Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2953 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Popovych, Orest
New York: John Wiley & Sons, 1981
541.342 3 POP n
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Isaacs, Neil S.
New York : John Wiley & Sons, 1981
541.34 ISA l
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Alfiyyah Siti Zainab
"Pengawasan mutu mencakup pengambilan sampel, spesifikasi dan pengujian, serta mencakup organisasi, dokumentasi dan prosedur pelulusan yang memastikan bahwa pengujian yang diperlukan dan relevan telah dilakukan (CPOB, 2018). Pengawasan dilakukan sebelum, selama, dan setelah proses produksi dilakukan hingga menjadi produk obat yang siap didistribusikan dan digunakan oleh pasien. Pengujian spesifikasi diantaranya seperti identifikasi bahan, identifikasi ion-ion, identifikasi logam berat, kadar cemaran hingga batas tertentu, penetapan kadar, uji sterilitas, dan lain sebagainya. Pengujian spesifikasi yang dilakukan suatu industri merupakan hal wajib yang perlu dilakukan berdasarkan ketentuan CPOB prosedur pengerjaanya merujuk pada kompendial seperti USP dan Farmakope Indonesia. Pengujian spesifikasi yang banyak dan beragam menggunakan banyak larutan kimia yang perlu direkonstitusi terlebih dahulu dan sering kali pengujian suatu spesifikasi yang berbeda melibatkan beberapa reagen yang sama. Untuk mengefesiensikan waktu pengujian, larutan kimia dibuat dalam jumlah yang banyak (larutan stok) dan disimpan hingga batas waktu tertentu dan dapat digunakan untuk pengujian yang lain. Syarat suatu larutan kimia dapat digunakan kembali ialah larutan harus tetap stabil secara fisik dan kimia seperti pada saat awal direkonstitusi sehingga penyimpanan larutan kimia dilakukan pada suhu dan wadah sesuai. Larutan kimia yang disimpan di kondisi yang sesuai tetap memiliki batas waktu simpan untuk dapat digunakan kembali (MA, 2023). Batas simpan larutan kimia dapat diketahui dengan cara menguji stabilitas larutan selama periode tertentu. Pengujian stabilitas dilakukan dengan mempertimbangkan aspek fisik yang salah satunya dilihat dari aspek warna dan turbiditas pada awal pembuatan dan akhir penyimpanan serta ditinjau dari aspek fungsional larutan pada prosedur pembuatan (MA, 2023).

Stability Testing of Reagent Solutions, Buffers, and Suitability System Standards in the Chemistry Laboratory of PT CKD OTTO” Quality control includes sampling, specification and testing, and includes organization, documentation and graduation procedures that ensure that necessary and relevant tests are performed (CPOB, 2018). Surveillance is carried out before, during, and after the production process is carried out until it becomes a medicinal product that is ready for distribution and use by patients. Specification testing includes material identification, ion identification, heavy metal identification, contaminant levels up to a certain limit, determination of levels, sterility tests, and so on. Specification testing carried out by an industry is a mandatory thing that needs to be done based on the provisions of CPOB, the processing procedure refers to compendials such as USP and Indonesian Pharmacopoeia. Many and varied specification tests use many chemical solutions that need to be reconstituted first and often testing a different specification involves several of the same reagents. To streamline testing time, chemical solutions are made in large quantities (stock solutions) and stored until a certain time limit and can be used for other tests. The requirement for a chemical solution to be reused is that the solution ix Universitas Indonesia must remain physically and chemically stable as when it was originally reconstituted so that the storage of chemical solutions is carried out at the appropriate temperature and container. Chemical solutions stored in appropriate conditions still have a shelf life limit to be reused (MA, 2023). The shelf limit of a chemical solution can be known by testing the stability of the solution over a certain period. Stability testing is carried out by considering physical aspects, one of which is seen from the aspects of color and turbidity at the beginning of manufacture and the end of storage and is reviewed from the functional aspects of the solution in the manufacturing procedure (MA, 2023)."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Moch Abdul Majid
"ABSTRAK
Pengukuran konsentrasi larutan dapat dilakukan dengan mengukur nilai absorbsi pada panjang gelombang tertentu. Proses pengukuran konsentrasi dengan melihat nilai absorbsi memiliki kelemahan, terutama pada larutan dengan konsentrasi tinggi. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penelitian berupa pengukuran konsentrasi larutan dengan mengukur variabel selain nilai absorbsi. Beberapa jenis larutan tampak sebagai larutan berwarna, salah satunya adalah logam kromium Cr yang termasuk jenis logam transisi. Karakteristik warna larutan kromium dipengaruhi oleh besar konsentrasinya. Untuk mengkaji lebih lanjut, dilakukan karakterisasi warna dengan mengambil citra larutan kromium menggunakan kamera. Penggunaan 9 macam variasi konsentrasi larutan kromium memberikan informasi perilaku perubahan nilai RGB dari larutan kromium yang mengalami perubahan konsentrasi. Dengan menggunakan metode regresi multivariabel, didapatkan model matematis yang menunjukan hubungan perubahan warna dengan konsentrasinya. Penghitungan nilai error dilakukan dengan cara menghitung perbedaan nilai hasil pengukuran dengan nilai sebenarnya. Persentase nilai error rata-rata pada penelitian ini sebesar 9,19 . Peningkatan akurasi pengukuran dapat dilakukan dengan memilih larutan standar dengan tingkat akurasi nilai konsentrasi larutan yang tinggi.

ABSTRACT
Molarity of the solution can be estimate by measuring the absorption value at specific wavelength, but this technique has weakness, especially in high molarity solutions. Therefore, it is necessary to conduct a research in the molarity measurement of the solution by measuring the other variable. Some types of solutions appear as colored solutions, one of which is the chromium metal Cr . The color characteristics of chromium solution are influenced by the molarity value. To examine further, we identify color characteristic by taking image of chromium solution using the camera. The use of 9 different variations of chromium solution molarity provides information on behavioral change of RGB values from chromium solution which undergo molarity change. By using multivariable regression method, we get a mathematical model showing the relationship of color change with its molarity. Error value defined as difference of value of measurement result with actual value. The percentage of mean error value in this research is 9,19 . Measurement accuracy can be optimized by choosing a standard solution with a high accuracy value of the solution molarity."
2017
S67907
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Streitwieser, Andrew
New York: Macmillan, 1976
547 STR s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Aliya Qonita
"Pemilihan biomaterial yang dapat digunakan dalam aplikasi bahan implan perlu berdasarkan pada kompabilitas tubuh manusia, sehingga bahan implan memiliki sifat optimal yang akan bertahan lama tanpa menunjukkan penolakan selama ditanam dalam tubuh manusia. Paduan Co-Cr-Mo merupakan salah satu bahan yang dapat diaplikasikan sebagai implan biomedis. Karena paduan ini telah memenuhi persyaratan bahan yang dapat digunakan sebagai implan tubuh, seperti ketahanan korosi yang tinggi. Sintesis paduan Co-20.3Cr-6.1Mo dengan penambahan variasi unsur mangan sebesar 5 wt% dan 7.5 wt%. Paduan diberikan perlakuan metode panas selama 65 jam pada temperatur 700 oC. Pemberian perlakuan panas diharapkan dapat meningkatkan sifat ketahanan korosi, sifat mikro dan sifat mekanik paduan. Karakterisasi dilakukan menggunakan difraksi sinar-X, serta pengujian ketahanan korosi menggunakan Potensio Dinamis dalam temperatur ruang dan temperatur 38 oC. Pola difraksi sinar-X dan ketahanan korosi menunjukkan hasil yang berbeda untuk masing-masing sampel. Hasil menunjukkan bahwa struktur dan ketahanan korosi paduan ini sangat dipengaruhi akibat adanya pemberian perlakuan panas pada paduan. Dimana paduan yang mengalami heat treatment memiliki laju korosi yang lebih baik dibandingkan spesimen tanpa mengalami heat treatment.

The selection of biomaterials that can be used in implant material applications needs to be based on human body compatibility, so that implant material has optimal properties that will last a long time without showing rejection during implantation in the human body. Co-Cr-Mo alloy is a material that can be applied as a biomedical implant. Because this alloy has met the requirements of materials that can be used as body implants, such as high corrosion resistance. Synthesis of Co-20.3Cr-6.1Mo alloy with the addition of manganese elements 5% by weight and 7.5% by weight. This alloy is given a heat treatment method for 65 hours at a temperature of 700 oC. Provision of heat treatment is expected to increase corrosion resistance, microstructure and mechanical properties of the alloy. Characterization was carried out using X-ray diffraction, as well as corrosion resistance testing using Dynamic Potensio at room temperature and 38 oC. X-ray diffraction patterns and corrosion resistance show different results for each sample. The results show that the structure and corrosion resistance of these alloys is greatly affected due to the heat treatment given to the alloy. Where the alloys undergoing heat treatment have a better corrosion rate than specimens without undergoing heat treatment."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zumdahl, Steven S.
Boston: Houghton Mifflin, 1997
540 ZUM c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Chang, Raymond
Boston: McGraw-Hill, 2002
540 CHA c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New York: John Wiley & Sons, 2006
540 Olm c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Chang, Raymond
New York: McGraw-Hill, 2007
540 Cha c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>