Telah diteliti pengaruh modifikasi fotokatalis TiC>2 Degussa P-25 dalam memproduksi hidrogen dari gliserol dan air. Modifikasi yang dilakukan antara lain perubahan morfologi menjadi nanotubes, pemberian dopan Pt dan N, masingmasing melalui perlakuan hidrothermal (130°C, 12 jam), photo-assisted deposition dan impregnasi. Analisa SEM-EDS dan XRD menunjukkan bahwa katalis Pt-N-TiC>2 nanotubes berhasil diperoleh dan memiliki fasa kristalin yang baik setelah melalui tahapan kalsinasi 500°C selama 1 jam. Pengaruh konsentrasi gliserol dan air dalam produksi hidrogen juga diamati. Diperoleh bahwa konsentrasi gliserol 50% adalah yang paling optimal. Berdasarkan pengamatan, katalis Pt-N-TiC>2 nanotubes memiliki performa yang paling baik dalam memproduksi hidrogen.