Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4975 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rangkuti, B.
"Pokok telaah kita ialah morfofenemik bahasa Batak, sebagai digunakan diwilajah Sipirok Utara, daerah jang bersinggungan dengan daerah Pahae-Tarutung (Toba). Didaerah ini terjadi pertjampuran antara dialek Batak Toba dan Batak Angkola. Hal ini disebabkan bukan sadja oleh karena pertjampuran darah antara orang2 Toba dan ANgkola. tetapi djuga oleh terdjadinja sematjam sinkretisme antara agama2 Toba dan Angkola, tetapi djuga oleh terdjadinja sematjam sinretisme antara agama2 Keristen dan Islam. Akibatnja ialah bahwa seseorang jang berkediaman diwilajah itu beroleh anggauta kerabat jang memeluk agama Islam dan agama Keristen. Penulis karangan ini sendiri adalah orang Islam, tetapi ada djuga dari kaum kerabatnja jang beragama Keristen."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1961
S11272
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"This is a morphophonemic analysis on Nias,an Austronesian language spoken by the about 700.000 people.Most of them live on the island of Nias.Morphophonemic process in the vocalic language accurs in nouns and verbs...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rosalia Leliany
"Skripsi ini bertolak dari ketidakpuasan penulis terhadap penelitian yang pernah dilakukan oleh tim peneliti dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa terhadap bahasa Melayu dialek Bangka, karena tidak sedikitipun pernah menguraikan struktur bahasa Melayu dialek Bangka subdialek Jebus. Dari 5 subdialek yang pernah disebutkan oleh tim peneliti tersebut, yakni subdialek Mentok, subdialek Blinyu, subdialek Toboali, subdialek Bangka Tengah, serta subdialek Jebus atau subdialek Melayu Bangka Cina, hanya subdialek Jebus tersebut yang struktur bahasanya tidak pernah sedikitpun diuraikan ataupun dijelaskan, baik dari segi fonologi maupun morfologinya. Padahal di awal tulisan, ketiga penelitian tersebut mengakui dan meyakini adanya dialek Melayu Bangka Cina yang wilayah pemakaiannya di sekitar Jebus. Atas dasar alasan inilah, penulis merasa perlu melengkapi dan menyempurnakan penelitian tentang struktur bahasa dari dialek tersebut, khususnya mengenai morfofonemik."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
S11014
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mudjanattistomo
"Uraian kami jang berupa kupasan tentang morfofonemik bahasa Djawa dialek Jojakarta ini adalah tugas kami dalam matakuliah pilihan Linguistk mendjelang udjian Sardjana jang akan datang. Sudah barang tentu pada waktu membuatnja, kami tidak dapat menghindarkan diri dari kesulitan-kesulitan, karena baru pertama kali inilah dibahas morfofonemik bahasa Djawa setjara deskriptif, lagi pula pengetahuan kamipun masih sangat terbatas adanja. Tetapi meskipun demikian, kami tjoba djuga untuk mengatasi kesulitan-kesulitan itu sedapat mungkin dengan segala apa jang ada pada kami, sehingga terwudjudlah uraian ini. Hingga kini belum ada jang memetjahkan persoalan-persoalan bahasa Djawa setjara linguistis berdasarkan udjaran, sehingga pembahasan ini bagi kami merupakan hal jang baru dan tidak djaramnglah kami berhadapan dengan kenjataan jang bertentangan dengan keterangan-keterangan jang ada. Akan tetapi walaupun demikian keadaannja, berkat bimbingan serta petundjuk-petundjuk baik pada waktu kuliah maupun diluarnja dani tuan T.W. Kamil, M.A., maka makin berkuranglah kesulitan-kesulitan jang kami hadapi. Oleh sebab itu, kami sangat menghargai bimbingan jang tidak dapat kami lupakan itu dengan rasa terima kasih sebesar-besarnja beserta harapan akan bimbingan selandjutnja kelak meskipun kami sudah tidak mengikuti kuliah-kuliah lagi_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1962
S11007
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
E. Betsy Pujiastuti
"Bila kita meneliti istilah-istilah yang terdapat dalam buku, majalah, dan kamus kedokteran berbahasa Inggris, maka kita akan mengetahui bahwa sebagian besar istilah-istilah kedokteran bahasa Inggris berasal dari kata-kata asing (misalnya dari bahasa Yunani, Latin, Perancis, dsb.). Istilah kedokteran bahasa Inggris yang berasal dari nomina bahasa Latin ternyata telah mengalami perubahan morfofonemik, sehingga nomina-nomina bahasa Latin yang dipergunakan sebagai istilah kedokteran itu tampak seperti istilah bahasa Inggris asli. Dalam morfofonemik diteliti hubungan fonemis antara alomorf-alomorf tanpa melihat pertimbangan historis. Perubahan morfofonemik yang terjadi adalah perubahan vokal, perubahan vokal silabis, perubahan konsonan, pergeseran tekanan, penghilangan fonem, penambahan fonem, dan perubahan fonem pembentuk jamak. Perubahan-perubahan yang dialami oleh nomina-nomina bahasa Latin itu terjadi agar setelah dipergunakan sebagai istilah kedokteran bahasa Inggris sesuai dengan sistim fonem dan fonotaktik bahasa Inggris."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Omar, Asmah binti Haji
"Pentjatatan setjara fonetis membuktikan bahwa dialek Kediri bisa menghasilkan 33 non- vokoid dan 15 vokoid. Tetapi setelah bunji-bunji ini difonemisasikan kita hanja mempunjai 21 konsonan dan 8 vokal. Hal ini disebabkan oleh adanja alofon dan pergeseran bebas dalam sistem fonemik dialek Kediri, ditambah dengan fonem-fonem asing seperti / f / dan / z /, jang menurut Saudara Suhardi hanja bisa diutjapkan oleh orang-orang jang mengenal bahasa-bahasa asing seperti Arab, Belanda dan Inggeris..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1961
S10754
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulia Trisnawati Gayatri
"Dalam pembentukan nomina derivatif bersufiks diminutive dijumpai perubahan morfofonemik. Ada tiga masalah yang dijawab dalam skripsi ini, yaitu: (1) apakah monem dasar-monem dasar yang berfonem akhir yang sama mengalami proses morfofonemik yang sama pula apabila mendapat penambahan sufiks diminutif. (2) (jika tidak), apakah bentuk yang berubah itu mengalami perubahan wujud fonologis yang sama. (3) apakah ada proses morfofonemik yang tidak sesuai dengan kaidah yang sudah ada, yaitu kaidah morfofonemik Dubois (1967:49-51).
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses morfofonemik-pelekatan sufiks diminutif pada bentuk dasar yang ada dalam bahasa Perancis. Penelitian dibatasi pada sufiks diminutif nominalisator yang mengungkapkan pengecilan besaran, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Teori-teori yang digunakan sebagai dasar analisis adalah teori Dubois, Ramlan dan Kridalaksana tentang proses morfofonemik, teori Martinet tentang 'monem' dan sintem. Data berupa 515 buah sintem derivatif bersufiks diminutif nominalisator diambil dari kamus ekabahasa Perancis, yaitu Le Petit Robert: Dictionnaire Alphabetique et Analogique de la Langue Francazse, terbitan tahun 1984.
Analisis menunjukkan bahwa tidak semua monem dasar yang berfonem akhir yang same mengalami perubahan ujud fonologis yang sama pula apabila dilekati oleh sebuah sufiks diminutif, bahkan bila dilekati oleh sufiks diminutif yang sama sekalipun. Selain itu dijumpai pula adanya proses morfofonemik yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam ketujuh kai_dah morfofonemik Dubois, yaitu proses penghilangan fonem. Dalam skripsi ini diusulkan adanya kaidah yang memuat proses morfofonemik yang berupa penghilangan fonem serta perincian kaidah-kaidah Dubois IV, V dan VI. Skripsi ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S14540
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sibarani, Robert
Jakarta: Pusat Bahasa, 2004
499.224 62 ROB s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Siahaan, Nalom
Jakarta: Fakultas sastra Universitas Indonesia, 1975
499.224 62 SIA m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1984
499.27 GEO
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>