ABSTRAKPada proses pemilihan rumah pertama keluarga Batak, orang tua memiliki dua peran penting, yaitu sebagai pembentuk pola pikir dan pemberi dukungan, baik secara finansial maupun saran. Dukungan-dukungan yang diberikan tersebut berpotensi menyebabkan terjadinya kompromi, baik atas lokasi, ukuran ruang, maupun harga. Kompromi tersebut kemudian menyebabkan terjadinya
housing adjustment sebagai solusi atas permasalahan tidak tercapainya preferensi pada rumah terpilih. Skripsi ini membahas bagaimana keluarga Batak memilih rumah pertama mereka dan
housing adjustmentseperti apa saja yang dilakukan setelahnya sebagai bentuk kompromi akibat intervensi orang tua di dalam prosesnya. Skripsi ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara mendalam. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa peran orang tua pada proses pemilihan rumah lebih besar porsinya dibandingkan pada proses
housing adjustment. Hal tersebut terjadi karena orang tua memberikan wewenang penuh kepada anak mereka untuk mengurus keluarganya dan tempat tinggal mereka dengan mandiri. Temuan lainnya adalah kemampuan finansial merupakan salah satu faktor penting yang menentukan apakah
housing adjustmentdapat dilakukan untuk mencapai preferensi atau keluarga harus menurunkan standar preferensi dan berkompromi dengan keadaan.
ABSTRACTIn the process of selecting the first house of Bataknese families, parents have two important roles, both as a mindset former and support giver, both financial and advice. The support given can potentially cause compromises, both on location, size of room, and price. The compromises will then cause housing adjustment as a solution to the problem of not having housing preferences in the chosen house. This thesis explains how Bataknese families choose their first houses and housing adjustment done afterwards as a form of compromise due to parental interventions throughout the process. This thesis uses qualitative methods with in-depth interviews. Based on observations done, results show that the role of parents in the process of selecting a house is greater than the process of housing adjustment. That happens as the effect of parents giving full authority to their children to take care of their families and their homes independently. Another finding is that financial capability is one of some important factors that determine whether families can do housing adjustments to achieve preferences or they must reduce their standards and compromise with their situations.