Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 162234 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ardhianto Priyo Kuncoro
"Perubahan sosial dalam masyarakat Rusia tinjauan dari beberapa kepala berita surat kabar yang terbit di Rusia kurun waktu 1991-1993. (Dibimbing oleh Zeffry, M.Hum. dan Tri Wahjuning M. Irsyam, M.Si.) Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 1998, jumlah halaman 90 ditambah ix halaman dan dilengkapi tabel, grafik, dan gambar-gambar contoh kepala berita surat kabar yang terbit di Rusia kurun waktu 1991-1993. Masalah perubahan sosial masyarakat Rusia tinjauan dari beberapa kepala berita surat kabar yang terbit di Rusia dalam kurun waktu 1991-15.93 dianalisis dengan mengingat bahwa sejarah itu adalah suatu proses dengan hubungan sebab-akibat. Proses itu berarti keadaan sekarang berkaitan dengan keadaan di masa lampau atau bahkan disebabkan oleh keadaan di masa lampau.
Tujuan penulisan skripsi ini adalah merekonstruksi sejarah Rusia setelah diberlakukannya perestroika pada tahun 1986 dan setelah keruntuhan Uni Soviet pada tahur. 1991, dengan fokus penelitian pada perubahan dalam media pers Rusia tahun I991-1993. Dengan melihat proses perkembangan media pers Rusia dalam kurun waktu terscbut diharapkan keadaan media pars Rusia sekarang (tahun 1998) dapat dijelaskan, Ruang lingkup masalah ditetapkan antara bulan Januari 1991 sarnpai dengan September 1993 dengan mempertimbangkan bahwa perubahan dalam media pers Rusia belum berakhir dan masih terus berlargsung - bahkan sampai sekarang.
Metode yang dipakai dalam penelitian skripsi ini adalah metode penelitian kepustakaan. Metode ini merupakan upaya penelusuran data dari sumber kepustakaan, balk sumber primer maupun sumber sekunder. Sebagai pelengkap dilakukan wawancara dari narasumber yang ada di Kedutaan Besar Rusia di Jakarta.
Hasil penelitian yang telah dilakukan adalah berupa kesimpulan sementara bahwa telah terjadi perubahan dalam media pers Rusia, khususnya media surat kabar yang terbit di Rusia. Perubahan yang teramati dari contoh-contoh kepala berita yang dipakai sebagai objek penelitian skripsi ini yaitu perubahan bentuk pers Rusia, dari bentuk pers Uni Soviet menjadi bentuk pers liberal -- dengan ciri masing-masing bentuk pers yang saling bertolak belakang..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1998
S14841
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Tavip Saptawan Liputo
"Istilah-istilah pinjaman yang diserap kedalam bahasa Rusia, terdapat dalam 3 bagian : (1) Istilah pinjaman yang diserap utuh, dimana bentuk penulisan maupun pelafalannya sangat mirip dengan bentuk aslinya. (2) Istilah pinjaman yang disesuaikan, baik yang disesuaikan sebagian, maupun yang disesuaikan seluruhnya ke dalam bahasa Rusia, sehingga seo1ah-olah merupakan perbendaharaan tata bahasa Rusia sendiri. (3) Istilah jaman yang diserap melalui penerjemahan, yang terbagi menjadi 2 bagian, yakni: istilah yang diterjemahkan berdasarkan makna harfiah, yaitu penerjemahan yang dilakukan melalui kata per kata, dan penerjemahan yang dilakukan berdasarkan makna konseptual terhadap istilah-istilah asing.
Tujuan dari skripsi ini adalah untuk mengetahui seberapa banyak istilah pinjaman yang diserap oleh suatu Surat Kabar Rusia dalam periode waktu tertentu dan proses pembentukan istilah pinjaman tersebut, sehingga akan diketahui kecenderungan bahasa Rusia dalam menyerap istilah-istilah pinjaman tersebut. Disamping itu akan dapat pula diketahui penyesuaian istilah-istilah pinjaman itu ke dalam Bahasa Rusia.
Sebagian besar istilah-istilah pinjaman yang masuk ke dalam Bahasa Rusia adalah melalui penyesuaian, baik ejaan maupun pelafalannya, yakni dengan merubah atau menyesuaikan fonem-fonem yang sangat sukar antuk dilafalkan ke dalam Bahasa Rusia menjadi fonem-fonem yang lebih mudah dilafalkan dalam bahasa Rusia. Dengan kata lain fonem-fonem asing yang sukar dilafalkan disesuaikan menjadi fonem-fonem bahasa Rusia yang mudah dilafalkan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S15053
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Koritelu, Paulus
"Fokus utama penelitian ini untuk melihat perubahan hubungan sosial duan dan lolat di Olilit dalam kurun waktu 1995-2004. Temuan sebelumnya: Hubungan sosial duan dan lolat; baik Drabbe, Renwarin maupun McKinnon menemukan bahwa: hubungan sosial duan dan lolat merupakan bagian dari struktur sosial yang di dalamnya terdapat status dan peranan sebagai duan dan lolat. Status yang dimaksudkan berhubungan dengan posisi sebagai pemberi anak dara dan posisi sebagai penerima anak dara. Sedang peranan: dalam hal memilih dan menentukan jodoh, membayar harta adat serta peranan dan fungsi sebagai pelindung dalam sistem Arin serta peranan dalam pembuatan tais sebagai simbol pengikat hubungan sosial duan dan lolat. Ketiga peneliti di Tanimbar juga menemukan adanya faktor-faktor yang berpengaruh terhadap hubungan sosial duan dan lolat antara lain faktor konflik, faktor birokrasi formal dan faktor agama. Dengan data tersebut, maka penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan teori tindakan sosial dan struktur sosial dari Weber yang menekankan pentingnya memahami arti subyektif dari satu tindakan sosial serta dasar rasionalitas obyektif dalam setiap tindakan sosial.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan 3 teknik perolehan data yakni: 1. Observasi. 2. Diskusi kelompok terfokus (FGD) dan 3. Indept Interview. Ketiga teknik ini digunakan untuk saling melengkapi, apalagi waktu penelitian yang singkat serta secara substansial berusaha melakukan cross-check data dari informan yang sama pada ketiga kesempatan yang berbeda. Konsistensi data penelitian dari ketiga teknik tersebut dapat dikontrol melalui instrumen yang digunakan dalam penelitian.
Karena itu kontrol atas hal itu dapat dilakukan ke informan baik pada waktu diskusi, diwawancara secara mendalam maupun ketika diobservasi. Karena substansi observasinya dalam kurun waktu yang lalu, maka observasi dibantu dengan teknik recall interview dari sumber-sumber yang representative. Penelitian difokuskan pada 54 informan, 40 orang diajak diskusi dalam 5 kelompok yang berbeda, 22 orang diwawancarai, diantaranya berasal dari 8 peserta diskusi.
Temuan studi ini memperlihatkan: ada terjadi perubahan hubungan sosial duan dan lolat saling berbeda dalam kurun waktu 1995-1999 dan 2000-2004, yaitu sebagai berikut:
- Status adat dalam 2 kurun waktu tersebut tetap ada dan tidak tergantikan dengan status yang lain, walaupun dalam perannya mengalami pergeseran dari satu orang ke orang lainnya.
- Terjadi perubahan dalam peran adat dalam hubungan sosial duan maupun lolat (peran untuk memilih atau menentukan jodoh; sedikit bergeser/berubah dalam tahun 1995- 1999), peran membayar harta adat; tidak berubah dalam tahun 1995-1999). Sedang peran sebagai pelindung dalam sistem arin maupun pembuatan tais juga mengalami pergeseran/perubahan dalam kurun waktu 1995-1999.
- Sedang semua peran adat duan dan lolat mengalami perubahan yang sangat kelihatan ?perubahan besar/banyak? dalam kurun waktu 2000-2004, baik memilih jodoh, membayar harta adat, maupun peran dalam sistem Arin dan pembuatan tais pengikat hubungan sosial duan dan lolat.
- Dalam tahun 1995-1999 faktor konflik dan perang tidak berpengaruh, sedang faktor agama dan aturan birokrasi formal membuat sedikit perubahan/pergeseran dalam hubungan sosial duan dan lolat. Sedang dalam tahun 2000-2004, faktor aturan birokrasi formal sangat berperan banyak/besar terhadap perubahan hubungan sosial duan dan lolat, demikian halnya dengan konflik internal antara duan dan lolat. Berbeda dengan agama yang sebenarnya tidak berpengaruh.
Temuan tentang status adat duan dan lolat di Olilit yakni: Ompakain, udanain, dan empuain adalah hal baru yang tidak ditemukan dalam penelitian sebelumnya. Perubahan hubungan sosial duan dan lolat terjadi dalam tingkatan perubahan yang berbeda dalam dua kurun waktu tersebut, dan hal itu berlaku untuk semua dimensi hubungan sosial duan dan lolat. Hal inilah yang tidak dijelaskan dalam teori atau temuan sebelumnya. Termasuk kehadiran kota kabupaten di Olilit merupakan sebuah temuan yang berbeda dengan temuan-temuan sebelumnya. Bahwa dinamika dari situasi tersebut menjadi salah satu stimulus yang memberi penjelasan atas perubahan hubungan sosial duan dan lolat dalam dua kurun waktu tersebut. Satu masukan yang bisa disampaikan: diperlukan satu upaya duduk bersama antara birokrat atau pemda, agama dan orang Olilit untuk membuat kebijakan praktis atas proses perubahan hubungan sosial yang sedang terjadi sampai saat ini.
Kehadiran kota kabupaten menjadi sebuah fenomena yang amat relevan untuk menerapkan teori Weber tentang Rasionalitas tindakan sosial berdasarkan Otoritas Legal Formal dalam birokrasi, ternyata membawa pengaruh besar dalam perubahan hubungan sosial duan dan lolat, di samping faktor Teknologi dan sedikit juga pengaruh dari faktor Agama.

This research principal focus for seeing change of social relationship duan and lolat in Olilit in range of time of 1995-2004. Finding before all: Social relationship duan and lolat; good Drabbe Renwarin and also McKinnon find that: social relationship duan and lolat is part of social structure which in it there are status and role as duan and lolat. Status which meant relating to position as giver of child of virgin and position of as receiver child of virgin. Medium of role: in the case of choosing and determine couple, pay for custom estae and also function and role as protector in system Arin and also role of making of tais as fastener symbol the relation of social duan and lolat. Third researcher in Tanimbar also find existence of factor having an effect on to social relationship duan and lolat for example conflict factor, formal bureaucracy factor and religion factor. With the data, hence this research will be done by using social action theory and social structure from Emphasizing weber important thinks comprehend meaning of subjective out of an social action and also objective rationality base in every social action.
Research method which applied is qualitative by using 3 technique in data acquisition namely: 1. observation. 2. Discussion group of focused (FGD) and 3. Indept Interview. Third this technique applied for complementary, more than anything else brief research time and also in substansial make an attempt on cross check data from same informan at third of different opportunity. Research data consistency from the technical is third can be controlled through instrument which applied in research. In consequence control to that thing can be done to informan either at discussion time, interviewed exhaustively and also when observation. Because the observation substance in last range of time, hence observation assisted with technique in recall interview from source of source of which representative. Research is focussed at 54 informan, 40 people invited by discussion at 5 different group, 22 held an interview people, between the come out of 8 discussants.
This study finding show: there is happened change of social relationship duan and lolat is each other differing in range of time of 1995-1999 and 2000-2004, that is as follows:
- Status custom in 2 the range of time is irreplaceable and immanent with other status, although in the role experience friction out of one people to other people.
- Has been a change in role of custom in social relationship duan and also lolat (role for choosing or determine couple; a few change/friction in year 1995-1999), role of paying custom estae don't change in year 1995-1999). Medium role of as protector in system arin and also making of tais also experience change/friction in range of time of 1995-1999.? Is medium all role of custom duan and lolat experience change which hardly looked to be "Big changing / a lot" in range of time of 2000-2004, good choose couple, pay for custom estae, and also role of in system Arin and making of tais fastener the relation of social duan and lolat.
- In year 1995-1999 war and conflict factor don't have an effect, medium of formal bureaucracy order and religion factor make a few change/friction in socials relationships duan and lolat. Medium in year 2000-2004, formal bureaucracy order factor so central large/many to change of social relationship duan and lolat, that way the things of internal conflict between duan and lolat. Differ from religion which actually don't have an effect.
Finding concerning custom status duan and lolat in Olilit namely: Ompakain, udanain, and empuain is new things which be not found in research before all. Change of social relationship duan and lolat tedadi in different change level in two the range of time, and that thing valid for all dimensions the relation of socials duan and lolat. This things is not explained in finding or theory before all. Included attendance of sub-province town in Olilit is a different finding with finding finding before all. That dynamics from the situation becoming one of stimulus giving explanation of to change of social relationship duan and lolat in two the range of time. An input which can be submitted: required an sessile effort with between local government or bureaucrats, religion and people Olilit for making practical policy to process change of social relationship being happened till now.
Attendance of sub-province town become a very phenomenon relevant to apply Weber theory concerning Social action rationality based on Formal legal Authority in bureaucracy, temyata bring major effect in change of social relationship duan and lolat, beside Technological factor and a few also influences from Religions factors."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
D927
UI - Disertasi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Zubaidah
"Funktionsverbgefuge pada artikel berita dan surat pembaca dalam surat kabar harian Siddeutsche Seitung: Suatu Tinjauan Morfosintaksis (di bawah bimbingan Jossy Darman, M. Hum.). Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Skripsi ini membahas tentang Funktionsverbgefuge (FVG) sebagai salah satu ciri bahasa koran. Oleh karena itu, sumber data dari skripsi ini adalah artikel berita dan surat pembaca dalam surat kabar harian Suddeutsche Zeitung. FVG dalam sumber data tersebut kemudian dianalisis secara morfosintaksis dan semantis. Landasan teori yang digunakan dalam skripsi ini ialah teori FVG dari Gerhard Helbig dan Hans-Jurgen Grimm. Dari teori ini dapat diketahui jenis FVG yang ada. Selain melihat pemunculan FVG dalam artikel berita dan surat pembaca, diteliti juga jenis FVG yang sering muncul. Setelah melakukan analisis dapat disimpulkan bahwa pemunculan FVG dalam artikel berita dan surat pembaca tidak terlalu sering, walaupun FVG, menurut Loffler, merupakan salah satu ciri dari bahasa koran. Janis FVG yang paling sexing muncul pada artikel berita adalah FVG dengan nomina berpreposisi, sedangkan pada surat pembaca adalah FVG dengan nomina dalam akusatif. Selain itu, ditemukan juga beberapa FVG yang tak diperikan dalam teori, seperti munculnya FVG dengannomina dalam bentuk plural dan dengan atribut ajektiva, serta FVG yang tidak hanya berfungsi sebagai predikat, melainkan juga sebagai atribut dalam kalimat."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S14816
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Febriyanti
"Skripsi ini membahas terbentuknya kata baru dari kelas kata kerja yang berasal dari kata benda serapan bidang teknologi di Rusia. Selain menganalisis pembentukan kata kerja scrapan secara morfologis, skripsi ini juga menginformasikan kata kerja serapan barn dalam bidang teknologi di Rusia. Kata serapan dalam skripsi ini berasal dari beberapa bahasa, yaitu bahasa Latin, bahasa Inggris, bahasa Perancis, bahasa Jerman, dan bahasa Yunani. Dad jenis pembentukan kata kerjanya, terdapat 28 kata kerja yang berakhiran _upoo'amh dan 5 kata kerja yang berakhiran _oGarnb. Kata kerja yang berakhiran _upoGamv paling banyak ditemukan karena sufiks ini berhubungan terutama pada terminologi yang berasal dari bahasa asing.

This mini thesis discusses the formations of new words from the verbs derived from nouns that role as loan words from technology terms in Russia. In addition to analyze the formations of the verbs morphologically, this mini thesis also describes the new vocabulary categorized as verbs in Russian. Loan words in this mini thesis are derived from several languages, such as Latin, English, French, German, and Greek. From these types of word formations, there are 28 verbs which have -upo6arnb as the endings and 5 verbs with -o6aH1b. The suffiks - upovamb are the most common because they are related mainly to the loan words"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S14844
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Veronica
"Skripsi ini membahas bagaimana struktur dan penggunaan kelas kata yang dapat berdiri sendiri dalam surat dinas Rusia. Analisis skripsi ini menggunakan metode deskriptif analitik yaitu memaparkan data yang akan dianalis kemudian menganalisisnya dengan teori kelas kata oleh Savko dan Kalinina dan Anikina serta teori surat dinas oleh Kuznecov. Dari analisis pada bab tiga diperoleh hasil bahwa penggunaan bagian-bagian struktur tersebut secara umum serupa namun ada beberapa bagian disesuaikan dengan kebutuhan penulis surat masing-masing. Sedangkan dari pemilihan dan penggunaan kelas kata, surat dinas jelas menggunakan bahasa yang formal dan penggunaan kelas kata dalam tiap-tiap surat memiliki pakem yang serupa"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S15069
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nor Aizan Abdul Halim
"Pers di negara berkembang seperti Malaysia, sering dituntut untuk lebih berperan sebagai agen pembangunan yang mendukung program-program pemerintah daripada sebagai agen pengontrol pemerintah sebagaimana yang dijalankan di negaranegara maju. Dalam hal ini, pers diharapkan lebih mementingkan aspek tanggung jawab sosial pers daripada mempersoalkan kebebasan pers. Keadaan ini telah menarik minat peneliti untuk melihat bagaimana dalam konteks sistem pers Malaysia, kartun editorial berfungsi sebagai kontrol sosial. Pertanyaan utama penelitian ini adalah apakah dimungkinkan kartun ed’itorial yang sering dianggap "tidak serius" dan sekedar "menghibur" berfungsi sebagai medium untuk menyampaikan kritik-kritik pers terhadap pemerintah pada khususnya dan lingkungan nonpemerintah pada umumnya? Dengan menggunakan metode analisis isi dan pendekatan kuantitatif, peneliti berusaha melihat pola karikatur di surat kabar pro pemerintah (Berita Harian) dan surat kabar independen (Watan) selama periode 1981-1991, untuk menelaah permasalahan tersebut. Data empiris yang diperoleh menunjukkan bahwa karikatur dalam pers Malaysia memang telah digunakan untuk melontarkan kritik. Hanya saja terdapat sejumlah bentuk pembatasan diri. Secara umum kritik lebih banyak ditujukan pada isu-isu yang tidak sensitif, seperti ekonomi, sosial dan budaya, dibandingkan pada isu-isu politik dan pemerintahan; dan keamanan dalam negeri. Selain itu, kritik pun lebih banyak ditujukan pada pihak non-pemerintah daripada pemerintah. Ditemukan pula bahwa, dibandingkan surat kabar propemerintah, surat kabar independen jauh lebih memanfaatkan karikatur sebagai medium kontrol terhadap pemerintah. Ini ditunjukkan oleh temuan bahwa surat kabar independen lebih tinggi kecenderungannya untuk mengkritik pemerintah daripada surat kabar pro-pemerintah. Surat kabar independen juga cenderung menyampaikan kritiknya secara langsung, sementara surat kabar pro pemerintah cenderung menyampaikan kritik secara tidak langsung. Namun dipihak lain, terlihat bahwa kedua surat kabar tidak segan-segan untuk turut mendukung kebijakan-kebijakan yang dianggap perlu didukung. Surat kabar independen misalnya banyak juga menyajikan kartun-kartun yang mendukung kebijakan ekonomi pemerintah Malaysia. Dengan demikian, terlepas dari pembatasan-pemabatasan politik yang ditetapkan pemerintah, pers Malaysia tampaknya tetap menjalankan fungsi kontrol sosialnya dengan menunjukkan tanggung jawab sosial ala Malaysia."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S4007
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khalida Jena Bungsu
"Skripsi ini membahas makna-makna simbolik yang terdapat dalam tradisi pernikahan masyarakat Rusia dari periode Rusia Kuno sampai periode Federasi Rusia. Selain analisis makna simbolik dalam bentuk tindakan yang terdapat pada prosesi pernikahan, skripsi ini juga menganalisis makna simbolik pada benda-benda pendukung yang digunakan dalam prosesi pernikahan. Data yang dipergunakan berasal dari buku, artikel, majalah dan internet yang berhubungan dengan tradisi pernikahan masyarakat Rusia. Tradisi pernikahan masyarakat Rusia dijabarkan melalui deskripsi terhadap prosesi dan benda-benda pernikahan, sekaligus analisis dari makna simbolik yang terdapat di dalamnya. Makna-makna simbolik yang terdapat pada tindakan-tindakan dan benda-benda pada prosesi pernikahan masyarakat Rusia pada setiap periode memiliki makna harapan dan doa yang baik kepada kedua pengantin agar selalu hidup dalam kebahagiaan, kesejahteraan dan selalu dalam lindungan Tuhan.

This thesis discusses the symbolic meanings embedded in Russian society wedding traditions from the Old Russian period up to the period of the Russian Federation. In addition to analysis of symbolic meanings in the form of actions contained in the wedding procession, this paper also analyzes the symbolic meanings to objects which is used in a wedding procession. The data used comes from books, articles, magazines and internet-related wedding tradition of Russian society. Wedding traditions of Russian society are translated through the description of the procession and wedding items, as well as the analysis of symbolic meanings contained therein. Symbolic meanings contained in the actions and objects in a wedding procession at every period of Russian society has the meaning of hope and prayer to both the bride and groom in order to always live in happiness, prosperity, and always in the shelter of God."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S14896
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
914.7 Sal r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Samuel Ferdinand Poli
Depok: Universitas Indonesia, 1983
D442
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>