Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9853 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"The learning process of English subject is designed in line with the way English is used in society in everyday life. Teaching learning activity and assessment are integrated process. It means that assessment executed while learning activity is going on. Based on the investigation on school curriculum it is hat learning activity and assessment were designed as separate components and in formal way. The task of assessment does not depict the real word. Besides, teachers' ability in designing assessment is various that will influence quality of output. Based on this situation it is needed to develop a model of assessment on English subject that could be used as a reference for teacher and stakeholders when developing school curriculum. Language is a tool for communication orally and written. Communication competence or discourse competence needs a set of competencies i.e actional competence, linguistic competence, discourse competence, sociocultural competence, and strategic competence. These competencies could not be separated and support each other which are realized through four language skills, i.e listening speaking, reading and writing. Teachers are encourage to teach language using the four language skills in an integrated manner."
JUPEKEB
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"This study was held to find English learning strategy used by 62 high school students in Yogyakarta who attended English courses and to discover their different level of intrinsic motivation and learning style. Oxford's theory of language learning strategy (1990), Amabile,s theory of intrinsic motivation (1994) and reid,s theory of learning style (1978) were employed in the study. The data which were collected through Language Learning Strategy Scale, intrinsic Motivation Scale and learning Style Scale, analyzed with two way of ANOVA statistical technique. The results showed th was a significant difference of language learning strategy employed by the students with high , moderate and low level of intrinsic motivation (F=41.852,p<0.05). There was no significant difference of learning strategy used by the students with visual, auditory, individual or group learning style. Cognitive and meta cognitive strategies were the most frequent strategy applied by all the students. Auditory learning style and group styles were dominantly employed among students."
150 PJIP 1:2 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ekawarna
"Secara spesifik tujuan penelitian ini adalah (1) meningkatkan hasil belajar mahasiswa program studi Pendidikan
Ekonomi Jurusan PIPS FKIP Universitas Jambi pada mata kuliah Permodalan Koperasi hingga memperoleh nilai rerata
minimal “B+” sebagai efek pembelajaran (instructional effects) yang diciptakan dosen dan (2) meningkatkan motivasi
belajar mahasiswa sebagai efek sertaan (nurturant effects). Penelitian ini bersifat deskriptif-analitis dengan
menggunakan penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian tindakan kelas ini dirancang untuk kelas
yang berjumlah 40 mahasiswa. Penelitian dirancang untuk 3 siklus, setiap siklus dimulai dengan tahap perencanaan,
implementasi tindakan, tahap observasi dan evaluasi, tahap analisis dan refleksi, dan diakhiri dengan revisi untuk
rencana dan pelaksanaan siklus berikutnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah siklus III, nilai rata-rata hasil
belajar mencapai 75,67. Motivasi belajar mahasiswa mencapai kriteria tinggi. Terdapat korelasi yang positif dan
signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar. Hal ini berarti bahwa jika motivasi belajar siswa tinggi maka
hasil belajar siswa akan tinggi pula. Sebagai simpulan akhir dapat dinyatakan bahwa proses pembelajaran dengan
menerapkan model pembelajaran kognitif Robert Gagne pada mata kuliah Permodalan Koperasi mahasiswa Program
Studi Pendidikan Ekonomi Jurusan PIPS FKIP Universitas Jambi dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar
mahasiswa.
The purpose of this research are to (1) increasing result of student learning in Program Studi Pendidikan Ekonomi
Jurusan PIPS FKIP Universitas Jambi at Permodalan Koperasi course in order to obtain minimum average score "B+"
as instructional effects which created by the lecturer; (2) increasing motivation of student learning as nurturant effects.
This is a descriptive-analitical type of research, using classroom action research. Classroom action research was set for
40 students. Research was designed for 3 cycles, each cycle includes phases of: planning, implementation of action,
observation and evaluation, analysis and reflection, and revision for plan and execution of the next cycle. The result
indicates that after cycle III the mean result of learning output reaches 75.67, which mean that average level of student
competency after cycle III has reached 75.67%. Motivation of student learning reaches highest criterion that is 87%.
There is significantly positive correlation between motivation and learning output. If means students who have high
motivation to learn will have high result of learning output. As a conclusion, the learning process by applying the
cognitive learning model of Robert Gagne at Permodalan Koperasi course Program Studi Pendidikan Ekonomi Jurusan
PIPS FKIP Universitas Jambi can increase students motivation and learning output."
Universitas Jambi. FKIP, 2010
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sheddy Nagara Tjandra
"ABSTRAK
Seorang profesor Jepang bernama Susumu Nagara mengatakan di dunia ada 36 macam metode pengajaran bahasa, tetapi tidak mengatakan tentang ada orang yang pernah membahas metodologi penyajian materi pelajaran bahasa atau metodologi penyusunan buku pelajaran bahasa. (1989)
Sejak periode tahun 1960-an di jepang mulai diterbitkan buku-buku pelajaran bahasa jepang untuk orang asing. Buku-buku semacam ini terbit banyak dalam kurun waktu 20 tahun terakhir ini. Bagaimanakah cara penyajian materi pelajaran dalam penyusunan buku oleh para penulisnya untuk disajikan kepada subjek belajar menjadi fokus penelitian ini.
Penelitian ini bertujuan menemukan cara yang digunakan para penulis buku pelajaran bahasa Jepang dalam menyajikan materi pelajaran di dalam bukunya masing-masing. Cara pengajian materi pelajaran ini perlu diketahui oleh guru bahasa yang menggunakan buku tersebut sebagai buku pegangan agar supaya penyampaian materi pelajaran kepada subjek belajar menjadi terarah.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan. Data-data diambil dar buku pelajaran bahasa jepang yang banyak digunakan orang untuk dikaji dari sudut ilmu linguistik. Penelitian ini juga menggunakan metode penelitian kuantitatif. Data-data yang terkumpul dikonversikan menjadi angka-angka untuk mencari nilai terbesar yang memiliki makna mewakili suatu kesimpulan tertentu.
Metodologi penyajian materi pelajaran bahasa yang terdapat pada buku-buku pelajaran bahasa jepang tingkat dasar ada dua, yaitu:
Metodologi struktural
Metodologi ini membimbing penulis menyajikan pelajaran bahasa dalam rangka penyusunan buku berdasarkan materi dan urutan tata bahasa (dari yang mudah/sederhana ke yang sukar/rumit)
Metodologi komunikatif
Metodologi ini membimbing penulis menyajikan pelajaran bahasa dalam rangka penyusunan buku berdasarkan tema-tema komunikasi, yakni topik pembicaraan dan nosi bahasa.
Metodologi struktural sebenarnya sudah ada sejak lama, tetapi metodologi komunikatif masih baru, karena diperkirakan berasal dari metode komunikatif. Metode komunikatif sendiri adalah salah satu metode pengajaran bahasa yang juga masih berusia muda. Kedua metodologi inilah yang terdapat pada buku pelajaran bahasa jepang tingkat dasar menjadi fokus penelitian ini."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Simanullang, Nursari Rindu
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode demonstrasi dalam meningkatkan proses belajar dan hasil belajar Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Teluk Dalam. Tempat penelitian adalah tempat yang digunakan dalam melakukan penelitian untuk memperoleh data yang diinginkan. Penelitian ini bertempat di SMA Negeri 1 Teluk Dalam tahun pelajaran 2014/2015. Observasi dibagi dalam tiga putaran, yaitu putaran 1, 2 dan 3, dimana masing putaran dikenai perlakuan yang sama (alur kegiatan yang sama) dan membahas satu sub pokok bahasan membuat kalimat yang diakhiri dengan tes harian di akhir masing putaran. Dibuat dalam tiga putaran dimaksudkan untuk memperbaiki sistem pengajaran yang telah dilaksanakan. Data-data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi aktivitas siswa dan guru, dan tes harian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode-metode pembelajaran demonstrasi mempunyai pengaruh positif, yaitu dapat meningkatkan motivasi belajar siswa yang ditunjukan dengan hasil wawancara dengan sebagian siswa, rata-rata jawaban siswa menyatakan bahwa siswa tertarik dan berminat dengan metode-metode pembelajaran demonstrasi sehingga mereka menjadi termotivasi untuk belajar."
Universitas Dharmawangsa, 2016
330 MIWD 48 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Vellia Hasanah Anggraini
"Penelitian ini membahas metode pembelajaran bahasa Arab secara daring dan tingkat keefektifannya. Objek penelitian ini, peserta lembaga bimbingan belajar bahasa Arab Darul Lughah Al-Arabiyah (DLA) level pertama yang berpusat di Banda Aceh. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari hingga Maret 2021. Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode campuran. Di mana metode kualitatif dilakukan dengan wawancara dan mengikuti kelas online tersebut. Sedangkan metode kuantitatif dilakukan dengan media kuesioner dan nilai ujian peserta.Penelitian ini juga menggunakan teori keefektifan Slavin (1985). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui metode pembelajaran yang digunakan oleh Darul Lughah Al-Arabiyah dan tingkat keefektifannya. Berdasarkan hasil penelitian, metode pembelajaran yang digunakan oleh Darul Lughah Al-Arabiyah menggunakan metode langsung (thariqah mubasyarah) dan dinilai efektif untuk meningkatkan kemampuan berbahasa khususnya kemampuan berbicara.

This paper discussed the method of learning Arabic online and its level of effectiveness. The object of the study was Darul Lughah Al-Arabiyah (DLA) level one students. DLA is an Arabic tutoring institution based in Banda Aceh, Indonesia. The study was conducted from February to March 2021 and uses a mix of qualitative and quantitative methods. The qualitative method was carried out by interviewing the students and taking DLA's online classes while the quantitative method was carried out using a questionnaire and the test scores of participants. Slavin's theory of effectiveness (1985) was used in analyzing the data that was collected. This study was conducted to determine the learning methods used by DLA and its level of effectiveness. Based on the results, the learning method used by DLA is the method of tariqah mubasyarah or the direct method. This method is considered by the authors as effective in inmproving language skills, especially speaking or oral skills."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nelfida
"Economics is one of social subjects learnt by vocational high school students.Therefore , cooperative integrated reading and composition (CJRC) could improve the students learning result at the second grade TN 1 SMK negeri 1 Padang panjang."
Padang Panjang: Dinas pendidikan kota Padangpanjang, 2014
370 JGR 11 : 2 (2014
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nelfi
"Geography is one of the six important subjects learnt by social class. Students still find to hard to study.. Classically , it improved 100% . Therefor, the reasearcher found the students more active and motivated."
Padang Panjang: Dinas pendidikan kota Padangpanjang, 2014
370 JGR 11: 2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Adrallisman
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah penguasaan kosakata bahasa Inggris siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe turnamen game dalam tim (TGT) lebih banyak dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional (baik secara keseluruhan, kelompok tinggi maupun kelompok rendah). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan kualitatif dengan Pretest-posttest Control Group Design. Data dikumpulkan melalui tes, kuesioner dan observasi. Tes dianalisis dengan menggunakan uji-T. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Perguruan Buddhi kota Tangerang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe turnamen game dalam tim (TGT) mampu meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Inggris siswa baik secara keseluruhan, kelompok tinggi maupun kelompok rendah. Hal ini terjadi karena dalam pembelajaran kooperatif tipe TGT, siswa dituntut untuk aktif dan kreatif serta terampil dalam berkomunikasi, tidak terlalu bergantung kepada guru, memiliki tanggungjawab individu, memiliki hubungan interpersonal, keterampilan mengelola waktu, dan sikap positif serta adanya proses evaluasi pada akhir proses pembelajaran.

ABSTRACT
This research is aimed at proving whether the mastery of English vocabulary who were taught by using Team Game Tournament (TGT) cooperative learning is higher than those who were taught by using conventional method (to all students; upper group; and lower group). In conducting the research, the researcher used quantitative and qualitative research method with a Pretest-posttest Control Group Design. The data was collected by administering a test, distributing questionnaire and doing observation. The test was analyzed by using a T-test. The population of this research was the seventh grade students (VII) of Perguruan Buddhi Junior High School in Tangerang.
The result of the research shows that the mastery of English vocabulary of the students who were taught by using team games tournament cooperative learning (TGT) was higher than those who were taught by using the conventional method (to all students; upper group; and lower group). In applying the team games tournament cooperative learning (TGT), the students are required to be active and creative in communication, to be independent, to have interpersonal relationship, to have ability in time management, positive attitude and to have an evaluation at the end of the learning process."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
T33004
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dio Fajrie Fadlullah
"Skripsi ini membahas mengenai pengembangan Sistem Penilaian Esai Otomatis (SIMPLE-O) yang dirancang dengan menerapkan Regularization pada model MLP(Multilayer Perceptron) untuk penilaian esai Bahasa Jepang. Sistem dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman Python. Penilaian otomatis oleh sistem dilakukan dengan cara membandingkan jawaban 43 mahasiswa dan kunci jawaban dari dosen yang telah diproses sebelumnya sedemikian rupa hingga berbentuk token. Jawaban mahasiswa dan dosen akan diproses menggunakan model MLP sehingga menghasilkan vector jawaban yang akhirnya akan dibandingkan menggunakan Manhattan Distance. Dari variasi model pada beberapa skenario yang diuji, model yang memiliki performa terbaik dari segi akurasi dan kekonsistenan tingkat akurasi terjadi pada model MLP yang menggunakan L1 Regularization dengan learning rate optimizer sebesar 0,00001 dan lambda 0,001. Model mendapatkan rata-rata nilai perbedaan antara nilai sistem dengan nilai asli sebesar 22,40% dan standar deviasi 11,54.

This thesis discusses the development of an Automated Essay Scoring System (SIMPLE-O) designed by applying Regularization to the MLP (Multilayer Perceptron) model for Japanese Language essay scoring. System is developed using the Python programming language. Automatic assessment by the system is carried out by comparing the answers of 43 students and the answer keys from lecturers who have been processed previously in such a way that they are in the form of tokens. Student and lecturer answers will be processed using the MLP model, resulting in an answer vector that will eventually be compared using Manhattan Distance. From the model variations on some of the scenarios tested, model that has the best performance in terms of accuracy and consistency occurs in MLP models that use L1 Regularization with a optimizer learning rate of 0.00001 and lambda of 0.001. The model obtains an average value of the difference between the system value and the original value of 22.40% and a standard deviation of 11.54."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>