Tujuan utama dari karya akhir ini adalah untuk memformulasikan suatu strategi yang terintegrasi dalam mengembangkan industry dan ekspor pakaian Indonesia. Objective strategi yang dikembangkan terutama untuk mempertahankan dan memperkuat keunggulan daya saing yang sustainable, bukan memperbesar volume ekspor jangka pendek.
Metodologi yang dipergunakan adalah metodologi manajemen strategi yang banyak dipergunakan dalam ruang lingkup perusahaan. Metode tersebut disesuaikan seperlunya sehingga bias digunakan untuk lingkup industry nasional. The competitive advantage of nations dari porter banyak membantu dalam membentuk kerangka metodologi yang dipergunakan.
Dalam menganalisis permasalahan, ada dua lingkungan yang saling berkaitan tetapi pada dasarnya berbeda, yaitu lingkungan industry dan lingkungan environment dari industry, sedangkan lingkungan perdagangan lebih menyerupai eksternal environment. Karena itu, analisis dibagi ke dalam dua bagian yang berbeda tersebut.
Dalam analisis akan ditemukan bahwa langkah yang paling penting untuk mempertahankan keunggulan industry pakaian Indonesia adalah peningkatan kemampuan dalam pemasaran dan perdagangan internasional, di samping perbaikan kualitas pengerjaan dan rancangan produk. Target pasar yang paling penting masih pasar Negara maju, tetapi produsen harus mengganti target segmen pasar, dari segmen papan bawah ke segmen pasar dengan kelas yang lebih tinggi.
Deregulasi dalam pengaturan industry dan perdagangan oleh pemerintah akan sangat membantu dalam meningkatkan keunggulan industry ini. Langkah yang paling menentukan adalah merombak prosedur penjatahan kuota. Pasar bebas dan kesempatan yang sama untuk semua produsen adalah cara yang paling menguntungkan untuk industry yang memang sudah kompetitif ini.