Ditemukan 6945 dokumen yang sesuai dengan query
Maila Sonja Tahar
"Dalam Twee Vrouwen ini kepada pembaca disajikan segala kebebasan seks yang dilakukan tokoh-tokoh cerita. Berawal dari Laura, setelah bercerai dengan Alfred, kadangkala dia suka membawa laki-laki menginap di rumahnya. Disambung dengan hubungan lesbiannnya dengan Sylvia. Setelah itu Sylvia menyalin pula hubungandengan Alfred. Di sini Sylvia telah melakukan hubungan biseksual. Sedangkan Alfred dapat diibaratkan sebagai seorang suami yang tidak setia kepada istrinya. Pada akhir cerita Muclisch menghancurkan semua hubungan yang tidak normal itu. Sylvia meninggal akibat penganiayaan Alfred, sedangkan Alfred harus mendekam dalam penjara. Akibat percintaan Laura dengan Sylvia, Laura tidak saja harus kehilangan Sylvia, tetapi juga kehilangan ibunya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1983
S15973
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Mulisch, Harry van
Amsterdam: De Bezige Bij, 1984
BLD 839.36 MUL t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mulisch, Harry van
Amsterdam: De Bezige Bij, 1986
BLD 839.36 MUL h
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mulisch, Harry van
Amsterdam: De Bezige Bij, 1966
BLD 839.36 MUL d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
P.T.A. Prihatanti
"Anton Steenwijk adalah tokoh utama dalam roman at Aanslag karya Harry Mulisch. Setelah peristiwa pembunuhan Fake Ploeg, seorang inspekstur polisi yang berkolaborasi dengan Jerman pada masa Perang Dunia II, Anton Steenwijk kehilangan seluruh keluarganya yang mengakibatkan perubahan sikap dan pandangan hidupnya. Masalah Perang Dunia II sering mewarnai karya-karya Mulisch. Ia mentransformasikan kenyataan yang ada ke dalam karya fiksinya, terutama mitos tentang Odipus. Begitu pula masalah politik dan sejarah sehari-hari yang diramu dengan masalah psikologis sering dijumpai dalam beberapa karyanya. Masalah yang demikian, melandasi pemikiran penulis untuk menganalisis roman De Aanslag., sekaligus memaparkan bahwa satu dari sekian banyak karyanya ini memang pantas mendapat penghargaan dan popular. Realitas sehari-hari dipakai sebagai alat untuk memunculkan kenyataan dalam De Aanslag. Bagi Mulisch perang adalah kebebasan dan ia ingin membangkitkan kesan optimis. Anton Steenwijk selaku tokoh utama mengalami konflik batin dalam dirinya setelah peristiwa pembunuhan Fake Ploeg. Konflik ini muncul karena Anton Steenwijk dan keluarganya merasa tidak pernah terlibat dalam pembunuhan itu. Pencarian siapa yang bersalah dan tidak bersalah mewarnai cerita dari awal hingga akhir. Pertemuannya dengan Karin Korteweg, bekas tetangganya di Haarlem yang memindahkan mayat Ploeg ke depan rumahnya, memperjelas masalah pembunuhan Ploeg yang selalu menhantui pikiran Anton. Setelah semuanya jelas, Anton segera memutuskan untuk membuang masa lalunya dan menganggapnya sebagai sesuatu yang tidak perlu dipermasalahkan lagi. Analisis penokohan dalam roman De Aanslag membuktikan bahwa suatu peristiwa dapat membuat jalan hidup seseorang berubah, terlepas dari masalah disengaja atau tidak. Pe_nyelesaian konflik dalam diri setiap insan berkaitan dengan pandangannya terhadap masalah yang dihadapi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1990
S15853
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ley, Gerd de
Amsterdam: Balans, 1993
BLD 839.360 9 LEY h
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mulisch, Harry van
Amsterdam: De Bezige Bij, 1967
BLD 839.36 MUL w
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mulisch, Harry van
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1992
839.36 MUL at
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Schmitz-Küller, Helbertijn
Amsterdam: De Arbeiderspers, 1983
BLD 839.360 9 KUL s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mulisch, Harry van
Amsterdam: Meulenhoff, 1968
BLD 839.36 MUL s
Buku Teks Universitas Indonesia Library