ABSTRAKBunuh diri merupakan salah satu kematian dikalangan remaja. Prevalensi remaja dengan ide bunuh diri di Indonesia sebesar 4.3 terjadi pada remaja laki- laki dan 5.9 pada perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tindakan ners generalis, brief dialectic behaviour theraphy DBT skill group dan peer leadership terhadap faktor risiko, faktor protektif, prodoma early pshycosis dan ide bunuh diri remaja menengah atas SMA . Desain penelitian ini quasi eksperimental pre-post test withhout control group dengan jumlah sampel keseluruhan 129 dimana masing-masing kelompok intervensi terdiri dari 43 orang yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling.Uji analisis yang digunakan pada peneltian ini adalah wilcoxon t-test,dependent t-test,uji anova, uji kruskal-wallis, post hoc bonferroni. Hasil penelitian menunjukkan ide bunuh remaja menurun secara bermakna p value < 0,05 mendapatkan tindakan ners generalis, brief DBT skills group dan peer leadership. mengalami penurunan dari kategori tinggi ke rendah pada pemberian ners generalis dan peer leadership, sedangkan pada pemberian brief DBT skills group mengalami penurunan dari tinggi menjadi tidak ada. Brief DBT skills group menjadi rekomendasi tindakan ners spesialis yang dapat dilakukan di lingkungan sekolah.
ABSTRACTSuicide is one of death among adolescents. The prevalence of adolescents with the suicide ideation in Indonesia of 4.3 occurred in adolescent male and 5.9 in female. This study aims to determine the effect of generalist nursing care, brief dialectic behavior theraphy DBT skill group and peer leadership against risk factors, protective factors, early pshycosis prodoma and suicidal ideation in adolescent in senior high school. The design of this study was quasi experimental pre post test withhout control group with total sample size 129 where each intervention group consisted of 43 persons selected by purposive sampling technique. The analysis test used in this study was wilcoxon t test, dependent t test, anova test, kruskal wallis test, post hoc bonferroni. The results showed the idea of adolescent decreased significantly p value