"Perilaku merokok pada perempuan Indonesia cenderung meningkat. Penelitian ini
memfokuskan kajian pembahasan pada perempuan dewasa awal yang diwakili oleh
mahasiswi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengindentifikasi determinan perilaku
merokok pada mahasiswi. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian
deskriptif korelatif dengan pendekatan potong lintang dengan melibatkan sampel
sejumlah 105 responden. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis univariat untuk masing-masing variabel dan analisis bivariat untuk
mengidentifikasi adanya hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat
pengetahuan, tingkat sires, pengaruh agama, pengaruh iklan, pengaruh keluarga, dan
pengaruh teman sebaya dengan perilaku merokok mahasiswi (bermakna pada a =
0,05). Faktor usia diketahui tidak memiliki hubungan yang bermakna dengan perilaku
merokok. Penelitian ini dapat menjadi rekomendasi untuk pembuatan program
berhenti merokok pada perempuan khususnya perempuan dewasa awal serta
diperlukan penelitian lanjutan yang melibatkan jumlah sample dan desain yang lebih baik."