ABSTRAKKetersediaan sumber daya air menyediakan banyak manfaat bagi kesejahteraan seluruh umat manusia. Berkurangnya ketersediaan sumber daya air disebabkan oleh berbagai macam alasan seperti, kerusakan lingkungan di daerah tangkapan air, kegiatan manusia, konversi lahan, dan isu pemanasan global. Permasalahan tersebut menyebabkan peningkatan banjir dan kekeringan. Pembangunan bendungan dapat mengurangi risiko banjir dan kekeringan melalui operasi waduk dengan menggunakan lebih sedikit air selama musim hujan dan menggunakan banyak air selama musim kemarau. Keberlangsungan sumber daya air di Way Sekampung dapat diidentifikasi oleh tiga indikator utama, yaitu ekologi, ekonomi, dan sosial-budaya dengan menggunakan Analisis MDS (Multi Dimensional Scaling) terdapat dua item yang menjadi fokus penelitian ini yaitu sedimentasi dan keseimbangan air. Faktor-faktor ini dianggap sebagai faktor yang paling penting dalam perencanaan bendungan. Secara operasional, kebijakan ini akan diterapkan dengan menyediakan air berdasarkan permintaan. Hal ini akan memperkuat lembaga sumber daya air, meningkatkan fasilitas infrastruktur dan mengembangkan teknologi.