Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4355 dokumen yang sesuai dengan query
cover
El-Saadawi, Nawal
Jakarta : Yayasan Obor Indonesia, 1990
892.73 ELS mt (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
El-Saadawi, Nawal
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005
892.73 ELS m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ben Mboi
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2011
922 BEN b (1);922 BEN b (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Farhani Amalya Azis
"Makalah ini membahas pergolakan pemikiran perempuan yang dialami tokoh utama yaitu Tokoh Aku dalam novel Memoar Seorang Dokter Perempuan. Tujuan makalah ini adalah untuk memaparkan dan mendeskripsikan bagaimana seorang perempuan melawan dirinya dan juga orang-orang di sekitarnya dan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pergolakan pemikiran tersebut.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan tokoh Aku adalah seorang perempuan yang bekerja sebagai dokter dengan perlawanan terhadap keluarga dan masyarakat. Ia berjuang dengan melawan pemikiran menjadi seorang perempuan yang keluar dari tradisi masyarakat. Ia berjuang memenangkan hak-hak perempuan. Pergolakan pemikiran yang terjadi pada tokoh "Aku" dimulai dari rasa keinginannya yang kuat untuk menjadi seorang perempuan yang tinggi harkatnya sehingga ia tidak seperti perempuan lainnya seperti perempuan di sekitarnya.
Penulisan Makalah ini menggunakan Metodologi penelitian kualitatif yang digunakan pada penulisan ini berupa teknik pengunpulan data studi pustaka dan metode strukturalis yang digunakan untuk teknik analisis.

This Article discusses about the uprising of women 39 s Thought experienced by ldquo Me rdquo as the main character in the novel Memoirs of a Woman Doctor. The purpose of this article is to explain and describe how a woman fights against herself as well as the people around her and the factors that lead to the uprising of that thought.
From these results we can conclude which the main character who worked as a woman doctor with the resistance against the family and society. She fought against the idea of becoming a woman who came out of the tradition of society. She fought to win women's rights. The uprising of thoughts which happened to the main character begins from her strong desire to become a woman of high dignity so that he is not like other women like women around her.
The Article Writing uses a qualitative research methodology with the paper in the form of data collection techniques literature and structuralist methods used to analysis technic.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Golden, Arthur
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2002
813.52 Gol m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Golden, Arthur
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2003
813 Gol m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soehario Padmodiwirio, 1921-2014
Jakarta: Yayasan Obor Indonsia , 2001
920.71 SOE m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Satria Isvandiary
Jakarta: Tinta, 2004
616.898 SAT r
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jamison, Kay Redfield
"Dr. Kay Redfield Jamison, penulis buku ini adalah seorang profesor ahli psikiatri di Fakultas Kedokteran John Hopkins University. Dia juga seorang psikiater, dan telah banyak menangani dan merawat pasien penderita penyakit mania-depresi. Selama menempuh kariernya, dia juga mengalami depresi parah seperti yang diderita pasiennya. Itulah yang dituliskannya dalam buku ini.
Sebelum baca buku ini, saya sempat berasumsi bahwa mungkin si penulis menjadi ‘gila’ karena keseringan mengurusi orang ‘gila’….he..he…
Ternyata, bukan. Mania depresi yang diderita Kay sebenarnya berakar dari persoalan keluarga dan beban pekerjaan. Nggak ada pengaruh dari pasien yang dirawatnya.
Yang menarik adalah, Kay tidak melulu cerita tentang penyakit mania-depresi, tapi juga tentang kisah hidupnya, keluarga dan kehidupan cintanya. Membaca buku ini memberi banyak wawasan tentang kelainan-kelainan jiwa dalam tingkatan tertentu, termasuk obat-obatan yang berkaitan dengan penyakit tersebut, seperti lithium.
Akan lebih lengkap jika sebelumnya Anda juga membaca “Mereka Bilang Aku Gila” sehingga lengkaplah pengetahuan kita mengenai berbagai kegilaan…he..he…
Buku ‘Mereka Bilang Aku Gila’ ini ditulis oleh penderitanya sendiri, Ken Steele. Ken, dihampiri penyakit mental seperti skizofrenia sejak umur 14 tahun, yang membuatnya selalu dalam ketakutan. Ketiadaan dukungan keluarga membuatnya benar-benar gila dan harus terus berurusan dengan rumah sakit dan obat-obatan. Kisah Ken lebih parah dari Kay. Bukan hanya karena dorongan untuk bunuh diri yang sering menyergapnya, tapi juga ‘tudingan’ setiap kali ada musibah atau kematian di sekelilingnya. Selalu Ken lah yang dituding sebagai penyebabnya. Sapa yang menuding? Gak ada. Hanya suara-suara yang terus menganggunya dari masa ke masa.
Walaupun berbeda kasus, ada benang merah yang dapat ditarik dari kedua buku ini.
Pertama, rata-rata penyebab gangguan jiwa adalah kerapuhan mental seseorang dalam menghadapi persoalan di keluarga atau di lingkungannya. Cilakanya, seringkali mental seseorang justru menjadi rapuh karena berbagai persoalan tersebut. Penyakit pun biasanya akan makin parah jika tidak ada penerimaan atau dukungan dari lingkungan.
Kedua, kesembuhan hanya akan diperoleh jika penderita sendiri sungguh-sungguh ingin sembuh. Ada kekuatan yang tak terkalahkan jika seorang penderita penyakit apapun meneguhkan sikap bahwa dia ingin sembuh. Tentu saja harus dibarengi dengan kedisiplinan dalam segala hal, termasuk disiplin memanage emosi.
Ketiga, cinta merupakan obat paling mujarab untuk penyakit apapun, apalagi penyakit ‘kegilaan’...:)
-----------------------------------
Risensi oleh: Kalarensi Naibaho
"
Bandung : Q-Press, 2006,
616.891 Jam a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Bondan
Jakarta: Kompas, 2011
928 MOH m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>