Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 22351 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ulwan, Abdullah Nashih
Bandung: Remaja Rosdakarya, 1996
613.907 ABD p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian berjudul Peran Keluarga dalam Pendidikan Seks pada Anak Pra Remaja untuk menghadapi Menstruasi awal bertujuan untuk mengetahui peran keluarga dalam pendidikan seks pada anak pra-remaja dalam menghadapi menstruasi awal....."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Amir Hasan Dawi
Tanjong Malim: Penerbit Universiti Pendidikan Sultan Idris, 2007
649.65 AMI p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Javanese literature contains many sex education. Having sex in the conception of Javanese society should be performed bay a married couple status. The sex purpose done is to have children or a children or a child...."
PATRA 10 (3-4) 2009
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Arbania Fitriani
"ABSTRAK
Penyandang Tunagrahita mampu didik, dalam pertumbuhannya
menuju kedewasaan juga mengalami perkembangan dalam aspek seksual
(www.Bandung Raya.com edisi 01 September 2001). Hal ini kemudian
melahirkan sebuah tuntutan akan informasi yang benar mengenai perubahan yang
akan teijadi. Pihak yang paling berperan dan bertanggung jawab dalam pemberian
pendidikan seks adalah orang tua. Informasi seks akan berpengaruh positif
khususnya jika diberikan oleh orang tua (Schneiders, dalam Aini, 2001).
Kebutuhan akan pemberian pendidikan seks kepada penyandang tunagrahita
mampu didik semakin diperkuat dengan adanya kenyataan akan hendaya yang
dimiliki anak dalam fungsi adaptifnya. Ditambah lagi bahwa menurut berbagai
hasil penelitian ditemukan bahwa penyandang tunagrahita memiliki kemungkinan
yang lebih besar dari orang normal untuk mengalami pelecehan seksual dan
resiko tertular penyakit menular seksual.
Dari fenomena tersebut di atas, akhirnya timbul permasalahan yang
kemudian menjadi tujuan diadakannya penelitian ini. Permasalahan yang akan
diteliti adalah bagaimana peran orang tua penyandang tunagrahita mampu didik
dalam upaya pemberian pendidikan seks. Selain itu peneliti juga ingin melihat
bagaimana perkembangan seksual dari penyandang tunagrahita mampu didik serta
permasalahan yang timbul sehubungan dengan aspek tersebut. Peneliti juga ingin
mengetahui bagaimana bentuk pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua kepada
penyandang tunagrahita mampu didik dan bentuk dukungan yang dibutuhkan oleh
mereka terhadap orang tuanya terutama dukungan dalam aspek seksual. Di sini
juga ingin dilihat siapa yang paling berperan dalam pemberian pendidikan seks
dan faktor apa yang membuat orang tua bersedia menerapkan pendidikan seks
tersebut.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif.
Teknik yang dipakai dalam mengumpulkan data adalah teknik wawancara dan
observasi. Alat pengumpul data dalam penelitian ini adalah pedoman wawancara,
lembar observasi, dan tape recorder. Jumlah subyek sebanyak 4 orang yakni 3
dari subyek merupakan pihak ibu dan 1 merupakan pihak significant others. Penyandang tunagrahita yang diteliti dalam penelitian ini terdiri dari pria dan
wanita.
Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa semua subyek telah menerapkan
pendidikan seks dalam batasan American Associalion of Pediatrics tanpa mereka
sadari. Rata-rata subyek menerapkan pola asuh yang demokratis dan terkadang
bersikap over protected. Semua anak subyek mengalami perkembangan seksual
yang normal. Dalam aspek seksual, dukungan yang dibutuhkan pada anak yang
beijenis kelamin wanita lebih besar dibandingkan pria. Pihak yang paling
berperan dalam pemberian pendidikan seks adalah ibu. Faktor yang membuat
subyek bersedia menerapkan pendidikan seks adalah ketakutan jika anak
mengalami hal yang tidak menyenangkan dalam aspek seksualitasnya."
2003
S3292
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Johan Suban Tukan
Jakarta: Erlangga, 1994
649.65 JOH m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dhian Luluh Rohmawati
"ABSTRAK
Perilaku berpacaran remaja sekarang sudah mengarah kepada perilaku seks
pranikah. Pengetahuan orang tua dan peran dalam memberikan pendidikan seks
yang diperlukan untuk mengurangi masalah perilaku seks pranikah pada remaja.
Penelitian ini menggunakan desain deskriptif sederhana dan teknik triangulasi
dengan tujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan orang tua
mengenai perilaku berpacaran yang dilakukan anak remajanya dan perannya
dalam memberikan pendidikan seks. Sampel pada penelitian ini berjumlah 96
orang tua yang memiliki anak usia remaja yang berpacaran di Desa Kepuhrejo
Provinsi Jawa Timur. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan orang tua mengenai perilaku
berpacaran pada anak remajanya dan peran dalam memberikan pendidikan seks
secara umum masih kurang. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah
menggunakan desain penelitian deskripsi komparatif atau deskripsi korelatif
sehingga hasil penelitian dapat lebih berkembang dan bervariasi.

ABSTRACT
Currently, the dating behavior of adolescent leads to premarital sex behavior. In
that case, proper knowledge and role of parents are needed to decrease the
number of premarital sex possibilities in adolescent children. This research used a
simple descriptive design and triangulation technique which has purpose to identify the
parents level of knowledge about sexual behaviour of their adolescent children and their
role in sex education. The number of sample were 96 parents who have adolescent
children in Desa Kepuhrejo, East Java. Sampling technique used was random sampling
and used proportion experiment analysis. The result showed that the parents?
knowledge about sexual behavior of adolescent children and their role in providing sex
education was still at low level. Recommendation for next research is using different
design such us comparative descriptive or colerative descriptive in order to the result of
research more complex and variation."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S43108
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nina Surtiretna
Bandung Remaja Rosdakarya 2000,
613.907 Sur b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Masyitoh
"ABSTRAK
Pendidikan seks adalah suatu pengetahuan yang kita ajarkan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan jenis kelamin dan bermanfaat untuk menghilangkan pendapat-pendapat yang salah seputar seks serta membantu anak mempersiapkan perubahan-perubahan yang terjadi akibat pertumbuhannya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pemberian pendidikan seks untuk anak oleh orang tua di Kelurahan Tengah Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2015 dengan metode cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan, pengetahuan, sikap, keterpaparan informasi, dan peran orang tua memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku pemberian pendidikan seks untuk anak. Peran orang tua merupakan faktor yang paling berhubungan dengan perilaku pemberian pendidikan seks untuk anak (OR = 6,3).

ABSTRACT
Sex education is a knowledge that we teach about anything related to sex and beneficial to eliminate those opinions are wrong about sex and help children prepare for the changes that occur as a result of growth. This study was conducted to determine the factors associated with behavior giving sex education to children by parents in the village of Tengah sub-district of Kramat Jati East Jakarta 2015 by cross sectional method.The results showed that education, knowledge, attitudes, exposure information, and the role of parents has a significant relationship with the behavior of the provision of sex education for children. The role of parents is the factor most associated with the behavior of sex education provision for children (OR = 6,3)."
2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Remaja adalah masa transisi dari anak menuju kedewasaan,dimana pada masa ini terjadi perubahan besar dalam semua aspek kehidupan baik biologis, intelektual psikologis, dan ekonomi (Dennis & Roger, 1995). Adanya perubahan-perubahan yang berbeda Ierjadi, baik internal maupun eksternal tubuh, emosional, dan psikososial pada remaja putra dan remaja putri, membuat mereka berusaha untuk mengetahui penyebab dari perubahan tersebut dengan berbagai cara. Salah satu hal yang dilakukan remaja adalah mempelajari pendidikan sesuai Penelitian ini berupaya untuk mengidentifikasi perbedaan keingintahuan remaja putra dan remaja putri terhadap pendidikan seksual. Adapun desain penelitian ini menggunakan desain deskriptif perbandingan. Data penelitian diperoleh dari pelajar Salah satu SMU Negeri di Jakarta Selatan yang memenuhi kriteria dan bersedia menjadi responden. Responden berjumlah 96 orang clengan pembagian 48 remaja putra dan 48 remaja putri. Metode pengolahan data yang digunakan adalah melode Z-fesi. Hasil penelitian menyarankan bahwa tidak ada perbedaan keingintahuan remaja putra dan remaja putri terhadap pendidikan seksual sehingga materi pendidikan seksual yang diberikan dapat digeneralisir tanpa membedakan jenis kelamin. Berdasarkan hasil penelitian ini maka perlu merekomendasikan agar materi pendidikan seksual yang terdapat pada penelitian ini dimasukkan pada materi pendidikan seksual yang akan diberikan pada remaja."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2003
TA5128
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>