Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 172995 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syahdan
"
ABSTRAK
Penelitian tentang sikap pustakawan dan staf perpustakaan terhadap otomasi di PTS Jakarta telah dilakukan pada tanggal 11 Oktober 1996 sampai 30 Januari 1997. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran gambaran mengenai sikap pustakawan dart staf perpustakaan (responden) terhadap otomasi di FTS Jakarta yang sistem otomasinya telah terintegrasi, dengan melakukan pendekatan terhadap 3 (tiga) aspek yang berpengaruh terhadap otomasi dan 1 (satu) aspek harapan. Aspek-aspek tersebut antara lain aspek fasilitas komputer, sumber daya manusia, tugas perpustakaan, dan harapan responden untuk pengembangan otomasi di masa datang.
Pengumpulan data dilakukan melalui pengujian kuesioner. Jenis penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik pemilihan responden dijelaskan. Cara menganalisa data dilakukan berpedoman pada penggunaan metode skala likert dan rumus chi-square.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa dari 4 aspek yang diteliti, hampir seluruhnya cenderung bersikap positif oleh responden (baik pustakawan maupun staf perpustakaan). Walaupun demikian, data hasil penelitian juga menunjukkan adanya harapan responden terhadap pengembangan otomasi yang lebih baik di masa yang akan datang. Selain itu, berdasarkan pengumpulan pendapat dan pertanyaan terbuka mengenai harapan responden terhadap otomasi sebelum otomasi tersebut diterapkan, terdapat tiga jawaban terbanyak, yaitu otomasi memudahkan pencarian informasi secara cepat dan akurat, memudahkan seluruh tugas perpustakaan, dan meningkatkan kualitas pelayanan.
Selanjutnya, berdasarkan uji hipotesis didapat kesimpulan bahwa terdapat perbedaan sikap terhadap otomasi perpustakaan antar responden dengan membedakan sebutan karyawan perustakaan dan kebiasaan mengg nakan komputer. Sedangkan dalam hal perbedaan usia dan jenis kelamin, tidak didapat perbedaan sikap.
"
1997
S15713
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Prabandari Kusumaningtyas
"Tujuan utama perpustakaan perguruan tinggi ialah menyiapkan sumber informasi sesuai dengan program studi yang ada di perguruan tinggi tersebut, serta memberikan jasa informasi bagi kepentingan penelitian. Jelas disini kedudu_kan perpustakaan cukup vital dalam kelangsungan kegiatan belajar-mengajar di perguruan tinggi. Agar dapat mencapai tujuan tersebut diperlukan tenaga yang handal (profesional) untuk mengelola perpustakaan perguruan tinggi. Dalam skripsi ini dapat dilihat perbedaan cara pengelolaan perpustakaan antara pustakawan profesional dan non profesional. segala kekurangan dan kelebihan dan masing-masing perpustakaan dapat dijadikan acuan untuk dapat lebih meningkatkan pengelolaan perpustakaan perguruan tinggi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S15275
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mansur Sutedjo
"ABSTRAK
Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian tentang sikap staf Perpustakaan Perguruan Tinggi di Pulau Jawa terhadap automasi perpustakaan. Sikap staf perpustakaan merupakan derajat afek positif dan negatif staf dalam kaitannya dengan objek psikologisnya berupa aspek-aspek yang berkaitan dengan komputer, manusia dan layanan/pekerjaan. Penelitian dilaksanakan dengan rancangan penelitian survey, menggunakan eksplanasi.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mendapatan gambaran tentang sikap staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan; 2) untuk mengetahui perbedaan sikap antara staf terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan komputer, manusia dan layanan/pekerjaan bila dilihat dari latar belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf; 3) untuk mengetahui perbedaan sikap antara staf terhadap automasi perpustakaan bila dilihat dari latar belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf.
Empat ratus enam puluh delapan kuesioner disebarkan di 44 Perpustakaan Perguruan Tinggi di Pulau Jawa yang diketahui telah menerapkan sistem automasi perpustakaan. Kuesioner dikirimkan ke alamat para pimpinan perpustakaan pada bulan Januari 1996, disertai surat pengantar dan permohonan bantuan untuk mendistribusikan kepada anggota staf perpustakaan sesuai dengan kriteria (baca: minimal staf berpendidikan SLTA dan yang menduduki jabatan kepala bidang). Untuk menjamin pengembalian kuesioner kepada peneliti, disertakan pula amplop balasan lengkap dengan perangko dan alamat peneliti. Setelah 11 minggu (Maret 1996), kuesioner yang dikirim kembali ke alamat peneliti adalah 386 kuesioner atau 82,48%, namun yang memenuhi syarat untuk diolah 326 kuesioner atau 69,66%. Data yang terkumpul diolah dengan cara memberi skor, mengelompokkan, menjumlahkan skor, merentangkannya secara deskriptif dalam bentuk tabel. Untuk mengetahui perbedaan sikap antara staf digunakan uji statistik 'AOVENEWAY' dan 'ttest TWOSAMPLE' dari MINITAB Inc. release 8.2 tahun 1991
Hasilnya menunjukkan bahwa sikap staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan positif. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan komputer dilihat dari latar belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf, tidak berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan manusia dilihat dari latar belakang pendidikan, pengalaman komputer dan jabatan staf, berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan manusia dilihat dari masa kerja staf, tidak berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan layanan/pekerjaan dilihat dari latar-belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf, berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan, dilihat dari latar belakang pendidikan staf, pengalaman komputer dan jabatan staf, berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan dilihat dari masa kerja staf, tidak berbeda.

ABSTRACT
This thesis is compiled based on research outcome of librarian?s attitude of at College Library in Java Island toward library automation. Attitude of librarians represent the positive and negative affect degree of librarians in relating to their psychological object, which are aspects of computer, human being and service or work. The research conducted by design of survey research use explanation.
The purposes of research are 1) to get description of librarians attitude toward library automation, 2) to know the attitude differences among librarians to aspects related to computer, human being and service or work, looking at background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians 3) to know the attitude differences among librarians toward library automation, looking at background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians.
Java Island, which is, knew to have applied the system of library automation. The questionnaires are delivered to the address of all libraries leader in January 1996, accompanied by the introductory letter and application aid to distribute to member of librarian as according to criterion (read: it is minimal of the librarians have passed education as equal as Senior High School (SLTA) and occupying lead the division of certain area). After 11 weeks (March 1996), questionnaires returned to researcher address are 386 questionnaires or 82,48%, but which fulfill standard to be processed are 326 questionnaires or 69,66%. Data gathered to be processed by giving score, grouping, summing score, flinging out of it descriptively in the form of table. To know the attitude differences among librarians are to use statistical test 'AOVONEWAY' and T-TEST from MINITAB Inc. release 8.2 year of 1991.
The outcome shows that the librarian?s attitude toward library automation is positive. The attitude among librarians toward aspect related to computer seen from background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians are not different. The attitude among librarians toward aspect related to human being seen from background of education, experience of operating computer and position of librarians are different. The attitude among librarians toward aspect related to human being seen from working time is not different. The attitude among librarians toward aspect related to service or work seen from background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians are different. The attitude among librarians toward library automation, seen from background of librarian?s education, experience of operating computer and position of librarians are different. The attitude among librarians toward library automation seen from working time is not different.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purba, Debora Eflina
"Skripsi ini mengenai persepsi staf pengajar terhadap tugas dan status pustakawan di perpustakaan perguruan tinggi di Fakultas Sastra, FISIP dan Fakultas Psikologi-Ul. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan persepsi staf pengajar terhadap pentingnya perpustakaan fakultas bagi mereka, menggambarkan persepsi staf pengajar terhadap tugas pustakawan, persepsi staf pengajar terhadap status pustakawan, dan kontak/hubungan yang terjadi antara pustakawan fakultas dan staf pengajar di ketiga fakultas tersebut di atas. Teknik pengumpalan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner, yang dibagikan langsung kepada staf pengajar yang menjadi sampel penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 72 responden yang diteliti, per_sepsi mereka terhadap pentingnya perpustakaan bagi penelitian dan pengajaran mereka cukup baik. Staf pengajar di FS Iebih menghargai koleksi perpustakaannya dibanding staf pengajar di FISIP dan F-Psi. Persepsi staf pengajar terhadap tugas pustakawan pada umumnya positif walaupun staf pengajar yang mengerti tugas-tugas seorang pustakawan jumlahnya hanya sebagian dari seluruh responden. Persepsi staf pengajar yang mengerti dan yang tidak mengerti ada perbe-daan tugas pustakawan dan non pustakawan di perpustakaan tidak berbeda jauh, dan staf pengajar di FS dalam beberapa hal lebih mengerti tugas-tugas seorang pustakawan. Persepsi staf pengajar terhadap status pustakawan pada umwnnya positif, sebagian staf pengajar setuju jika pustakawan memiliki status dan kedudukan yang sama dengan staf pengajar. Staf pengajar yang menyetujui per_samaan status dan kedudukan antara pustakawan dan staf pengajar lebih besar jumlahnya di FS (73,91% staf pengajar FS setuju tentang hal ini). Sebagian be_sar staf pengajar (81,94%) menganggap pustakawan sebagai profesional. Kon_tak/hubungan antara pustakawan dan staf pengajar belum berjalan efektif. Pada umumnya staf pengajar merasa tidak pernah mendapat informasi buku-buku baru di perpustakaan, belum ada kontak dalam Pendidikan Pemakai, dan jarang sekali terjadi kontak dalam hal pemilihan dan pengembangan koleksi dan pembuatan kebijakan untuk perpustakaan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S15280
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Arita Marini
"ABSTRAK
Penelitian ini memfokuskan pada pengaruh jenis pekerjaan, imbalan, kondisi kerja dan teman sekerja sebagai variabel independen terhadap kepuasan kerja dosen pegawai negeri sipil perguruan tinggi swasta di lingkungan Kopertis Wilayah III DKI Jakarta sebagai variabel dependen. Tingkat pekerjaan yang ditentukan berdasarkan jabatan akademik yang dimiliki digunakan sebagai variabel moderasi yang mempengaruhi hubungan antara jenis pekerjaan, imbalan, kondisi kerja dan teman sekerja dengan kepuasan kerja. Dan dengan tingkat pekerjaan bawah adalah dosen dengan jabatan akademik Asisten Ahli Madya, Asisten Ahli, Lektor Muda dan Lektor Madya, sedangkan dosen dengan tingkat pekerjaan atas adalah dosen dengan jabatan akademik Lektor, Lektor Kepala Madya, Lektor Kepala, Guru Besar Madya dan Guru Besar.
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh jenis pekerjaan, imbalan, kondisi kerja dan teman sekerja terhadap kepuasan kerja dosen pegawai negeri sipil perguruan tinggi swasta dengan tingkat pekerjaan bawah dan atas di lingkungan Kopertis Wilayah III DKI Jakarta. Sejalan dengan itu, maka penelitian ini menggunakan sampel acak stratifikasi sesuai dengan jumlah populasi dosen pada setiap jabatan akademik yang berbeda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan individu tidak terdapat pada dosen dengan tingkat pekerjaan bawah dan atas dikaitkan dengan pengaruh jenis pekerjaan, imbalan atau teman sekerja terhadap kepuasan kerja.
Antara desen dengan tingkat pekerjaan bawah dan atas tidak terdapat perbedaan individu yang berarti, sehingga respon yang diberikan mengenai jenis pekerjaan, imbalan atau teman sekerja terhadap kepuasan kerja juga tidak terdapat perbedaan.
Jenis pekerjaan dan imbalan tidak berpengaruh secara positif terhadap kepuasan kerja dosen dengan tingkat pekerjaan bawah dan atas. Selain itu juga dapat dinyatakan bahwa pengaruh variabel jenis pekerjaan dan imbalan terhadap kepuasan kerja dosen dengan tingkat pekerjaan bawah dan atas tidak dapat dijelaskan melalui persamaan regresi linear. Sedangkan teman sekerja berpengaruh secara positif terhadap kepuasan kerja dosen dengan tingkat pekerjaan bawah dan atas. Griffin dan Moorhead menyatakan teman sekerja merupakan faktor kelompok yang mempengaruhi kepuasan kerja. Herzberg melalui Teori Dua Faktornya menyatakan bahwa teman sekerja merupakan faktor higiene yang juga mempengaruhi tingkat kepuasan kerja. Dikaitkan dengan Hierarki Kebutuhan Maslow bahwa teman sekerja merupakan faktor organisasi yang dapat memuaskan adanya defisiensi kebutuhan harga din dan kebutuhan merailiki.
Perbedaan individu terdapat pads dosen dengan tingkat pekerjaan bawah dan atas mengenai pengaruh kondisi kerja terhadap kepuasan kerja yang menyebabkan respon yang diberikan juga berbeda. Dosen dengan tingkat pekerjaan bawah lebih memperhatikan kondisi kerja dibandingkan dosen dengan tingkat pekerjaan atas. Lebih tingginya motivasi yang terdapat pada dosen dengan tingkat pekerjaan bawah dalam usaha meningkatkan jabatan akademik menyebabkan tingkat keberadaan dosen dengan tingkat pekerjaan bawah pada perguruan tinggi yang menjadi institusi tetapnya lebih tinggi dibandingkan dosen dengan tingkat
pekerjaan atas: Sedangkan dosen dengan tingkat pekerjaan atas tidak begitu memperhatikan kondisi kerja bahkan pengaruhnya negatif Hal ini disebabkan karena ada faktor lain yang lebih berpengaruh terhadap kepuasan kerja yang dicari oleh dosen dengan tingkat pekerjaan atas yang digunakan untuk memuaskan defisiensi kebutuhan yang sudah lebih tinggi diband.ingkan dosen dengan tingkat pekerjaan bawah.
Jenis pekerjaan, imbalan dan kondisi kerja yang merupakan faktor-faktor organisasi serta teman sekerja yang merupakan faktor kelompok secara bersama-sama mempengaruhi kepuasan kerja. Fred Herzberg melalui Teori Dua Faktor menyatakan bahwa jenis pekerjaan yang merupakan faktor motivasi; imbalan, kondisi kerja dan teman sekerja yang merupakan faktor-faktor higiene secara bersama-sama mempengaiuhi tingkat kepuasan kerja. Dikaitkan dengan Hierarki Maslow, jenis pekerjaan yang merupakan faktor organisasi dapat memuaskan adanya defisiensi kebutuhan aktualisasi diri. Imbalan dan kondisi kerja yang merupakan faktor organisasi dapat memuaskan adanya defisiensi kebutuhan fisiologi. Teman sekerja yang merupakan faktor kelompok dapat memuaskan adanya defisiensi kebutuhan memiliki dan kebutuhan harga diri.
"
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Wahyuni Prabawanti
"ABSTRAK
Uang bisa berdampak positif maupun negatif terhadap manusia sebagai
sarana pemuas kebutuhan yang akan memberikan kepuasan dalam
kehidupannya. Dampak tersebut akan menimbulkan sikap terhadap uang yang
berbeda-beda. Oleh karena itu sikap terhadap uang akan berdampak pada
kepuasan hidup seseorang.
Berkaitan dengan sikap terhadap uang dengan kepuasan hidup maka
tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan bagaimana hubungan
sikap terhadap uang dengan kepuasan hidup dosen tetap pada Perguruan
Tinggi swasta di Jakarta.
Sampel penelitian adalah 100 orang dosen dari 3 Perguruan Tinggi
swasta di Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, yaitu dengan
instrumen penelitian berupa kuesioner skala sikap yang diadaptasi dari Money
ethic scale (Tang & Tang, 2002).
Hasil penelitian secara umum menunjukkan bahwa ada hubungan yang
signifikan antara sikap terhadap uang dengan kepuasan hidup. Berdasarkan
dimensi sikap terhadap uang dari Tang (2002), hubungan yang signifikan
terjadi pada 2 dimensi , yaitu dimensi Good (uang adalah faktor yang penting
dalam kehidupan) dan Make money (perilaku menghasilkan uang). Jika sikap
terhadap uang dianalisis berdasarkan analisis faktor, hubungan yang signifikan
terjadi pada 4 dimensi, yaitu dimensi Good, Make money, Consumerism(uang
digunakan untuk membeli barang dan jasa) dan lnvestment{\x2x\g digunakan
untuk investasi).
Peneliti menyarankan, untuk penelitian selanjurnya bisa dikembangkan
dimensi sikap terhadap uang yang secara signifikan berpengaruh pada
kepuasan hidup, penelitian terhadap kelompok kerja lain, dan
mengikutsertakan variabel lain yang tidak langsung berhubungan dengan uang,
seperti nilai/etika kerja, iklim etis Perguruan Tinggi."
2004
S3321
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Perpustakaan merupakan sarana yang penting dan sangat di butuhkan dalam mencapai tujuan perguruan tinggi sehingga perpustakaan perguruan tinggi merupakan suatu bagian yang tidak terpisahkan dari suatu perguruan tinggi dan di dalam melaksanakan kegiatannya harus mampu menunjang terlaksananya fungsi-fungsi perguruan tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran , penelitian ilmiah dan pengabdian pada masyarakat yang di kenal dengan TRI DHARMA perguruan tinggi..."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Saiful Lathif
"ABSTRAK
Tujuan dari survai adalah untuk mendapatkan gambaran tentang Pclatihan dan Pengembangan SDM di Perpustakaan Perguruan Tinggi Islam Swasta di Jakarta. Survai ini mcngolah data tentang jumlah, komposisi, dan kualiflkasi SDM di perpustakaan sampel, bckal pendidikan yang telah diperoleh, pengetahuan atau keahlian yang dibutuhkan staf perpustakaan dalam rangka pclatihan dan pengembangan tersebut, dukungan lembaga induk terhadap kegiatan pelatihan dan pengembangan Berta upaya yang dilakukan dalam rangka mensiasati permasalahan yang timbal schubungan dengan masalah jumlah dan kualitas SDM perpustakaan. Tipe penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan metode yang digunakan adalah monde penelitian Survai. Survai ini dilakukan di Perpustakaan Perguruan Tinggi Islam Swasta di Jakarta dengan 4 perpustakaan sampel yaitu Perpustakaan Unversitas Islam AsSyafi iyah (UIA), Perpustakaan IJniversitas YARSI, Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi Al Kainal (ISTA), dan IMP Muhatmmadiyah Jakarta (IKIP MJ). Pengurnpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 25 orang staf di perpustakaan sampel clan wawancara terhadap 4 kepada perpustakaan sampel. Hasil penelitian membenikan gambaran bahwa jumlah staf masih sangat kurang, inasih jauh dari jumlah yang ideal. Komposisi dan kualifkasi staf masih jauh dari yang diharapkan. Bekal pendidikan yang diperoleh staf utasih bertumpu pada kurikulum yang berpusat pada kepustakawanan tradisional. Pelatihan dengan metode di tempat kerja belum dilakukan dengan perencanaan dan pclaksanaan yang baik. Pelatihan dilaksanakan tergantung kebutuhan yang mendesak. Pengetahuan/keahlian yang dibutuhkan adalah manajemen perpustakaan dan kompetitor/otomasi perpustakaan, serta jaringan perpustakaan. Aktifitas yang dianggap penting dalam rangka pengeinbangan diri adalah bcrkunjung ke perpustakaan lain, menghadiri seminar tentang kepustakawanan, mengikuti kursus singkat kepustakawanan, diskusi dengan rekan kerja dan konsultasi. I) dukungan lembaga induk cukup besar dalam bentuk Jana untuk mengikuti pelatihan dan seminar-seminar, dukungan dalaul bentuk waktu libur sulit diberikan Inengingat kurangnya tenaga di perpustakaan. Upaya yang dilakukan kepala perpustakaan di antaranya adalah dengan memotivasi karyawan agar mencintai pekerjaan dan mau meningkatkan pengetahuan. Upaya yang dilakukan staf di antaranya mengikuti pcndidikan diploma perpustakaan pada Universitas Terbuka.

"
1996
S15712
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bahrul Ulumi
"Bahan-bahan koleksi perpustakaan memerlukan perlindungan fisik maupun perlindungan hukum. Selama ini, perlindungan yang diberikan oleh perpustakaan masih sebatas perlindungan fisik yakni perlindungan untuk tidak merusak fisik bahan-bahan tercetak di koleksi perpustakaan. Sudah saatnya perpustakaan harus melindungi hak cipta karya-karya yang ada dalam koleksi khususnya karya tulis tercetak. Penelitian ini mengg pemahaman pustakawan dan pemustaka mengenai hak cipta, penegakan dan hambatan-hambatan dalam penerapan hak cipta, serta merumuskan saran untuk perbaikan dalam penegakan hak cipta di perpustakaan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus di Perpustakaan UI dan UPT Perpustakaan Universitas Negeri Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman pustakawan dan pemustaka belum sesuai dengan yang diamanatkan oleh UUHC tahun 2002. Pemahaman terhadap hak cipta ini tercermin dalam mengeluarkan peraturan terkait penggandaan bahan-bahn di perpustakaan. Perpustakaan mengeluarkan peraturan penggandaan hanya sebatas untuk karya lembaga (institutional repository), sementara peraturan tersebut tidak mengatur koleksi bahan tercetak Iainnya seperti buku ataupun majalah. Berdasarkan penelitian, ada beberapa kendala penegakan hak cipta di Perpustakaan UI dan UNJ yaitu I) kurangnya sosialisasi hukum hak cipta di kalangan pustakawan, 2) tidak ada pendidikan dan pelatihan hak cipta di perpustakaan, 3) pasal-pasal dalam UUHC tahun 2002 yang mengandung pro dan kontra, dan 4) tidak ada kontrol dalam penegakan hak cipta. Saran pemecahan masalah dalam penegakan hak cipta adalah: adanya sosialisasi hak cipta bagi pustakawan maupun pemustaka, pendidikan bagi pustakawan dan pemustaka bahkan pendidikan ini bisa diberikan di bangku sekolah, pengeluaran peraturan mengenai karya cipta tercetak, dan kontrol dalam penegakan hak cipta di perpustakaan.

Library collections require physical protection and legal protection. During this, the protection provided by the library is still a physical protection. It hasn't provided legal protection for printed collection. The library must protect copyright works in the collection, especially printed collection. The research explores librarians and end users' understanding concerning copyright enforcement of constraints in the implementation of copyright, and formulate suggestions for improvements in the enforcement of copyright in the library. This type of research is a qualitative research method with a case study in UI Library and UNJ Library. Results of research show that the librarians and users do not comply with the mandate by UUHC 2002. The librarians and users' understanding of copyright issue is reflected in the regulations related to copyrighted materials in the library. Library regulations issued only for institutional repository, while the regulation does not set a collection of printed materials such as books or magazines. Based on the research, there are some constraints in the enforcement of copyright and UI Library UNJ namely 1) the lack of socialization of copyright law among the librarian, 2) there has not any education and training on copyright in the library, 3) articles in UUHC 2002 containing pro and contra, and 4)thee is no control in copyright enforcement. Problem-solving advice in copyright enforcement are: There must be a socialization of copyright law among librarians and end users, there must be an education or training concerning copyright law for librarians and end users, even this kind of education should be planted among school students, those libraries should release regulations concerning copyright law. There must a control for copyright law enforcement in the library."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
T38857
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>