ABSTRAKKehidupan sehari-hari manusia tidak pernah lepas dari proses pembersihan. Manusia secara tidak sadar memiliki naluri kebersihan yang membuatnya melakukan segala cara untuk menghilangkan kotoran di lingkungannya karena berpotensi patogen pada tubuh manusia. Di sisi lain, tidak semua mikroba berbahaya bagi kesehatan manusia dan sebenarnya manusia tidak bisa bertahan hidup tanpa mikroba. Tugas akhir ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat akan sisi lain dari mikroba, khususnya bakteri. Dengan menggunakan mekanisme hidup bakteri dari bentuk sel hingga membentuk koloni menjadi dasar untuk membuat program arsitektur yang bercerita dalam sebuah pusat penelitian dan pembelajaran mirkobiologi yang mana memperlihatkan keindahan bakteri dan memberi wawasan kepada masyarakat tentang bakteri dengan mengajak masyarakat untuk mengalami ruang kehidupan dalam skala mikroskopik.
ABSTRACTEveryday life can never be separated from the cleaning process. Humans unconsciously have a hygiene instinct that make them do everything possible to remove dirt in their environment because of the potential pathogens to the human body. On the other hand, not all microbes are harmful to human health and in fact humans can not survive without microbes. This final project aims to awaken the public to the other side of microbes, especially bacteria. Using the mechanism of bacterial life from cell shape to forming colonies as the basis for creating an architectural program in a microbiology research and learning center which shows the beauty of bacteria and gives insight to society about bacteria by inviting people to experiencing the life on a microscopic scale.