Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 136145 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sabri Yusni
"Penataan ruang (planologi) di Indonesia beberapa tahun belakangan ini banyak mendapat perhatian pemerintah. Terutama semenjak dimulainya Rencana Pembangunan Lima Tahun, penataan ruang kian terasa penting. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya pembangunan fisik yang telah dilakukan pemerintah sebagai penunjang pembangunan social ekonomi bang_sa. Semua pembangunan fisik ini, termasuk pembangunan jalan, jembatan, daerah pemukiman, daerah industri dan sebagainya, membutuhkan peren_canaan yang matang agar dapat memberikan dampak positif semaksimal mungkin dan menghindarkan dampak negatif terhadap pembangunan bangsa. Sesuai Surat Keputusan Bersama Menteri Daiam Negeri dan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 650 - 1595 Nomor 503/KPTSI1985 Tentang Tugas dan Tanggung Jawab Perencanaan Kota, tugas dan tanggung jawab bidang tata ruang (teknik planologi) dalam perencanaan kota berada pada Depar_temen Pekerjaan Umum. Tugas ini dilaksanakan oleh Direktorat Tata Kota dan Tata Daerah, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Departemen _"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S15677
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sutarsyah
"Pemasyarakatan perpusdokinfo merupakan kegiatan membujuk masyarakat untuk datang ke perpustakaan dan memanfaatkan koleksi perpustakaan. Kegiatan ini merupakan salah satu unsur utama yang dinilai dalam pemberian angka kredit pustakawan. namun, kegiatan ini jarang bahkan tidak dilaksanakan sehingga berdampak rendahnya tingkat kunjungan ke perpustakaan dan peran perpustakaan sebagai agen perubahan belum terlihat keberhasilannya dan tidak populer. Tujuan artikel ini menjelaskan kepentingan pemasyarakatan perpusdokinfo yang meliputi kegiatan penyuluhan, publisitas, dan pameran sebagai media komunikasi pengelola perpustakaan kepada masyarakat penggunanya. kegiatan penyuluhan dikerjakan berdasarkan kebutuhan, lingkup, atau peristiwa tertentu. Publisitas dilakukan untuk promosi perpustakaan dengan membuat brosur, leaflet, film, atau tulisan dimedia cetak/elektronik, pameran biasanya dilakukan pada peristiwa tertentu seperti hari-hari besar, hari ulang tahun perpustakaan, atau peristiwa penting lainnya. DIharapkan dengan kegiatan pemasyarakatan, perpustakaan menjadi lingkungan tempat (i) berinteraksi dengan orang lain, (ii) mencari informasi yang dibutuhkan, (iii) berbagi pengetahuan, dan (iv) memotivasi inovasi dan kekreatifitas."
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2015
020 VISI 17:3 (2015) (1)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Marcus P
"ABSTRAK
Penelitian yang dilakukan di Pusat Dokumentasi dan Informasi Manggala Wanabakti (Pusdokinfo MW) ini bertuju_an untuk mengetahui tingkat kesesuaian fungsi, layanan, dan kegiatan produksi yang dijalankan oleh Pusdokinfo MW selama ini dengan fungsi, layanan, dan kegiatan produksi yang seharusnya dilakukan oleh sebuah pusat dokumentasi, pusat informasi, atau perpustakaan khusus.
Tipe penelitian ini adalah deskriptif eksploratif, dengan metode penelitian studi kasus. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah Pusdokinfo MW, dan objek pe_nelitian yang diambil adalah fungsi, layanan, dan kegiat_an produksi Pusdokinfo MW.
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, obser_vasi, dan penelitian dokumenter. Semua data yang terkum_pul kemudian disajikan dalam bentuk tabel yang mengelom-pokkan kegiatan Pusdokinfo MW menurut fungsi, layanan, dan kegiatan produksi, disertai nilai tingkat pelaksanaan masing-masing kegiatan tersebut. Kemudian tabel tersebut diperbandingkan dengan Tabel Perbandingan Fungsi, layanan dan Produk Berbagai Sistem Informasi yang pernah dibuat oleh Herman M. Weisman.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat per_samaan antara Pusdokinfo MW dengan pusat dokumentasi ada_lah sebesar 75%, tingkat persamaan antara Pusdokinfo MW dengan pusat informasi adalah sebesar 60%, sedangkan tingkat persamaan antara Pusdokinfo MW dengan perpustaka_an khusus adalah juga sebesar 60%.
Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan Pusdok_info MW hingga saat ini, dapat disimpulkan bahwa fungsi, layanan, dan produksi Pusdokinfo MW memiliki tingkat kesesuaian terdekat ke arah kriteria sebuah pusat dokumentasi.

"
1995
S15581
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Penyebaran atau diseminasi informasi secara online melalui jaringan internet bukan hal baru lagi di era moderen saat ini. Bahkan hal ini sudah menjadi tuntutan bagi penyedia dan pengelola informasi saat ini. Pusat Dokumentasi dan Informasi Aceh (PDIA) selaku penyedia dan pengelola informasi mengenai studi tentang Aceh saat ini juga dituntut untuk melakukan disseminasi secara online. Banyak informasi mengenai Aceh baik di masa sekarang maupun di masa lampau yang dikelola oleh PDIA saat ini, salah satunya adalah koleksi buku langka yang banyak memuat informasi tentang sejarah Aceh. Dengan melakukan diseminasi koleksi buku langka tersebut secara online diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam memanfaatkan koleksi tersebut karena dapat dibaca dimana saja dan kapan saja. Pemilihan aplikasi untuk menunjang proses diseminasi ini juga menjadi hal yang sangat penting, karena selain kehandalan aplikasi tersebut juga harus diperhatikan aspek waktu dan biaya pada saat pengembangan. Aplikasi yang dipiluh adalah SliMS yang sudah terbukti mampu memenuhi kebutuhan automasi perpustakaan saat ini. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah proses diseminasi koleksi buku langka tentang Aceh sudah berjalan seperti yang diharapkan ."
VIS 16:3 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Salatiga: UPT Perpustakaan STAIN, 2011
JIPI 1:1 (2011)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Nuzuludin Hasan
"
ABSTRAK
Tata kelola Teknologi Informasi (TI) adalah perwujudan dari struktur dan peran, proses, serta mekanisme hubungan yang menjamin TI selaras dengan organisasi untuk mencapai tujuan organisasi. Sebagai institusi pemerintah, tata kelola TI wajib dimiliki untuk menjadikan layanan yang diberikan terkelola dengan baik. BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan sebagiamana diatur dalam UU No. 24 Tahun 2011 Tentang BPJS. Dalam visi BPJS Kesehatan disebutkan salah satu peran BPJS Kesehatan adalah menyiapkan sistem informasi yang handal untuk mendukung operasional BPJS Kesehatan. Untuk itu, diperlukan tata kelola TI yang tbaik dalam pencapaian tujuan organisasi.
Pada penelitian ini akan dilakukan evaluasi tata kelola TI BPJS Kesehatan berdasarkan kerangkan COBIT 5. Metode pengumpulan data adalah dengan melakukan observasi dan wawancara serta survey dengan pihak terkait baik di tingkat Direksi dan General Manager mengenai tata kelola yang sudah dijalankan. Hasil yang diperoleh menggambarkan harapan manajemen terkait tata kelola TI dan tingkat kapabilitas tata kelola TI saat ini yang selanjutnya dijadikan sebagai dasar dalam peningkatan tata kelola TI. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini tingkat kapabilitas dan rekomendasi peningkatan tata kelola TI BPJS Kesehatan sesuai yang diharapkan manajemen

ABSTRACT
Information Technology Governance is embodiment of structure, role, processes and mechanism that ensures IT to align with organization to achieve their goals. As an institution of Government, IT Governance must have make the services provided is well managed. BPJS Kesehatan as the organizer of the health social security as regulated in UU No 24 Tahun 2011 about BPJS. In one of BPJS Kesehatan visions mentioned to provides reliable information system to support BPJS Kesehatan operational. Therefore required best IT governance to achieve organization goals.
In this study will be evaluated IT Governance BPJS Kesehatan based on COBIT 5 framework. The method user for collecting data is observation, interviews and surveys with parties concerned at the level of Directors and General Manager about the governance that has been executing. The result represent management?s expectations to IT Governance and the level of IT governance capabilities today that further serve as basic for improvement IT Governance"
2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Haris
"ABSTRAK
Masalah pangan di Indonesia dapat diistilahkan sebagai sesuatu kejar mengejar antara kenaikan produksi pangan yang diikuti dengan cepatnya laju pertambahan penduduk. Di satu pihak jumlah penduduk terus bertambah, sebagai ilustrasi, jumlah penduduk pada tahun 1982 mencapai 153.732 juta jiwa. Produksi pangan sebagai kebutuhan pokok pada tahun 1982 untuk komoditi beras mencapai 23. 190. 628 ton, jagung 4. 042. 249 ton, kedele 608. 606 ton, kacang hijau 143. 967 ton, ubi kayu 12. 981. 615 ton, ubi jalar 2. 031. 735 ton, gula pasir 1. 700. 000 ton dan tepung,terigu 1. 293. 812 ton *. Upaya peningkatan produksi pangan dan penyebaran guna mencukupi kebutuhan pangan berhasil guna setiap saat merupakan salah satu tugas utama Pemerintah. Menciptakan keamanan pangan dalam arti stok pangan di seluruh.Lndonesia mencukupi kebutuhan setiap saat serta harga pangan tetap stabil Pemerintah secara resmi membentuk suatu badan. Tugas utama badan ini adalah menangani masalah pangan dalam segala aspeknya. Badan resmi yang ditunjuk Pemerintah itu adalah Badan Urusan Logistik (BULOG)...

"
1984
S15334
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Depok : Program Studi Ilmu Perpustakaan UI, 1994
UI-JIPI
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta : Perpustakaan Universitas Sanata Dharma, {s.a.}
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Hendrarta Kusbandarrumsamsi
Jakarta: Nur Fauzan, 2007
020 HEN a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>