Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125505 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Johaz R. Mansoben
"Pola tingkah-laku tiap masyarakat manusia dalam menanggapi lingkungan sosial-budaya dan lingkungan alam di sekitarnya merupakan transformasi dari sestem pengethuan yang mereka miliki. Sistem pengethuan itu terdiri dari nilai-nilai, norma-norma, aturan-aturan dan ide-ide yang menjadi pedoman bertindak, yang secara umum dinamakan kebudayaan dari masyarakat yang bersangkutan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1982
S12779
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Tulisan ini merupakan karya ilmiah agar bisa merupakan sumbangan pikiran yang fungsional, akan pokok penuilisan yang kami pilih ialah mengenai masalah nilai-budaya. Dalam dunia ilmiah nilai-budaya ini dikenal dengan istilah value dan seringkali ditegaskan budayanya dengan culture value untuk membedakannya dengan konsep value dari cabang-cabang ilmu lain..."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1971
S12799
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Laksono P.M.
"Studi tentang pengambilan keputusan menyangkut suatu 1 masalah yang rumit. Dari apa yang sudah saya uraikan pada bab-bab yang terdahulu, terlihat bahwa pengambilan keputus_an bertransmigrasi terjadi karena adanya perubahan inter pretasi d para pengambil keputusan terhadap lingkungan yang dihadapi di daerah asal ketika mereka beradaptasi de_ngan lingkungannya. Perubahan-perubahan lingkungan yang dalam penelitian ini diperlihatkan karena pengaruh kegiat_an gunung Merapi, menekan penduduknya dan menimbulkan ada_nya ketegangan dalam diri para penduduk serta menimbulkan kesulitan pengetahuan kebudayaan yang digunakan sebagai pedoman untuk menginterpretasikan lingkungan. Dalam usaha_usaha mengatasi kesulitan tersebut, masuknya kategori-ka_tegori baru tentang suatu daerah pilihan mempengaruhi in-terpretasi mereka terhadap lingkungan daerah asalnya. De_ngan demikian daerah asal tidak lagi diinterpretasikan sebagai satu-satunya tempat pilihan yang dapat menjamin kelangsungan hidup para transmigran potensial. Karena itu"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1980
S12814
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Secara umum ada dua macam gerak (mobilitas) penduduk pedesaan. Pertama adalah gerak pindah penduduk dari daerah pedesaan kearah daerah perkotaan. Gerak semacam itu sering dikenal dengan istilah rbanisasil). Sedangkan gerak penduduk yang kedua adalah perpindah_an dari desa ke desa lain (Mc Nicoll, 1968: hlm.33).Adapun gerak penduduk itu - apakah berupa pindah sama sekali ataupun hanya melaju,biasanya disebabkan oleh dua faktor, yang dalam ilmu sosiologi disebut faktor pendorong (push-factors) dan faktor penarik (pull-factors). Faktor pendorong adalah hal-hal yang mendorong seseorang untuk meninggalkan tempat asal, sedangkan faktor penarik adalah kebalikannya, yaitu hal-hal yang menarik se_seorang untuk dating kesuatu tempat."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1976
S12897
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
David Pulung
"Pemberdayaan masyarakat desa akhir-akhir ini selalu saja mendapat perhatian luas dari banyak kalangan baik ilmuan, kaum profesional ataupun dari kalangan Birokrat termasuk Pemerintah Daerah Kabupaten Musi Rawas Propinsi Sumatera Selatan. Berkaitan dengan pemberdayaan rnasyarakat desa tersebut banyak sudah kegiatan atau program yang dilaksanakan oleh berbagai kalangan tersebut, yang tujuannya untuk memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat desa dimaksud. Untuk itu, Tesis ini meneliti tentang proses pemberdayaan masyarakat desa oleh Pemenintah Daerah Kabupaten Musi Rawas Propinsi Sumatera Selatan melalui pelaksanaan Program Bantuan Pembangunan Desa (BPD). Dengan memperhatikan peran pemermtah sebagai aktor pembangunan yang memiliki sumber daya yang sangat
besar seperti sumber daya rnanusia (aparatur), sumber daya permodalan, sumber daya fisik berupa fasffitas-fiisilitas sarana dan prasarana pembangunan serta sumber daya lainnya, dan dengan mempertimbangkan masyarakat desa sebagai sasaran utama dalam
pembangunan berpusat manusia, maka dalam tesis ini, penelitian lebth diarahkan untuk melihat baiimana pelaksanaan Program Bantuan Pembangunan Desa (BPD) dapat mendorong timbulnya partisipasi masyarakat dalam program sebagai suatu proses pemberdayaan masyarakat desa.
Berdasarkan uraian di atas maka perlu diperhatikan dengan seksama keterlibatan masyarakat desa dan peían pemerintah dalam pelaksanaan Program Bantuan Pembangunan Desa (BPD) ini, khususnya sebagal suatu fenomena yang menjelaskan ada atau tidalcnya partisipasi masyarakat desa sebagai subjek pembangunan dalam pelaksanaan Program Bantuan Pembangunan Desa (BPD), dimana dalam jangka panjang seiring dengan peningkatan partisipasi masyarakat dalam program dan seiring dengan proses pembelajaran dan kedua pihak, yaitu dan Pemerintah Daerah Kabupaten Musi Rawas dan daii masyarakat sendini diharapkan pelaksanaan program Bantuan Pembangunan Desa (BPD) ini benar-benar dapat memberdayakan masyarakat desa dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Penelitian ini menggunakan Metode Kualitatif yang menghslflcan data deskriptif tentang bagaimana bentuk keterlibatan masyarakat desa dalam pelaksanaan program Bantuan Pembangunan Desa (BPD) dan sejauhmana program Bantuan Pembangunan Desa (BPD) ini mampu meningkatkan parti sipasi masyarakat desa, termasuk
menjelaskan faktor-faktor apa yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program Bantuan Pembangunan Desa dìmaksud. Adapun tehnik
pengumpulan data di1aksana1cs dengan observasi, studi kepustakaan dan wawancara mendalatn dengan berbagai informan yang dìperoleh melalui tehnik purposive sampling.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program Bantuan Pembangunan D (BPD) ini, cukup mampu menyerap berbagai swadaya masyarakat seperti sumbangan tenaga gotong-royong dalam pelaksanaan kegiatan program ataupun sumbangan keuangan. Hal ini menjelaskan bahwa adanya peningkatan partisipasi
masyarakat desa, khususnya dalam pelaksanaan program Bantuan Pembangunan Desami. Dalam penelitiaii ini, berbagai faktor diyakini turut mempengaruhi adanya
partisipasi masyarakat desa dalani pelaksanaan program seperti misalnya adanya prinsip transparansi dan pertanggung jawaban kepada masyarakat dalam program, adanya konsistensi pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada desa tmtuk mengatur dan
mengurus rumah tangganya sendiri, adanya perubahan slruktur pemerintahan desa dimana saat ini di desa telah dibentuk semacam lembaga Legislatif yaitu Badan
Perwakilan Desa dan juga hal-hal lain seperti makin kritisnya masyarakat desa yang didukung oleh keterbukaan media massa dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang cukup perhatian terhadap pelaksanaan program-program pemberdayaan
masyarakat desa. Sementara itu dalam pelaksanaan program Bantuan Pembangunan Desa ¡ni juga mengalami berbagai kendala seperti keterbatasan dana, yang secara langsung juga turut mempengaruhi keberhasilan program Bantuan Pembangunan Desa dimaksud untuk
dengan segera mamberdayakan masyarakat dan mensejaliterakan masyarakat desa.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Masalah kependudukan di Indonesia, khususnya di Jawa, dipandang cukup mengkhawatirkan bagi prospek pembangunan. Kekbawatiran itu pertama-tama tertuju pada kenaikan jumlah penduduk, yang untuk Indonesia sekitar 2,1 % per tahun dan thn 1.9 % per tahun untuk Jawa. Kedua, sebagai akibat7l.ya, makin bertambah padatnya Jawa sendiri yang pada tahun 1971 sudah mencapai 565/km2 (Nugroho,1975: hlm.462-475). Akhirnya dan yang ama,kekhawatiran itu terletak pada ma_salah kesempatan kerja penduduk yang makin menyempit pula (i,embaga Demogra..fi 1974: hlm.3). Bertambahnya jin1ah penduduk srperti di atas berarit pula menambah jumlah tenaga atau angkatan kerja. Padahal ada euatu gejala yang umum berlaku untuk negara-negara se-fang berkembang, termasuk Indonesia, pertambahan kesempatan kerja justru amat lambat sehingga tidak dapat mengimbanRi_nya, Secara sepadan. Pal ini akan mengakibatkan timbulnya masalah pengangguran 1)."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1978
S12927
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silvy Werdhani Puntowati
"Negara Indonesia adalah merupakan negara kepulauan,di mana sebagian besar daerahnya dilingkungi oleh lautan. Sepanjang pantai kepulauan Indonesia, dari Sabang samnai Merauke, tersebar desa-desa nelayan yang sebagian besar ma_ta pencaharian hidupnya adalah mencari ikan. Seiring dergan perkembargan teknologi, beberapa tahun terakhir para nelayan di Indonesia dengan peralatan untuk menangkap ikan yang lebih modern, se_perti mesin perahu dan berbagai macam jenis jaring yang ba-re. Meskinun demikian kegiatan para nelayan dalam menang_kap, ikan tidak dapat lepas dari pengaruh musim. Hal ini di_sebabkan pada umumnnya nelayan di Indonesia, masih termasuk dalam usaha kecil-kecilan yang oleh Emerson dikatakan small scale fishery. Pada musim hujan yaitu di sekitar bulan November hingga bulan Februari sebagian besar nelayan tidal, dapat pergi_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1983
S12931
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Jika ditinjau keadaan wanita di Tosari pada dewasa ini, menjadi jelas bahwa dinamuk, yang menjadi dalah satu sifat mesyarakat kita ini, tidaklah begitu saja lalu di Tosari. Sekian lama desa tersebut adalah ajem dan tentaram, tetapi pada waktu ini telah mengalami perubahan-perubahan yang tidak bisa siabaikan."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1965
S12901
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Tulisan ini membuka debat desa tertinggal di Indonesia karena hasil perhitunhan ini telah di gunakan oleh Pemerintah Republik Indonesia dalam progran kompensasi pengurangansubsidi BBM (PKPS-BBM) tahun 2005. Namun secara teoritis muncul dilema antara menggunakan kategori desa tertinggal versi terdahulu dalam rangka membanding angka desa tertinggal antar tahun, dan memperkaya kategori tersebut dengan variabel tambahan yang muncul menjadikannya sulit dibandingkan dengan data-data sebelumnya. Ternyata jumlah desa tertinggal di Indonesia saat ini 11.258 desa, atau 10.758 desa jika NAD tidak dimasukkan. data ini berbasis Potensi Desa 2003 terbaru. Kategorisasi pengolahan desa tertinggal memeiliki bias pada desa pertanian, serta belum mencakup desa-desa hasil pemekaran sehjak 2003.Jika desa tertinggal hendak digunakan sebagai indikasi kantong kemiskinan, perlu disadari bahwa dominasi rumahtangga miskin hanya terdapat pada 51 persen desa tertinggal."
SJTSKEM
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Saptari
"Dalam usaha untuk memperoleh pengetahuan yang sistematis dan dapat diperoaya, mengenai aspek tertentu dart slam semesta yang re_lat if bertahan lama ( seperti yang dirumuskan dalam bal. 9 di atas), setiap kegiatan ilmiah pada langkah akhirnya hams memiliki suatu kesimpulan tertentn. Berkenaan dengan itu, suatu kesimpulan hares bisaberdiri di luar kegiatan itu juga. Dengan begitu peneliti a_kan lebih omampu untuk senetral mungkin, members penilaian terhadap renaana yang dibuat sebelumnya, berikut pelaksanaannya dan tora_khir, basil yang diperoleh, Apakah dalam pelaksanaan telah terjadi penyimpangan atau tidak, terutama dart masalah dan kerangka konsep_tual ? Sejauh mans basil yang didapat menoapai apa yang dituju, yai_n gambaran mengenai suatu sistim budaya tertentu dan pengaruh a_danya pelapisan social. Sehubungan dengan itu, saga akan mengulang lagi seosra serba singkat, langkah berpikir Aibalik kerangka konaeptualnya. Kula-hula masalah yang saga pilih ins dilatar belakangi oleh beberapa pengandaian dasar. Pertama, adalah pengandaian bahwa setiap sis_tim budaya tidak berada dalaa kehampian melainkan selalu didukung oleh suatu sistim sosial yang terwujud dalam bentuk kesafuan social"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1981
S12900
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>