ABSTRAKDiabetes melitus tipe 2 banyak terjadi pada kelompok usia produktif. Banyak penderita diabetes belum mematuhi anjuran diet yang telah diberikan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang diet DM dengan perilaku diet pada penderita DM tipe 2 usia produktif. Penelitian cross sectional ini dilakukan dengan melibatkan 86 pasien DM tipe 2 berusia 15-64 tahun di poliklinik penyakit dalam RSUD Kota Bekasi melalui teknik convenience sampling. Pengumpulan data menggunakan instrumen Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ) untuk memperoleh data
pengetahuan tentang diet DM, dan Self Management Dietary Behavior Questionnaire (SMDBQ) untuk memperoleh data perilaku diet. Melalui uji statistik Chi-square didapatkan adanya hubungan yang bermakna antara pengetahuan tentang diet DM dengan perilaku diet (p=0.015). Rekomendasi penelitian ini adalah pentingnya pemberian edukasi mengenai perencanaan makan (diet) terutama mengenai jenis makanan yang dianjurkan, dibatasi, dan sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes.
ABSTRACTType 2 Diabetes Mellitus commonly occurs at the productive age. Many people with diabetes do not adhere to the diet recommendation that has been given. Therefore, it is important to know the relationship between knowledge of diabetes diet with dietary behaviors among productive age with type 2 diabetes. This cross-sectional study involved 86 patients with type 2 diabetes, aged 15-64 years who attended outpatients departement in Bekasi City Hospital through a convenience sampling technique. Instruments applied were the Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ) to obtain data on knowledge of diabetes diet, and the Self Management Dietary Behavior Questionnaire (SMDBQ) to obtain data on dietary behavior. The result of a Chi-square statistical test found that there were a significant relationship between knowledge of diabetes diet with dietary behavior (p = 0.015). This study suggests the importance of education on meal planning especially regarding the types of recommended foods that are encouraged, restricted, and should be
avoided by diabetics.