Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 179852 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Noveri Lysbetti M.
"Dalam permasalahan pada sistem pengontrolan, mekanisme sistem identifikasi merupakan suatu hal yang mutlak, khususnya pada kasus pengontrolan yang beradaptasi terhadap perubahan gangguan. Untuk itu dibutuhkan suatu metode identifikasi yang mampu mengidentifikasi perubahan gangguan pada sistem.
Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan alternatif dalam pengidentifikasian system yang bersifat gabungan antara ARX dan Fast Fourier Transform (FFT). Oleh karena itu, dibutuhkan suatu rancangan algoritma untuk proses identifikasi. Dalam hal ini, algoritma yang dirancang diwujudkan dalam suatu software yang bekerja berbasis Matlab. Hasil pengujian dengan massa mobil 500Kg pada waktu pencuplikan detik ketujuh, gangguan jalan pertama merupakan frekuensi terbesar yang terjadi pada saat ini. Besarnya frekuensi operasi 27,4889Hz, magnitude model estimasi = 1,3431E-006, dan phasa model estimasi = -86,8307.
Hasil pengujian dengan massa mobil 1000Kg pada waktu pencuplikan detik kelimabelas, adalah gangguan jalan kedua merupakan frekuensi terbesar yang terjadi. Pada saat ini besarnya frekuensi operasi 3,9270Hz, besar magnitudo model estimasi= 1.1780E-006 dan phasa model estimasi = 131,5950. Hal ini menunjukkan semakin ringan massa kendaaran saat terjadi gangguan yang diakibatkan permukaan jalan, maka semakin besar frekuensi operasi yang terjadi.

Hybrid Identification System with ARX and Fast Fourier Transform in Application of a Quarter of Vehicle Half Active Suspension. In a control system problem, identification system mechanism is a absolute thing, especially in adaptation controlling to disturbance changing. For that case, is needed an identification method which can identify the changing of disturbance in that system.
The aim of this research is to give an alternative in system/plant identification which is a combination (hybrid) of ARX and Fast Fourier Transform. So, it is needed an algorithm design for identification process. In this case, the designed algorithm will be implemented in software that works based on Matlab.
The result of car mass 500Kg in seventh second with first way disturbance is the biggest frequency at this time. Operation frequency produced is 27.4889Hz, estimation model magnitude is 1.3431E-006 and estimation model phase is -86.8307. The result of car mass 1000Kg in 15th-second, with second way disturbance is the biggest frequency at this time. Operation frequency produced is 3.9270Hz, estimation model magnitude is 1.1780E-006 and estimation model phase is 131,5950. These results show that as lighter car mass when disturbance happened by road surface, as bigger the operation frequency happen."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 2006
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Hendra Sutisna
"Logam merupakan salah satu unsur sering ada di sekitar kita dan dibutuhkan oleh tubuh manusia. Unsur logam mempunyai efek yang baik untuk tubuh manusia apabila sesuai dengan takaran contohnya adalah unsur tembaga (Cu) dibutuhkan tubuh manusia untuk membantu kinerja metabolisme tubuh. Apabila unsur logam ini melebihi yang seharusnya maka dapat menjadi racun apabila terdapat konsenterasi yang tinggi didalam tubuh. Berbagai macam pencemaran logam berat pada lingkungan khususnya di air sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.
Skripsi ini membahas tentang perangkat lunak yang dapat mendeteksi unsur logam di air dan kadarnya dengan menggunakan metode Hidden Markov Model Sistem ini terbagi menjadi dua proses Sistem ini terbagi menjadi dua proses utama, yaitu pembentukan database dan Identifikasi Logam. Proses pendeteksian menggunakan sampel cairan yang direkayasa, sehingga mengandung unsur logam dengan kadar tertentu. Kemudian sampel cairan ini akan diproses menggunakan perangkat spectrophotometer. Kedua proses ini dilakukan dengan cara yang hampir sama, yaitu tiap sampel akan mengalami proses pelabelan, pembuatan codebook dan pembentukan parameter HMM.
Proses pengenalan mengacu pada database yang telah lebih dulu diproses. Dimulai dengan pembentukan vektorvektor data dengan teknik kuantisasi vektor (VQ), yang kemudian dicari suatu nilai centroid yang presisi untuk dijadikan state HMM dalam menentukan nilainilai parameter yang dibutuhkan. Berdasarkan parameter-parameter inilah, dapat dihitung suatu nilai probabilitas (Log of Probability) maksimum yang akan menunjukkan hasil keluarannya. Dari hasil sistem ini, akan dibandingkan akurasi sistem terhadap variasi nilai durasi sampel, jumlah sampel, dan ukuran codebook.

Metal is one of the elements that aloways occured in our environtmen and needed by the human body. Metal element is good for human body if the dose is right, for example such as copper (Cu) are good for human body to assist the performance of body metabolism. If those metal element are exceed, will be toxic when there are high concenterate in the human body. Alot of Heavy metal pollution on the environment especially in water is very dangerous for human health.
In this essay will be designed a software that can detect a metal element in the water and measure level of the element using the using HMM method consists of two main processes: database construction and logam recognition, Identification process using a sample liquid which is manipulated, so the liquid contain metal element with certain level. The liquid will be measure by spectrophotometer. Both of this processes is done with almost exact ways. Each sample is processed through labelling, codebook construction, and HMM parameter construction.
In recognizing process, it will be decide to database which has been made in prior. The whole process is started with data vectors production by using vector quantization (VQ) which can be used to analyze precisely centroid positions. The centroid will define HMM states and parameters. A Log of Probability (LoP) will be calculated from the parameter values, Output of each samples are compared to obtain system accuracy based on variation of sample duration, sample amount, and codebook size.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51215
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sianipar, Kores D.H.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S38395
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brigham, E. Oran
New Jersey: Prentice-Hall, 1988
515.723 BRI f (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Loan, Charles Van
Philadelphia: Siam, 1992
510 LOA c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Loan, Charles Van
"The most comprehensive treatment of FFTs to date. Van Loan captures the interplay between mathematics and the design of effective numerical algorithms--a critical connection as more advanced machines become available. A stylized Matlab notation, which is familiar to those engaged in high-performance computing, is used.
The Fast Fourier Transform (FFT) family of algorithms has revolutionized many areas of scientific computation. The FFT is one of the most widely used algorithms in science and engineering, with applications in almost every discipline. This volume is essential for professionals interested in linear algebra as well as those working with numerical methods. The FFT is also a great vehicle for teaching key aspects of scientific computing."
Philadelphia: Society for Industrial and Applied Mathematics, 1992
e20451245
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Budianto
"Kenyamanan dalam berkendara merupakan salah satu hal penting yang dikembangkan pada industri otomotif. Salah satu komponen yang memegang peranan penting dalam memberikan rasa nyaman bagi pengemudi saat berkendara adalah sistem suspensi, salah satu jenisnya adalah sistem suspensi semi-aktif. Sumber tenaga eksternal tidak diperlukan pada sistem suspensi semi aktif dimana nilai damping coefficient dapat diubah untuk mengendalikan disipasi energi pada damper. Karakteristik sistem suspensi semi-aktif yang hanya dapat mendisipasikan energi menjadi constraint sinyal kendali sesuai dengan state dari sistem. Kontur jalan juga menjadi gangguan pada sistem suspensi yang akan mempengaruhi kinerja sistem, oleh karena itu diperlukan pengendali yang prediktif.
Pengendali model predictive control (MPC) dengan constraint digunakan untuk mengendalikan sistem suspensi semi-aktif diskrit hasil identifikasi dari sistem kontinu dengan menggunakan metode identifikasi least square. Perancangan pengendali MPC dilakukan dengan menentukan panjang prediction horizon, control horizon serta matriks bobot Q dan R. Uji pengendalian sistem suspensi semi-aktif menggunakan pengendali MPC dengan constraint dilakukan dengan mengamati kinerja pengendalian perpindahan sprung mass dari sistem suspensi semi-aktif dengan road profile sebagai gangguan sistem. Hasil pengendalian sistem suspensi semi-aktif kontinu dengan half car model yang dilakukan dengan simulasi menunjukkan kinerja pengendalian perpindahan sprung mass yang baik untuk berbagai jenis road profile.

Ride comfort is one of the important things in automotive industry. The component which took the responsibility in ride comfort are suspension system, one of them is semi-active suspension. An external power source is not needed in semi-active suspension system where the damping coefficient value is adjusted to control the amount of dissipated energy by damper. The characteristics of semi-active suspension system which only can dissipate energy become constraints to control signal appropriate with the state of system. The height of road surface also affect suspension system?s performance as disturbances so in order to overcome that problem a predictive controller is needed.
Controller with model predictive control (MPC) strategy with constraints is used to control discrete semi-active suspension system from identification result of continuous system by using least square identification method. Design of MPC controller is done by determine the length of prediction horizon, control horizon and weight matrix Q and R. The test of semi-active suspension system control using MPC controller with constraints is determined by sprung mass displacement control performance of semi-active suspension system with road profile as disturbances. Simulation result of the control of continuous semi-active suspension system with half car model show that the sprung mass displacement control performance is good for many kinds of road profiles.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S64652
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Saffan Firdaus
"Aktivitas jantung janin atau Fetal Electrocardiogram (FECG) dapat digunakan untuk mendeteksi potensi kelainan pada jantung janin. Perekaman FECG dilakukan dengan menggunakan Elektrokardiogram (EKG) pada perut ibu hamil. Namun hasil yang didapat tidak serta merta memberikan nilai detak jantung janin per menit, karena terdapat berbagai macam suara bising yang mengganggu pembacaan FECG. Sinyal noise tersebut didapat dari keberadaan Maternal ECG (MECG) yang mendominasi pembacaan, pergerakan rahim, dan lain sebagainya. Sehingga dibutuhkan dokter ahli dalam pembacaan manual hasil EKG perut yang memperlambat proses diagnosis. Oleh karena itu, diperlukan suatu metode untuk memisahkan FECG dengan Maternal Electrocardiogram (MECG). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang metode baru menggunakan Fast Fourier Transform dan Filter Moving Average kemudian membandingkan hasilnya dengan metode yang sudah ada untuk memisahkan FECG dari MECG. Cara validasi yang dilakukan adalah membandingkan FHR yang didapat dari kedua metode (Metonia et al. (2020) dan Fast Fourier Transform dan Filter Moving Average) dengan nilai yang sudah divalidasi oleh dokter. Hasil yang didapat adalah pada data Ibu Hamil, Mean Average Error (MAE) menggunakan metode Moving Average dan FFT Filter bernilai 0,727 yang lebih kecil dibandingkan metode Metonia et al., (2020) yang bernilai 1,939. Pada data Ibu Melahirkan, Mean Average Error (MAE) menggunakan metode Moving Average dan FFT Filter bernilai -0,5490 yang lebih kecil dibandingkan metode Metonia et al., (2020) yang bernilai -0,3275.

Fetal heart activity or Fetal Electrocardiogram (FECG) can be used to detect potential abnormalities in the fetal heart. FECG recording is done using an Electrocardiogram (ECG) on the abdominal of pregnant women. However, the recording results obtained do not immediately provide a value for the fetal heart rate per minute, because there are various kinds of noise that interfere with the reading of the FECG. The noise signal is obtained from the presence of the Maternal ECG (MECG) which dominates the reading, the movement of the uterus, and so on. So that an expert doctor is needed in manual reading of the Abdominal ECG results which slows down the diagnosis process. Therefore, it is necessary to have a method for separating FECG with Maternal Electrocardiogram (MECG). The purpose of this research is to design a new method using Fast Fourier Transform and Moving Average Filter then compare the results with the current available method to separate FECG from MECG. The results obtained are the data for pregnant women, the Mean Average Error (MAE) using the Moving Average and FFT Filter methods, is 0.727 which is smaller than the Metonia et al., (2020) method which is 1.939. In Maternal data, the Mean Average Error (MAE) using the Moving Average and FFT Filter methods is -0.5490 which is smaller than the Metonia et al., (2020) method which is -0.3275."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shidqi A. Diria
"ABSTRAK
Karakterisasi reservoir yang menggunakan metode berbasis frekuensi (metode dekomposisi spektral) memberikan informasi tentang kemenerusan reservoir dan hidrokarbon lebih akurat apabila kemampuan resolusi frekuensinya juga baik. Metode dekomposisi spektral Continuous Wavelet Transform (CWT) yang berbasis Transformasi Fourier menggunakan skala dan translasi window wavelet untuk mengkuantifi kasi resolusi frekuensinya. Metode tersebut seringkali digunakan dalam indikator zona reservoir dan hidrokarbon namun masih memiliki resolusi frekuensi yang kurang akurat sehingga frekuensi zona reservoirnya pun overlapping dengan zona non-reservoir. Penelitian ini ilakukan untuk meningkatkan resolusi frekuensinya sehingga informasi tentang reservoir dan indikasi hidrokarbon lebih valid. Synchrosqueezing Transform (SST) merupakan metode dekomposisi spektral yang lebih kompleks karena mengkolaborasi metode Empirical Mode Decomposition (EMD) dan Transformasi Hilbert dengan metode CWT. Sinyal didekomposisi dengan metode EMD, lalu diproses dengan penskalaan dan tranlasi window wavelet menggunakan metode CWT, kemudian dilakukan ekstrak frekuensi sesaatnya menggunakan Transfromasi Hilbert sehingga sensitivitasnya meningkat. Metode SST dan CWT diaplikasikan pada data sintetik untuk mengetahui akurasi pemisahan frekuensi. Selanjutnya, metode-metode ini diaplikasikan pada data seismik dan data sumur SNR-1 dan SRI-1 sebagai kalibrator. Hasilnya menunjukkan bahwa metode SST mampu mengidentifikasi frekuensi reservoar dan hidrokarbon dengan baik dibandingkan dengan metode CWT. Respon kemenerusan reservoir dan potensi hidrokarbon ditunjukkan dengan amplitudo tinggi pada frekuensi 20 Hz."
Jakarta: Bidang Afiliasi dan Informasi, Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi "LEMIGAS", 2017
665 LPL 51:3 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>