Penelitian ini membahas iklim komunikasi organisasi pada masa pandemic COVID-19 di
Perpustakaan Umum Kab Cirebon. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui iklim
komunikasi yang ditinjau berdasarkan lima dimensi iklim komunikasi dan alur komunikasi.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan
data dilakukan pada Maret 2021 hingga Mei 2021 dengan metode observasi, wawancara
mendalam dan analisis dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa iklim komunikasi
organisasi pada masa pandemic COVID-19 di perpustakaan sangat didukung oleh keterbukaan
dan keterusterangan (tidak ada yang ditutup-tutupi antar pegawai, semua berlangsung secara
transparan dan terbuka), dukungan (pimpinan selalu mengajak diskusi bawahannya untuk
mengevaluasi atau sekadar bertanya progress hingga kendala di lapangan), partisipasi dalam
pembuatan keputusan (melibatkan semua pihak terutama yang menyangkut program kerja di
lapangan). Hanya saja kurang didukung oleh kepercayaan (masih ada beban pekerjaan
diberikan pada orang tertentu yang lebih dipercaya oleh pimpinan) dan tujuan kinerja tinggi
(semua anggota mengupayakan tercapainya tujuan kinerja, hanya saja belum adanya poster
tercetak di gedung perpustakaan untuk sekadar pengingat dan memotivasi pegawainya). Hasil
penelitian ini juga menunjukkan perubahan praktik kerja di masa pandemi tidak mengubah cara penyampaian pesan dalam komunikasi organisasi di perpustakaan, semua pegawai yang bekerja dari rumah akan dipanggil ke kantor jika diperlukan membahas pekerjaan/berdiskusi.
This research discussed organizational communication climate during the COVID-19 periodof Cirebon Regency Public Library. The purpose of this research was to understand thecommunication climate of the library based on five dimensions of communication climate byRedding and also communication flow. This research uses a qualitative approach with a casestudy method. Data was collected from March 2021 until May 2021 by observation, in-depthinterviews, and document analysis. The results indicated that the organizationalcommunication climate during the COVID-19 pandemic in the Cirebon Regency Public Libraryis strongly supported by openness and sincerity (nothing is hidden between employees,everything happens transparently and openly), supportiveness (the leader always invite hissubordinates to discuss the evaluation or simply ask about progress and obstacles in theirwork), and participation in decision making (it always involve all parties, especially thetechnical issues involved in field work program). However, the library’s communicationalclimate is less supported by trust from leader (there is still a workload given to certain people who are more trusted by the leader) and high performance goals (all members strive to achieve