Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 139175 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1985
S17346
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Hanggraeni
"Dengan semakin pesatnya pertumbuhan industri perbankan, ditambah lagi dengan adanya Pakto 27 tahun 1988, mengakibatkan persaingan antar bank yang semakin tajam. Oleh karena itu agar sebuah bank dapat terus berkembang, diperlukan suatu perencanaan dan pengendalian yang dapat mengarahkan kegiatan operasionalnya secara efektif dan efisien, antara lain dengan menggunakan budget. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses penyusunan budget di sebuah bank dengan penerapan konsep responsibility accounting dan bagaimana cara mengevaluasi kinerja serta mengatasi masalah penentuan harga jasa yang akan ditransfer diantara pusat pertanggungjawaban. Metode penelitian yang dilakukan penulis, yaitu pertama, dengan melakukan telaah kepustakaan terhadap berbagai literatur yang relevan dengan topik skripsi ini. Kedua, dengan melakukan wawancara, diskusi dan melakukan pengamatan langsung terhadap aktivitas bank X. Dari hasil penelitian yang dilakukan pada bank X dapat dilihat bahwa proses penyusunan budget pada bank X sudah cukup baik. Namun pada prakteknya, para pelaksana masih kurang concern terhadap pelaksanaan budget. Hal ini disebabkan kurang adanya komunikasi dari atasan kepada bawahan. Selain itu, pihak manajemen juga telah melakukan pembagian unit-unit kerja ke dalam 2 kelompok, yaitu bagian operasi dan non operasi. Juga telah ditetapkan pengukuran atas prestasi tersebut dan penetapan harga transfer atas dana antar kantor serta alokasi biaya tidak langsung yang berasal dari cost center kepada masing-masing unit yang terkait. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa penerapan konsep responsibility accounting dapat membantu meningkatkan efektivitas fungsi budget. Selain itu juga untuk memudahkan pihak manajemen dalam menilai kinerja masing-masing unit pertanggungjawaban. Agar lebih meningkatkan motivasi dalam penyusunan budget, diperlukan adanya partisipasi secara aktif dari seluruh karyawan. Juga sebaiknya dilakukan penentuan komposisi besarnya nilai keberhasilan dari evaluasi kinerja. Berdasarkan hasil penilaian tersebut, dilakukan penghargaan atau penalty sebagai tindak lanjut atas pencapaian target dan dilakukan klasifikasi unit-unit kerja berdasarkan jenis dan aktivitas usahanya masing-masing."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18480
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18126
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Endang Sri Purnarmi
"Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai pelaksanaan pengendalian manajemen dengan konsep responsibility accounting sebagai alat bantunya di suatu perusahaan asuransi kerugian. Dan untuk membandingkan teori yang diperoleh dari kuliah dengan prakteknya di sebuah perusahaan. Metodologi penelitian yang dipakai adalah studi kepustakaan, yaitu mengumpulkan, membaca, membandingkan dan menelaah artikel dan buku yang berhubungan dengan topik skripsi. Selain itu dengan studi melakukan wawancara dengan pihak yang lapangan, yaitu berkepentingan untuk mendapatkan data. Struktur organisasi PT "X" telah membagi wewenang dan tanggung jawab dengan jehuL PT "X" memperlakukan setiap bagian di kantor pusat sebagai pusat biaya, sedangkan kantor cabang sebagai pusat laba. Pengawas Intern PT "X" menyiapkan anggaran jangka opendek dan jangka panjang berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan Direksi. Manajemen perusahaan membuat laporan-laporan yang menunjukkan kegiatan usaha selama periode tertentu. Manajemen kemudian membandingkan anggaran dengan realisasi kegiatan untuk mengetahui prestasi dari setiap pusat pertanggungan jawab. Dari evaluasi struktur organisasi, PT "X" telah memenuhi lima unsur struktur organisasi. Konsep responsibility accounting dapat diterapkan di perusahaan asuransi kerugian. Penilaian prestasi pusat biaya adalah membandingkan anggaran biaya dengan realisasinya, disini dilihat usaha pusat biaya untuk menekan biayanya. Penilaian pusat laba adalah membandingkan anggaran laba dan realisasinya. PT "X" sebaiknya membuat sistem anggaran dan pelaporan berdasarkan pusat pertanggungan jawab agar penilaian performansi setiap pusat pertanggungan jawab dapat dilakukan secara efektif ."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18483
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
cover
Siregar, Roby Amuryadi
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18242
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tati Purwiati
"Biaya pemasaran merupakan komponen biaya terbesar setelah harga pokok penjualan pada perusahaan yang bersaing. Tujuan untuk meneliti metode akuntansi, penyusunan anggaran tahunan, pengendalian biaya pemasaran serta mencari hubungan antara biaya pemasaran dengan penjualan. Mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data--data melalui analisa statistik sederhana, mewawancarai pihak perusahaan untuk memperjelas data--data yang masuk. Membandingkan penerapan akuntansi dan pengendalian biaya pemasaran dengan teori yang mendasarinya. PT unilever mengklasifikasikan biaya pemasaran menjadi dua hagian yaitu theme dan scheme. Theme adalah usaha pemasaran yang menuniang penjualan yang pengaruhnya bersifat jangka panfang, sedangkan scheme adalah usaha pemasaran yang menunjang penjualan yang mempunyai pengaruh jangka pendek. Pembebanan biaya pemasaran ke masing-masing ionic produk, untuk mengukur besarnya biaya pemasaran per jenis produk. Penyusunan anggaran pemasaran tahunan seefektif mungkin dan pengendalian biaya pemasaran dengan membandingkan ke anggaran dan menciptakan cistern usulan biaya pemasaran yang terseleksi. Selain aktivitas tsb juga dengan menganalisa perbedaan-perbedaan yang timbal, untuk mengetahui sebab-sebab penyimpangan. Dengan menggunakan analisa statistik sederhana dapat menunjukkan hubungan positif antara biaya pemasaran dengan penjualan. biaya pemasaran terhadap penjualan cukup tinggi, hampir mendekati 20 % pada akhir tahun 1992 dan secara absolut meningkat pesat dari tahun ke tahun. Aktivitas pemasaran perlu untuk produk-produk barn maupun produk yang sudah lama dikenal masyarakat pada kondisi persaingan. Aktivitas pemasaran yang berpengaruh jangka panjang lebih mendapat perhatian daripada yang berpengaruh jangka pendek. Walaupun secara administratif pengelolaan biaya pemasaran cukup baik, namun belurn dituniang oleh kecepatan pelaporan aktivitas dan analisis biaya pemasaran. Akhirnya FT X yang sebagian besar produksinya merupakan leading product tidak akan lengah terhadap strategi pemasaran untuk produknya yang bersifat sangat kompetitif. Tekhnik-tekhnik, rnetode serta strategi pemasaran masih memerlukan pengembangan dalam menghadapi tantangan zaman. Tentu saja administrasi yang baik juga memerlukan perhatian untuk menunjang semuanya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S18924
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>