Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 97805 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indra Wijaya
Depok: Universitas Indonesia, 1991
S17953
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Titik Anas
"Investasi asing langsung yang masuk ke Indonesia meningkat pesat selama beberapa dekade terakhir ini. Pada tahun 1980, berdasarkan data Balance of Payment yang diterbitkan IMF, investasi asing langsung yang masuk ke Indonesia hanya sebesar US$ 138 juta yang meningkat 15 kali lipat atau US$ 2004 juta pada tahun 1993. Dari total investasi asing langsung yang direalisasi sejak tahun 1967 hingga tahun 1994, 64 persen diantaranya merupakan investasi dalam industri manufaktur. Investasi asing dalam industri manufaktur memberikan kontribusi yang tidak kecil dan cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Jika dilihat dari bagian nilai tambah yang dihasilkan, perusahaan asing menyumbang 23 persen dari total nilai tambah yang dihasilkan industri manufaktur pada tahun 1975 yang meningkat menjadi 25 persen pada tahun 1992. Perusahaan asing yang bergerak dalam industri manufaktur, yang sebagian besar merupakan perusahaan multinasional memiliki firm specific advantage yang tidak dimiliki oleh perusahaan domestik sejenisnya, seperti akses terhadap modal yang lebih murah, input yang lebih murah dan pengetahunan tentang pasar yang lebih lengkap, sehingga diduga lebih efisien dibandingkan perusahaan domestik sejenis. Disamping itu, mengacu teori yang diajukan Kojima bahwa investasi asing langsung yang ideal adalah investasi asing yang berorientasi perdagangan (trade oriented) karena tidak saja memberikan keuntungan pada negara investor dan negara penerima, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan dunia. Dalam tulisan ini penulis akan menguji kebenaran hipotesa tersebut, bahwa perusahaan asing lebih efisien dan lebih berorientasi perdagangan dibandingkan perusahaan domestik sejenis. Untuk menguji hipotesa tersebut, penulis menggunakan tingkat produktivitas tenaga keija dan intensitas modal sebagai ukuran efisiensi dan menggunakan export propensity dan import propensity sebagai ukur orientasi perdagangan. Pengujian dilakukan secara lintas sektoral, 29 industri pada tingkat ISIC 3 digit dengan 17600 perusahaan, denganmengadaptasi model yang digunakan Eric Ramstetter dalam menganalisa perbedaan antara perusahaan multinasional Jepang dan perusahaan lainnya di Thailand dalam artikel Comparisons of Japanese Multinationals and Other Firm in Thailand's Non-Oil Manufacturing Industries yang dimuat dalam Asean Economic Bulletin volume 11 no. 1, Juli 1994. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode Ordinary Least Square(OLS) untuk menguji perbedaan tingkat produktivitas, tingkat upa rata-rata dan intensitas barang modal antara perusahaan asing dan perusahaan lainnya; dan analisa Probit untuk menguji perbedaan trade propensity antara perusahaan asing dan perusahaan lainnya. Dari hasil pengujian yang penulis lakukan pada tingkat perusahaan, membuktikan bahwa produktivitas tenaga kerja pada perusahaan asing lebih tinggi dibandingkan perusahaan lainnya. Disamping itu secara rata-rata perusahaan asing juga memberikan upah yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan lainnya. Hasil lain yang penting dalam penelitian ini adalah bahwa perusahaan asing terbukti lebih tradeoriented dibandingkan perusahaan domestik sejenis. Export propensity perusahaan asing lebih tinggi dibandingkan perusahaan domestik sejenis, tetapi ketergantungan terhadap impor, yang diukur dengan import propensity, juga lebih tinggi. Hasil pengujian juga mengisyaratkan bahwa perusahaan asing terbukti memiliki intensitas barang modal yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan lainnya. Hal lain yang menarik dalam penelitian ini adalah bahwa tingkat konsentrasi industri memberikan dampak yang buruk terhadap kinerja industri manufaktur secara keseluruhan, begitu juga terhadap perusahaan asing yang terlibat dalam industri manufaktur. Untuk mengoptimalkan manfaat investasi asing langsung di Indonesia, deregulasi yang selama telah dijalankan perlu diikuti dengan konsistensi penerapan di lapangan. Praktek-praktek yang menjurus pada distorsi pasar, seperti praktek monopoli dan oligopoli yang mengakibatkan tingkat persaingan yang tidak sehat merupakan faktor yang menghambat peningkatan kinerja ekonomi yang sudah saatnya diminimisasi. Skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan dalam pengembangan skripsi ini untuk memperkuat hasil penelitian yang telah penulis mulai ini, yaitu memperluas sampel observasi dengan memasukkan sektor-sektor lain di luar industri manufaktur dan memperpanjang rentang waktu penelitian."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S18935
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ivan Fithriyanto
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungankausalitas antara FDI dengan perdagangan internasional dan pertumbuhan sektor industri, serta mengetahui pola hubungn antar variabel. Melaluui uji Ganger's Cusality yang ada dalam kerangka analisis metode VAR dapat diketahui apakan FDI dapat menyebabkan perdagangan internasional (ekspor dan impor sektor idustri) dan nilai tambah bruto (NTB) sektor industri dan melalui impulse respond function (IRF) dapat diketahui respon variabel apabila salah satu variabel mengalami gangguan. Penelitian ini juga mengungkapkan apakah kehadiran Multi National Cooperation (MNC) mampu mendorong aktifitas ekspor dan impor industri Indonesia, Variabel yang digunakan adalah realisasi FDI Sektor Sekunder (industri), ekspor dan impor manufaktur (SITC 5-8), serta NTB sektor industri. Hasil menunjukan bahwa realisasi FDI belum mampu mendorong secara signifikan aktivitas perdagangan internasional (ekspor-imor) sektor industri manufaktur, serta belum berperan signifikan dalan NTB sektor industri Indonesia."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T27715
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Ali Hakim
"Penelitian ini meneliti dampak akuisisi asing terhadap perusahaan domestik yang menjadi target akuisisi, dengan fokus terhadap preferensi perusahaan asing dan pengaruh intensitas akuisisi asing dalam mempengaruhi besar dampak akuisisi asing, yang dibagi menjadi sebagian dan sepenuhnya. Penelitian ini menemukan bahwa akuisisi asing di Indonesia menunjukkan perilaku Strategic Market Entry, yaitu memilih perusahaan domestik yang merupakan winners. Juga ditemukan bukti bahwa akuisisi asing sebagian maupun sepenuhnya berdampak positif terhadap output, tingkat upah, dan jumlah tenaga kerja, namun akuisisi sebagian berpengaruh lebih besar dan positif daripada akuisisi sepenuhnya.

This study examines the impact of foreign acquisitions on domestic companies that are the target of acquisition, and also focusing on the preferences of foreign companies and the impact of the intensity of foreign acquisitions, which are divided into partial and full acquisition. This study finds that foreign acquisitions in Indonesia shows Strategic Market Entry behavior, namely choosing domestic companies that are winners. There is also evidence that foreign acquisitions, both partially or fully, have a positive impact on output, wage levels, and the number of workers, but partial acquisitions have a larger and more positive effect than full acquisitions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Izzas Ferdiansyah
"Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi hubungan antara kecepatan internasionalisasi dan kinerja keuangan perusahaan manufaktur multinasional di Indonesia yang mengembangkan operasinya ke luar negeri. Sebanyak 45 perusahaan manufaktur Indonesia yang memperluas bisnisnya ke luar negeri menjadi subjek penelitian ini. Data keuangan yang digunakan dikumpulkan dalam rentang tahun 2014 hingga 2019. Kinerja keuangan perusahaan dievaluasi menggunakan indikator return on sales (ROS). Kecepatan ekspansi internasional dijadikan sebagai variabel independen, sedangkan tingkat internasionalisasi diukur melalui rasio penjualan luar negeri terhadap total penjualan (FSTS) dan jumlah anak perusahaan di luar negeri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, meskipun kecepatan ekspansi internasional berkontribusi pada peningkatan kinerja keuangan perusahaan, namun hal ini berdampak negatif terhadap tingkat internasionalisasi perusahaan. Temuan ini mengindikasikan bahwa perusahaan multinasional Indonesia mungkin menghadapi tantangan dalam menjalankan bisnis di luar negeri dan cenderung lebih fokus pada operasi domestik.

The purpose of this study is to look into the relationship between the speed of internationalization and the financial performance of Indonesian multinational corporations that are expanding their operations in other countries. This research observed 45 Indonesian manufacturing companies that expanded their business overseas. Financial data were collected between 2014 and 2019. The financial performance is determined by the return on sales (ROS). The financial performance of Indonesian multinationals was evaluated in this study using the return on sales (ROS). The speed of international expansion was the independent variable, and the degree of internationalization was measured by the ratio of foreign sales to total sales (FSTS) and the number of foreign subsidiaries. The findings revealed that, while a faster rate of international expansion improved the company's financial performance, it had a negative impact on the degree of internationalization.  This suggests that Indonesian multinationals may be less effective at conducting business abroad and are more focused on their domestic operations."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Iyud Wahyudin
"Investasi asing langsung (FDI) merupakan determinan penting dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara. Setiap negara berlomba untuk menarik FDI sebagai sumber modal dan mesin penggerak pertumbuhan ekonomi untuk mendukung pembangunan ekonomi khususnya negara-negara Emerging Markets (EM). FDI tidak hanya memberikan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi tetapi juga dapat memberikan efek samping salah satunya ketimpangan pendapatan. Dampak FDI terhadap ketimpangan pendapatan tergantung pada sektor apa FDI yang diinvestasikan.
Penelitian ini menganalisis dampak dari FDI sektoral (primer dan nonprimer) terhadap ketimpangan pendapatan yang besarnya tergantung pada PDB per kapita di negara-negara Emerging Markets. Metode yang digunakan adalah metode data panel periode 2003 hingga 2012 dari 17 negara Emerging Markets.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dampak dari FDI sektoral baik FDI sektor primer maupun non-primer terhadap ketimpangan pendapatan tergantung pada nilai PDB per kapita suatu negara. FDI sektor primer menurunkan ketimpangan pendapatan di negara-negara yang memiliki PDB per kapita < US$ 8,759.5 dan meningkatkan ketimpangan pendapatan di negara-negara yang memiliki PDB per kapita > US$ 8,759.5. Sedangkan FDI sektor non-primer menurunkan ketimpangan pendapatan di negara-negara yang memiliki PDB per kapita > US$ 11,675 dan meningkatkan ketimpangan pendapatan di negara-negara yang memiliki PDB per kapita < US$ 11,675.

Foreign direct investments (FDI) are an important determinant of economic growth for a nation. Each of them tries to pull it as capital and economic growth driving force in order to foster economic development, especially in the emerging market (EM) countries. Nontheless, FDI will impact on income inequality as well besides economic growth. The impact of FDI on income inequality depends on its investment in specific sector.
The aim of this research is to analyze the impact of sectoral FDI (primary and non-primary sector) on income inequality which depend on per capita GDP in emerging market countries. This research using panel data method consists of 17 emerging market countries data from 2003 to 2012.
The result shows that the impact of sectoral FDI, both primary and non-primary sector on income inequality, is depend on per capita GDP. FDI in primary sector impacts on decreasing and increasing income inequality respectively for countries with per capita GDP < US$ 8,759.5 and per capita GDP > US$ 8,759.5. Meanwhile, FDI in non-primary sector impacts on decreasing and increasing income inequality respectively for countries with per capita GDP > US$ 11,675 and per capita GDP < US$ 11,675.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T44185
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahaulia Sarah Miradiantri
"ABSTRACT
Ekonomi di Cina telah berkembang pesat beberapa tahun terakhir ini, terutama pada bidang perdagangan dengan luar negeri. Cina telah menjadi negara pengekspor terbesar di dunia pada tahun 2014 dan pada tahun yang sama, telah menjadi negara penerima FDI terbesar di dunia. Skripsi ini akan membicarakan tentang hubungan antara aliran masuk FDI dan ekspor di Cina, dan apakah aliran masuk FDI mempengaruhi jumlah ekspor dari Cina. Skripsi ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan model regresi. Hasil dari skripsi ini menunjukan bahwa ada dampak positif dari aliran masuk FDI terhadap jumlah ekspor dari Cina dan FDI adalah salah satu faktor penentu yang signifikan bagiekspor di Cina.

ABSTRACT
China rsquo s economy has grown rapidly over the past few years especially in the trade sector. In 2014, China was the biggest exporting country in the world and the biggest recipient of FDI as well. This paper will discuss about the relationship between FDI inflows and exports from China and whether inward FDI flows has positive impact to exports. Qualitative method is conducted in this paper using regression models. The result from this paper shows that inward FDI flows exports from China positively and inward FDI flows is one of the significant detereminant of exports from China."
2016
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wiedyanto Andri Kusumo
"Tesis ini bertujuan untuk mngetahui seberapa besar pengaruh penanaman modal asing langsung Korea Selatan terhadap perkembangan perdagangan intra-industri bilateral antara Indonesia dengan Kore Selatan. Hubungan perdagangan bilateral angtelat terjadi selama ini dan tentunya akan berlanjut di masa depan diharapkan dapat memberi keuntungan yang lebih signifikan kepada Indonesia. Periode penelitian ini dilakukan mulai dari kurun waktu 1992 sampai dengan tahun 2007. Hasil analisi menunjukan bahwa penanaman modal asing langsung (FDI) Korea Selatan memiliki hubungan yang signifikan dan mendukung perdagangan intra-industri anatar kedua negara dan inc=vestasi asing Korea Selatan di Indonesia lebih ditujukan untuk memenuhi permintaan ekspor dibandingkan dengan pasar domestik. Sehingga perlu didorong peningkatan investasi Korea Selatan di Indonesia dengan mengoptimalisasi kerjasam yang telah dilakukan baik bilateral maupun regional, maupun dengan menghilangkan hambata-hambatan investasi.

This thesis is aimed to study the impact of Republic of Korea (South Korea) direct investment (FDI) on the development of bilateral intra-industry trade between South Korea and Indonesia. Recent and future bilateral relation is expected to give more significant benefit on Indonesia. The study was held using export and import data of the two countries from 1992 to 2001, including 6 manufacture commodity subsectors as the cross-section. The study was focused on the relation between South Korean direct investment in Indonesia and bilateral intra-industry trade between the two countries. This study analyze factors that influence intra-industry trade between South Korea and Indonesia, such as direct investment, GDP difference, trade balance, opennes, and variation of exchange rate, using Panel Data Analysis estimation method. DI has positive significant relation that provide intra-industry trade development between the two countries, and the South Korean FDI on Indonesia is mainly segmented to fulfill export denad, not the domestic one. It's important to boost South Korean investation on Indonesia by optimalizing both bilateral and regional agreements as well as getting rid off the investation obstacles."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T27724
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nisrina Nabilah
"Numerous research studies have studied the impact of trade policies on FDI and comprehension surrounding this topic has developed considerably. Part of the development has resulted in the topic becoming more “resilient” and thus vulnerable to multiple measurements of the same theories and ideas, as well as to conflicting results. This study systematically and critically reviews relevant literature on the effect of trade policies and FDI. I identified existing gaps, new findings, and future research directions based on 30 articles published in 23 Journals.

Berbagai penelitian telah mempelajari pengaruh dari kebijakan perdagangan terhadap investasi asing langsung dan pemahaman sekitar topik ini telah berkembang pesat. Sebagian dari perkembangan ini mengakibatkan topik ini semakin “tangguh” dan karenanya rentan terhadap berbagai pengukuran teori dan ide yang sama, serta hasil yang bertentangan. Studi ini secara sistematis dan kritis meninjau literatur yang relevan tentang pengaruh kebijakan perdagangan dan investasi asing langsung. Saya mengidentifikasi kesenjangan yang ada, temuan baru, dan arah penelitian di masa depan berdasarkan 30 artikel yang diterbitkan dalam 23 Jurnal."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Henny Maria Anastasia
"Tesis ini membahas tentang Faktor ? faktor Ekonomi Makro yang Mempengaruhi Investasi Asing Langsung (FDI) Pada Sektor Perkebunan di Indonesia Periode (1980?2007). Perumusan masalahnya adalah 1) faktor ? faktor ekonomi makro yang mempengaruhi investasi asing langsung (FDI) pada sektor perkebunan di Indonesia periode (tahun 1980 ? 2007), 2) sejauh mana faktor-faktor ekonomi makro tersebut mempengaruhi FDI di sektor perkebunan di Indonesia pada tahun 1980- 2007. Untuk menjawab pertanyaan dan perumusan masalah tersebut diatas maka digunakan metode penelitian literatur review dan analisis data. Analisis Co-Integration, digunakan untuk mengetahui faktor-faktor ekonomi makro yang mempengaruhi FDI di Indonesia dan apakah factor-faktor tersebut saling berkointegrasi dalam jangka panjang. Pengujiannya dilakukan dengan pengujian Unit root untuk menguji stasionaris data dan pengujian Co-Integrasi Engle dan Granger (1987).
Berdasarkan hasil literature review dan hasil analisis data maka disimpulkan data stasioner pada bentuk first differentnya, variabel bebas dan tidak bebas dalam persamaan regresi kointegrasi memiliki hubungan jangka panjang (long-run relationship) yaitu bahwa bahwa data time series (dari variabel) yang menyimpang dari rata-ratanya dalam jangka pendek (short run), akan bergerak bersama-sama dan saling menyesuaikan menuju kondisi keseimbangan (mendekati mean) dalam jangka panjang (long run). Nilai R-squared sebesar 0,81 menunjukkan bahwa 81 % keragaman variabel FDI mampu dijelaskan oleh variabel bebas dalam model, sementara 19 % sisanya dijelaskan oleh variabel lain di luar model. Nilai Prob(F-statistic) sebesar 0,000003 menunjukkan bahwa secara bersama-sama semua variabel bebas dalam model mempengaruhi variabel FDI. Nilai t-statitic pada semua variabel bebas menunjukkan bahwa masing-masing variabel bebas mempengaruhi variabel FDI pada taraf nyata 10 persen, kecuali variabel Konstanta, FINR dan LERUS tidak signifikan. Faktor-faktor ekonomi makro yang mempengaruhi FDI di Indonesia yaitu : 1)GDP dimana jika nilai GDP meningkat sebesar 1 persen maka akan meningkatkan FDI sebesar 1.95 persen. 2) DINR Jika suku bunga naik sebesar 1 persen maka akan menurunkan FDI sebesar 0.039 % .3) Harga Konsumen (LCINP), Jika harga konsumen meningkat sebesar 1 persen maka akan meningkatkan FDI sebesar 0.747 % . 5) Krisis, jika terjadi krisis di Indonesia maka FDI akan turun sebesar 2.070 %. Hal ini berarti hasil dari regresi bermanfaat.

This thesis discusses the Macro Economic factors Affecting the Foreign Direct Investment (FDI) in Indonesia's Plantation Period (1980-2007). Formulation of the problem is that 1)Macroeconomic factors that affect foreign direct investment (FDI) in the plantation sector in Indonesia, the period (1980 - 2007), 2) How the macroeconomic factors that affect FDI in plantation sector in Indonesia in 1980 to 2007. To answer the question and formulating the problems mentioned above we used the literature review of research methods and data analysis. Analysis of Co-Integration, is used to determine the macro economic factors that affect FDI in Indonesia and whether these factors has Co-Integration in mutual long term. The test is done by testing for unit root test and the test data stasionaris Co-Integration Engle and Granger (1987).
Based on a literature review and results of data analysis, we conclude stationary data in the form of a first differentnya, independent and dependent variables in the cointegration regression equation has a long term relationship (long-run relationship) is that the time series data (of variable) that deviate from the average -rating in the short term (short run), will move together and mutually adjust to the conditions of equilibrium (near the mean) in the long run (long run). R-squared value of 0.81 indicates that 81% of FDI variable diversity can be explained by independent variables in the model, while 19 % were explained by other variables outside the model. Value Prob (F-statistic) of 0.000003 indicates that together all independent variables in the model affect the FDI variable. The value of t-statitic on all independent variables showed that each independent variable affects the variable FDI in significan level of 10 percent, except for variable constants, FINR and LERUS not significant. Macro economic factors that affect FDI in Indonesia was: 1)GDP, if the value of GDP where rise by 1 percent it will increase FDI by 1.95 percent. 2) DINR If interest rates rise by 1 percent it will lower the FDI amounted to 0.039 % .3) Consumer Index Prices (LCINP), if consumer prices rise by 1 percent it will increase FDI by 0.747%. 5) Crisis, if the crisis in Indonesia, then FDI will decrease by 2.070%. This means that the results of the regression is useful."
Depok: Universitas Indonesia, 2010
T30514
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>