity, it is necessary to accelerate the flow of infomation and products across supply chain. To achieve this goal, the system needs 3 ingredients: generators of quick information flow, generators of quick material How and synchronizing between production needed and materials. This paper purposes a MRP (Material Requirement Planning) system that uses a database approach to manage the large amount of material information and production needed. MRP (Material Requirement Planning) is a system that used for calculate the materials needed by input the production schedule (MPS) into the system. MRP also calculate the date when the materials are needed to come in."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50182
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tambunan, Pretty Angelina
"Industri stamping memiliki proses produksi yang tidak efektif dan efisien seperti inventory WIP, transportasi yang tidak perlu serta kelebihan produksi. Tantangan di masa kini adalah untuk mengubah industri stamping dari produksi masal yang tradisional menjadi sistem produksi yang lebih efektif untuk meningkatkan produktivitas, kinerja keseluruhan, dan kapasitas utilisasi untuk mencapai permintaan yang tinggi.
Tujuan utama dari skripsi ini adalah untuk mendesain proses produksi pada industri stamping yang berdasarkan pada konsep lean manufacturing. Penghilangan waste atau non value added activities adalah salah satu kunci untuk meningkatkan produktivitas perusahaan. Untuk mengobservasi dan mengetahui peningkatan performanya, digunakan pendekatan value stream mapping. Dengan begitu, dapat diketahui berapa banyak waktu untuk value added dan non value added activity yang dapat dihilangkan.
Hasil penelitian ini mengajukan suatu usulan peta proses produksi pada industri stamping yang mengacu pada filosofi lean production system. Setelah rancangan lean production system ini diimplementasikan, perusahaan akan mendapatkan beberapa manfaat, seperti berkurangnya production lead time, total cycle time, serta jarak transportasi.

The stamping industry is having ineffective and inefficient process such as inventory, unnecessary transportation and excess production. The challenge today is to transform the stamping industry from traditional mass production became more effective production systems to improve productivity, overall performance, and capacity utilization to reach high demand.
This thesis implements lean manufacturing to address these challenges. The elimination of waste or non value added activities is one of the keys to improving the productivity of the company. To observe and determine its performance improvement, the approach of value stream mapping is used. That way, it can be seen how much time to value added and non value added activity that can be eliminated.
The result of this research is present a proposed value stream mapping of production process that refer to lean production system philosophy. After a lean production system design is implemented, the company will get some benefits, such as reduced of production lead time, cycle time, as well as the flexibility to change the composition of the mixture and the total of travel distance.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S69191
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S36371
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulie Kartika Sari
"
ABSTRAK
PT. X merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri
manufaktur alat berat, memiliki visi untuk menjadi perusahaan menufaktur kelas
dunia. Dalam menyongsong era globalisasi PT. X dihadapi oleh persaingan pasar
yang semakin kompetitif, karenanya PT.X merasakan perlunya pengembangan
segmen produksi yang semula berorientasi pada produk (product orienred) menjadi
segmen produksi yang berorientasi pada konsumen (customer oriented) untuk
merebut calon pelanggan.
Usaha PT. X dalam pengembangan produksi ini adalah dengan menawarkan
produk dalam berbagai pilihan, dimana konsumen diberi keleluasaaan untuk memilih
sendiri spesifikasi produk yang akan dibelinya, serta mempercepat waktu pengiriman
(delivery time) produk ke tangan konsumen. Di sisi lain pengembangan produksi ini
mengakibatkan meningkatnya kompleksitas pada proses perencanaan produksi.
Sejauh ini PT. X telah menyusun suatu konsep perencanaan prduksi untuk
dapat memenuhi kondisi-kondisi tersebut. Namun ditemukan adanya kakurangan-
kekurangan dalam konsep tersebut yang menyebabkan proses perencanaan produksi
menjadi kurangan efisien. Hal inilah yang menjadi alasan diterapkannya teknologi
informasi SAP R/3 dalam proses perencanaan produksi pada PT. X.
Sistem SAP R/3 adalah suatu sistem infomasi yang bersifat terbuka (open
system) dan terintegrasi penuh dengan seluruh baian perusahaan, serta memiliki
kemampuan otomatisasi yang sangat tinggi. Melihat besarnya peran perencanaan
produksi terhadap pelaksanaan proses produksi, maka skripsi ini berusaha
memberikan suatu alternatif penerapan sistem SAP R/3 dalam proses perencanaan
produksi untuk menghapus segala kekurangan yang ada dan memberikan kelebihan
lain agar didapatkan kemudahan, kelancaran, serta keakuratan dalam proses
perencanaaan produksi, demi tercapainya perencanaan produksi dengan tingkat
efisiensi yang lebih maksimal.
"
1997
S36638
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sambas Sundana
"ABSTRAK
Pelaksanaan produksi di PT ?X? sering mengalami kesulitan untuk memenuhi permintaan dari konsumennya dikarenakan kondisi permintaan yang selalu berfluktuatif. Dengan demikian perusahaan perlu membuat suatu srategi proses produksi dalam mengantisipasi permintaan tersebut dengan mempertimbangkan biaya produksi yang paling minimal.
Dalam menentukan strategi proses produksi diterapkan metode Chase Strategy, Assigned Workforce Levels dan Level Strategy dengan kriteria minimasi ongkos totalnya. Variabel-variabel ongkosnya meliputi ongkos tenaga kerja langsung, ongkos rekrut, ongkos PH, ongkos jam kerja normal, ongkos lembur, ongkos simpan, ongkos backorder dan ongkos lost sales.
Dengan bantuan program Quantitative systems (QS) version 3.0 dipilih metode terbaik dari ketiga metode yang diusulkan. Secara keseluruhan didapat strategi yang terbaik yaitu dengan memakai metode Assigned Workforce Levels yang memberikan ongkos total kumulatif tenaga kerja per tahun sebesar Rp. 9.945.847,- sedangkan ongkos total produksi per tahun untuk Audio part sebesar Rp. 83.723.960,- TV part sebesar Rp. 133.800.216,- Rak Nasional sebesar Rp. 720.194.496,- Rak Sanyo sebesar Rp. 764.004.288,- Rak Mitsubitshi seb.car Rp. 836.290.560,- MDF 2500 sebesar Rp.887.041.472,- dan MDF 3000 sebesar Rp. 1.190.621.440,-

ABSTRACT
The carrying out of production at PT. 'X' frequently find it difficult to meet the demand of its consumers, because of the demand's condition which is very fluctuate. The company needs a kind of process production strategy to anticipate the demand by considering the minimum production cost.
In determining the process production strategy, method of Chase strategy, Assigned Workforce levels and Level strategy are implemented with the criteria of minimized total cost. The cost variables include regular workforce cost, hiring cost, firing cost, regular man hours cost, overtime cost, inventory cost, backorder cost and lostsales cost.
With the help of Quantitative Systems (QS) version 3.0, the best method is chosen of the three ones proposed. As it turn out, the Assigned Workforce Levels method proved to be the most applicable, by giving the total cumulative workforce cost per year is 9,945,847 rupiahs, while the total production cost per year for Audio part is 83,723,960 rupiahs, TV part is 133,800,2I6 rupiahs, Rack National is 720,194,496 rupiahs, Rack Sanyo is 764,004,288 rupiahs Rak Mitsubitshi is 836,290,560 rupiahs, MDF 2500 is 887,041,472 rupiahs and MDF 3000 is 1,190,521,440 rupiahs.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dara Abiyya Setiadi
"PT. Tridi Oasis adalah perusahaan yang memproduksi serpihan plastik dari botol PET bekas. Perencanaan kebutuhan material sangat berpengaruh dalam jalannya suatu produksi. Sehingga dilakukan perhitungan Material Requirement Planning (MRP) dari setiap produk yang dihasilkan. Sangat penting bagi bisnis untuk merancang pesanan, agar pembelian lebih efektif. Pelaksanaan rencana tersebut di atas dapat mencegah perusahaan dari pemborosan bahan dan untuk melakukan produksi yang lebih efektif dan mengarah bisnis menjadi lebih menguntungkan. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk melakukan perhitungan MRP adalah Master Production Schedule, Bills of Material, purchasing and production lead time, Gross Material Requirement, dan Net Material Requirements. Perhitungan akhir dari hasil MRP dijumlahkan dan dibandingkan dengan data pembelian aktual yang dilakukan perusahaan pada tahun 2019. Hal ini dilakukan untuk menunjukkan seberapa efisien perusahaan jika mengaplikasikan MRP sejak awal periode. Hasil perhitungan total menunjukkan bahwa jika perusahaan telah menerapkan MRP sejak awal maka perusahaan dapat menghemat harga sebesar Rp3.118.119.782, - dan melakukan penghematan sebesar 17%.

PT. Tridi Oasis is a company that manufactures plastic flakes from used PET bottles. Planning of material requirements is very influential in the course of a production. Thus, a calculation of Material Requirement Planning (MRP) of each product produced. It is crucial to the business in order to design an effective purchasing order. The implementation of the MRP may prevent the company from wasting materials and to conduct a more effective production and lead a more profitable business. The requirements that need to be met in order to make a calculation of MRP, are the Master Production Schedule, Bills of Material, purchasing and production lead time, Gross Material Requirement, and net material requirements. The final calculation of the MRP requirement is summed and compared to the actual purchasing data that the company has performed in 2019. This is done to show how efficient the company could be when performing MRP from the beginning of the period. The result of the total calculation has shown that if the company has implemented MRP from the beginning, the company can save the amount of Rp3,118,119,782, - in price and make a saving of 17%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36773
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>