ABSTRAKPenelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh desentralisasi fiskal dan
akuntabilitas laporan keuangan terhadap tingkat korupsi pada Pemerintah Daerah
Provinsi di Indonesia periode tahun 2010-2013. Penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif dengan data panel. Pengujian model menggunakan model Regresi
dengan model efek random. Variabel akuntabilitas laporan keuangan berperan
sebagai variabel moderasi yang diduga dapat menurunkan pengaruh positif
desentralisasi fiskal terhadap tingkat korupsi. Variabel akuntabilitas laporan
keuangan diukur dengan opini audit dan tindak lanjut rekomendasi hasil
pemeriksaan BPK RI. Hasil penelitian membuktikan bahwa desentralisasi fiskal
memiliki pengaruh positif terhadap tingkat korupsi. Tindak lanjut hasil
pemeriksaan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi dapat
memperlemah hubungan positif pengaruh desentralisasi fiskal terhadap tingkat
korupsi
ABSTRACTThe objective of this research is to analyze the effect of fiscal decentralization dan
accountability of Financial Statements on level of corruption in local government
in Indonesia during 2010-2013. This study is quantitative research by using panel
data dan multiple regression with random effect model. The accountability of the
Financial Statements variable contribute as a moderating variable that could be
expected to decrease the positive effects of fiscal decentralization on the level of
corruption. accountability of financial statements variables measured with an audit
opinion dan Audit rectification by the Provincial Government. The study finds
that fiscal decentralization has positive correlation on level of corruption. Audit
rectification by the Provincial Government weakens the positive effect of fiscal
decentralization to the level of corruption