Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 119490 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hendra Nurtjahjo
Jakarta: Pusat Studi Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2004
320.1 HEN i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Nurtjahjo
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2005
320.1 HEN i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Awaloedin Djamin
"Hampir semenjak lahirnya Ilmu Administrasi Negara, telah timbul berbagai pandangan yang membedakan dan yang mempertentangkan antara ilmu dan praktek administrasi negara, antara "art" dan "science of administration", antara "public administrationists" dan "public administrations".
Saya merasa beruntung, karena dalam alam Indonesia merdeka saya
  1. mendapat kesempatan belajar Ilmu Administrasi Negara di luar negeri ketika bidang ilmu pengetahuan ini bare dikenal di Indonesia;
  2. mendapat kehormatan dan kesempatan yang sangat berharga bagi seorang sarjana administrasi negara dari Bapak Presiden Soeharto untuk ikut aktif dalam usaha penyempurnaan dan pembangunan Administrasi Negara Republik Indonesia semenjak tahun 1966 sampai tahun 1976, baik sebagai Ketua Team Pembantu Presiden untuk Penertiban Aparatur/Administrasi Pemerintahan Negara (Team PAAP), Ketua Proyek 13 dan Ketua Lembaga Administrasi Negara;
  3. mendapat kepercayaan dan kesempatan untuk jadi "pemain", yaitu kepercayaan memegang jabatan "administrator", sebagai Menteri yang memimpin suatu Departemen, sebagai Ketua suatu Lembaga Pemerintah Non-Departemen, sebagai Duta Besar dan sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia dewasa ini.
Ketiga kesempatan tersebut memberi saya kesempatan yang berharga untuk mengenal administrasi negara, baik sebagai ilmu maupun dalam praktek di Indonesia."
Bandung: UI-Press, 1982
PGB Pdf
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Wolhoff, G. J.
Jakarta: Timun Mas, 1955
342 Wol p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
H. Azhary
"

Dalam uraian singkat ini akan saya coba untuk menjawab masalah yang merupakan tantangan bagi para pakar Hukum Tatanegara Indonesia yang mempunyai dampak langsung terhadap kehidupan bernegara bangsa Indonesia, baik sekarang maupun di masa yang akan datang.

Apabila kita memperhatikan teori-teori Hukum Tatanegara yang ada dalam kepustakaan, maka akan ditemukan teori-teori Hukum Tatanegara dari para pakar Hukum Tatanegara bagi Hukum Tatanegaranya masing-masing. Teori Hukum Tatanegara Belanda dikemukakan oleh pakar Hukum Tatanegara Belanda, Teori Hukum Tatanegara Inggris dikemukakan oleh pakar Hukum Tatanegara Inggris, Teori Hukum Tatanegara Rusia oleh Pakar Hukum Tatanegara Rusia. Dan setiap Hukum Tatanegara dari suatu negara atau bangsa menunjukan adanya sifat atau ciri-ciri dari bangsa yang bersangkutan.

Hampir tidak ada hal yang sama dan serupa dari Hukum Tatanegara suatu bangsa dibandingkan dengan Hukum Tatanegara bangsa yang lain. Perbedaan itu disebabkan oleh tidak samanya sejarah dan latar belakang suatu bangsa juga oleh kepribadian yang dimiliki oleh setiap bangsa. Oleh karena itu tidak heran kalau Logemann membedakan asas formal (formele stelselmatigheid) dan asas material (materiele stelselmatigheid) dalam Hukum Tatanegara.

Dari penelitian diketahui bahwa Hukum (termasuk Hukum Tatanegara) terdiri atas dua unsur, yaitu unsur kerohanian yang bersifat abstrak dan unsur lingkungan yang bersifat nyata Unsur kerohanian disebut sebagai unsur ideal dan bersumber pada pikiran manusia Sebagai bangunan hukum, unsur ideal ini dikenal sebagai pengertian-pengertian. Karena bersumber pada pikiran manusia, maka pengertian-pengertian bersifat umum (universal), misalnya saja dimanapun di dunia ini orang akan berpikiran sama bahwa dua tambah dua adalah empat. Demikian juga dalam Hukum Tatanegara, pengertian bentuk negara "Republik" ialah negara yang dikepalai oleh Presiden, bukan oleh Raja. Sedangkan unsur yang kedua ialah unsur yang bersifat nyata yaitu alam dan lingkungan dimana manusia ini hidup. Herman Heller rnenyebutkan sebagai unsur alam dan budaya setempat. Karena alam dan lingkungan hidup manusia termasuk nilai-nilai, keperibadian, tradisi di mana manusia itu hidup berbeda-beda, maka hasilnya juga berbeda satu dengan yang lainnya. Unsur ini disebut sebagai asas-asas. Itulah sebabnya dimungkinkan terjadi perbedaan dalam asas-asas, misalnya asas demokrasi dan suatu bangsa tidak sama dengan bangsa lainnya. Amerika dalam demokrasinya lebih memberi bobot pada kebebasan sedangkan Rusia lebih memberikan bobot pada persamaan. Jadi meski pengertiannya sama yaitu demokrasi, tetapi isinya berbeda, hal ini tergantung pada asas-asas yang dianggap demokrasi.

"
Jakarta: UI-Press, 1995
PGB 0366
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Onong Uchjana Effendy
Bandung: Rosda Karya, 2001
302.2 ONO i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Onong Uchjana Effendy
Bandung: Citra Aditya Bakti, 2003
302.2 ONO i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Onong Uchjana Effendy
Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011
302.2 ONO i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Atmazaki
Padang Angkasa Raya 1990
801 A 413 i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>