Harga diri rendah merupakan masalah psikososial yang sering dialami oleh seseorang dalam kehidupan sehari-hari, khususnya pada lansia. Tindakan keperawatan ners, terapi reminiscence, psikoedukasi keluarga dan suportif diberikan pada lansia dengan harga diri rendah bertujuan untuk melihat tanda gejala, kemampuan klien mengatasi harga diri rendah dan kemampuan keluarga serta kelompok dalam merawat. Tindakan keperawatan terhadap 5 lansia dengan harga diri rendah dilaporkan dalam bentuk laporan kasus. Hasil yang didapatkan adalah hilangnya tanda gejala harga diri rendah, meningkatnya kemampuan lansia dalam mengatasi harga diri rendah dan kemampuan keluarga serta kelompok dalam merawat. Studi ini merupakan salah satu evidence based efektivitas dari tindakan keperawatan ners, terapi reminiscence, psikoedukasi keluarga dan suportif terhadap lansia dengan harga diri rendah yang memerlukan evaluasi lanjut dengan jumlah sampel yang lebih besar dan jumlah pertemuan yang lebih sering.
Low self esteem is a psychosocial problem that is often experienced by a person in daily life and especially in the elderly. General nursing intervention, reminiscence therapy, family psychoeducation and support are given to the elderly who experience low self-esteem in order to see the signs of symptoms, the ability of the client to overcome low self-esteem and the ability of families and groups in caring. Nursing actions against 5 elderly people with low self-esteem are reported in the form of case report. The results obtained low self-esteem are loss of signs of, increased the ability of elderly in overcoming low self-esteem and ability of family and group in care. This study is one of an evidence-based from the effectiveness of general nursing intervention, reminiscence therapy, family psychoeducation and support toward the elderly with low self-esteem that requiring further evaluation with larger sample counts and more frequent meetings.