Ditemukan 136450 dokumen yang sesuai dengan query
"Sumber-sumber nafkah bentukan (constructural livelihhod resources) yang disemaikan bagi petani oleh agensi ekstra lokal (Negara) ternyata tidak serta merta dimaknai secara sama dan sebangun oleh masyarakat lokal. Respons yang diberikan secara berbeda itu disebabkan, masyarakat lokal memiliki logika, sistem etika atau cara pandang yang berbeda dalam membangun sistem nafkah mereka. Sistem norma, nilai dan tradisi lokal ikut mempengaruhi proses formasi sistem nafkah pedesaan secara keseluruhan. Pembentukan sumber-sumber nafkah artifisial yang menggunakan rasionalisme ekonomi non-lokal membawa akibat pada efisiensi sistem yang mubazir. Respons non-receptive dari petani lokal atas hadirnya keterlimpahan kelembagaan nafkah bentukan (artificial livelihood institution endowment) yang dibangun oleh agensi ekstra-lokal di sekitar hutan di Kuningan Jawa Barat, menjadi bukti bahwa memang ada perbedaan sistem rasionalitas yang nyata antara Negara (dalam hal ini Perum Perhutani) dengan apa yang dianut oleh komunitas lokal. Studi ini hendak melihat mengapa sebuah kelembagaan nafkah hasil bentukan dari agensi ekstra-lokal (Perum Perhutani) mengalami disfungsionalitas-peran dalam menopang dan mentransformasikan keseluruhan sistem nafkah di pedesaan sekitar hutan."
SJTSKEM
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
"This paper discusses the issue of theology that is indebted to sciences and technology.Technology,even though imposed a negative impact on theology particularly to rhose whose faith is still unstable,has strengtened Muslim belief and does not become a threat. How technology reinforces the faith of Muslim is related strongly with the agenda of reactualization along side the praxis activities....."
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Jakarta: Bentara Budaya, 1995
658 SEM s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
"Kajian kemiskinan yang dilakukan oleh Sajogyo dan sekelompok sarjana ilmu sosial di Institute Pertanian Bogor (IPB) selama tiga dekade terakhir di abad 20, tidak dapat dielakkan akhirnya menyentuh ranah studi "mekanisme bertahan hidup" baik yang dibangun pada aras individu,rumah tangga, maupun aras kelompok. Analisis sistem nafkah dalam konteks transformasi struktur agraria dan pedesaan yang dikembangkan Soyogyo dan murid-muridnya, menghasilkan cara pandang yang khas tentang sistem penghidupan (livelihood system) dan kaitannya dengan dinamika perubahan sosial pedesaan. Konsistensi analisis yang dibangun tentang sistem penghidupan dan dafkah pedesaan mengantarkan studi nafkah berkembang cabang baru dalam sosiologi, yaitu soosiologi nafkah (livelihood sociology). Tulisan ini mengupas serba ringkas perbandingan tradisi/ mazhab Bogor (Sayogyo dan para muridnya) dan mazhab Eropa (Chambers dan kawan-kawan dari Sussex Inggris) dalam menganalisis sistem penghidupan dan nafkah pedesaan."
SJTSKEM
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Elisabeth Fransisca
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39418
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Andi Budimanto
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39467
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Chandra Wibawa
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S39526
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hariandja, Binsar
Jakarta: Erlangga, 1996
532 Har m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Ardityo
"Penelitian tugas akhir sarjana di Departemen Geografi Universitas Indonesia didominasi oleh penelitian terapan. Salah satu tema penelitian, yaitu Geografi Perkotaan, dimana penggunaan teori struktur kota merupakan landasan teori dalam menentukan metode, variabel, dan analisis. Penelitian ini lebih kepada penelitian murni untuk meneliti perkembangan ilmu, khususnya teori struktur kota dan geografi perkotaan di Departemen Geografi Universitas Indonesia. Untuk mengetahui hal tersebut, digunakan metode peer group discussion dan analisis isi (content analysis). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teori struktur kota apa yang digunakan dalam skripsi dan membandingkannya dengan perkembangan teori struktur kota di dunia. Teori struktur kota yang dipakai dalam skripsi cenderung teori struktur kota klasik, seperti teori konsentris, teori sektor, dan teori inti berganda. Sedangkan penggunaan teori struktur kota yang relatif baru, seperti Urban Sprawl, Edge City,dan Compact City belum terlihat.
Most of research in mini thesis at Department of Geography University of Indonesia are applied research. Urban Geography as one of many topic for research must use urban structure theory as a platform in selecting methodes variables, and analysis. This research considered as a pure science research to examine the science it self, especially urban structure theory and urban geography in Department of Geography University of Indonesia. Towards that purpose, peer group discussion and content analysis are used as a methodes. Moreover, this research will show the urban structure theory that used in mini thesis and compared with latest urban structure theory outside Dept. of Geography Univ. of Indonesia. Mini thesis is using urban structure classic theory, such as concentric theori, sectoral theory, and multiple nuclei theory. While latest urban structre theory such as Urban Sprawl, Edge City, and Compact City aren't used."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S34055
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
"Tulisan ini merupakan hasil pertanian yang bertujuan menganalisis konversi lahan pertanian dan perubahan struktur agraria di Kelurahan Mulyaharja. Strategi penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Dampak konversi lahan pertanian di Kelurahan Mulyaharja adalah ketimpangan struktur agraria lahan terhadap kehidupan masyarakat menyangkut perubahan pola penguasaan lahan, pola nafkah dan hubungan pola produksi. Ketimpangan struktur agraria berimplikasi terhadap kehidupan/ kesejahteraan masyarakat. Tesis yang "dibangun" adalah "keadilan agraria". Inti/gagasan tesis ini adalah perubahan struktur agraria yang menyebabkan tekanan sosial yang tidak merata, dimana kaum berpendapatan rendah/miskin adalah penderita utama atas hadirnya perubahan tersebut (fakta-fakta ketidak-adilan agraria). Harapan ke depan adalah proses pembangunan yang memperhatikan "keadilan agraria" (pembangunan agraria yang memihak pada kaum miskin)."
SJTSKEM
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library