Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6362 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Morris, Lynn Lyons
London: Sage , 1978
379.15 MOR h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hannah, Larry S.
Reading, Mass.: Addison-Wesley, 1977
371.26 HAN c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wolf, Richard M.
New York: Praeger, 1979
370.18 WOL e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Gilbert, Sara Dulaney
New York: McGraw-Hill , 2001
371.307 8 GIL h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mulia Sari Dewi
"Teori Goals orientation menjelaskan kinerja dan proses belajar anak dalam tugas-tugas akademik dan lingkungan sekolah (Pintrich, 1996). Lebih lanjut lagi i^oal orientation menjelaskan alasan-alasan mengapa siswa berusaha untuk mencapai prestasi akademis (Ames, 1992; Dweck & Legget, 1998; Nicholls 1984 dalam Wentzel 1998). Para ahli goal orientation menemukan dua tipe goal yang diadopsi siswa yang dapat mempengaruhi pelibatan siswa dalam tugas yaitu fask-invoh ed orientation dan ego-involved orientation (Nicholls, 1984 dalam Pintrich, 1996) yang memiliki perbedaan dalam memandang kemampuan dan usaha. Siswa yang mengadopsi task-involved oriental ion adalah yang memiliki keinginan untuk memperoleh prestasi atau sukses Nan berasal dari proses belajar melalui minat terhadap pengembangan keterampilan baru, penguasaan terhadap tugas, perbaikan kemampuan dan kinerja-dan menjadikan kemajuan diri sendiri sebagai acuan kesuksesan. Sedangkan siswa yang mengadopsi ego-involved orientation memiliki keinginan mencapai sukses yang berasal dari penilaian orang lain terhadap hasil/performansi pada tugas, hal ini disebabkan oleh keyakinan bahwa hasil/performansi yang tinggi disebabkan oleh kemampuan yang tinggi juga. Dilain pihak kesulitan atau kegagalan adalah hal yang biasa ditemui ketika mempeiajari sesuatu terutama peiajaran matematika. Namun sering kali terjadi bila individu mengalami kegagalan yang berulang-ulang terjadi perubahan performansi berupa kinerja- yang memburuk yang disebabkan oleh keyakinan bahwa hasil yang diperoleh tidak ada hubungannya dengan usaha melainkan dipengaruhi oleh faktor diluarnya, individu yang demikian dikatakan mengalami learned helpless (Diener & Dweck, 1978 dalam Hokoda & Fincham, 1995).
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara dua tipe goal orienfation dengan pola motivasi learned helplessness. Elliot dan Dweck (1988 dalam Hokoda &. Fincham) menyebutkan bahwa anak-anak yang berpola motivasi helpless memiliki ego-involved orienia/ion, sedangkan anak-anak dengan pola motivasi mastery-oriented memiliki task-involved orientation. Maka dapat ditegakan hipotesis bahwa taskinvolved berhubungan negatif dan sigifikan dengan learned helplessness sedangkan ego-involved berhubungan positif yang signifikan dengan learned helplessness. Selanjutnya dilakukan penelitian terhadap siswa kelas 1 SMP Al-Izhar, Jakarta. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner goal orientation dan kuesioner learned helplessness pada pelajaran matematika. Teknik analisis yang digunakan adalah korelasi Pearson's Product Moment. Dari hasil perhitungan ditemukan bahwa task-involved orientation berhubungan negatif yang signifikan dengan learned helplessness (r=-0,462 los 0,05), sedangkan ego-involved tidak berhubungan secara signifikan dengan learned helplessness.
Dari hasil pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi task-involved orientation kecenderungan helpless dalam pelajaran matematika semakin rendah. Karena perhitungan tidak dapat menunjukkan hubungan yang signifikan dengan learned helplessness peneliti menduga hal ini mungkin disebabkan oleh sampel yang homogen dan tambahan pula pengujian validitas instrumen goal orientation belum pernah diteliti menggunakan kriterion eksternal. Sehingga disarankan untuk penelitian selanjutnya sampel penelitian berasal dari berbagai sekolah agar diperoleh sampel yang heterogen, karena diduga latar belakang sekolah, faktor keluarga dan perlakuan guru mempengaruhi goal orientation. Untuk penelitian selanjutnya dapat berupa pengujian validitas instrumen goal orientation menggunakan kriterion eksternal."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2001
S2794
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indun Roosiani
"Guru sebagai motor penggerak dalam kehidupan sekolah memiliki beban tanggung jawab yang besar. Tidak hanya mencangkup kegiatan mengajar tapi juga berperan dalam hal pengaturan kegiatan dan aktivitas sekolah murid di sekolah, serta bertanggung jawab dalam pengawasan kegiatan murid di luar sekolah sehingga tujuan pengembangan dan pembentukan moral intelektual dapat tercapai. Sehingga dalam penilitian bertujuan mendeskripsikan peranan guru dalam pendidikan sekolah sebagai bagian dari proses pendewasaan anak di daam kehidypannya, yang ditanamkan oleh guru melalui seitou shidou pada tahun 1980-1990an."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11957
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Guilbert, JJ.
Geneva: World Health Organization, 1976
370.72 GUI h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hendri Gunawan
"Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah ?Bagaimana revitalisasi pengawas sekolah dalam upaya penjaminan dan peningkatan mutu pendidikan di Kota Cirebon?? Penelitian ini menggunakan pendekatan post positivist dengan metode kualitatif deskriptif. Melalui metode tersebut diharapkan dapat menggambarkan upaya revitalisasi pengawas sekolah dalam penjaminan dan peningkatan mutu pendidikan di kota Cirebon. Analisa penelitian melalui 3 (tiga) pendekatan, yaitu pencapaian fokus pasar, penciptaan bisnis baru dan pemanfaatan teknologi informasi.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa revitalisasi pengawas sekolah dalam upaya penjaminan dan peningkatan mutu pendidikan di Kota Cirebon yang meliputi : (a) struktur organisasi pengawas sekolah, (b) pola rekrutmen pengawas sekolah, (c) kualifikasi dan kompetensi pengawas sekolah, (d) kemitraan pengawas sekolah dan (e) kinerja pengawas sekolah belum terlaksana secara optimal. Optimalisasi revitalisasi dapat dilakukan dengan cara: (a) reposisi pengawas sekolah ke UPTD Pendidikan di tiap Kecamatan, (b) regulasi tentang pengalokasian dana bagi pengawas sekolah, (c) menjalin kemitraan dengan LPTK dan LP2KS/PS., (d) pemanfaatan TIK dalam sistem kerja pengawas sekolah.

The research problem of this study is ?How to revitalize school supervisor in the effort to support and increse the educational quality of Cirebon city?? This study is applied using post positivist approach in qualitative descriptive method. Through this method, it is hoped to describe the effort to revitalize the school supervisor in supporting and increasing educational quality of Cirebon city. The analysis of this study is through three approaches, namely, market focus achievement, new-business creation, and information technology usage.
The result of the study concludes that school supervisor revitalization in supporting and increasing educational quality in Cirebon city consists of: a) organizational structure of school supervisor, (b) recruitment system of school supervisor, (c) qualification and competency of school supervisor, (d) school supervisor exchange program, and (e) school supervisor performance is not held in maximum way. Optimum revitalization could be done through: (a) school supervisor reposition to educational district unit (UPTD Pendidikan) in every District, (b) regulation about budgeting for school supervisor, (c) collaboration among educational technique agency (LPTK) and LP2KS/PS., (d) utilization of information and communication technology towards the school supervisor working system.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T35486
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Paris: Organisation for Economic Co-operation and Development, 1974
371.207 ORG p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>