Tujuan dari tesis ini untuk menganalisis NPV guna pengambilan keputusan investasi pembelian tanah dan bangunan atau sewa guna usaha dan analisis akuntansi pencatatan, berdasarkan perjanjian sewa guna usaha, apakah masuk sebagai kategori finance lease atau operating lease. Berdasarkan analisis NPV diperoleh kesimpulan bahwa pembelian aset secara langsung lebih menguntungkan dibandingkan dengan melakukan sewa guna usaha, serta berdasarkan standar yang dikeluarkan oleh FASB maupun standar yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (PSAK), sewa guna usaha atas sebuah ruang toko yang ada di sebuah mal merupakan sewa guna usaha operasi.
The purpose of this tesis is to analyse NPV for decision making on doing land and building acquisitions or leasing, and analysis on accounting for lease based on lease agreement whether it categorise as finance or operating lease. Based on NPV anlysis, a conclusion reached that buying of assets is more efficient compared to leasing, and based on generally accounting principles issued by FASB or Indonsia (PSAK), a leasing of place in a mal is categorise as operating lease.