ABSTRAK Praktik residensi keperawatan medikal bedah peminatan sistem respirasi memiliki
tujuan untuk menjalankan tiga peran utama ners spesialis yaitu sebagai manajer
kasus, pemberi pelayanan dan innovator. Sebagai manajer kasus, ners spesialis
mengelola kasus utama pada pasien tuberkulosis dan diabetes melitus tipe 2 serta
30 kasus resume dengan mengaplikasikan teori Roy Adaptation Model pada asuhan
keperawatan yang diberikan. Masalah keperawatan utama yang paling sering
muncul pada pasien dengan gangguan sistem respirasi yaitu bersihan jalan napas
tidak efektif dan pola napas tidak efektif. Sebagai pemberi layanan, ners spesialis
telah menerapkan intervensi keperawatan berdasarkan pembuktian yaitu latihan
pernapasan diafragma pada pasien penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Inovasi
keperawatan yang dilakukan yaitu diskusi interaktif pada pasien tuberkulosis untuk
meningkatkan kepatuhan pasien dalam menjalankan pengobatan tuberkulosis
sampai tuntas.
ABSTRACTResidential clinical practice medical surgical nursing specializing at implementing
three of primary roles of nurse specialists including case managers, healthcare
providers and innovators. As a case managers, the specialist nurse managed primary
cases of patient with tuberculosis and type-2 diabetes mellitus along with 30 cases
of resume with Roy Adaptation Model approach. The most often found nursing
diagnosis during the clinical practice were ineffective airway clearance and
ineffective breathing pattern. As a healthcare provider, the specialist nurse have
implemented an evidence based nursing intervention which diaphragmatic
breathing exercises for patients with chronic obstructive pulmonary disease
(COPD). Innovation in nursing performed was interactive discussion involving
patients as obedience encouragement to tuberculosis medication until the
completion of the medication regimen