Tesis ini membahas mengenai kinerja penyedia layanan Antenatal Care (ANC) di 35 puskesmas Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten dihubungkan dengan Capaian Indikator Nasional Mutu (INM) Antenatal Care. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Hasil penelitian menemukan ada hubungan kinerja menurut kriteria Malcolm Baldrige (kepemimpinan, perencanaan strategis, fokus pada pelanggan, pengukuran, analisis dan manajemen pengetahuan, fokus pada SDM, fokus pada proses) penyedia layanan Antenatal Care dengan hasil capaian Indikator Nasional Mutu Antenatal Care di Puskesmas Kota Tangerang dengan faktor yang paling dominan yaitu fokus pada SDM dan fokus pada proses dan menyarankan Puskesmas untuk meningkatkan evaluasi dan perbaikan dari segi SDM (khususnya pada persiapan regenerasi dan pelatihan bagi petugas ANC dan petugas penginputan INM ANC dan reward pegawai). Dari segi fokus pada proses, puskesmas disarankan untuk melakukan evaluasi kinerja pegawai, dan pembuatan serta penetapan Standar Operasional Prosedur (SOP) pelaksanaan INM ANC dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan diharapkan agar dapat berkomitmen dalam peningkatan capaian INM ANC sehingga dapat meningkatkan mutu dan kinerja pelayanan Antenatal Care di Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten.
This thesis examines the performance of Antenatal Care (ANC) service providers in 35 health centers in South Tangerang City, Banten Province, in relation to the National Quality Indicator (INM) of Antenatal Care. The study is quantitative with a cross-sectional approach. Findings reveal a significant performance relationship based on Malcolm Baldrige's criteria (leadership, strategic planning, customer focus, measurement, analysis and knowledge management, human resources focus, and process focus) with the achievement of the National Indicator of Antenatal Care Quality at the Tangerang City Health Center. The most dominant factors are human resources and process focus. Recommendations include improving evaluation and development of human resources, especially in preparation for regeneration, training for ANC officers, and ANC INM input officers, along with implementing employee rewards. For process focus, the health center should evaluate employee performance and establish Standard Operating Procedures (SOP) for INM ANC implementation. The South Tangerang City Health Office is expected to commit to enhancing INM ANC achievements to improve the quality and performance of Antenatal Care services in South Tangerang City, Banten Province.