UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Dinamika Implementasi Rencana Induk Jakarta 1965-1985 di Cilincing (1967-1984) = Dynamics Implementation of Jakarta Master Plan 1965-1985 in Cilincing (1967-1984)

Muhammad Bagus Aprilianto; Siswantari, supervisor; Abdurakhman, examiner; Agus Setiawan, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024)

 Abstrak

Penelitian ini membahas tentang dinamika yang terjadi dalam implementasi Rencana Induk Jakarta 1965-1985 di wilayah Cilincing selama kurun waktu 1967-1984. Dengan menggunakan metode penelitian sejarah, penelitian ini menjelaskan bagaimana proses kelahiran Rencana Induk Jakarta 1965-1985, mengapa terjadi dinamika dalam implementasi Rencana Induk Jakarta 1965-1985 di wilayah Cilincing selama tahun 1967-1984 serta dampaknya terhadap masyarakat Cilincing dan pengembangan tata ruang kota Jakarta. Penelitian ini juga menggunakan teori kutub pertumbuhan (growth pole) yang dicetuskan oleh Francis Perroux dan pendekatan strukturis yang dicetuskan oleh Christopher Lloyd. Dalam penelitian ini didapatkan kesimpulan bahwa dinamika yang terjadi dalam implementasi Rencana Induk Jakarta 1965-1985 selama kurun waktu 1967-1984 membuat wilayah Cilincing bertransformasi sebagai kutub pertumbuhan baru yang terikat dengan kutub pertumbuhan utama yang berada di Pelabuhan Tanjung Priok. Cilincing yang menjadi kutub pertumbuhan baru membuat terjadinya berbagai pembangunan tata ruang kota yang menciptakan ketidaksesuaian antara proyeksi penggunaan wilayah yang diatur dalam Rencana Induk Jakarta 1965-1985 dengan realita di lapangan.

This research discusses the dynamics that occurred in the implementation of the 1965-1985 Jakarta Master Plan in the Cilincing area during the 1967-1984 period. Using historical research methods, this research explains the birth process of the Jakarta Master Plan 1965-1985, why dynamics occurred in the implementation of the Jakarta Master Plan 1965-1985 in the Cilincing area during 1967-1984 and its impact on the Cilincing community and the development of Jakarta's urban planning. This research also uses the growth pole theory which was initiated by Francis Perroux and the structural approach intiated by Christopher Lloyd. In this research, it was concluded that the dynamics that occurred in the implementation of the Jakarta Master Plan 1965-1985 during the 1967-1984 period made the Cilincing area transform into a new growth pole that was tied to the main growth pole at Tanjung Priok Port. Cilincing, which has become a new pole of growth, has resulted in various urban spatial developments that have created a mismatch between the projected use of the area regulated in the Jakarta Master Plan 1965-1985 and the reality on the ground.

 File Digital: 1

Shelf
 TA-Muhammad Bagus Aprilianto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : TA-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
Bahasa : Ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource (rdacarries)
Deskripsi Fisik : xi, 84 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
TA-pdf 16-25-62696582 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920547898
Cover