ABSTRAKAkway (Drimys piperita Hook f.) merupakan tumbuhan berkayu, berdaun hijau aromatik yang termasuk dalam anggota
winteraceae. Tumbuhan ini digunakan oleh suku Sougb yang mendiami Kampung Sururey, Kecamatan Manokwari,
untuk menyembuhkan penyakit malaria dan untuk meningkatkan vitalitas tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui rendemen minyak atsiri daun akway dengan menggunakan metode distilasi air serta untuk mengetahui
komposisi kimianya menggunakan kromatografi gas dan spektoskopi massa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
rendemen minyak atsiri yang diperoleh dengan distilasi air daun akway adalah 0,2%. Minyak atsiri daun akway
tersusun dari 49 senyawa yang termasuk dalam kelompok
senyawa terpen dan turunannya 83,67%, turunan benzena
4,08% dan senyawa alifatik 8,16%.
AbstractAkway (Drimys piperita Hook f.) is a woody, evergreen and
aromatic plan that was a member of winteraceae. This plant is used by Sougb tribe lived in Sururey village, District of
Manokwari, to heal malaria and to enhance the vitality of body. The objectives of this research were to know the yield
of essential oil using water distillation of leaves and its chemical composition using gas chromatography and mass
spectroscopy (GC-MS). The results indicated that the yield of
leaves essential oil by using water distillation was 0.2%.
The essential oil composed by 49 compounds categorized by terpene and its derivatives 83.67%, derivatives of benzene
4.08% and alifatic compounds 8.16%.