"Gonorrhoea merupakan penyakit kelamin yang masih banyak terdapat dan merupakan salah satu jenis penyakit yang sukar diberantas dibagian dunia manapun. Walaupun tidak memberi akibat seluas syphilis, gonorrhoea setiap tahun menyerang beribu-ribu penderita baru. Dengan demikian penyakit ini bukan hanya merupakan satu masalah medik, tetapi juga satu masalah sosio-ekonomik.
Sebagai salah satu negara yang sedang berkembang kita tidak boleh ketinggalan mengadakan penelitian dalam bidang penyakit kelamin. Langkah pertama telah dimulai dengan mendirikan Lembaga Pusat Penyelidikan dan Pemberantasan Penyakit Kelamin (sekarang Lembaga Kesehatan Nasional) di Surabaya pada tahun 1951. Penyelidikan dalam tesis ini dimaksudkan sebagai satu sumbangan dalam bidang yang disebut diatas.
Maka tujuan tesis ini ialah mengumpulkan keterangan-keterangan mengenai penyakit gonorrhoea :
1. menilai korelasi antara pendapat klinik pada satu pihak dan hasil pemeriksaan laborarorium pada pihak lain. Untuk tujuan ini dicari terlebih dulu cara pembiakan Neisseria gonorrhoea yang dapat dipercayai;
2. meninjau kepekaan Neisseria gonorrhoea yang diasingkan terhadap beberapa macam chemotherapeuricum;
3. mempelajari khasiat penicillin pada penderita gonorrhoea,
4. mencari berapa banyak orang yang menderita gonorrhoea mempunyai percobaan serologi positif terhadap syphilis; kemudian mencari apakah ada sesuatu hubungan antara gonorrhoea dan hasil percobaan tersebut;
5. mengumpulkan berbagai keterangan sosial (social data) mengenai para penderita gonorrhoea dan mengenai wanita tuna-susila."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 1968