Penelitian ini membahas tentang formulasi kebijakan kenaikan tarif retribusi
parkir di tepi jalan umum di Kota Madiun. Formulasi kebijakan tersebut terjadi
disebabkan oleh perkembangan ekonomi Kota Madiun dan dinamika yang terjadi
di masyarakat Kota Madiun. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data secara studi
kepustakaan (library research) dan wawancara tidak terstruktur dengan teknik
analisis data secara kualitatif. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa kebijakan
kenaikan tarif retribusi parkir di tepi jalan umum dilatarbelakangi oleh dorongan
untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), meningkatkan fasilitas dan
pelayanan parkir di tepi jalan umum kepada masyarakat, dan mengurangi
kepadatan lalu lintas Kota Madiun. Permasalahan yang timbul dari kebijakan
kenaikan tarif retribusi parkir di tepi jalan umum di Kota Madiun antara lain
adalah adanya protes dari masyarakat tentang kenaikan tarif dikarenakan sebagian
besar Juru Parkir tidak memberikan karcis resmi, masih terdapat lokasi parkir di
tepi jalan umum yang ilegal, dan kurangnya pelayanan serta sarana dan prasarana
parkir di tepi jalan umum yang diberikan oleh Pemerintah Kota Madiun
This study discusses the formulation of policy on the rate increase off-streetparking charges in Madiun City. That’s policy formulation occur caused bydevelopment of the economic and a dinamycs that happen by people in MadiunCity. The approach used in this study is a qualitative approach to data collectionmethods in the literature study and interviews are not structured in a qualitativedata analysis techniques. The results of this study stated that the policy rateincrease off-street parking charges motivated by the urge to raise revenue (PAD)in Madiun City, to improve the facilities and off-street parking public service forsociety, and to reduce the traffic line density in Madiun City. Problems arisingfrom the policy rate increace parking charge in Madiun include protests from thepublic about the rate increase was due to a most of Parker not give the officialparking tiket, there are persistence of the illegal off-street parking zone, and alack of services and facilities provided by the Madiun City Government.