Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 123377 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rina Dewi Ratih
"PBB dan Uni Eropa mempunyai peranan yang cukup signifikan dalam membantu pemerintah Sudan mengatasi krisis kemanusiaan di Darfur. Namun demikian pemberian bantuan kemanusiaan oleh kedua lembaga tersebut telah menimbulkan benturan intervensi kemanusiaan. Bertitik tolak dari asumsi bahwa intervensi kemanusiaan berhubungan erat dengan pemberian bantuan kemanusiaan, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa akibat terjadinya benturan intervensi terhadap bantuan kemanusiaan khususnya di Darfur, Sudan.
Penelitian ini didasarkan pada kerangka teori bahwa dalam praktik hubungan internasional kontemporer, pelaksanaan intervensi kemanusiaan didasarkan pada suatu kebutuhan untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang terjadi dalam suatu wilayah negara tertentu, maka teori yang dapat menjelaskan substansi penelitian adalah teori-teori mengenai intervensi kemanusiaan dalam wilayah suatu negara, dan teori mengenai hak asasi manusia, terutama yang berhubungan dengan kewajiban masyarakat internasional dalam perlindungan dan penegakan hak asasi manusia.
Untuk mendapatkan data penelitian, maka penulis mempergunakan metode penelitian berupa metode historis, komparatif dan studi kasus. Ketiga metode tersebut dipergunakan dalam rangka mendapatkan data valid mengenai kronologis intervensi kemanusiaan dan bantuan kemanusiaan yang dilakukan PBB dan Uni Eropa khususnya di Darfur, Sudan. Data penelitian diperoleh dengan studi kepustakaan dan observasi.
Studi kepustakaan dilakukan dengan cara menelusuri dan memahami teori dan konsep mengenai intervensi kemanusiaan, sedangkan observasi dilakukan secara tidak langsung dengan cara mengumpulkan data mengenai peranan PBB dan Uni Eropa dalam pemberian bantuan kemanusiaan yang terdapat dalam media masa cetak dan elektronik termasuk situs-situs yang memuat informasi yang berhubungan dengan topik penelitian. Analisis data penelitian kemudian dilakukan secara kualitatif.
Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa terjadinya benturan intervensi kemanusiaan berpengaruh secara signifikan terhadap bantuan kemanusiaan kepada penduduk sipil di Darfur. Hal ini terbukti bahwa masih terdapat penduduk sipil yang belum menerima bantuan kemanusiaan dari PBB dan Uni Eropa. Oleh karena itu, penulis berkesimpulan bahwa pemberian bantuan kemanusiaan yang dapat menimbulkan terjadinya benturan intervensi kemanusiaan telah mengurangi tujuan pemberian bantuan PBB dan Uni Eropa kepada pemerintah Sudan dalam mengatasi krisis kemanusiaan khususnya di Darfur.

The United Nations and Europe Union have a quite significant role to support the Government of Sudan to trounce the humanitarian crisis in Darfur. Nonetheless, the humanitarian aid given by both organizations has gene rated humanitarian intervention conflict. Preliminary from the assumption that humanitarian intervention is strongly related to humanitarian aid, hence this research is aimed to seek the effect of the humanitarian intervention conflict to humanitarian aid especially in Darfur, Sudan.
The theoretical framework of this research is that, in international contemporary relationship, the implementation of humanitarian intervention is based on a particular requirement to overcome humanitarian crisis which is happened in a country or one area of a country. Therefore, the theory which can explain the substance of this research are humanitarian intervention theory of the country and the human rights theory, especially the one which is related to international community's responsibility in protecting and upholding the human rights.
In order to get appropriate research data, the research methods used in this research are case studies, historical and comparative research methods. Those three methods are used to obtain valid data to find out the chronology of humanitarian intervention and humanitarian aid conducted by the United Nations and Europe Union, especially in Darfur. Sudan. Research data is obtained through bibliography study and observation.
Bibliography study is conducted by tracing and comprehending the concept and theory concerning humanitarian intervention. While observation is indirectly conducted by collecting the data on the United Nations and Uni Europe's roles in giving humanitarian aid which are available in printed and electronic mass media, including websites which have appropriate information related to the research topic. The research data is then qualitatively analyzed.
The result of the research indicates that the phenomenon of humanitarian intervention conflict is significantly affected the humanitarian aid given to the civil resident in Darfur. It is verified that there are still many civil residents of Darfur who have not received the humanitarian aid yet from the United Nations and Europe Union. At the end of this paper, the author concludes that the humanitarian aid is able to generate human intervention conflict which lessen the aim of humanitarian aid by the United Nations and Europe Union to the Government of Sudan in overcoming human crisis, especially in Darfur."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
T23482
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Luthfi Hidayatullah
Malang: Banyumedia Publishing, 2013
327.16 NUR i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Syamsam
"Tesis ini bertujuan untuk mengeksplorasi keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik Suriah. Adapun fokus penelitian dalam tesis ini adalah intervensi yang dilakukan AS dalam konflik Suriah 2011-2016 serta kepentingan yang hendak dicapai AS di Suriah. Sehingga ada tiga konsep teori yang digunakan yakni teori konflik, intervensi dan kepentingan nasional. Menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian Library Research, maka penelitian ini menemukan bahwa konflik Suriah telah menjadi konflik berkepanjangan akibat keikutsertaan negara regional maupun internasional seperti AS. Dimulai dikota Deraa hingga hampir seluruh wilayah Suriah. Dimulai dari konflik pertentangan rezim hingga perebutan pengaruh dan unjuk kekuasaan. Keikut sertaan AS dalam mengintervensi Suriah dengan jalan HAM yang diawali dengan upaya-upaya diplomatik, kemudian AS melakukan intervensi dalam bentuk tindakan yang terselubung, hingga berujung pada Intervensi untuk unjuk kekuasaan dan Intervensi dalam bentuk dukungan kepada pemberontak serta jalan terakhir adalah Intervensi militer. Adapun penyebab AS melakukan intervensi di Suriah disebabkan karena adanya kepentingan diantaranya adalah Defence Interest, Ekonomi Interest, World Order Interest dan Ideologi Interest.

The aim of this thesis is to explore the involvement of the United States in Syria conflict. The focus of research in this thesis is the intervention of the United States on Syria conflict in 2011-2016. So, this thesis employs three theoretical concept namely conflict theory, intervention theory, national interest theory. In this research, descriptive qualitative analytical method is used to obtain the data through the library research, this study found out that the Syria conflict has been a prolonged conflict due to the participation of regional and international countries such as United States. The conflict starting in the city of Deraa to almost the entire territory of Syria. Starting from conflict of regime to struggle for influence and show of power. The United States who participated in intervening of Syria by the human rights beginning with diplomatic efforts, and the United States intervene with the form of a veiled act, until it culminates in an intervention for a show of power, and intervention in the form of support to the rebels and the last intervention is military intervention. The intervention of United States in Syria is caused by the interests of which are defense interest, interest economics, world order interest and interest ideology.
"
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2017
T49024
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pohan, Margareth Gondosari
"Tesis ini membahas metode dalam mengukur dampak proyek yang melakukan intervensi mata pencaharian terhadap pendapatan. Studi Kasus yang digunakan adalah Proyek PULIH di Kabupaten Belu dan NTT, dimana proyek ini melakukan intervensi di 28 desa selama 26 bulan. Intervensi mata pencaharian dilakukan sebagai salah satu usaha dalam mengurangi kemiskinan dan kerentanan, khususnya di kalangan pengungsi internal (IDPs) yang tidak dapat kembali ke wilayah asalnya. Studi ini merupakan gabungan studi kualitatif dengan metode wawancara dan kunjungan lapangan serta studi kuantitiatif dengan metode regresi data panel dan metode statistik dekriptif dengan metode perbandingan rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi mata pencaharian adalah musim. Sementara itu Proyek PULIH secara kualitatif telah memberi dampak positif mata pencaharian masyarakat intervensinya, khususnya dalam menghadapi kerentanan yang diakibatkan oleh musim.

This thesis discusses methods for measuring the impact of projects that carry out livelihood interventions on income. The case study used is the PULIH Project in Belu District and NTT, where the project intervened in 28 villages for 26 months. Livelihood interventions are carried out as one of the efforts to reduce poverty and vulnerability, especially among internally displaced persons (IDPs) who cannot return to their home areas. This study is a combination of qualitative studies with interview methods and field visits as well as quantitative studies using panel data regression methods and descriptive statistical methods with average comparison methods. The results of the study indicate that the factors that affect livelihoods are seasons. Meanwhile, the PULIH Project has qualitatively had a positive impact on the livelihoods of its intervention communities, particularly in dealing with vulnerabilities caused by seasons."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26276
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
"The research was focussed on the effects of production , trade and macro economic policies on the real price, level of protection and the achievement of estate crop commodities, naeley cocoa, coffee, rubber, tea and crude palm oil (CPO), in the Indonesian domestic market. The method of analyses used includes the decomposition of relative prices of estate crop commodities and direct, indirect and total protection rates. The results show that the real prices of main estate crops in the period of 1985 - 1997 experienced, a decrease compared to that 1979 - 1985. However in the period of 1997 - 2005, the real prices of cocoa and rubber, but not for coffee , tea and CPO , showed an increase compared to the preceding periods. The indirect protection , in general indicated an increase, however, the direct protection, showed a decrease. In total , the rate protection of the estate crops resulted in positive value eventhough it seamed to decrease from time to time. Term of trade of estate crops againts the importing sugar, from 1979 to 1997 showed a decrease but they were still in positive values. The decreasing performance o of main estate crops would be more significant with respect to the capacity to import. In the future , it is suggested , it is seggested that the government of Indonesia should adjust its interventions continuosly by taking into account tha international price movements of main estate crops to give incentives t to producers and exporters. in general indicated "
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hary Prasetya
"Komunitas Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi merupakan komunitas yang menampung warga gusuran Kali Angke (Pejagalan dan Kapuk Muara) dalam rangka Program Kali Bersih yang dicanangkan Pemerintah Provinsi DKI. Komunitas ini masih memiliki kompetensi komunitas yang rendah, ditandai dengan rendahnya motif berprestasi yang ada dalam komunitas. Untuk membantu meningkatkan kompetensinya, dilaksanakan serangkaian kegiatan untuk meningkatkan motif berprestasi. Hal ini penting dilakukan karena motif berprestasi sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Target intervensi yang dituju adalah kelompok pemuda sebagai generasi penerus yang diharapkan menjadi pelopor kegiatan di komunitasnya.
Model yang dipakai dalam intervensi sosial ini adalah change management system, yang terdiri dari tiga subsistem: organisasional, komunikasi, dan target perubahan. Perubahan ini juga mengikuti filosofi perubahan yang ditawarkan oleh Albert Bandura dalam teori belajar sosialnya. Tingkah laku manusia merupakan interaksi terus menerus dan timbal balik antara faktor personal, tingkah laku, dan lingkungan. Program dirancang dalam 13 tahap kegiatan, mulai dari lobbying sampai pembuatan rencana kerja bersama. Tulisan ini menjabarkan setiap tahap pelaksanaan dengan fokus pada pelatihan meningkatkan motif berprestasi.
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelaksanaan program berjalan sesuai rancangan yang telah dibuat. Tujuan kegiatan terpenuhi, ditandai dengan tercapainya indikator keberhasilan, yaitu terjadi peningkatan motif berprestasi yang dimiliki oleh target intervensi serta mendapat sambutan positif dari peserta pelatihan."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T18724
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Ibrahim
"Skripsi ini membahas tentang consent sebagai pengecualian larangan intervensi bersenjata negara asing pada konflik non-internasional dalam kasus Permintaan Pemerintah Transisional Mali atas Operation Serval ke Perancis. Kodifikasi hukum internasional dalam Pasal 20 ILC Draft Articles on Responsibility of States for Internationally Wrongful Acts telah mengatur consent selaku prinsip yang dapat mengecualikan pelanggaran internasional, khususnya larangan penggunaan kekuatan bersenjata. Perkembangan kodifikasi hukum internasional yang dikumpulkan International Law Commission dan preseden kasus intervensi militer asing di Yunani (1946), Muscat & Oman (1957), Kongo (1964), Chad (1968 dan 1978), Zaire (1977 dan 1978), dan Liberia (1990) telah mengembangkan pengaturan pemberian consent maupun kriteria otoritas yang berlegitimasi memberikan consent. Penelitian ini menyimpulkan bahwa permintaan Pemerintah Transisional Mali atas Operation Serval adalah sah sebagai consent yang mengecualikan larangan intervensi bersenjata negara asing dalam konflik Mali utara. Pemerintah Transisional Mali merupakan otoritas yang berlegitimasi dalam memberikan consent.

This study explains the application of consent as preclusion to the prohibition of foreign military intervention in non-international conflict on the case of Malian Transitional Authority's request of Operation Serval to France. The codification of international law under Article 20 of ILC Draft Articles on Responsibility of States for Internationally Wrongful Acts has invoked consent as a principle to preclude internationally wrongful acts, specifically, prohibition of use of force. The development of consent as had been compiled by International Law Commission and precedents of foreign military intervention in Greece (1946), Muscat & Oman (1957), Congo (1964), Chad (1968 and 1978), Zaire (1977 and 1978) and Liberia (1990) has shaped together the requirement of consent which needs to be fulfilled and the criteria for the legitimate authority to provide consent. Hence, the study concludes that the formal request from Malian Transitional Authority is accepted as a valid consent to preclude the prohibition of foreign military intervention in northern Mali conflict and Malian Transitional Authority as legitimate authority to provide such consent."
2014
S53947
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutagaol, Esther T.
"Depresi postpartum merupakan salah satu gangguan adaptasi psikologis pada ibu postpartum yang dapat menyebabkan ibu tidak mampu merawat diri dan bayinya. Penelitian quasy experimenal dengan pendekatan pre-post test with control group ini ditujukan untuk menilai efektifitas intervensi edukasi dalam mengatasi depresi postpartum.
Hasil penelitian menunjukkan penurunan proporsi depresi secara bermakna pada kelompok intervensi (p=0,000), namun tidak berbeda bermakna dibandingkan kelompok kontrol (p=1,000). Intervensi pendidikan kesehatan direkomendasikan untuk dikembangkan sebagai bagian dari discharge planning untuk meningkatkan kesehatan psikologis ibu postpartum.

Postpartum depression is one of the psychological adaptation disorder to postpartum mother that cause she doesn't have ability to take care her self and her baby. This quasi-experimental research using pre-post test with control group aims to assess the effectivity of education intervention in overcoming postpartum depression.
The results of research showed that significant decrease of postpartum depression in treated group (p=0,000), but doesn't differ a significant compared to control group (p=1,000). The education intervention of Health is recommended to be developed as part of discharge planning to increase psychological health of postpartum mother.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mulia Hakam
"Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) merupakan teknik penggabungan dari sistem energi tubuh dan terapi spiritualitas dengan menggunakan metode tapping pada beberapa titik tertentu pada tubuh. Selain sistem energi tubuh terdapat pula metode relaksasi dengan melibatkan faktor keyakinan pasien yang dapat mengurangi nyeri pada kanker. Teknik SEFT ini berfokus pada kata atau kalimat tertentu yang diucapkan berulang kali dengan ritme yang teratur disertai sikap pasrah kepada Tuhan sesuai dengan keyakinan pasien. Tujuan, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi SEFT dalam mengurangi nyeri pada pasien kanker. Metode, Metode penelitian ini adalah quasi-eksperimental dengan pre test and post test design with control group. Pengambilan sampel dilakukan dengan consecutive sampling. Jumlah sampel 20 orang, 10 orang kelompok intervensi dan 10 orang kelompok kontrol. Kelompok intervensi diberikan kombinasi intervensi SEFT dan terapi analgesik dan kelompok kontrol hanya diberikan terapi analgesik. Intervensi SEFT dilakukan setelah pemberian analgesik dengan durasi 5-10 menit setiap hari selama lima hari. Sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol dilakukan pengukuran nyeri dengan Numeric Rating Scale. Semua data yang terkumpul akan dianalisis dengan uji sample t test dengan tingkat kemaknaan a < 0,05. Hasil, Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi intervensi SEFT dan terapi analgesik lebih efektif untuk menurunkan nyeri pada pasien kanker dibandingkan hanya terapi analgesik saja (p=0,047). Implikasi, Implikasi dari penelitian ini adalah dapat digunakan untuk mengurangi nyeri pada pasien kanker serta mendorong kemandirian dalam peran autonomi perawat dan mengurangi ketergantungan pasien terhadap terapi analgetik.

Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) represents an affiliation technique from body’s energy system and spiritual therapy by tapping at certain points of the body. Beside the body’s energy system there is also a relaxation method with that engage patient belief to relieve pain cancer. SEFT focuses on certain words or sentences pronounced several timcs in a rhythm, follows by resignation to The God as patient belief. Purpose, This research was aimed to explore the effect of SEFT intervention to reduce of cancer pain patients at the Dr Soetomo General Hospital in Surabaya. Method, Quasi experimental used in this study was pre test and post test design with control group. Samples were recruited using consecutive sampling. The sample size was 20 respondents. They were divided into intervention and control group, each group’s consist of 10 respondents. The intervention group received SEFT intervention combined with analgesic therapy and the control group given only analgesic therapy. SEFT intervention implemented after administrating analgesic, for 5-10 minutes every day during five days. Pain scale was measured by using Numeric Rating Scale to both of group. The data were analyzed statistically with sample t test with significance of level a < 0,05. Result, The results demonstrated that the combination SEFT intervention and analgesic therapy was more effective than only analgesic therapy (p=0,047). Implication, The Implication of this research can be employed to the cancer patient to relieve their pain. The nursing intervention with SEFT encourages nurse role autonomy and reduces patient dependency on analgesic therapy."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
T26573
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Arti Anugerah
"[Kompetisi dalam industri FMCG menuntut untuk adanya perubahan yang terus menerus dalam organisasi. Diperlukan kesiapan dalam individu dalam organisasi untuk dapat terus mengikuti perubahan. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai tujuan organisasi yang diinginkan. Tesis ini membahas mengenai variabel-variabel yang berpengaruh terhadap kesiapan individu dalam menghadapi perubahan dalam organisasi, yaitu self-efficacy dan kepemimpinan. Kesiapan individu untuk berubah diukur melalui skala sikap terhadap perubahan yang
dikembangkan oleh Dunham et al (1989). Hasil penelitian terhadap 30 orang karyawan yang bekerja pada PT XYZ menunjukkan bahwa self efficacy dan kepemimpinan partisipatif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesiapan individu untuk berubah. Tesis ini menyarankan rangkaian rancangan intervensi untuk meningkatkan kesiapan individu dalam menghadapi perubahan;Competition in the FMCG industry forces the organization to always change. The
individual readiness for change inside the organization is essential in order to achieve the organization goal. This thesis examined variables that influence the individual readiness for change. The variables are self-efficacy and leadership. Readiness for change was measured by attitude toward change scale which was developed by Dunham et al (1989). The result carried out among 30 employees from PT XYZ showed that self efficacy and participative leadership has positive
and significant correlation to readiness for change. This thesis proposes series of design intervention to increase individual readiness for change., Competition in the FMCG industry forces the organization to always change. The
individual readiness for change inside the organization is essential in order to
achieve the organization goal. This thesis examined variables that influence the
individual readiness for change. The variables are self-efficacy and leadership.
Readiness for change was measured by attitude toward change scale which was
developed by Dunham et al (1989). The result carried out among 30 employees
from PT XYZ showed that self efficacy and participative leadership has positive
and significant correlation to readiness for change. This thesis proposes series of
design intervention to increase individual readiness for change.]"
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2015
T43966
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>