Kanker serviks menjadi salah satu penyebab kematian pada perempuan di seluruh dunia,
angka kesakitan dan angka kematian di seluruh dunia terus meningkat. Penyakit ini dapat
disembuhkan jika terdeteksi sejak awal. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah
terjadinya penyakit tersebut dengan cara meningkatkan pengetahun, sikap dan praktik
pencegahan kanker serviks. Di Kota Sukabumi belum pernah dilakukan studi tentang
kanker serviks tetapi faktor risiko tinggi kanker serviks seperti infeksi menular seksual
sangat tinggi angka kejadiannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor
demografi yang memengaruhi pengetahuan, sikap dan praktik pencegahan kanker
serviks. Metode penelitian ini menggunakan cross sectional survey dengan stratified
random sampling. Penelitian ini dilakukan pada perempuan usia reproduktif sebanyak
357 responden. Alat ukur menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan uji
reliabilitas pada kuesioner pengetahuan sikap dan praktik dengan hasil uji reliabilitas:
0,801; 0,891;885. Hasil faktor karakteristik yang paling memengaruhi pengetahuan dan
sikap adalah riwayat menikah. Sedangkan yang paling memengaruhi praktik adalah
pekerjaan. Direkomendasikan untuk membuat program edukasi untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap dan praktik pencegahan kanker serviks dengan strategi program yang
mudah serta murah untuk dilaksanakan.
Cervical cancer is one of the leading causes of death in women worldwide, the rate ofmorbidity and mortality worldwide continues to increase. This disease can be cured ifdetected early on. Efforts can be made to prevent the occurrence of the disease byincreasing knowledge, attitude and practice of cervical cancer prevention. In the city ofSukabumi has never done a study of cervical cancer but high risk factors of cervicalcancer such as sexually transmitted infections is very high incidence. The purpose of thisstudy was to determine the demographic factors that influence knowledge, attitude andpractice of cervical cancer prevention. This research method used cross sectional surveywith stratified random sampling. This study was conducted on women of reproductiveage as many as 357 respondents. Measuring tool using questionnaires that have beentested the validity and reliability test on the questionnaire attitude and practice knowledgewith reliability test results: 0.801; 0.891; 885. The result of characteristic factors that mostinfluence knowledge and attitude is married history. While the most influencing practiceis work. It is recommended to make educational program to improve knowledge, attitudeand practice of cervical cancer prevention with easy and cheap program strategy to beimplemented.