Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 71566 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agustinus Yosef Sugianto
"Dalam setiap kegiatan automasi perpustakaan, dua hal pokok yang harus dilakukan ialah merancang format cantuman dan memilih perangkat lunak yang sesuai untuk menangani format cantuman tersebut. Kegiatan automasi perpustakaan akan lebih berdaya guna bila format cantuman yang digunakan memungkinkan pelaksanaan tukar-menukar data antar perpustakaan. Indonesia telah menyusun format komunikasi untuk digunakan sebagai sarana tukar-menukar data bibliografi antar perpustakaan, yang disebut INDOMARC. Di bidang perangkat lunak, UNESCO telah menyebarkan MICRO CDS/ISIS secara cuma-cuma kepada lembaga yang tidak mencari keuntungan. Perangkat lunak ini merupakan sistem simpan dan temu kembali informasi umum, yang secara khusus dirancang untuk tata laksana pangkalan data non-numerik. Dengan pertimbangan keadaan ini banyak perpustakaan di Indonesia akan memanfaatkan perangkat lunak ini. Bertolak dalam dua kenyataan tersebut itulah penelitian ini dilaksanakan. Tujuan penelitian ini ialah untuk melihat sejauh mana MICRO CDS/ISIS dapat menangani format INDOMARC. Analisis dilakukan atas struktur format INDOMARC dan struktur pangkalan data Micro CDS/ISIS. Dalam praktek dicoba penyusunan pangkalan data bibliografi dalam format INDOMARC dengan perangkat lunak Micro CDS/ISIS. Hasil analisis menunjukkan bahwa struktur data dalam Micro CDS/ISIS lebih sederhana daripada struktur format INDOMARC, yaitu bahwa dalam Micro CDS/ISIS tidak terdapat indikator dan keterulangan subruas. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa perangkat lunak Micro CFDS/ISIS dapat digunakan untuk menangani format INDOMARC, tetapi dengan kompromi bahwa indikator dituliskan pada subruas 1 dan 2, dan keterulangan subruas dituliskan sebagaimana keterulang an ruas."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferry Irawan
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah HyperText Markup Language (HTML) yang merupakan bahasa penanda untuk membangun homepage di internal dapat dimanfaatkan untuk pembuatan pangkalan data bibliografi hiperteks dengan menggunakan data keluaran dari perangkat lunak Micro CDS/ISIS.
Pertimbangan yang mendasari penelitian ini adalah karena perangkat lunak Micro CDS/ISIS paling banyak digunakan oleh kalangan perpustakaan dan pustakawan dalam membangun pangkalan data untuk koleksi perpustakaan. Akan sangat berguna bila C'DS/ISIS dapat memanfaatkan bahasa penanda HTML untuk meningkatkan fungsinya dalam bentuk pangkalan data hiperteks.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua penanda HTML dapat dibuat secara otomatis dengan menggunakan data keluaran Micro CDS/ISIS. Akan tetapi, pangkalan data yang dihasilkan masih terbatas dalam bentuk pangkalan data yang _datar_. Hal ini disebabkan karena metode yang dipakai merupakan metode permbuatan pangkalan data yang paling sederhana. Untuk membuat pangkalan data bibliografi yang ideal, lengkap dengan fasilitas penelusuran dan data entry, dibutuhkan beberapa program tambahan dan kegiatan pemrograman."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2001
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, 2006
025.316 IND
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Vika Amalia Rahman
"ABSTRAK
Dalam skripsi ini dilakukan evaluasi otomasi di Perpustakaan UI. Lontar (Library
Online and Digital Archive) merupakan obyek penelitian dengan cakupan masalah
penelitian berupa penerapan serta kendala teknis. penelitian kualitatif dengan
metode observasi dan studi kasus ini, mencakup evaluasi sistem otomasi yaitu
pada Modul Pengolahan, Modul Akses Katalog Online, dan Modul Sirkulasi, serta
Modul Keanggotaan. Hasil evaluasi memperlihatkan bahwa 3 modul utama sistem
Lontar telah sesuai dengan standar sistem otomasi perpustakaan.

ABSTRACT
This thesis discuss about the evaluation of automation system in UI library.
Lontar (Library Online and Digital Archive) is the research object with research
questions that include descriptions of implementation and its problems. This
qualitative research use observation and case study method to evaluate the
automation system on cataloging module; online catalog access module;
circulation control module and description of membership module. The
conclusion is the three modules that Lontar system used are suitable with standard
system of library automation."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54290
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 1991
R 025.316 FOR
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Fauzi
"Penerapan teknologi informasi yang menyebar pada semua bidang termasuk di perpustakaan. Tonggak sejarah penting lahirnya penerapan teknologi di perpustaaan adalah ketika OCLC (Online Computer Library Center) mengeluarkan spesifikasi MARC (Machine Readable Catalog), yang merupakan spesifikasi untuk pengatalogan dalam bentuk elektronik. Pangkalan data bibliografi yang semula dibuat sebagai sarana simpan dan temu kembali dokumen koleksi perpustakaan kemudian mulai dimanfaatkan untuk mengotomasi fungsi-fungsi lain, kemudian berkembanglah Integrated Library System, dengan ini maka kegiatan rutin perpustakaan dari mulai pengadaan, pengolahan, sirkulasi, dan laporan terintegrasi dalam suatu sistem informasi dengan dukungan perangkat lunak. Berbagai jenis perangkat lunak otomasi perpustakaan disediakan, namun yang cukup menyita perhatian adalah perangkat lunak versi freeware yang bisa dikembangkan lebih lanjut, misalnya Athenaeum Light 6.0. Penulis melakukan pengembangan pada Athenaeum Light 6.0 menjadi Athenaeum Camelia menggunakan metode re-egnineering software dengan pendekatan evolutionary approach. Modul-modul yang penulis kembangkan adalah modul cantuman bibliografi dengan mengganti skema metadata dari MARC ke Dublin Core, modul OPAC (Online Public Access Cataloguing), modul keanggotaan, modul sirkulasi dengan menambahkan mekanisme shopping chart, modul temu kembali berbasis web (web base), modul pelengkap (utility) koleksi, otentikasi sistem dan tampilan berdasarkan hak akses (previledge) pemilik account dan terakhir desain antar muka pengguna (interface). Serta penulis mengembangkan agar Athenaeum Camelia mampu mengotomasi koleksi non tercetak perpustakaan terbatas pada rekaman suara, rekaman video, gambar (image), dan file komputer. Dari hasil pengembagan Atheaneum Camelia penulis menarik kesimpulan sebagai berikut, Athenaeum Light yang dibangun di atas Filemaker mampu untuk dikembangkan menjadi perangkat lunak pendukung otomasi perpustakaan yang koleksinya tidak hanya buku (koleksi tercetak). Skema metadata Dublin Core, dengan lima belas tengara-nya cukup representatif untuk merepresentasikan data bibliografi koleksi perpustakaan yang bukan hanya koleksi tercetak. Kelemahan Athenaeum Camelia yang baik penulis maupun pengembang Atheneum lain belum pecahkan adalah membuat Athenaeum dapat dijalankan dalam jaringan global (internet) tanpa bantuan Filemaker, mengingat sifat Filemaker yang berbayar, Keunggulan Athenaeum Camelia terletak pada kemudahannya, baik dalam proses instalasi dan proses pemakaian sehari-hari."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14967
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dewey, Patrick R.
Chicago: American Library Association, 1990
R 025.00285 DEW 1
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Mansur Sutedjo
"ABSTRAK
Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian tentang sikap staf Perpustakaan Perguruan Tinggi di Pulau Jawa terhadap automasi perpustakaan. Sikap staf perpustakaan merupakan derajat afek positif dan negatif staf dalam kaitannya dengan objek psikologisnya berupa aspek-aspek yang berkaitan dengan komputer, manusia dan layanan/pekerjaan. Penelitian dilaksanakan dengan rancangan penelitian survey, menggunakan eksplanasi.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mendapatan gambaran tentang sikap staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan; 2) untuk mengetahui perbedaan sikap antara staf terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan komputer, manusia dan layanan/pekerjaan bila dilihat dari latar belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf; 3) untuk mengetahui perbedaan sikap antara staf terhadap automasi perpustakaan bila dilihat dari latar belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf.
Empat ratus enam puluh delapan kuesioner disebarkan di 44 Perpustakaan Perguruan Tinggi di Pulau Jawa yang diketahui telah menerapkan sistem automasi perpustakaan. Kuesioner dikirimkan ke alamat para pimpinan perpustakaan pada bulan Januari 1996, disertai surat pengantar dan permohonan bantuan untuk mendistribusikan kepada anggota staf perpustakaan sesuai dengan kriteria (baca: minimal staf berpendidikan SLTA dan yang menduduki jabatan kepala bidang). Untuk menjamin pengembalian kuesioner kepada peneliti, disertakan pula amplop balasan lengkap dengan perangko dan alamat peneliti. Setelah 11 minggu (Maret 1996), kuesioner yang dikirim kembali ke alamat peneliti adalah 386 kuesioner atau 82,48%, namun yang memenuhi syarat untuk diolah 326 kuesioner atau 69,66%. Data yang terkumpul diolah dengan cara memberi skor, mengelompokkan, menjumlahkan skor, merentangkannya secara deskriptif dalam bentuk tabel. Untuk mengetahui perbedaan sikap antara staf digunakan uji statistik 'AOVENEWAY' dan 'ttest TWOSAMPLE' dari MINITAB Inc. release 8.2 tahun 1991
Hasilnya menunjukkan bahwa sikap staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan positif. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan komputer dilihat dari latar belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf, tidak berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan manusia dilihat dari latar belakang pendidikan, pengalaman komputer dan jabatan staf, berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan manusia dilihat dari masa kerja staf, tidak berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap aspek-aspek yang berkaitan dengan layanan/pekerjaan dilihat dari latar-belakang pendidikan, masa kerja, pengalaman komputer dan jabatan staf, berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan, dilihat dari latar belakang pendidikan staf, pengalaman komputer dan jabatan staf, berbeda. Sikap antara staf perpustakaan terhadap automasi perpustakaan dilihat dari masa kerja staf, tidak berbeda.

ABSTRACT
This thesis is compiled based on research outcome of librarian?s attitude of at College Library in Java Island toward library automation. Attitude of librarians represent the positive and negative affect degree of librarians in relating to their psychological object, which are aspects of computer, human being and service or work. The research conducted by design of survey research use explanation.
The purposes of research are 1) to get description of librarians attitude toward library automation, 2) to know the attitude differences among librarians to aspects related to computer, human being and service or work, looking at background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians 3) to know the attitude differences among librarians toward library automation, looking at background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians.
Java Island, which is, knew to have applied the system of library automation. The questionnaires are delivered to the address of all libraries leader in January 1996, accompanied by the introductory letter and application aid to distribute to member of librarian as according to criterion (read: it is minimal of the librarians have passed education as equal as Senior High School (SLTA) and occupying lead the division of certain area). After 11 weeks (March 1996), questionnaires returned to researcher address are 386 questionnaires or 82,48%, but which fulfill standard to be processed are 326 questionnaires or 69,66%. Data gathered to be processed by giving score, grouping, summing score, flinging out of it descriptively in the form of table. To know the attitude differences among librarians are to use statistical test 'AOVONEWAY' and T-TEST from MINITAB Inc. release 8.2 year of 1991.
The outcome shows that the librarian?s attitude toward library automation is positive. The attitude among librarians toward aspect related to computer seen from background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians are not different. The attitude among librarians toward aspect related to human being seen from background of education, experience of operating computer and position of librarians are different. The attitude among librarians toward aspect related to human being seen from working time is not different. The attitude among librarians toward aspect related to service or work seen from background of education, working time, experience of operating computer and position of librarians are different. The attitude among librarians toward library automation, seen from background of librarian?s education, experience of operating computer and position of librarians are different. The attitude among librarians toward library automation seen from working time is not different.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratih Rahmawati
"Skripsi ini membahas awal penggunaan komputer untuk perpustakaan di Indonesia, yang pertama kali dilaksanakan oleh PDII-LIPI pada 1971-1995 yang masih bergantung pada pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sesuai perkembangan zaman. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus.
Hasil dari penelitian ini menyarankan bahwa kesuksesan penggunaan komputer di PDII-LIPI untuk melaksanakan tugas dokumentasi terdiri dari aspek teknis yaitu perkembangan teknologi komputer itu sendiri dan aspek non teknis seperti perencanaan, kemampuan staf dan pola pikir, komunikasi, kebijakan, serta pendokumentasian sejarah.

This thesis discusses the early use of computers for libraries in Indonesia, which was first implemented by PDII-LIPI in 1971-1995 that still relies on the use of Information and Communication Technology (ICT) in accordance with the times. This study is a qualitative research with case study method.
The results of this study suggest that the success of the use of computers in PDII-LIPI to carry out the task documentation consists of the technical aspects of the development of computer technology itself and the non-technical aspects such as planning, staff capabilities and mindset, communication, policies, and documenting history.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S52696
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lisna Dwi Astuti
"Skripsi ini menganalisis representasi perpustakaan keliling dalam film televisi Kidung Tumirah. Penelitian ini menggunakan metode semiotik Roland Barthes yaitu analisis hubungan sintagmatik dan paradigmatik yang bertujuan untuk mendeskripsikan representasi perpustakaan keliling dengan memahami gambaran perpustakaan keliling yang ditampilkan dalam film. Dari hasil analisis sintagmatik, temuan menunjukkan bahwa representasi perpustakaan keliling tercermin pada kegiatan Tumirah berkeliling kampung membawa buku untuk dipinjamkan kepada anak-anak. Analisis paradigmatik menunjukkan representasi perpustakaan keliling dilihat dari deskripsi para tokoh dan latar. Sebagai kesimpulan, film ini merepresentasikan penyelenggaraan perpustakaan keliling yang dilakukan oleh tokoh Tumirah yang berkeliling membawa buku dengan sepedanya. Keberadaan perpustakaan keliling dipicu oleh keinginan Tumirah untuk meningkatkan kecerdasan anak-anak, sekaligus menjual jamu kepada orangtua mereka. Penyelenggaraan perpustakaan keliling tersebut memenuhi fungsi perpustakaan keliling dalam memperkenalkan perpustakaan ke masyarakat terpencil, dalam Panduan Penyelenggaraan Perpustakaan Keliling, Mujito, 1992.

This undergraduate-thesis analyzes the representation of mobile libraries in the television film Kidung Tumirah. This study uses Roland Barthes' semiotic analysis of the syntagmatic and paradigmatic relations that aim to describe the representation of mobile library to understand the overview of mobile library that featured in the film. In the results of the syntagmatic analysis, the representation of bookmobile library reflected in the Tumirah‟s activities bringing the books to be lent to the children in the neighborhood. Paradigmatic analysis shows bookmobile representation seen from the description of the character and background. In conclusion, this film represents the implementation of a mobile library by Tumirah who carry books around with her bike. The existence of Tumirah‟s mobile library triggered by Tumirah‟s desire to improve children‟s intelligence and at the same time, selling herbs to their parents. The implementation of Tumirah‟s bookmobile meets the function in introducing the bookmobile library to remote communities, as mention in Panduan Penyelenggaraan Perpustakaan Keliling, Mujito, 1992."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S53367
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>